4 Contoh Signature Email Perusahaan dan Pribadi yang Unik dan Cara Membuatnya

Posted in: Tips Kerja

4 Contoh Signature Email Perusahaan dan Pribadi yang Unik dan Cara Membuatnya — Pernahkah kamu mendapatkan sebuah email yang di akhir isi emailnya terdapat sebuah signature yang menarik?

Rupanya masih banyak yang belum menyadari betapa pentingnya membuat signature email dalam alamat email.

Memang terlihat remeh dan sepele, namun sesungguhnya menjadi salah satu bagian yang esensial dan perlu kamu perhatikan.

Dalam ulasan kali ini, Mamikos akan memberikan pada kamu beberapa contoh signature email perusahaan maupun pribadi yang bagus dan unik berikut cara membuatnya.

Kumpulan Signature Email Perusahaan dan Pribadi Plus Cara Membuat

pexels.com/Taryn Elliott

Signature atau yang juga dikenal sebagai identitas/tanda pengenal menjadi hal yang perlu dibuat dalam sebuah badan email. Baik untuk email perusahaan maupun pribadi.

Dengan menyisipkan signature pada email tersebut, orang yang jadi penerima email akan dapat mengetahui siapa yang sedang ‘berbicara’ kepadanya.

Hal itu tentu akan menentukan gaya bahasa dan penyampaian yang lebih jelas dan spesifik. Meskipun email biasanya bersifat formal dan resmi.

Namun ada juga beberapa email pribadi yang memakai signature sebagai identitas diri atau personal brandingnya.

Signature pada email bisa menjadi langkah awal mengenalkan diri mengenai identitas dasar seperti nama, pekerjaan/posisi, hingga kontak yang dapat dihubungi.

1. Tips dan Trik Membuat Signature Email yang Unik dan Sesuai

Dalam artikel ini, Mamikos akan melampirkan beberapa contoh signature email perusahaan dan pribadi sekaligus tips bagaimana cara membuat signature email yang unik, menarik dan tetap sesuai dengan kaidah.

Untuk penjelasan selengkapnya mengenai tips membuat signature email perusahaan maupun pribadi dapat kamu simak berikut ini.

a. Lampirkan nama, gelar, jabatan, dan nama perusahaan

Apabila kamu mengirim email personal, maka kamu bisa menuliskan nama lengkap plus dengan gelar jika ada.

Akan tetapi, apabila kamu mewakili perusahaan/ tempat kamu bekerja, maka kamu bisa menuliskan nama lengkap, gelar, dan jabatan di perusahaan sekaligus nama perusahaan.

Hal tersebut bertujuan supaya penerima email mengenal atau mengetahui siapa yang sedang bicara.

b. Tuliskan alamat dengan tepat

Jika kamu hendak mengirim email secara personal, Mamikos sarankan untuk mencantumkan alamat secara singkat saja.

Kamu tak perlu mencantumkan alamat tinggal secara spesifik dan rinci seperti alamat korespondensi. Kamu cukup menuliskan nama kabupaten dan provinsi saja.

Akan tetapi, jika kamu mewakili perusahaan/ tempat kamu bekerja, maka lampirkan alamat perusahaan dengan spesifik dan lengkap.

c. Mencantumkan nomor telepon aktif

Baik pengguna email personal atau perusahaan sebaiknya mencantumkan nomor telepon aktif yang bisa dihubungi. Tujuannya agar penerima/pembaca email bisa dengan mudah menghubungi kamu jika suatu saat mereka memerlukan kamu.

Selain itu kamu juga harus siap dengan kemungkinan dihubungi sewaktu-waktu karena kamu sudah mencantumkan nomor telepon.

Tak jarang juga orang yang memiliki kepentingan dengan kamu akan lebih suka menghubungi langsung via telepon daripada harus mengirim email balasan sebab bisa dengan lebih cepat merespon.

Jadi alasan urgensi juga berlaku mengapa kamu perlu mencantumkan nomor telepon aktif. Jika kamu punya dua nomor, cukup cantumkan satu saja mana nomor telepon yang aktif atau nomor telepon utama. Tak perlu mencantumkan dua-duanya.

d. Tuliskan alamat situs aktif milik pribadi/ perusahaan

Jika kamu merupakan seseorang yang memiliki sebuah situs atau blog, kamu juga bisa mencantumkannya dalam signature email.

Apalagi jika di situs atau blog tersebut memuat beberapa informasi penting mengenai riwayat pekerjaan, biodata, portofolio dan lain sebagainya yang bersifat esensial.

Mencantumkan blog personal atau situs pribadi dalam signature email akan menjadi baik sebab dapat dianggap sebagai personal branding.

Apalagi jika orang atau perusahaan yang kamu hubungi merupakan orang yang baru ditemui atau orang yang akan menjalin kerja sama dengan kamu.

Namun jika email tersebut adalah milik perusahaan, maka jangan ragu untuk menuliskan situs resmi perusahaan kamu.

Agar jika sewaktu–waktu si penerima email memerlukan informasi lebih lanjut mengenai profil perusahaan, maka mereka dapat mengunjungi terlebih dahulu situs yang terlampir pada signature email kamu.

e. Bisa menyisipkan foto atau logo

Dalam membuat signature email selanjutnya kamu bisa juga menyisipkan foto maupun logo perusahaan maupun milik kamu pribadi.

Logo atau foto yang dapat mewakili perusahaan maupun kamu sebagai personal akan memberikan kesan professional. Makanya tak heran jika orang-orang yang sudah mulai menyadari betapa pentingnya logo tersebut akhirnya menghire seorang desainer yang dapat membuatkannya sebuah logo eksklusif.

Selain logo, kamu juga bisa menambahkan foto. Saat menambahkan foto usahakan pakai foto dengan pose formal dan bukan swafoto dengan kamera depan agar kesan profesional tetap terbangun.

Namun di signature email perusahaan, penambahan logo perusahaan sering digunakan agar kesan meyakinkan dan profesional lebih terasa. Namun untuk signature email pribadi, kamu bisa pilih salah satu dari dua hal tersebut untuk dicantumkan.

f. Jangan menambahkan terlalu banyak informasi dalam signature.

Tak jarang para pengguna email, entah email personal atau email perusahaan membuat sebuah signature email agak terlalu panjang, padat dan menumpuk.

Sehingga tak jarang para penerima email justru akan mengabaikan signature yang terlampir karena sudah membuat malas dan capek duluan mata yang melihatnya,

Makanya, saran Mamikos saat membuat signature email, kamu perlu membuatnya singkat, jelas, dan ringkas saja.

Kamu bisa menambahkan info perihal nama, alamat, nomor telepon, alamat situs, dan bisa juga ditambahkan foto atau logo. Jika signature email perusahaan maka kamu bisa menambahkan informasi media sosial seperti nama akun Facebook, Twitter, Instagram, nomor ponsel atau alamat email lainnya.

g. Memastikan info dalam signature relevan

Jika kamu sudah memasukkan berbagai info esensial dalam signature email semisal alamat dan nomor telepon, maka jangan lupa untuk meninjau juga apakah informasi tersebut masih relevan atau sebaliknya.

Hal tersebut kadang terlupakan dan tidak begitu disadari oleh para pengguna signature email, padahal hal ini amat penting. Makanya, selalu pastikan informasi yang terlampir pada signature email tetap relevan.

Jika kamu sudah berganti nomor telepon atau berpindah alamat koresponden, jangan lupakan untuk mengupdate info tersebut agar tidak membuat bingung nanti para penerima email kamu.

2. Contoh Signature Email Perusahaan dan Pribadi

Sampailah juga pada pembahasan utama yang hendak Mamikos sampaikan dan pasti sudah kamu nantikan.

Kira-kira seperti apa contoh signature email baik milik perusahaan atau pribadi yang baik, unik dan benar?

Jika melihat beberapa tips dan triknya di atas, mungkin kamu merasa membuat signature email cukup mudah. Tapi apakah sudah relevan?
Langsung simak beberapa contoh signature email yang baik dan unik tersebut berikut ini.

1. Contoh Signature Email Satu

colectivolalatina.org

2. Contoh Signature Email Kedua

red-creatives.com

3. Contoh Signature Email Ketiga

tutorialengkap.com

4. Contoh Signature Email Keempat

masterseo.id

Demikian ulasan Mamikos mengenai contoh signature perusahaan dan pribadi yang unik serta trik cara membuatnya dengan benar.

Mudah-mudahan saja info yang sudah Mamikos lampirkan di atas bermanfaat dan dapat memberikan kamu sebuah wawasan baru yang berguna.


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah