Contoh Soal Peluang SMA Kelas 12 dan Pembahasannya Lengkap

Ada banyak aturan-aturan penting dalam matematika peluang yang membantu kamu menghitung peluang berbagai situasi. Yuk, pelajari selengkapnya di sini!

07 November 2023 Adara

Contoh Soal Peluang SMA Kelas 12 dan Pembahasannya Lengkap – Sebenarnya, peluang adalah salah satu konsep yang sangat relevan dalam kehidupan sehari-hari kita.

Apakah kamu pernah berpikir tentang seberapa besar kemungkinan seberapa besar peluang kamu untuk mendapat pekerjaan impian?

Inilah saatnya Mamikos membongkar konsep peluang dengan contoh soal yang sederhana dan mudah dipahami. Jadi, mari kita mulai memahami peluang dan bagaimana hal ini dapat memengaruhi keputusan kita.

Rangkuman Materi Peluang

Contoh Soal Peluang SMA Kelas 12 dan Pembahasannya Lengkap
pexels.com/@worldsikhorg

Dalam matematika, terutama pada bab peluang, salah satu konsep penting yang perlu kamu pahami adalah percobaan acak. Percobaan acak adalah proses di mana hasilnya bergantung pada kebetulan.

Ketika kamu mengulangi percobaan yang sama, hasilnya tidak selalu identik, meskipun kamu melakukannya dengan kondisi yang sama dan hati-hati.

Untuk membantu kamu memahami konsep ini, kamu perlu tahu tentang dua istilah penting: “Ruang Sampel” dan “Kejadian”. Ruang Sampel adalah kumpulan semua hasil mungkin dari percobaan.

Ini bisa ditandai dengan S dan untuk menghitung jumlah elemen dalam ruang sampel rumusnya n(S).

Sementara itu, Kejadian adalah bagian dari ruang sampel, dan kamu bisa menandainya dengan huruf kapital seperti A, B, C, dan seterusnya.

Jumlah elemen dalam kejadian A bisa ditandai sebagai n(A), jumlah elemen dalam kejadian B sebagai n(B), dan seterusnya.

Ketika kamu memiliki ruang sampel (S) dengan sejumlah elemen n(S), dan ada suatu kejadian (A) dengan sejumlah elemen n(A), kamu dapat menghitung peluang kejadian A dengan rumus berikut:

P(A) = \frac{n(A)}{n(S)}

Rumus ini membantu kamu mengetahui seberapa besar peluang kejadian A terjadi. Peluang ini memiliki kisaran nilai antara 0 dan 1.

0 ≤ P(A) ≤ 1

Artinya, nilai P(A) = 0 menunjukkan bahwa kejadian tersebut mustahil terjadi, sedangkan P(A) = 1 menunjukkan bahwa kejadian tersebut pasti terjadi.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan peluang ini untuk menghitung frekuensi harapan. Jika kamu ingin tahu seberapa sering kejadian A akan terjadi dalam n kali percobaan, kamu bisa gunakan rumus:

Frekuensi harapan A = P(A) × n

Rumus ini memungkinkan kamu memprediksi seberapa sering kejadian A akan muncul dalam sejumlah percobaan yang kamu lakukan.

Close