Contoh Kasus Paradigma Fakta Sosial di Lingkungan Masyarakat Sekitar
Kamu ingin mempelajari tentang paradigma fakta sosial? Baca artikel berikut ini, supaya kamu bisa memahami materi ini lebih dalam.
Masyarakat
Dalam kehidupan bermasyarakat, tentu saja setiap perilaku dari individu akan dipengaruhi pada bentuk fakta sosial ini.
Contohnya saja saat sedang melakukan gotong royong, maka pola prilaku yang akan dijalankan senantiasa berhubungan pada bentuk penilaian kebutuhan akan pentingnya kebersihkan.
Tindakan dari gotong royong yang dilakukan masyarakat, dapat dikatakan sebagai salah satu contoh dari fakta sosial, yang berkembang atas adanya dasar penilaian kebutuhan.
Sehingga keadaan ini akan menimbulkan persepsi, demi menjadikan budaya yang patut untuk dilasterikan.
Sehari-hari
Contoh lainnya mengenai paradigma fakta sosial dalam keseharian, misalnya saja saat sedang melakukan kegitaan berupa pemakaian seragam, yang dijalankan oleh para pelajar SD pada setiap hari seninnya mengenakan baju putih dan celana merah.
Kondisi semacam ini, disadari ataupun tidak telah menjadi bagian daripada paradigma fakta sosial, yang kemudian dijadikan juga sebagai pedoman ataupun aturan hidup.

Advertisement
Agama
Contoh lainnya yang berkaitan erat pada lembaga agama terutama mengenai fakta sosial ini, misalnya saja seperti proses penjalananan Sholat yang akan dilakukan oleh Umat Islam.
Perilaku Sholat, merupakan bagian daripada kepercayaan yang tidak akan pernah bisa untuk ditinggalkan.
Sehingga, pada proses penilaian yang akan dilakukan oleh seseorang dalam cangkupan ini, jika seseorang tidak dapat menjalankan ritual ibdah berupa sholat, maka ia pun akan menjadi seorang individu yang tidak taat serta memperoleh ganjaran di akhirat kelak.
Sejarah
Contoh yang berkaiatan dengan sejarah tentang paradigma fakta sosial ini, misalnya saja seperti Negara Indonesia pada sebelum kemerdekaaan, yang mempergunakan Sistem Pemerintahan Presidensial.
Sebagai sebuah negara dengan kerjaan budaya nepostisme, yang dilakukan oleh masyarakat yaitu dengan memberikan peluang kepada anggota keluarga, sudara, ataupun anak cucunya untuk dapat mepertahankan status sosial, sudah sangatlah lekat.
Keadaan inilah yang kemudian menjadikan salah satu dari paradigma fakta sosial sejarah, yang hingga sekarang ini perilaku tentang KKN, berupa kolusi, korupsi, dan neopitisme yang terdapat di Indonesia, sangat sulit untuk dihapus maupun dihilangkan peranannya hingga saat ini.
Non Material
Contoh lainnya mengenai paradigma fakta sosial non material, antara lain berkenanan juga mengenai dorongan seseorang terhadap orang lain, yang sedang mengalami suatu permasalahan (problem).
Setiap orang pada faktanya, memang selalu mempunyai identitas untuk menghargai kepada sesama.
Melalui munculnya sikap untuk dapat memberikan saran, dorongan atupun simpati terhadap orang lain ini dapat dikatakan sebagai salah satu dari pola non material dalam paradigma fakta sosial, sehingga dapat disadari atupun tindakan prilaku ini kerap kali dijalankan.