5 Contoh Judul Skripsi Hukum Keluarga Islam yang Belum Dipakai

5 Contoh Judul Skripsi Hukum Keluarga Islam yang Belum Dipakai – Menyusun skripsi tentunya bukanlah suatu hal yang gampang, banyak sekali hal yang perlu kamu persiapkan.

Salah satu bagian tersulit dalam menyusun skripsi adalah menentukan judul.

Nah, bagi kamu mahasiswa jurusan Hukum Keluarga Islam yang masih bingung dalam menentukan judul apa yang menarik untuk diteliti, berikut Mamikos siapkan contoh judul skripsinya.

Apa Itu Skripsi?

Sumber: Pexels.com / @Monstera

Bagi mahasiswa, khususnya yang sudah menginjak semester akhir, skripsi tentunya bukanlah suatu hal yang asing lagi. Namun, apakah kamu benar-benar memahami apa itu yang dimaksud dengan skripsi? 

Meskipun terdengar spele, memahami arti dan tujuan dari skripsi merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan, apalagi jika kamu hendak menyusunnya.

Untuk menghasilkan skripsi yang baik, tentunya harus diawali dengan pemahaman yang benar terhadap skripsi.

Oleh karena itu, sebelum mengulas contoh-contoh judul skripsi Hukum Keluarga Islam yang belum dipakai, Mamikos akan jelaskan terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan skripsi.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), skripsi adalah sebuah karangan ilmiah yang harus (wajib) ditulis oleh para mahasiswa sebagai salah satu bagian dari persyaratan akhir dari pendidikan akademisnya.

Mengutip dari Unsika.ac.id, skripsi adalah sebuah karya tulis ilmiah resmi akhir mahasiswa untuk menyelesaikan program pendidikan Sarjana (S1).

Dimana skripsi juga merupakan sebuah bukti kemampuan akademik dari mahasiswa dalam suatu penelitian yang berkaitan dengan bidang keahlian mereka.

Kemudian, menurut Maryaeni (2009) skripsi didefinisikan sebagai sebuah istilah yang digunakan di Indonesia untuk menggambarkan suatu karya tulis ilmiah yang berbentuk paparan tulisan dari hasil penelitian sarjana (S1) yang di dalamnya membahas tentang suatu permasalahan atau fenomena pada bidang ilmu tertentu menggunakan pedoman atau aturan yang berlaku.

Biasanya, mahasiswa akan mulai melakukan penelitian skripsi di semester 7 atau 8, namun ada juga yang lebih cepat atau bahkan lebih lambat tergantung dari kesiapan masing-masing mahasiswa.

Bagaimana Cara Menentukan Judul Skripsi?

Judul merupakan salah satu struktur dan unsur terpenting dalam sebuah skripsi. Biasanya, judul akan ditentukan di awal sebelum melakukan penelitian.

Mahasiswa akan mengajukan judul yang mereka anggap menarik kepada dosen pembimbing. Jika dosen pembimbingnya menyetujui, maka mahasiswa boleh memulai proses penelitian.

Namun, sebaliknya, jika judul ditolak, maka mahasiswa harus mencari judul baru lainnya.

Menentukan judul skripsi seringkali menjadi permasalahan bagi mahasiswa. Banyak yang menganggap bahwa menentukan judul skripsi merupakan proses yang cukup sulit dan membingungkan.

Bahkan, tak jarang mahasiswa yang terjebak atau stuck di proses ini karena tidak tahu harus menentukan judul seperti apa.

Nah, jika kamu sedang berada di fase tersebut, berikut Mamikos berikan terlebih dahulu tips-tips yang bisa kamu ikuti dalam menentukan judul skripsi.

Tips Menentukan Judul Skripsi

1. Sesuaikan dengan Minat

Tips pertama yang bisa kamu lakukan untuk menentukan judul skripsi adalah menyesuaikannya dengan minatmu.

Oleh karena itu, kamu harus menyempatkan dirimu untuk mencari tahu apa yang kamu sukai tentang bidang atau jurusan yang kamu tekuni, yang mana dalam hal ini adalah Hukum Keluarga Islam.

Tips ini tentunya akan semakin memudahkan kamu dalam menemukan judul yang benar-benar sesuai.

Kamu dapat mencari tahu minat kamu dari beberapa hal seperti mata kuliah yang kamu kuasai dan sukai ataupun yang lainnya.

Pastikan juga bahwa judul yang akan kamu pilih memang benar-benar membuat kamu nyaman untuk menjalani penelitian ke depannya.

2. Cari Referensi Penelitian Terdahulu

Tips kedua untuk menemukan judul skripsi adalah dengan mencari referensi penelitian terdahulu baik itu dalam bentuk skripsi, jurnal, maupun yang lainnya.

Kamu dapat mencari referensinya menggunakan internet atau di perpustakaan kampusmu.

3. Mengembangkan Judul Penelitian yang Terdahulu

Jika kamu sudah mencari referensi dan menemukan judul penelitian yang menurutmu menarik. Kamu dapat mengembangkan judul tersebut dengan sesuatu yang baru.

Namun, pastikan kamu tidak mem plagiatnya. Kamu dapat merubah beberapa hal dalam judul seperti objek atau tempat penelitian, teori, maupun yang lainnya.

4. Cari Referensi di Surat Kabar, Majalah, dan Berita Internet

Selain mencari referensi melalui penelitian terdahulu, kamu juga dapat mencari referensi tambahan dengan membaca artikel atau berita di surat kabar, majalah, maupun media online di internet.

Setiap harinya ada banyak sekali berita atau artikel menarik yang mengupas isu-isu tertentu, isu-isu tersebut bisa kamu jadikan sebagai topik penelitian apabila sesuai dengan bidang atau jurusan yang digeluti.

5. Mengamati Permasalahan di Lingkungan Sekitar

Tips selanjutnya yang bisa kamu lakukan dalam menentukan judul skripsi adalah dengan mengamati lingkungan sekitar.

Barangkali ada beberapa permasalahan di tengah masyarakat atau di lingkungan sekitarmu yang menarik untuk dijadikan sebagai judul bahan penelitian skripsi.

Seperti Apa Contoh Judul Skripsi Hukum Keluarga Islam yang Belum Dipakai?

Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa judul merupakan salah satu struktur dan unsur terpenting dalam sebuah skripsi. Yang mana biasanya akan ditentukan terlebih dahulu sebelum memulai penelitian.

Judul dalam skripsi merupakan sebuah frasa singkat yang memberitahukan pembaca mengenai isi dari penelitian yang kamu lakukan.

Judul harus bisa memberikan gambaran sekilas kepada pembaca tentang penelitian yang dilakukan dari judul skripsi tersebut.

Menentukan judul skripsi tentunya gampang-gampang sulit, sampai sekarang masih banyak mahasiswa yang selalu merasa kesulitan dalam menentukannya.

Apabila kamu merupakan mahasiswa jurusan Hukum Keluarga Islam yang juga sedang menghadapi permasalahan serupa.

Untuk membantu memudahkanmu dalam menentukan judul skripsi, berikut Mamikos berikan beberapa kumpulan contoh judul skripsi Hukum Keluarga Islam yang belum dipakai.

Kumpulan Contoh Judul Skripsi Hukum Keluarga Islam yang Belum Dipakai 

  1. Analisis Perbandingan Penerapan Hukum Keluarga Di Malaysia Dan Di Indonesia
  2. Analisis Hukum Islam Terhadap Perkawinan Orang Dengan Gangguan Dissociative Identity Disorder (DID): Studi Kasus Perkawinan Di Kua Ciputat Kota Tangerang Selatan
  3. Analisis Hukum Islam Terhadap Pernikahan Yang Diragukan Keabsahan Wali Nikahnya: Studi Kasus Di Kantor Urusan Agama Kec. Serpong Kota Tangerang Selatan
  4. Analisis Hukum Islam Terhadap Persepsi Tokoh Masyarakat Desa Sukajadi Kecamatan Cibaliung Kabupaten Pandeglang Tentang Talak Bain Kubro
  5. Tinjauan Maslahah Terhadap Pandangan Kepala Kua Di Kab. Pandeglang Tentang Urgensi Pendidikan Seks Dalam Materi Bimbingan Pra Nikah

Penutup

Nah, itulah dia beberapa contoh judul skripsi Hukum Keluarga Islam yang belum dipakai.

Kamu dapat menjadikan judul-judul yang telah Mamikos berikan di atas sebagai sumber inspirasi atau rujukan untuk membuat judul yang jauh lebih menarik. Semoga bermanfaat, ya!

Demikian informasi yang bisa Mamikos sampaikan mengenai contoh judul skripsi Hukum Keluarga Islam.

Jika kamu ingin mengetahui lebih banyak contoh judul skripsi yang lainnya, jangan lupa untuk kunjungi blog Mamikos Info karena akan ada banyak sekali artikel-artikel menarik dan bermanfaat seputar skripsi.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta