5 Contoh Berita Hoax yang Pernah Terjadi di Indonesia dan Cara Mencegahnya

5 Contoh Berita Hoax yang Pernah Terjadi di Indonesia dan Cara Mencegahnya – Salah satu ancaman terberat dalam era teknologi informasi saat ini adalah memberantas berita hoax yang beredar di internet. Berita hoax merupakan sebuah berita bohong atau palsu.

Setiap harinya ada banyak berita hoax yang beredar di kalangan masyarakat mulai dari berita kesehatan, berita politik, berita ekonomi maupun yang lainnya. Berita ini tentu saja dapat memberikan dampak negatif apabila ditelan mentah-mentah. Oleh karena itu, kita semua harus kritis dalam menerima segala informasi.

Ada banyak contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia. Dalam artikel ini, Mamikos akan membahas beberapa diantaranya termasuk bagaimana cara mencegah berita hoax yang sangat penting untuk diketahui. Simak selengkapnya di bawah ini!📰 👇

Apa itu Berita Hoax?

Seperti yang sudah disebutkan di atas, singkatnya, berita hoax adalah sebuah sebuah berita/kabar/informasi bohong atau palsu. Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) hoax atau hoaks (ho.aks) memiliki arti sebagai sebuah informasi bohong.

Lebih jelasnya, berita hoax merupakan informasi yang direkayasa atau dibuat-buat agar dapat menutupi fakta dari informasi sebenarnya.

Dalam kata lain, hoax juga dapat diartikan sebagai sebuah usaha untuk memutarbalikan kebenaran menggunakan informasi palsu yang dibuat seolah-olah sangat meyakinkan namun kebenarannya tidak dapat diverifikasi.

Mengutip dari Kompas, dalam Oxford Learner’s Dictionaries, hoax adalah suatu upaya atau tindakan dengan tujuan untuk memperdaya seseorang agar mempercayai sesuatu hal yang sebenarnya tidak benar, khususnya yang berhubungan dengan hal-hal tidak menyenangkan.

Apa Saja Dampak Negatif Berita Hoax?

Membaca dari definisinya saja kita semua dapat membayangkan seberapa buruk dan jahatnya berita hoax. Dimana apabila diterima dan ditelan mentah-mentah, berita hoax dapat memunculkan beragam dampak negatif. Nah, berikut ini adalah beberapa contoh dampak negatif dari berita hoax.

1. Berita hoax sangat merugikan masyarakat karena informasi yang disampaikan berisikan fitnah dan kebohongan semata.
2. Berita hoax dapat memecah belah kerukunan masyarakat, terlebih apabila berita yang disampaika mengenai kepentingan politik, organisasi atau kelompok tertentu, maupun SARA.
3. Berita hoax dapat menjadi sebuah senjata provokator yang dapat mempengaruhi opini masyarakat.
4. Berita hoax umumnya dibuat untuk mendiskreditkan pihak-pihak tertentu, sehingga masyarakat dapat dengan mudah diadu domba.
5. Berita hoax dapat menakut-nakuti masyarakat, terlebih berita-berita tentang ancaman kesehatan, bencana, atau bahkan penyerangan.

Selain contoh-contoh dampak negatif yang sudah disebutkan di atas, tentunya masih ada banyak dampak negatif lainnya akibat berita hoax. Untuk itu, kita semua harus bijak dalam menghadapi suatu informasi yang belum bisa dipastikan kebenarannya.

Apa Saja Contoh Berita Hoax yang Pernah Terjadi di Indonesia?

Tahukah kamu, per bulan Mei 2023, Tim AIS Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Informasi dan Informatika telah menemukan kurang lebih 11.642 konten hoax sejak bulan Agustus 2018 hingga Mei 2023.

Hal tersebut menandakan bahwa disadari atau tidak setiap harinya masyarakat Indonesia dihadapkan dengan berita-berita hoax.

Hal ini tentu saja sangat memprihatinkan, terlebih masih banyak masyarakat Indonesia yang kurang bijak dan seringkali menelah langsung berita-berita yang didapatkan tanpa menelisik terlebih dahulu kebenarannya.

Lalu, apa saja contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia? Untuk wawasan tambahan, berikut Mamikos berikan daftar contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia.

Contoh-contoh Berita Hoax yang Pernah Terjadi di Indonesia

Berita Hoax 1: Rekrutmen Relawan BAZNAS Ramadhan 2025

Salah satu contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia yang pertama adalah informasi rekrutmen relawan BAZNAS (Badan Amin Zakat Nasional) untuk Ramadhan tahun 2025. 

Berita ini sempat viral dan menyasar para job seeker atau masyarakat yang ingin melakukan aksi relawan karena diiming-imingi gaji yang cukup besar.

Dimana awalnya, kabar mengenai rekrutmen ini berasal dari unggahan Facebook yang menginformasikan bahwa BAZNAS sedang membuka lowongan relawan untuk Ramadhan 2025 di masing-masing daerah dengan imbalan gaji mulai dari Rp8.000.000 hingga Rp10.000.0000.

Menanggapi berita ini, pihak BAZNAS melalui Instagram resminya langsung menepis kebenarannya dan menyatakan bahwa berita tersebut adalah penipuan.

Berdasarkan keterangan BAZNAS, informasi terkait lowongan hanya akan diinformasikan hanya melalui akun media sosial dan website resmi mereka yaitu @baznasindonesia atau baznas.go.id.

Sumber: Komdigi.co.id

Berita Hoax 2: Link Pendaftaran Gas Elpiji Subsidi 3 kg

Contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia kedua adalah tautan atau link pendaftaran penerima gas elpiji subsidi 5 kg. Berita hoax ini sangat baru terjadi beberapa hari yang lalu.

Informasi ini menyebar setelah langkanya gas elpiji 3 kg setelah ada aturan baru dari pemerintah mengenai larangan penjualan gas elpiji 3 kg di tingkat pengecer. Adapun informasi ini berawal dari unggahan Facebook dengan narasi pembukaan pendaftaran penerimaan gas elpiji subsidi 3 kg.

Namun, mengutip dari Kompas, setelah ditelusuri oleh tim Kompas dengan langsung menghubungi Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, ternyata informasi mengenai link pendaftaran gas subsidi tersebut tidak benar.

Berdasarkan keterangannya, pembelian elpiji subsidi 3 kg tetap harus dilakukan ke pangkalan dengan menunjukan bukti KTP/NIK.

Sumber: Kompas.com

Berita Hoax 3: Air Kelapa Muda, Garam, dan Jeruk Nipis Bisa Menjadi Obat Covid-19

Pada saat pandemi Covid-19 beberapa tahun silam, ada banyak sekali informasi hoax yang beredar di tengah masyarakat. Salah satunya adalah klaim bahwa pencampuran air kelapa muda, garam, dan jeruk nipis dapat membunuh virus Covid-19.

Dimana berdasarkan desas-desus yang beredar bahwa dengan meminum 1 biji air kelapa muda yang dicampur dengan 1 biji jeruk nipis dan 1 sdm garam dalam 1 jam virus Covid-19 akan lenyap.

Namun berdasarkan cek fakta yang dilakukan oleh Liputan6 dengan menghubungi  farmakolog sekaligus Guru Besar UGM (Universitas Gadjah Mada) yaitu Prof. Dr. Zullies Ikawati, ternyata berita yang beredar tersebut adalah hoax dan sekedar mitos belaka yang tidak terbukti secara ilmiah. 

Sumber: blitarkota.go.id

Berita Hoax 4: Timor Leste Ingin Kembali Bergabung Ke Indonesia

Contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia selanjutnya adalah klaim yang mengatakan bahwa tentara-tentara Timor Leste ingin kembali bergabung ke Indonesia.

Informasi ini beredar setelah adanya unggahan potongan video yang menampilkan ratusan warga Timor Leste yang sedang berada di Atambua, NTT.

Dalam video tersebut dinarasikan seolah-olah warga Timor Leste ingin kembali bergabung menjadi bagian warga negara Indonesia.

Padahal faktanya, berdasarkan penelusuran Tim AIS Kominfo, ratusan warga Timor Leste yang merupakan muda-mudi tersebut datang ke NTT untuk belajar pencak silat di sebuah perguruan. 

Yang mana, ratusan warga tersebut kemudian akan didata dan dipulangkan ke Timor Leste karena diketahui masuk ke wilayah Indonesia secara ilegal.

Sumber: Blitarkota.go.id

Berita Hoax 5: Anies Baswedan Masuk Ke Dalam Daftar Penikmat Dana Korupsi BTS Kemkominfo

Contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia yang kelima yaitu narasi bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta yaitu Anies Baswedan merupakan salah satu penikmat dari dana kasus korupsi BTS Kemkominfo.’

Dimana desas desus ini awalnya beredar setelah ada unggahan video Tiktok yang menyebutkan bahwa Anies Baswedan masuk ke dalam daftar penikmat dana korupsi BTS (Base Transceiver Station) 46 Kemkominfo.

Namun, berdasarkan cek fakta narasi mengenai hal tersebut merupakan informasi hoax atau berita yang salah. Dimana berdasarkan artikel CNN Indonesia yang menyebutkan 16 daftar tersangka kasus korupsi yang telah ditetapkan Kejagung tersebut, nama Anies Baswedan tidak ditemukan.

Sumber: Komdigi.go.id

Bagaimana Cara Mencegah Berita Hoax?

Dari daftar contoh berita hoax di atas, kamu mungkin pernah mendengar salah satunya. Sebelum mengetahui berita-berita tersebut hoax, apakah sebelumnya menganggap berita-berita tersebut valid atau kamu mengecek terlebih dahulu kebenarannya?

Jika kamu pernah termakan oleh berita-berita hoax, mulai sekarang marilah untuk berhati-hati dalam menelaah setiap informasi yang didapatkan. Lalu, bagaimanakah cara mencegah hoax? Nah, berikut adalah beberapa hal yang bisa kamu lakukan.

1. Cek terlebih dahulu sumber kebenaran dari setiap informasi yang kamu dapatkan, jangan langsung sebarkan ke orang lain.
2. Jangan hanya membaca judul berita, terkadang ada banyak berita di Internet yang memakai judul-judul clickbait atau provokatif. Kamu tidak boleh tergocek dengan judul-judul tersebut dan pastikan membaca semua informasi yang disampaikan dengan jelas dan cek kebenarannya.
3. Periksa keaslian situs web berita yang kamu baca di internet, ada banyak sekali situs-situs yang tidak bertanggung jawab dalam menyebarkan informasi, pastikan bahwa situs yang kamu baca beritanya memang resmi dari media nasional bukan blogspot atau situs yang kurang jelas kredibilitasnya.
4. Cari tahu asal-usul dari setiap berita yang kamu dengar atau baca, lihat siapa yang menjadi sumbernya dalam berita, dan juga bedakan antara fakta atau opini.
5. Jika kamu menemukan berita hoax, segera adukan ke Kemkominfo melalui alamat email aduankonten@mail.kominfo.go.id, hal ini sangat bermanfaat dalam memberantas berita-berita hoax yang tersebar di internet.

Nah, itulah dia beberapa contoh berita hoax yang pernah terjadi di Indonesia beserta cara mencegahnya. Setiap hari, kita semua dihadapkan dengan ribuan informasi yang belum bisa dipastikan kebenarannya. Jadi, bijaklah dalam menerima segala informasi yang belum jelas dengan selalu mengecek sumbernya.

---

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta