Contoh Soal Kesetimbangan Kimia Kelas 11 SMA dan Pembahasannya Lengkap

Contoh Soal Kesetimbangan Kimia Kelas 11 SMA dan Pembahasannya Lengkap – Sudah belajar apa kamu hari ini? Yuk, Mamikos temani untuk mengulang materi Kesetimbangan Kimia.

Supaya kamu makin paham, kali ini Mamikos sudah menyiapkan kumpulan contoh soal kesetimbangan Kimia kelas 11 SMA dan jawabannya lengkap dengan pembahasan. ✨

Tujuannya adalah agar kamu bisa sekaligus latihan sambil mengukur sejauh mana pemahamanmu. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini! 📝

Kumpulan Soal Kesetimbangan Kimia Kelas 11 SMA dan Pembahasannya

Canva/@Kaboompics.com

Di bawah ini tersedia 25 contoh soal Kesetimbangan Kimia yang bisa kamu pergunakan sebagai bahan belajar. Perhatikan dan pahami cara penyelesaian soalnya, agar nanti kamu semakin menguasai, ya.

Contoh Soal Kesetimbangan Kimia Kelas 11 SMA dan Jawabannya – 1

1. Ciri-ciri sistem yang telah mencapai kesetimbangan dinamis adalah sebagai berikut, kecuali ….

A. jumlah zat pereaksi dan hasil reaksi tetap
B. laju reaksi ke kanan lebih besar dari reaksi ke kiri
C. berlangsung dalam sistem tertutup
D. reaksi berlangsung dua arah (reversibel)

Pembahasan: Pada kesetimbangan dinamis, laju reaksi ke kanan sama dengan laju reaksi ke kiri.

2. Berikut ini merupakan proses yang menggambarkan sistem kesetimbangan Kimia dalam tubuh makhluk hidup, kecuali ….

A. pertukaran gas dalam paru-paru
B. pencernaan makanan dalam lambung
C. pengaturan kadar gula darah
D. proses pengikatan oksigen oleh hemoglobin

Pembahasan: Pencernaan makanan adalah reaksi satu arah (tidak reversibel), berbeda dengan kesetimbangan. Sedangkan pertukaran gas dan pengaturan kadar gula bersifat dinamis dan reversibel.

3. Faktor-faktor berikut dapat mempengaruhi posisi kesetimbangan, kecuali ….

A. penambahan zat inert pada sistem gas
B. perubahan konsentrasi
C. perubahan tekanan
D. perubahan suhu

Pembahasan: Zat inert tidak bereaksi, sehingga tidak memengaruhi kesetimbangan. Sebaliknya, konsentrasi, tekanan, dan suhu mempengaruhi posisi kesetimbangan.

4. Pernyataan “Jika terjadi gangguan dalam sistem kesetimbangan, maka sistem akan menyesuaikan diri untuk mengurangi pengaruh gangguan tersebut” dikenal sebagai prinsip ….

A. Arrhenius
B. Dalton
C. Le Chatelier
D. Boyle

Pembahasan: Prinsip Le Chatelier menjelaskan bagaimana sistem kesetimbangan merespons gangguan untuk mencapai keseimbangan kembali.

5. Perhatikan reaksi berikut:

N₂(g) + 3 H₂(g) ⇌ 2 NH₃(g) ΔH = –92 kJ

Untuk mendorong reaksi agar lebih banyak menghasilkan NH₃, tindakan berikut yang tidak tepat adalah ….

A. menurunkan suhu
B. menambah tekanan
C. mengurangi konsentrasi H₂
D. menambah konsentrasi N₂

Pembahasan: Mengurangi pereaksi akan menggeser kesetimbangan ke kiri. Untuk menghasilkan lebih banyak NH₃, seharusnya menambah H₂, bukan menguranginya.

6. Perhatikan reaksi berikut:
H₂(g) + I₂(g) ⇌ 2 HI(g)

Pernyataan yang tidak sesuai dengan prinsip pergeseran kesetimbangan adalah ….

A. Menurunkan suhu tidak berpengaruh karena ΔH tidak diketahui
B. Menambah tekanan tidak menggeser kesetimbangan karena jumlah mol gas seimbang
C. Menambahkan H₂ akan meningkatkan konsentrasi HI
D. Mengambil sebagian HI akan menyebabkan kesetimbangan bergeser ke kiri

Pembahasan: Jika HI diambil (produk dikurangi), sistem akan bergeser ke kanan (arah pembentukan HI), bukan ke kiri.

7. Dari sistem reaksi kesetimbangan berikut, manakah yang tidak akan mengalami pergeseran kesetimbangan jika volume sistem diperbesar?

A. 2 NO₂(g) ⇌ 2 NO(g) + O₂(g)
B. N₂O₄(g) ⇌ 2 NO₂(g)
C. H₂(g) + I₂(g) ⇌ 2 HI(g)
D. PCl₅(g) ⇌ PCl₃(g) + Cl₂(g)

Pembahasan: Jumlah mol gas kiri dan kanan sama (1+1=2 dan 2), sehingga perubahan volume tidak mempengaruhi kesetimbangan.

8. Perhatikan reaksi berikut:
2 SO₂(g) + O₂(g) ⇌ 2 SO₃(g) ΔH = –198 kJ

Jika suhu dinaikkan, maka kesetimbangan akan bergeser ke ….

A. kanan dan nilai K meningkat
B. kiri dan nilai K menurun
C. kiri dan nilai K meningkat
D. kanan dan nilai K menurun

Pembahasan: Reaksi bersifat eksoterm (ΔH negatif). Jika suhu dinaikkan, kesetimbangan bergeser ke kiri (arah endoterm), dan nilai K menurun.

9. Agar reaksi:
2 N₂O₅(g) ⇌ 4 NO₂(g) + O₂(g)
cepat mencapai keadaan setimbang, perlakuan berikut yang paling tepat adalah ….

A. tekanan sistem diturunkan
B. suhu diturunkan
C. konsentrasi N₂O₅ ditambah
D. sistem diberi katalis

Pembahasan: Katalis mempercepat tercapainya kesetimbangan, tanpa menggeser posisi kesetimbangan.

10. Reaksi kesetimbangan berikut terjadi pada suhu tertentu:
N₂(g) + 3 H₂(g) ⇌ 2 NH₃(g)
Jika konsentrasi N₂, H₂, dan NH₃ pada kesetimbangan berturut-turut adalah 0,4 M, 0,6 M, dan 0,8 M, maka nilai tetapan kesetimbangan Kc untuk reaksi ini adalah ….

A. 4
B. 1
C. 2
D. 0,5

Contoh Soal Kesetimbangan Kimia Kelas 11 SMA dan Jawabannya – 2

11. Pada reaksi kesetimbangan berikut, 2 SO₂(g) + O₂(g) ⇌ 2 SO₃(g), tetapan kesetimbangan Kc pada suhu tertentu adalah 2,0. Jika pada saat kesetimbangan, konsentrasi SO₂ = 1,5 M, O₂ = 1,0 M, dan SO₃ = 2,0 M, maka apakah reaksi tersebut berada dalam kesetimbangan?

A. Ya, reaksi berada dalam kesetimbangan.
B. Tidak, reaksi bergeser ke kanan.
C. Tidak, reaksi bergeser ke kiri.
D. Tidak, konsentrasi zat-zat berubah.

Pembahasan:

Karena Kc dihitung = 1,78 < 2,0, maka reaksi belum mencapai kesetimbangan dan akan bergeser ke kanan untuk menambah nilai K sampai 2,0.

12. Reaksi kesetimbangan berikut terjadi pada suhu tertentu:
PCl₅(g) ⇌ PCl₃(g) + Cl₂(g)
Jika konsentrasi PCl₅ = 0,5 M, PCl₃ = 0,3 M, dan Cl₂ = 0,2 M pada saat kesetimbangan, maka apakah reaksi ini berada pada kesetimbangan?

A. Ya, karena konsentrasi masing-masing zat berada pada keseimbangan.
B. Tidak, reaksi akan bergeser ke kiri.
C. Tidak, reaksi akan bergeser ke kanan.
D. Tidak dapat dipastikan tanpa mengetahui nilai Kc.

Pembahasan: Hitung Q (reaksi quotient):

Nilai Kc tidak diberikan, sehingga tidak dapat disimpulkan apakah sistem dalam kesetimbangan hanya dari konsentrasi.

13. Sistem kesetimbangan pada reaksi berikut:
CO(g) + Cl₂(g) ⇌ COCl₂(g)

Jika pada suhu dan tekanan tertentu tetapan kesetimbangan Kc adalah 5, dan pada saat kesetimbangan, konsentrasi COCl₂ adalah 2 M, maka konsentrasi CO dan Cl₂ pada kesetimbangan adalah ….

A. 0,4 M dan 0,4 M
B. 0,5 M dan 0,5 M
C. 1 M dan 1 M
D. 0,2 M dan 0,2 M

14. Dalam reaksi kesetimbangan berikut:
2 NO₂(g) ⇌ N₂O₄(g)
Jika suhu dinaikkan, maka posisi kesetimbangan akan ….

A. Bergeser ke kiri, karena peningkatan suhu menguntungkan reaksi endotermik.
B. Bergeser ke kanan, karena peningkatan suhu menguntungkan reaksi endotermik.
C. Tidak ada perubahan karena suhu tidak mempengaruhi posisi kesetimbangan.
D. Bergeser ke kiri, karena peningkatan suhu menguntungkan reaksi eksotermik.

Pembahasan: Reaksi pembentukan N₂O₄ dari NO₂ adalah eksoterm (melepaskan panas).

Jika suhu dinaikkan, sistem akan melawan perubahan dengan bergeser ke arah reaksi endoterm, yaitu ke kiri (menguraikan N₂O₄).

15. Pada reaksi kesetimbangan berikut,
N₂O₄(g) ⇌ 2 NO₂(g)
Jika volume ruang dikurangi, maka posisi kesetimbangan akan ….

A. Bergeser ke kiri, karena volume berkurang.
B. Bergeser ke kanan, karena volume berkurang.
C. Tidak ada perubahan, karena reaksi ini tidak dipengaruhi oleh volume.
D. Posisi kesetimbangan tergantung pada suhu.

Pembahasan: Volume dikurangi → tekanan meningkat → sistem bergeser ke arah jumlah mol gas lebih sedikit.

Jumlah mol kiri = 1 (N₂O₄), kanan = 2 (NO₂), maka kesetimbangan bergeser ke kiri.

16. Dalam reaksi kesetimbangan berikut:
H₂(g) + I₂(g) ⇌ 2 HI(g)
Tetapan kesetimbangan Kc pada suhu tertentu adalah 50. Jika konsentrasi H₂ = 0,2 M, I₂ = 0,1 M, dan HI = 0,4 M, maka reaksi ini berada dalam keadaan ….

A. Tidak dalam kesetimbangan, dan akan bergeser ke kanan.
B. Dalam kesetimbangan.
C. Tidak dalam kesetimbangan, dan akan bergeser ke kiri.
D. Tidak dapat dipastikan tanpa menghitung Kc.

Pembahasan:
Diketahui:
[H₂] = 0,2 M, [I₂] = 0,1 M, [HI] = 0,4 M

Hitung nilai Kc (aktual):

Karena nilai Kc aktual lebih kecil dari Kc sebenarnya (8 < 50), maka sistem belum mencapai kesetimbangan, dan reaksi akan bergeser ke kanan untuk menaikkan nilai K.

17. Pada reaksi kesetimbangan:
N₂(g) + 3 H₂(g) ⇌ 2 NH₃(g)
Jika konsentrasi NH₃ pada kesetimbangan adalah 2 M, H₂ = 3 M, dan N₂ = 1 M, maka nilai Kc untuk reaksi ini adalah ….

A. 4
B. 2
C. 1
D. 3

18. Dalam sistem reaksi:
CH₃COOH(aq) + C₂H₅OH(aq) ⇌ CH₃COOC₂H₅(aq) + H₂O(l)

Tindakan berikut tidak menyebabkan pergeseran kesetimbangan ke kanan, kecuali ….
A. penambahan air
B. pengurangan CH₃COOH
C. penghilangan CH₃COOC₂H₅
D. penambahan etanol

19. Perhatikan reaksi-reaksi berikut:

  1. 2 NO2(g) ⇌ N2O4(g)
  2. CO(g) + Cl2(g) ⇌ COCl2(g)
  3. H2(g) + I2(g) ⇌ 2 HI(g)
  4. N2(g) + 3 H2(g) ⇌ 2 NH3(g)
  5. C(s) + H2O(g) ⇌ CO(g) + H2(g)

Jika tekanan diperbesar dan suhu dijaga tetap, maka pergeseran kesetimbangan ke arah produk terjadi pada reaksi nomor ….

A. 1, 2, dan 4
B. 2, 3, dan 5
C. 1, 2, dan 3
D. 1, 2, dan 5

20. Diketahui reaksi:
N2(g) + O2(g) ⇌ 2 NO(g)

Maka tetapan kesetimbangan reaksi tersebut adalah ….

A. K = [NO] / [N2]²[O2]²
B. K = [NO]² / [N2][O2]
C. K = [N2][O2] / [NO]²
D. K = [N2] / [NO][O2]

Pembahasan:

Rumus tetapan kesetimbangan:

Contoh Soal Kesetimbangan Kimia Kelas 11 SMA dan Jawabannya – 3

21. Tetapan kesetimbangan reaksi:
PCl5(g) ⇌ PCl3(g) + Cl2(g)

adalah ….

A. K = [PCl5] / [PCl3][Cl2]
B. K = [PCl3][Cl2] / [PCl5]
C. K = [PCl3] / [PCl5][Cl2]
D. K = [Cl2] / [PCl5][PCl3]

Pembahasan:

Tetapan kesetimbangan untuk:

22. Pada suhu tinggi, terjadi reaksi:
CaCO3(s) ⇌ CaO(s) + CO2(g)

Maka tetapan kesetimbangan reaksi tersebut adalah ….

A. K = [CaO][CO2] / [CaCO3]
B. K = [CO2]
C. K = [CaO] / [CO2]
D. K = [CaCO3] / [CO2]

Pembahasan:

Zat padat tidak dimasukkan dalam rumus K. Maka:

K=[CO2]K = [CO_2]

23. Dalam suatu reaksi kesetimbangan berikut:
2 NO2(g) ⇌ N2O4(g)
Dalam suatu ruang 2 liter terdapat 1 mol NO2 dan 3 mol N2O4. Maka tetapan kesetimbangan (K) adalah ….

A. 9
B. 6
C. 3
D. 2.25

Pembahasan:

Diketahui:
Volume = 2 L
Jumlah mol NO₂ = 1 mol → [NO₂] = 1 mol / 2 L = 0,5 M
Jumlah mol N₂O₄ = 3 mol → [N₂O₄] = 3 mol / 2 L = 1,5 M

24. Pada reaksi kesetimbangan berikut:
2 N₂O₄(g) ⇌ 4 NO(g) + O₂(g)
Apabila suhu dinaikkan, maka posisi kesetimbangan akan ….

A. Bergeser ke kiri, karena reaksi ini endotermik.
B. Bergeser ke kiri, karena reaksi ini eksotermik.
C. Bergeser ke kanan, karena reaksi ini endotermik.
D. Bergeser ke kanan, karena reaksi ini eksotermik.

Pembahasan:

Total mol gas:

  • Kiri: 2 mol
  • Kanan: 5 mol → lebih banyak gas di kanan → berarti reaksi ini endotermik (suhu naik → geser ke kanan)

25. Pada reaksi kesetimbangan:
CO(g) + Cl₂(g) ⇌ COCl₂(g)
Jika jumlah COCl₂ pada kesetimbangan bertambah, maka konsentrasi CO dan Cl₂ akan ….

A. Meningkat, karena lebih banyak COCl₂ yang terbentuk.
B. Tidak dapat dipastikan tanpa menghitung Kc.
C. Tidak berubah, karena kesetimbangan sudah tercapai.
D. Menurun, karena lebih banyak COCl₂ yang terbentuk.

Pembahasan:

Jika jumlah produk (COCl₂) meningkat, maka reaksi bergeser ke kanan, artinya reaktan (CO dan Cl₂) digunakan → konsentrasi keduanya akan menurun.

Penutup

Nah, itulah tadi pembahasan contoh soal kesetimbangan Kimia kelas 1 SMA dan jawabannya yang dapat Mamikos berikan untukmu.

Kalau kamu masih ingin belajar menggunakan contoh soal mapel lain, jangan lupa mampir ke blog Mamikos, ya. Tersedia berbagai materi, contoh soal, hingga artikel tentang sekolah menarik lainnya. 📲

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta