5 Cara Menghilangkan Haus Tanpa Minum Saat Sedang Puasa Ramadhan

Agar tidak gampang haus saat puasa ramadhan, kamu perlu melakukan beberapa tips yang Mamikos jabarkan di bawah ini.

28 Januari 2024 Asrul A

3. Hindari Kafein

Banyak yang senang mengkonsumsi kopi dengan alasan agar tubuh lebih segar. Bahkan, kopi saat ini dianggap sebagai bagian dari gaya hidup.

Meski begitu, sebaiknya minuman yang mengandung kafein sebaiknya dihindari dulu selama di bulan puasa.

Minuman yang mengandung kafein akan membuat kamu lebih sering buang air yang dapat membuat kamu kekurangan stok air selama bulan puasa.

Namun, jika memang tidak bisa setop mengkonsumsi minuman berkafein, maka setidaknya agar mengurangi porsinya selama Ramadhan.

Makanan dan Minuman yang Sebaiknya diKonsumsi

Mengkonsumsi makanan dan minuman yang tepat akan membuat kamu tetap bugar meski berpuasa seharian. Berikut makanan dan minuman yang bisa kamu konsumsi selama puasa :

1. Sayur dan Buah

Agar tidak dehidrasi, maka kamu perlu memenuhi kebutuhan cairan kamu. Nah, salah satu caranya yaitu dengan konsumsi buah dan sayur saat sahur dan berbuka.

Beberapa sayur dan buah yang bisa kamu konsumsi seperti semangka, melon, jeruk, mentimun, kubis, tomat.

2. Susu Kurma

Susu kurma mengandung nutrisi yang bisa menjaga tubuh tetap fit. Minuman sehat satu ini banyak dijumpai di supermarket terdekat. Susu kurma berguna untuk meningkatkan stamina ketika berpuasa.

3. Yogurt 

Satu cangkir yogurt mengandung setidaknya 85 persen air. Kandungan dari yogurt menjadi salah satu makanan yang paling penting untuk dimakan ketika sahur.

Oleh karena itu, kamu bisa jadikan yogurt sebagai santapan wajib kamu saat Ramadhan untuk mengurangi rasa haus di siang hari.

Tips Agar Tidak Mudah Haus Saat Puasa

Melansir dari Kompas.com, Ahli gizi klinis di Healthbay Clinic Dubai, Sara Abdelghany menjelaskan, menjaga tubuh agar tidak dehidrasi adalah kunci utama ketika Ramadhan.

Agar tidak mudah haus selama Ramadhan tentu saja agar menjaga tubuh tidak dehidrasi. Umumnya, tubuh membutuhkan 8 sampai 12 gelas atau total sebanyak 2 liter air setiap hari.

Perlu dicatat bahwa minum air dalam jumlah banyak sekaligus tidak akan mengurangi rasa haus saat puasa. Sebab, ginjal memiliki kapasitas terbatas untuk menyaring satu liter air per jam.

Makanya, penting untuk membagi asupan cairan ke dalam periode antar waktu sahur dan buka.

Kamu bisa menjadwalkan minum air dengan pola 2-4-2. Dua gelas ketika berbuka, empat gelas di malam hari, serta dua gelas saat sahur. 

Close