4 Contoh Paragraf Argumentasi tentang Kesehatan Lingkungan, Mata, Gigi, dan Mental
Paragraf argumentasi bertujuan mempengaruhi pembaca agar sependapat dengan penulis. Berikut ini beberapa contoh paragraf argumentasi.
4 Contoh Paragraf Argumentasi tentang Kesehatan Lingkungan, Mata, Gigi, dan Mental – Ketika menyampaikan sebuah gagasan, seseorang bisa menuliskannya melalui sebuah tulisan yang disebut sebagai paragraf argumentasi.
Paragraf argumentasi memang ditujukan untuk menyampaikan gagasan penulis terkait suatu topik.
Di dalam tulisan tersebut, penulis pun berusaha meyakinkan pembaca dengan fakta dan bukti yang dituliskan.
Contoh Paragraf Argumentasi tentang Kesehatan Lingkungan, Mata, Gigi, dan Mental
Daftar Isi [hide]

Bagi seseorang yang menyukai fakta dan data, paragraf argumentasi bisa menjadi pembahasan dan tulisan yang menarik. Sebab, paragraf argumentasi menyampaikan suatu topik secara kritis.
Pengertian dari paragraf argumentasi sendiri adalah tulisan yang ditulis berdasarkan fakta dan bukti terkait suatu permasalahan.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, paragraf argumentasi bertujuan mempengaruhi pembaca agar sependapat dengan penulis.
Karena itulah, paragraf argumentasi memerlukan data, serta ditulis secara kritis dan logis.
Pengetahuan yang dituangkan dapat diperoleh dari berbagai sumber, misalnya buku, wawancara, atau bahkan penelitian.

Advertisement
Selain digunakan untuk menyampaikan gagasan dan meyakinkan pembaca, paragraf argumentasi juga memiliki beberapa tujuan lainnya sebagai berikut.
- Menarik simpati, maksudnya adalah menarik simpati pembaca. Misalnya, ketika melakukan riset yang membutuhkan wawancara.
- Mempengaruhi tingkah laku, yaitu ketika pembaca setuju dengan pandangan penulis dan mengubah tingkah lakunya sesuai pendapat penulis.
- Menyatakan pendirian, yaitu mengungkapkan pandangan, cara berpikir, dan teori penulis.
- Membuktikan suatu kebenaran dengan cara yang logis, sehingga suatu masalah tidak menjadi simpang siur.
Agar menjadi lebih paham, kamu bisa menyimak beberapa contoh paragraf argumentasi berikut ini tentang kesehatan lingkungan, mata, gigi, dan mental.
Contoh Paragraf Argumentasi tentang Kesehatan Lingkungan
Menjaga kebersihan lingkungan merupakan hal yang seharusnya dilakukan oleh setiap keluarga di dalam suatu lingkungan masyarakat.
Apabila seluruh lapisan masyarakat, terutama keluarga, menyadari dan memperhatikan kebersihan dan kesehatan lingkungan, maka sampah tidak lagi menjadi suatu masalah.
Hal ini dapat dimulai dari memilah sampah antara sampah organik dan anorganik. Hal itu sebenarnya mudah, akan tetapi ternyata masih sulit dilakukan masyarakat.
Padahal, sampah rumah tangga yang dianggap kotor bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat apabila diolah dengan benar.
Apalagi, sudah banyak kisah sukses dari orang-orang yang memanfaatkan limbah sampah anorganik.
Jika pemilahan sampah bisa dilakukan, serta pengolahan sampah bisa berjalan baik, maka warga tidak lagi perlu khawatir dengan sampah yang menumpuk dan menunggu tukang sampah mengambil sampah setiap hari.
Melihat tingkat kesadaran masyarakat saat ini, sepertinya dapat disimpulkan bahwa masyarakat masih perlu diberikan penyuluhan, bimbingan, dan dorongan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Contoh Paragraf Argumentasi tentang Kesehatan Mata
Bagi seseorang yang mengalami gangguan penglihatan, mereka akan diharuskan memakai kacamata untuk membantu mereka melihat lebih jelas. Namun, beberapa orang merasa tidak nyaman mengenakan kacamata.
Untuk itu terdapat solusi lain, yaitu dengan menggunakan lensa kontak atau softlens. Banyak yang memilih lensa kontak karena tidak rawan pecah. Selain itu, tentunya tidak mengubah penampilan.
Hanya saja, pemakaian lensa kontak juga ada aturannya. Sebab, pemakaian yang salah justru akan menimbulkan dampak tertentu pada pengguna.
Dampak yang pertama adalah timbulnya iritasi yang ditandai warna merah pada mata. Kemudian, pemakaian yang tidak benar juga dapat menimbulkan gatal.
Bahkan, pemakaian lensa kontak yang tidak tepat juga dapat menimbulkan efek kebutaan. Faktor penyebabnya, yang pertama, adalah pemakaian lebih dari 8 jam tanpa dibasahi dengan cairan khusus lensa kontak.
Faktor berikutnya adalah lensa kontak yang kotor ketika dipakai. Dampak pemakaian juga dapat timbul apabila menggunakan lensa kontak terlalu sering dan dalam jangka waktu yang lama.
Untuk itu, pemakaian lensa kontak haruslah dilakukan dengan cara yang benar dan memperhatikan batasan pemakaian.
Pengguna lensa kontak tidak boleh lupa meneteskan cairan khusus setiap 3 jam, dan melepasnya saat akan tidur.