5 Contoh Implementasi Bela Negara Bagi Pelajar di Sekolah dan Mahasiswa
Bela negara adalah wujud dari sebuah sikap membela, menjaga dan memelihara negara sebagaimana yang dicantumkan dalam Undang-Undang Dasar ‘45. Baca contoh implementasinya di sini.
3. Rajin dan khidmat saat mengikuti upacara atau kegiatan kenegaraan
Upaya implementasi bela negara berikutnya adalah rajin serta khidmat saat mengikuti upacara atau kegiatan kenegaraan.
Upaya bela negara satu ini masih dapat dilakukan oleh pelajar. Sementara mahasiswa dapat menunjukkannya pada kegiatan kenegaraan.
Hal ini mampu menumbuhkan sikap patriotisme dan nasionalisme di kalangan masyarakat, khususnya bagi pelajar dan mahasiswa.
Menerapkan sikap khidmat saat upacara dan kegiatan kenegaraan lainnya juga berarti menghargai serta menghormati para pahlawan yang telah gugur saat membela kehormatan dan kemerdekaan negara Indonesia.
4. Rajin dan giat belajar

Advertisement
Siapa yang sangka kalau rajin belajar juga menjadi salah satu upaya bela negara yang dapat diimplementasikan pelajar dan mahasiswa.
Sebab para pelajar dan mahasiswa Indonesia akan jadi bibit yang untuk meneruskan generasi bangsa selanjutnya.
Salah satu di antara mereka akan menjadi pemimpin dan tokoh berpengaruh yang melakukan perubahan.
Dengan rajin belajar, seorang pelajar dan mahasiswa juga dapat mendongkrak kualitas dari pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik lagi.
5. Peka terhadap aktivitas mencurigakan
Kegiatan bela negara selanjutnya yang dapat dilakukan sebagai mahasiswa di lingkungan kampus yakni mencegah adanya korupsi, menolak keterlibatan akan paham dan tindakan radikalisme, melakukan konter terhadap ujaran kebencian yang mengancam negara serta narasi yang berpotensi memecah belah bangsa
Sebagai seorang warga negara yang baik, sudah sepatutnya kita menunjukan sikap bela negara dengan sebenar-benarnya dan sungguh-sungguh. Sebab jika bukan kita yang menunjukkan sikap bela negara, siapa lagi yang akan melakukannya?
Maka implementasikan lah sikap bela negara yang telah Mamikos cantumkan di atas dan jadikan sebagai landasan untuk bersikap saat ada paham-paham yang mengancam serta berpotensi memecah belah bangsa kita.