9 Cara Mendapatkan Nilai Tinggi SKD CPNS 2021 dari Peserta 2020
9 Cara mendapatkan nilai tinggi SKD CPNS 2021 dari peserta 2020 – Sistem gugur dan sistem passing grade yang diberlakukan pada tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS adalah tantangan berat. Sebab, selain harus bisa mengerjakan soal sesuai batas minimal yang ditentukan, pelamar CPNS juga perlu meraih skor setinggi-tingginya.
Cara Mendapatkan Nilai SKD Tinggi
Daftar Isi
Daftar Isi
Jangan langsung merasa lega jika dinyatakan lolos SKD setelah mencapai batas minimal. Meskipun hal tersebut menunjukkan bahwa pelamar berpeluang untuk menjalani tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), nilai SKD pelamar nantinya akan dijumlahkan pada tahap akhir. Pada seleksi CPNS, bobot nilai SKD adalah 60% dan bobot nilai SKB adalah 40%. Semakin tinggi nilai SKD pelamar, peluang untuk bisa diterima di formasi tujuan pun akan semakin besar. Apalagi nantinya ada banyak pelamar lain dengan skor SKD yang selisih nilainya tidak terlalu jauh. Persaingan menjadi semakin ketat.
Sangat penting bagi pelamar untuk mencapai nilai tinggi pada saat SKD. Tidak mengherankan jika banyak bimbingan belajar membuka kursus khusus SKD bagi para CPNS agar mereka tidak sekadar lulus, tetapi juga mendapatkan nilai tinggi. Ada pula beberapa tips dan trik mendapatkan nilai tinggi untuk SKD CPNS tahun 2021 dari para peserta CPNS tahun 2020. Harapannya, pengalaman para peserta CPNS 2020 bisa menjadi pelajaran untuk calon pelamar CPNS tahun 2021.
Materi SKD CPNS dan Passing Grade 2021
Peserta tes CPNS 2021 perlu mengetahui jenis soal yang diujikan dan passing grade untuk setiap jenis soal tersebut. Berdasarkan soal CPNS tahun 2020, terdapat tipe soal berikut yang diujikan, yaitu.
- Tes Intelegensi Umum (TIU), passing grade 80
- Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), passing grade 65
- Tes Karakteristik Pribadi (TKP), passing grade 126
Passing grade atau ambang batas kelulusan CPNS tahun 2021 nanti sangat mungkin berubah. Apalagi jika pelamar mendaftar dari kategori tertentu, seperti kategori cumlaude atau kategori penyandang disabilitas.
Tips dan Trik Mendapatkan Nilai Tinggi SKD CPNS 2021
Pelamar CPNS yang mendapatkan nilai tinggi pada SKD CPNS 2020 berbagi cerita karena bisa mendapatkan skor terbaik. Dari pengalaman dan cerita mereka, kamu bisa menjadikannya motivasi sekaligus referensi belajar agar bisa lolos SKD CPNS 2021.
1. Mempelajari Soal CPNS dari Tahun Sebelumnya
Tips pertama yang bisa diterapkan agar mendapatkan nilai tinggi pada SKD CPNS 2021 adalah rajin mempelajari soal CPNS. Terdapat banyak sumber belajar yang bisa kamu gunakan, seperti buku cetak, ebook atau buku elektronik, soal-soal online dari internet, atau dari bimbingan belajar. Mulailah belajar soal CPNS dari tahun 2020, kemudian mundur ke tahun sebelumnya. Pola soal CPNS tidak mengalami perubahan signifikan dari tahun ke tahun, sehingga kamu bisa belajar banyak dari contoh soal tahun sebelumnya.
Sebisa mungkin buatlah progress atau kemajuan dari setiap jenis soal yang berhasil kamu kerjakan. Setelah terbiasa mengerjakan soal-soal CPNS tahun lalu, kamu pun akan mengetahui pola pengerjaan soal tersebut. Nantinya saat seleksi SKD tiba, kamu dapat lebih siap dan sudah paham cara mengerjakan soal yang diberikan. Selain itu, kecepatan mengerjakan soal juga akan meningkat karena sudah terlatih.
2. Teliti Ketika Membaca Soal
Hal penting yang sering diabaikan peserta tes CPNS adalah ketelitian dalam membaca soal. Waktu yang terbatas dan rasa gugup ketika seleksi menjadikan pelamar terburu-buru membaca instruksi. Selain itu, seringkali peserta juga melewatkan kata kunci penting pada soal. Tips agar teliti membaca soal tes CPNS 2021 adalah bersikap tenang.
Tidak perlu membandingkan progress pengerjaan soal dengan peserta lainnya. Kamu juga tidak perlu panik apabila sudah ada peserta lain yang menyelesaikan semua soal. Berusahalah untuk tetap tenang dan fokus pada soal tes SKD di hadapanmu selama waktu pengerjaan masih tersisa. Jika kamu bisa tenang, pikiran akan menjadi lebih jernih dan pastinya tidak akan melewatkan kata kunci penting pada soal.
3. Memiliki Manajemen Waktu yang Baik
Soal tes CPNS yang cukup banyak wajib dikerjakan peserta dalam waktu tertentu. Jika pelamar tidak memiliki manajemen waktu yang baik, akan ada soal-soal yang terlewatkan dan tidak dikerjakan. Hal ini bisa berpengaruh pada skor total SKD, bahkan berpengaruh pada kelulusan passing grade. Manajemen waktu untuk mengerjakan soal SKD sebenarnya bisa dilatih. Sering-seringlah mengerjakan soal CPNS, mulai dari soal yang mudah hingga soal CPNS yang sulit.
Pelamar yang sering melakukan scoring mandiri atau try out CPNS akan memiliki manajemen waktu lebih baik. Sebab, mereka bisa memperkirakan durasi pengerjaan soal tersebut dan waktu harus beralih ke soal berikutnya. Lain halnya jika pelamar baru pertama kali berhadapan dengan soal CPNS, biasanya akan kesulitan membagi waktu dan berakhir pada banyak soal yang terlewatkan. Tentu hal ini sangat disayangkan mengingat tidak semua pelamar bisa menjalani tes SKD.
4. Mengerjakan Soal Termudah
Jika menjumpai soal CPNS yang cukup sulit, jangan berlama-lama mencari tahu jawabannya. Ada soal lain yang juga menunggu untuk dikerjakan. Bukan berarti kamu diminta untuk mengabaikan soal tersebut. Kamu hanya perlu menunda pengerjaan soal yang sulit tersebut dengan mengerjakan soal lain yang lebih mudah.
Jangan sampai kamu tidak mengerjakan banyak soal lainnya pada tes SKD karena terlalu lama terpaku pada soal yang sulit. Jika kamu sudah menyelesaikan soal-soal mudah dan soal dengan tingkat kesulitan sedang, kamu dapat kembali lagi ke soal sulit yang belum dikerjakan. Apalagi jika masih tersisa banyak waktu. Bahkan, kamu dapat mengoreksi jawaban soal yang dianggap ragu.
5. Menjawab Soal dengan Cepat dan Tepat
Siapa saja mungkin bisa menjawab soal dengan cepat, tetapi tidak tahu benar-salahnya jawaban yang disiikan. Saat seleksi SKD, pelamar tidak hanya diminta menjawab soal dengan cepat sebelum batas waktu berakhir, tetapi juga mengerjakannya secara tepat. Perlu latihan berulang-ulang dan konsisten untuk bisa menguasai skill tersebut. Cobalah mengatur timer atau stopwatch ketika mengerjakan soal, kemudian lakukan analisis penggunaan waktu pengerjaannya. Jika masih membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan tipe soal tersebut, artinya kamu perlu banyak berlatih tipe tersebut agar bisa lebih cepat menjawabnya ketika tes SKD nanti.
6. Persiapan Fisik dan Mental
Jagalah kebugaran tubuh sebelum pelaksanaan tes SKD tiba. Persiapan belajar keras yang dilakukan pelamar bisa menjadi sia-sia jika saat hari H tes justru sakit karena kelelahan. Berolahraga secara ringan namun rutin setiap hari sambil mengonsumsi makanan bergizi sangat penting dilakukan. Dengan demikian, kondisi fisik yang bugar akan menunjang performa pelamar saat tes SKD.
Persiapan mental yang perlu dimiliki pelamar adalah sikap percaya diri. Yakinlah bahwa setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Saat tes tiba dan kamu sudah memiliki persiapan matang, tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain. Tidak perlu panik ketika melihat pelamar lain masih belajar karena mungkin saja mereka belum siap. Fokus pada diri sendiri juga menjadi penentu keberhasilan mengerjakan soal SKD.
7. Aktif Mencari Informasi
Sebagai seorang pelamar CPNS yang akan bersaing dengan pelamar lain, rajinlah mencari informasi CPNS. Namun, pastikan bahwa informasi tersebut kamu dapatkan dari sumber tepercaya, misalnya website resmi BKN atau media sosial yang sudah terverifikasi. Kamu juga bisa bergabung dengan media sosial terkait formasi yang dilamar untuk mencari informasi lebih rinci terkait formasi yang dilamar. Informasi yang perlu diketahui pelamar sebelum tes tiba adalah jadwal tes, passing grade untuk lolos SKD, serta keperluan yang dibutuhkan saat tes.
8. Membaca Soal Terlebih Dahulu
Ketika kamu menjumpai soal bacaan yang cukup banyak, jangan langsung membaca bacaan tersebut. Sebab, kamu bisa kehabisan waktu dan tidak tahu poin penting yang ditanyakan. Ketika mendapati ada soal panjang, bacalah soal terlebih dahulu, kemudian kembali ke bacaan. Cara ini cukup efektif agar kamu bisa mendapatkan poin penting yang ditanyakan dan tidak mengulang-ulang membaca soal, sehingga kehabisan waktu.
9. Tidak Mengulang Menjawab Soal yang Sudah Diisi
Apabila kamu sudah menyelesaikan soal SKD yang mudah dan masih memiliki sisa waktu, hindari mengulang kembali menjawab soal yang sudah dijawab. Hal ini bisa membuatmu ragu dan mengubah jawabannya. Padahal, belum tentu jawaban kedua adalah jawaban yang benar. Sebaliknya, fokuslah pada soal sulit yang belum diisi atau soal yang masih kamu ragukan kebenarannya. Jika menemukan soal yang sulit, kamu bisa mengosongi soal tersebut untuk dikerjakan belakangan. Fokuslah pada soal SKD termudah, kemudian kamu bisa kembali ke soal yang belum dijawab.
Demikian informasi 9 cara mendapatkan nilai tinggi SKD CPNS 2021 dari peserta 2020. Terapkan cara-cara tersebut agar peluang lolos SKD bisa kamu raih dan pastinya melebihi passing grade yang sudah ditetapkan. Jika memiliki gaya belajar sendiri, terapkan pula ketika sedang belajar materi SKD. Setiap orang memiliki cara belajar masing-masing yang dianggap nyaman dan membuat materi cepat dipahami. Selamat berjuang!
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu: