Contoh Teks Prosedur Membuat KTP beserta Strukturnya Lengkap

Contoh Teks Prosedur Membuat KTP beserta Strukturnya Lengkap – Cara membuat KTP juga masuk dalam teks prosedur yang harus dipahami.

Pembuatan KTP melalui teks prosedur menjadi salah satu bukti bahwa tidak semua masyarakat Indonesia paham bagaimana langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mendapatkan KTP. 

Setelah membaca teks prosedur pembuatan Kartu Tanda Penduduk, tentu kamu semakin mudah untuk melakukan langkah-langkah pembuatan KTP. Di sisi lain, kamu juga tahu dokumen apa yang harus kamu sertakan.

Contoh Teks Prosedur Membuat KTP yang Benar

Getty Images/iStockphoto/Habibi Alisyahbana

Perlu kamu ketahui bahwa teks prosedur merupakan salah satu jenis teks yang banyak kita temui dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan penggunaan teks ini, masyarakat bisa melakukan sesuatu itu secara lebih terarah dan terperinci sesuai dengan urutannya.

Untuk kamu yang ingin mengetahui seperti apa contoh teks prosedur cara membuat KTP yang baik dan benar. Berikut ini penjelasan lengkapnya.

Teks Prosedur Pembuatan KTP

Kartu Tanda Penduduk, KTP, atau e-KTP merupakan kartu yang dibuat secara elektronik.

Tepatnya e-KTP merupakan dokumen kependudukan yang di dalamnya memuat sistem keamanan ataupun pengendalian baik dari sisi administrasi ataupun teknologi informasi yang berbasis pada basis data kependudukan nasional.

Kartu ini setiap penduduk hanya boleh mempunyai satu. Di dalamnya sudah tercantum nomor induk kependudukan.

Sedangkan, nomor induk kependudukan sendiri adalah identitas tunggal bagi setiap penduduk dan berlaku untuk seumur hidup.

Untuk mendapatkan arahan yang lebih terperinci nyatanya terdapat beberapa hal yang juga harus kamu pahami sebelum membuat teks prosedur yang berkaitan dengan pembuatan KTP tersebut.

Salah satunya adalah mengenai struktur yang terdapat dalam teks.

Pemahaman mengenai struktur yang terdapat dalam teks prosedur tersebut membantu kita supaya lebih mudah dalam mengerjakan urutan langkah yang baik ketika hendak membuat KTP.

Struktur dalam pembuatan teks prosedur itu terdapat beberapa. Dengan berpedoman terhadap struktur tersebut menjadi salah satu cara agar informasi yang kita berikan kepada pembaca juga akurat.

Struktur Teks Prosedur Pembuatan KTP

Agar kamu lebih mudah dalam menulis dan memahami contoh teks prosedur membuat KTP. Berikut ini terdapat beberapa struktur yang harus ada.

Judul

Untuk struktur yang pertama adalah judul. Judul merupakan nama dari aktivitas ataupun kegiatan yang nantinya akan kamu tuliskan atau akan dilakukan.

Karena dalam pembahasan ini mengenai cara membuat KTP. Maka judul dari teks prosedurnya adalah “Cara Membuat KTP “.

Tujuan

Setelah kamu menentukan judul, kamu juga harus membuat bagian pengantar yang berisikan tujuan atau penanda terhadap apa yang ingin kamu tuliskan atau lakukan.

Tujuan tersebut juga harus menyebutkan dengan gamblang apa hasil akhir yang bisa didapatkan dari panduan prosedur tersebut.

Misalnya, “Dengan mengetahui langkah-langkah membuat KTP yang baik dan benar membuat banyak orang tidak akan kesulitan apabila mereka harus membuat KTP sendiri tanpa bantuan orang lain.”

Alat dan Bahan

Berikutnya yang termasuk dalam struktur pembuatan teks prosedur adalah materi yang berupa alat dan bahan. Pada struktur ini tidak terdapat kewajiban menyertakan alat ataupun bahan tertentu. 

Karena membuat KTP, maka alat yang dibutuhkan berupa dokumen pendukung. Yakni, “Surat pengantar dari RT, RW ataupun Dukuh, atau Camat. Kemudian dokumen berupa Kartu Keluarga, dan yang lainnya.

Langkah-Langkah

Selanjutnya masih ada struktur langkah-langkah.

  1. Langkah pertama untuk membuat KTP, kamu harus mengisi formulir pengajuan pembuatan KTP.
  2. Berikutnya, serahkan data beserta dokumen yang dibutuhkan untuk membuat KTP tersebut. Lampirkan juga dengan surat keterangan dari RT dan RW.
  3. Setelah itu, kamu harus melakukan foto dan teks sidik jari di kelurahan.
  4. Tahapan pembuatan e-ktp sudah selesai. Untuk hasilnya kamu bisa menunggu kurang lebih selama 2 minggu sampai Kartu Tanda Penduduk selesai dicetak dan akan diberikan.

Penutup

Sedangkan struktur teks prosedur yang terakhir adalah penutupan. Dari adanya contoh teks prosedur membuat KTP tersebut berarti kamu juga harus memberikan penutup setelah selesai menulis.

Seperti apa kalimat penutupnya? Sebenarnya kalimat penutup pembuatan teks prosedur itu bebas yang penting lingkupnya masih sama dengan judul ataupun pembahasan.

Contohnya begini, “Kurang lebih seperti itulah cara membuat KTP yang baik dan benar. Semoga dapat membantu dan semoga bermanfaat”.

Ciri-ciri Teks Prosedur

Sebuah teks bisa dianggap sebagai teks prosedur apabila teks tersebut mempunyai poin-poin langkah. Poin-poin langkah merupakan ciri paling utama yang harus ada.

Berikutnya dalam teks tersebut juga menggunakan kata kerja perintah.

Contohnya adalah “Kamu dianjurkan untuk mengisi formulir terlebih dahulu sebelum membuat KTP. Selanjutnya, kamu juga harus menyertakan dokumen-dokumen penting dan melakukan foto”.

Teks prosedur harus menggunakan konjungsi atau kata penghubung. Beberapa kata penghubung yang sering digunakan adalah “Kemudian, lalu, dan selanjutnya, serta masih banyak lagi yang lainnya “.

Teks prosedur harus menyertakan kata keterangan. Misalnya ada tempat, alat, waktu, ataupun bahan yang harus digunakan. Terakhir adalah sistematis. Sistematis dalam hal ini yang dimaksud adalah berurutan. 

Misalnya begini, dalam contoh teks prosedur membuat KTP tersebut langkah pertama yang harus dilakukan itu mencari surat pengantar RT dan RW.

Setelah itu, membawa dokumen pendukung, lalu pergi ke kelurahan ataupun desa.

Selanjutnya mengisi formulir terlebih dahulu dan kemudian foto dan sidik jari.

Ketika kamu pergi ke kelurahan tidak membawa pengantar RT dan RW, maka proses pembuatan KTP akan semakin sulit karena arahan yang diberikan tidak lengkap atau tidak urut.

Tujuan Dibuatnya Teks Prosedur

Sebenarnya, terdapat banyak penyertaan tujuan yang bisa kamu tuliskan dalam pembuatan KTP tersebut.

“Kartu Tanda Penduduk merupakan identitas resmi penduduk sebagai sebuah bukti diri yang sudah diterbitkan oleh pemerintah. Kepemilikan KTP tersebut juga berlaku di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia”.

Perlu kamu ketahui, terkadang seseorang yang sudah selesai melakukan proses pembuatan KTP.

Mereka harus mengambil ke dukcapil. Saat harus mengambil KTP ke dukcapil kamu juga tidak akan dikenakan pungutan biaya.

Ketika sudah sampai kamu harus masuk dan mengambil nomor antrian. Setelah itu tunggu sampai nomor antrian tersebut dipanggil.

Nomor yang kamu dapatkan dipanggil kamu akan ditanya tentang tujuanmu datang ke kantor dukcapil.

Kamu cukup mengatakan bahwa ingin mengambil KTP. Setelah itu, petugas akan mencarikan KTP sesuai dengan nama dari mana kamu berasal.

Jadi, meskipun kamu baru pertama kali membuat KTP umur 17 tahun yang masih belia, langkah-langkah yang harus dilakukan itu tidak sulit selagi belum telat.

Contoh teks prosedur membuat KTP tersebut bisa kamu pahami. Jika terdapat beberapa poin yang kamu tidak paham kamu bisa bertanya kepada orang tua atau orang-orang terdekat.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta