13 Contoh Hak Asasi Pribadi dan Hak Asasi Sosial Budaya

13 Contoh Hak Asasi Pribadi dan Hak Asasi Sosial Budaya – Kamu pasti sudah tahu apa itu hak asasi manusia kan?

Hak asasi adalah seluruh hak yang dimiliki oleh setiap
manusia sejak lahir sampai ia meninggal. Jadi, hak-hak ini tidak bisa diganggu
gugat, kecuali untuk kondisi-kondisi tertentu.

Nah, hak asasi ini terbagi menjadi beberapa jenis. Kali ini,
Mamikos akan membahas mengenai contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya secara lengkap!

Contoh Hak Asasi Pribadi

https://unsplash.com/@markusspiske/

Salah satu jenis hak asasi yang dimiliki setiap manusia
adalah hak asasi pribadi.

Seperti namanya, hak asasi ini bersifat pribadi karena
termasuk dalam aspek kehidupan pribadi seseorang.

Nah, beberapa contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya yang bisa kamu temukan di kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:

1. Hak Untuk Hidup dan
Mempertahankan Hidup

https://unsplash.com/@isaacquesada/

Untuk contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial budaya
yang pertama adalah hak untuk hidup dan mempertahankan hidup.

Selama kamu tidak melanggar hak orang lain, norma-norma, atau
hukum yang berlaku, kamu berhak untuk hidup.

Hal ini juga berarti kamu berhak untuk menggunakan bela diri
jika merasa nyawamu terancam. Karena kamu berhak untuk mempertahankan hidupmu.

2. Hak Untuk Berkeluarga atau Tidak Berkeluarga

https://unsplash.com/fr/@ruxat/

Untuk contoh hak asasi pribadi dan hak asasi
sosial budaya yang kedua adalah hak untuk berkeluarga atau tidak berkeluarga.

Hak ini berkaitan erat dengan kehidupan pribadimu karena
nantinya hanya kamu seorang yang akan mengurusi keluargamu setiap harinya.

Jadi, pilihan untuk menikah dan membangun keluarga atau tidak
itu merupakan hak kamu pribadi.

Tidak bisa dipaksakan oleh orang lain. Jika dipaksakan, itu
berarti orang tersebut sudah melanggar hak asasimu dan kamu berhak untuk protes.

3. Hak Untuk Menyampaikan Pendapat

https://unsplash.com/pt-br/@miguel_photo/

Selanjutnya, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya yang kamu miliki sejak lahir adalah hak untuk menyampaikan pendapat.

Selama cara penyampaian
dan waktu penyampaian pendapat tersebut tidak menyalahi hak asasi orang lain, maka
kamu berhak dan bebas untuk menyampaikan pendapat pribadi.

Selain itu, ini juga
berarti kamu berhak untuk memiliki pendapat semacam apa pun. Tidak harus sama atau
berbeda dengan orang lain.

Hal tersebut
karena pendapatmu pasti dikeluarkan oleh otak dan hati milikmu pribadi. Itu
sebabnya hak berpendapat ini termasuk dalam contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial budaya manusia.

4. Hak Untuk Mendapatkan Keadilan

https://unsplash.com/@claybanks/

Untuk contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial budaya
yang keempat adalah hak untuk mendapatkan keadilan.

Itu berarti kamu berhak untuk mendapatkan akses terhadap
seluruh sarana dan prasarana umum di negara tempat tinggalmu.

Kamu juga berhak
untuk mendapatkan segala fasilitas dan kesempatan yang ada dalam kondisi dan
lokasi tertentu.

Misalnya, kamu berhak
untuk menyewa pengacara saat sidang pengadilan, kamu berhak menyewa detektif
untuk mengumpulkan bukti-bukti bahwa kamu tidak bersalah, dan sebagainya.

5. Hak Merasa Aman di Ruang Publik

https://unsplash.com/@alschim/

Kalau contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial budaya
yang satu ini kerap terlupakan oleh masyarakat banyak.

Kamu berhak untuk merasa aman di ruang publik, di mana pun
kamu berada. Rasa aman ini mencakup terhindar dari segala jenis kekerasan,
ancaman, bahaya secara fisik maupun mental.

Perundungan dan pelecehan merupakan salah satu contoh pelanggaran
hak terhadap rasa aman seseorang di ruang publik.

6. Hak Kesetaraan

https://unsplash.com/es/@thatsherbusiness/

Selanjutnya, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya yang hingga saat ini masih diperjuangkan adalah hak kesetaraan.

Ini berarti mendapatkan perlakuan yang adil tanpa memandang gender,
ras, agama, suku bangsa, bahasa, warna kulit, latar belakang pendidikan, latar
belakang ekonomi, dan sebagainya.

Kesetaraan berarti mendapatkan kesempatan dan akses yang sama
tanpa membeda-bedakan.

7. Hak Kebebasan Berkarya dan
Mengembangkan Diri

https://unsplash.com/@sweetpagesco/

Kemudian, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya yang tak kalah penting adalah hak untuk berkarya dan mengembangkan diri dengan
bebas.

Hak ini berkaitan
juga dengan hak untuk mendapatkan pendidikan dan pelatihan-pelatihan yang bisa
membantumu dalam menjalankan hidup.

Itu berarti, kamu berhak
untuk bersekolah, mengikuti lembaga les, pelatihan, baik secara offline
maupun online.

Contoh Hak Asasi Sosial Budaya

Jenis hak asasi
yang kedua yang akan dibahas Mamikos hari ini adalah hak asasi sosial budaya.

Sesuai dengan
namanya, hak asasi ini ada hubungan erat dengan aspek sosial dan budaya dalam
kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

Berikut adalah
beberapa contoh hak asasi pribadi
dan hak asasi sosial budaya yang bisa kamu temui di kehidupan sehari-hari:

1. Hak Memeluk Agama atau
Kepercayaan

https://unsplash.com/@noahholm/

Yang pertama, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya adalah hak untuk memeluk agama atau kepercayaan yang dianut
masing-masing individu.

Siapa pun tidak boleh memaksakan seseorang untuk memeluk atau
memercayai satu agama atau kepercayaan.

Siapa pun juga tidak boleh menghalangi seseorang untuk
memeluk atau memercayai satu agama atau kepercayaan.

Selain itu, siapa pun juga tidak boleh untuk menghalangi
ibadah atau ritual-ritual agama atau kepercayaan seseorang, selama hal tersebut
tidak menyalahi norma dan hukum negara.

Terlebih lagi, siapa pun tidak boleh menghasut atau mengajak
orang lain untuk memusuhi atau menyabotase umat agama atau kepercayaan lain
hanya berdasarkan opini pribadi.

2. Hak Untuk Melaksanakan Upacara
Adat Istiadat

https://unsplash.com/@yoyohins/

Selanjutnya, mirip dengan hak untuk memeluk agama atau
kepercayaan, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial budaya yang kedua
adalah hak untuk melaksanakan upacara adat istiadat.

Seperti yang kita ketahui, Indonesia memiliki banyak sekali suku bangsa dengan adat istiadatnya yang beraneka ragam dan unik.

Seseorang tidak boleh memaksa orang lain untuk melakukan atau
tidak melakukan suatu upacara adat istiadat hanya karena opini pribadi.

Karena semua manusia memiliki kebebasan dan hak untuk melaksanakan
upacara adat istiadat yang mereka anut, selama hal tersebut tidak melanggar
norma dan hukum negara.

3. Hak Untuk Melakukan Tradisi
Setempat

https://unsplash.com/@srz/

Yang ketiga, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial budaya adalah hak untuk melakukan tradisi setempat.

Contohnya, RT di lingkungan rumahmu memiliki tradisi pengajian
bersama setiap hari Jumat. Nah, kamu berhak untuk mengikuti atau tidak
mengikutinya.

Jikapun kamu tidak mengikuti tradisi tersebut, kamu tidak
berhak untuk memaksa tetanggamu untuk melakukan hal yang sama.

Selama tradisi tersebut tidak melanggar norma, hukum, dan
tidak merugikan orang lain, kamu atau siapa pun tidak berhak melarang tradisi
tersebut.

4. Hak Untuk Berteman

https://unsplash.com/@surface/

Yang keempat, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya adalah hak untuk berteman dan berhubungan dengan siapa pun.

Jadi, kalau kamu memiliki teman atau pacar atau keluarga yang
melarangmu untuk berteman dengan seseorang hanya karena opini pribadi yang
tidak terbukti, maka orang tersebut sudah melanggar hakmu.

Kamu berhak untuk berteman dan berhubungan dengan siapa pun
yang menurutmu baik.

5. Hak Mendapatkan Layanan Kesehatan

https://unsplash.com/@cdc/

Selanjutnya, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya adalah hak untuk mendapatkan layanan kesehatan di mana pun dan kapan
pun.

Terutama jika kondisimu sangat memprihatinkan dan harus
segera ditangani. Kamu berhak untuk mendapatkan layanan kesehatan tersebut.

Hal ini juga berkaitan erat dengan hak mendapatkan akses yang
adil dan setara terhadap fasilitas kesehatan.

6. Hak Untuk Mengekspresikan Diri
Sendiri

https://unsplash.com/@dangminh97/

Yang terakhir, contoh hak asasi pribadi dan hak asasi sosial
budaya adalah hak untuk mengekspresikan diri sendiri.

Ini berarti kamu berhak untuk mengenakan pakaian dan aksesori
apa pun yang dapat mengekspresikan dirimu.

Kamu juga berhak untuk mendeskripsikan dan menggambarkan
dirimu sesuka hati selama hal tersebut tidak merugikan orang lain dan melanggar
norma-norma dan aturan yang berlaku.

Jika ada orang yang melarangmu berbuat demikian karena hal-hal
yang tidak berdasar, terbukti atau karena opini pribadi semata, maka kamu
berhak untuk menolaknya.

Penutup

Masih ada banyak contoh hak asasi pribadi dan hak asasi
sosial budaya lainnya yang ada di kehidupan sehari-hari.

Apakah kamu bisa menyebutkan contoh hak asasi pribadi dan hak
asasi sosial budaya lainnya tersebut?

Kira-kira, contoh apa yang menggambarkan hak asasi pribadi dan contoh apa yang menggambarkan hak asasi sosial budaya?


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta