50+ Contoh Frasa Verba Bahasa Indonesia beserta Pengertiannya

50+ Contoh Frasa Verba Bahasa Indonesia beserta Pengertiannya – Salah satu unsur penting sebuah kalimat disebut frasa yang juga memiliki beberapa jenis.

Salah satunya frasa verba yang banyak dipakai untuk menjelaskan maksud sebuah kalimat. Contoh frasa verba Bahasa Indonesia penting diketahui, jika kamu mau lebih mudah membuat kalimatnya sendiri.

Frasa verba juga memiliki beberapa jenis dengan pemakaian dalam kalimat juga berbeda. Oleh karena itu, kamu perlu paham dulu apa pengertiannya dan apa saja frasa yang dapat dipakai. Yuk, simak!

Pengertian Frasa Verba

Canva/@kanchanachitkhamma

Yang dimaksud dengan frasa verba adalah sebuah frasa yang penggunaannya sama dengan kata kerja.

Bisa juga dibilangs ebagai penggabungan dari kata kerja itu sendiri atau menggantikan posisi dari kata kerja.

Jenis frasa ini ada tiga, pertama verba apositif yaitu frasa yang posisinya dijadikan selipan atau keterangan tambahan dari sebuah kalimat.

Kedua yaitu verba koordinatif, dimana ada dua kata kerja yang dihubungkan menggunakan kata hubung “dan” atau “atau”.

Ketiga adalah verba modifikatif, dimana sebelum atau setelah sebuah kata kerja akan ditambah dengan kata sifat positif. Sebagai penegas dari kata kerja tersebut.

Beda dengan frasa koordinatif dan contoh frasa koordinatif, jenis frasa yang satu ini lebih berhubungan dengan kata kerja saja.

Contoh Frasa Verba Bahasa Indonesia

Beberapa contoh frasa verba Bahasa Indonesia akan membuat kamu menjadi lebih paham, bagaimana penggunaan dari frasa tersebut dalam sebuah kalimat lengkap.

Pembagian contohnya, akan dijelaskan berdasarkan jenis dari frasa verba itu sendiri

1. Contoh Frasa Verba Apositif

Sebagai selipan di dalam sebuah kata, frasa verba apositif ini akan menambah makna dari sebuah kalimat.

Namun pada dasarnya tanpa frasa itu, sudah ada sebuah kalimat lengkap yang terbentuk. Berikut ini contohnya:

  • Kursi berwarna hitam tempat ayah biasa duduk sudah patah karena rapuh.
  • Pak Setyo membutuhkan asisten baru berpenampilan menarik bisa membuat laporan lengkap sesuai instruksi.
  • Rumah itu tempat kamu dilahirkan sudah dimodifikasi sehingga terlihat lebih mewah.
  • Bisnis kuliner milik ibu sumber penghasilan keluarga sudah semakin maju dan punya enam cabang.
  • Kota Denpasar tempat Akhtar lahir dan dibesarkan telah berubah menjadi kota wisata yang semakin indah.
  • Tas pemberian ayah tempat menyimpan dokumen pernikahan dicuri maling tadi pagi.
  • Penata rias itu akan merias pengantin dengan gaya flawless untuk acara pernikahan nanti siang.
  • Tukang tambal ban di persimpangan menyediakan berbagai jenis ban sudah pindah sejak seminggu yang lalu.
  • Tukang parkir pusat perbelanjaan bekerja dari pagi sampai sore mengatur letak kendaraan supaya tertata rapi dan mudah keluar masuk area.
  • Dia bercita-cita menjadi koki terkenal memasak berbagai jenis makanan punya restoran sendiri dan menang berbagai penghargaan di bidang kuliner.
  • Dodi tidak pergi kerja badannya kurang sehat harus ke dokter untuk berobat.
  • Guru memberikan pelajaran, menerangkan banyak hal selama jam pelajaran berlangsung.
  • Kota Paris tempat aku bertemu dengan kamu telah menjadi pusat fashion dunia yang sangat terkenal.
  • Anak kita sudah tumbuh besar bisa berjalan dan berbicara sebentar lagi akan masuk Taman Kanak-Kanak.
  • Jurnalis sejati pantang menyerah menemukan sumber berita pada kondisi sulit sekalipun demi membuat sebuah berita bernas.
  • Hakim memutuskan Arifin bersalah melakukan perbuatan pencurian dihukum dua tahun penjara.
  • Albert berhenti latihan karate waktunya tidak cukup dan memilih fokus pada jadwal sekolah utama saja.

2. Contoh Frasa Verba Koordinatif

Kalau frasa verba koordinatif ini lebih mudah dibuat dan diterapkan, dimana ada dua kata kerja yang dihubungkan dengan konjungsi. Mau tahu seperti apa contoh frasa verba Bahasa Indonesia tersebut?

  • Dalang dari pertengkaran itu adalah Silvia, aku menyaksikan dan mendengar dia menghasut Ikbal untuk menyerang Fauzi dan berakhir dengan adu jotos.
  • Menulis dan membaca adalah hal utama yang perlu dipelajari sejak dini, supaya seseorang paham banyak hal dan bisa mengungkapkannya dalam tulisan.
  • Subhan melempar dan mengobrak abrik kantin sekolah karena kesal tidak naik kelas tahun ini.
  • Menimbang dan mengingat kesalahan Jihan sudah keterlaluan maka Ibu memutuskan untuk menghukumnya.
  • Johan sangat pandai melukis dan memahat sehingga hasil karyanya banyak disukai oleh wisatawan yang datang.
  • Jangan ragu untuk mengambil keputusan apakah mau terus bertahan atau mencari pasangan yang lebih tepat.
  • Kami ikut dalam proses merobohkan dan menghancurkan bangunan lama itu agar pemilik baru bisa lebih mudah membangunnya kembali.
  • Siti tidak pernah ragu dengan keputusannya kuliah di luar negeri dan bekerja sampingan sebagai juru masak restoran.
  • Untuk mendapatkan uang lebih banyak maka kamu harus rela bekerja di kantor dan mencari sampingan setiap hari.
  • Musni dibuat bingung dengan pilihan dari sang ayah, membeli mobil atau liburan ke Australia akhir tahun nanti.
  • Dua hal penting ini bisa kamu lakukan bersamaan jika ingin sukses yaitu berusaha dan berdoa setiap hari sampai impianmu tercapai.
  • HP Indah sudah old fashion, tapi dia bingung apakah membeli HP baru atau memesan laptop untuk kebutuhan kerjanya.
  • Saat liburan tiba kami biasanya menghabiskan waktu mendaki gunung atau berkemah di tepi pantai.
  • Untuk ulang tahunnya kali ini Mirna memilih mentraktir teman dan menonton film favoritnya di bioskop.
  • Hindari memotret dan memegang patung itu karena merupakan simbol sakral bagi warga setempat.
  • Dulu aku biasa berbelanja dan makan di tempat itu namun sekarang sudah tutup dan tidak tahu pindah kemana.

3. Contoh Frasa Verba Modifikatif

Berikut ini 10 contoh frasa verba modifikatif bahkan lebih, untuk kamu jadikan acuan. Kata kerja yang digunakan juga mudah dipahami.

  • Adik mencincang halus bawang putih untuk membuat sayur bening.
  • Dia bekerja keras setiap hari demi menghidupi keluarga di rumah.
  • Saya mendengarkan radio ketika tamu itu datang jadi tidak terdengar bunyi ketukan pintu.
  • CEO perusahaan memberikan hadiah mobil untuk karyawan dengan performa terbaik tahun ini.
  • Hani membelai lembut wajah bayi mungilnya yang baru lahir.
  • Ayah merobek surat dari kakak karena masih kesal dengan kelakuannya.
  • Adik menutup pintu dengan keras karena ketakutan dikejar anjing.
  • Akhirnya Dimas berhasil meluluhkan hati kekasihnya sehingga mau diajak menikah tahun depan.
  • Kiko menolak meminjamkan uang kepada saudaranya itu karena hutang sebelumnya saja sampai sekarang tak kunjung dibayar.
  • Adakah kabar dari pencuri hatiku yang sudah merantau belasan purnama itu?
  • Siapakah yang sedang bermain HP di ruang tengah? Kenapa aku tidak mengenalnya?
  • Sampai saat ini Sukri masih mencari pinjaman untuk biaya anak pertamanya masuk sekolah.
  • Bono memecahkan gelas tanpa sengaja ketika berpapasan dengan calon istrinya.
  • Rosa menyanyikan lagu pamungkasnya di hadapan para tamu undangan untuk menghibur.
  • Tidak baik merebut milik orang lain karena itu bukan hak kita.
  • Jordan boleh menonton konser asalkan sudah selesai membersihkan pekarangan rumah.
  • Kaisar berjalan tertatih seharian hanya untuk menemukan dimana ibunya tinggal sekarang.

Penutup

Berbagai contoh frasa verba Bahasa Indonesia ini adalah sedikit pedoman untuk kamu yang sedang belajar membuat frasa tersebut.

Tidak sulit untuk paham bagaimana struktur pembuatannya karena pada dasarnya bahasa Indonesia itu mudah dipelajari.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta