Contoh Generalisasi dalam Kalimat Bahasa Indonesia

Ketahui apa saja contoh generalisasi secara tepat untuk memahami materi ini secara lebih jauh di artikel ini.

16 November 2022 Ikki Riskiana

Sebelum itu, generalisasi kalimat ini terbagi menjadi beberapa jenis. Untuk lebih jelas, mari ikuti pembahasan berikut:

1. Semua benda berbahan plastik mudah terbakar. Contohnya, ketika kamu mendekatkan api ke botol plastik maka botol tersebut akan langsung terbakar.

Lalu, ketika kamu membakar sampah plastik, apinya akan mengudara lebih besar.

Dari kalimat di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa semua benda berbahan plastik memicu api dengan sangat mudah.

Sebuah contoh generalisasi tersebut dapat membantu kamu mempelajari materi lebih jauh.

2. Ketika melemparkan sesuatu dari bawah ke atas maka sesuatu itu akan kembali ke bawah dan terjatuh.

Contohnya, kamu melempar pensil dari bawah ke atas, maka pensil itu akan melayang perlahan dan kembali ke bawah berkat gravitasi bumi.

Kesimpulan dari kalimat tersebut adalah sebuah benda akan mengikuti hukum gravitasi saat dilempar ke udara.

Jika sebelumnya inti kalimat terdapat pada bagian awal maka untuk contoh kali ini inti kalimat ada di bagian akhir.

3. Ibuku adalah orang hebat. Ia selalu bangun di pagi hari, memasak sarapan untukku dan ayah.

Ibu juga tidak pernah lupa menyiapkan bekal untuk ke sekolah dan untuk ayah makan siang di kantor. Ada banyak hal Ia lakukan seorang diri. Ibuku hebat.

Sebuah contoh generalisasi berdasarkan kalimat tersebut terletak pada bagian awal dan akhir.

Intinya paragraf itu membicarakan ibu hebat dengan berbagai perannya sebagai ibu rumah tangga setiap hari.

Macam-Macam Generalisasi

Sebagai bagian dari wacana, kalimat general dapat dibedakan menjadi dua macam.

Kami tidak akan menjelaskan garis besarnya saja, kami akan sekaligus memberikan contoh agar kamu lebih mudah memahaminya. Macam-macamnya adalah:

1. Dengan Loncatan Induktif

Untuk loncatan induktif penyajian kalimatnya memberikan berbagai fakta sejak awal.

Namun, pemberian fakta-fakta tersebut belum dapat menyimpulkan contoh generalisasi secara eksplisit seperti apa. Maka dari itu disebut juga sebagai jenis yang lemah.

Untuk lebih mudah, akan kami berikan ilustrasi kalimatnya seperti berikut:

Dengan dinaikkannya harga bahan bakar minyak, kritik pedas masyarakat terhadap pemerintah terjadi dimana-mana.

Hal tersebut karena kenaikan BBM berdampak terhadap kenaikan harga sembako serta ongkos angkutan umum.

Tidak heran jika rakyat selalu keras menolak kenaikkan harga BBM setiap kali pemerintah umumkan.

Intinya adalah rakyat tidak pernah menyetujui kenaikan BBM karena berdampak terhadap seluruh harga di pasaran. Fakta-fakta protes masyarakat di atas menjadi penjelas dari inti kalimat.

Close