7 Contoh Tumbuhan Berkembang Biak dengan Cara Tunas yang Ada di Sekitar Kita

7 Contoh Tumbuhan Berkembang Biak dengan Cara Tunas yang Ada di Sekitar Kita – Berkembang biak adalah, salah satu proses alami makhluk hidup termasuk tumbuhan.

Masing-masing proses memiliki ciri khasnya sendiri, seperti bertunas yang pasti tak asing dilihat. Berikut ini beberapa contoh tumbuhan tunas dan penjelasan penting lainnya.

Bertunas adalah salah satu proses kembang biak vegetatif tanpa adanya perkawinan, dimana anakan akan tumbuh dari bagian tubuh induk. Kamu akan sangat familiar, dengan tumbuhan bertunas karena sangat banyak tumbuh di kawasan Indonesia.

8 Contoh Tumbuhan Tunas 

https://agrotek.id/

Kalau kamu jeli melihat lingkungan sekitar, akan sangat mudah menemukan contoh tumbuhan tunas.

Bahkan buah atau bagian tanaman tersebut sering dikonsumsi. Mulai dari pisang hingga cemara.

1. Pisang

Ini adalah contoh tumbuhan tunas paling familiar, ada di berbagai daerah karena termasuk tumbuhan yang sangat mudah beradaptasi di dataran manapun baik tinggi maupun rendah.

Untuk menanamnya juga tidak butuh perawatan khusus, hanya perlu memastikan kondisi tanah yang subur dan paparan sinar matahari cukup.

Proses bertunas pada pisang akan terjadi, dari batang utama induk tempat akar tanaman berada. Biasanya, tunas ini akan muncul melalui ketiak batang utama dan tidak akan terlalu jauh dari batang induknya.

Tunas pada pisang memiliki batang utama, calon bunga, dan calon buah yang akan mengalami proses pertumbuhan sekitar enam bulan hingga tanaman mulai muncul. Lalu kamu tinggal menunggu hingga buahnya matang untuk dipanen.

2. Kesemek

Jenis tunas dari contoh tumbuhan tunas kesemek adalah adventif, yaitu tunas yang muncul pada bagian tidak biasa yaitu pada bagian akarnya.

Biasanya, para pembudidaya kesemek akan mengambil tunas dari akan tanaman induk usia 10 tahun ke atas dan sudah pernah berbuah sebelumnya.

Hal itu dilakukan karena tanaman indukan sudah dipastikan kualitasnya, sehingga anakannya nanti juga memiliki kualitas sama.

Tunas yang bisa digunakan, biasanya yang sudah terlihat calon bunga dan daun berbentuk kuncup. Kemudian dipindahkan, ke tempat pembudidayaan, agar bisa berkembang dengan baik.

3. Sukun

Sama halnya dengan kesemek, sukun juga masuk kategori tanaman tunas adventif. Dimana tunas akan muncul dari bagian akar terutama yang dekat dengan permukaan tanah, kemudian dikembang biakkan kembali dengan sistem stek atau penanaman tunas di area yang tepat.

Prosedur pengembangbiakan tunas, tidak berbeda dengan contoh tumbuhan tunas lainnya.

Hanya saja proses dari tunas hingga menjadi tanaman dewasa yang berbeda. Sukun membutuhkan waktu lebih dari setahun untuk bisa menghasilkan buah.

4. Cocor Bebek

Tanaman yang satu ini masuk kategori tanaman herbal, banyak digunakan untuk menyembuhkan penyakit. Selain itu juga dijadikan tanaman hias karena tampilannya yang menarik.

Perkembang biakannya melalui tunas di bagian daun dan masuk kategori adventif. Biasanya, tunas pada cocor bebek muncul pada ujung daun produktif atau yang langsung berhubungan dengan akar.

Sangat mudah untuk mengembang biakkannya, tinggal mengambil bagian tunas yang muncul dari daun dengan hati-hati. Kemudian, pindahkan ke media tanam baru dan lakukan perawatan yang tepat.

5. Bambu

Lain lagi dengan contoh tumbuhan tunas seperti bambu, bisa berkembang biak dengan cara generatif melalui bunga dan vegetatif dengan bertunas.

Untuk tunasnya, berasal dari akar rimpang bambu yang bertumbuh alami menjadi tanaman baru.

Oleh karena itulah, bambu sangat rimbun karen proses perkembang biakan yang cukup cepat dengan tunas.

Selain tunas akar, batang bambu yang jatuh ke tanah secara alami juga berpotensi bisa berkembang jadi tumbuhan baru. Dimana akan muncul tunas pada bagian batang, yang akan menjadi anakan.

6. Tebu 

Tebu merupakan salah satu tanaman penghasil gula alami, proses pembibitannya dilakukan dengan mengembang biakkan tunas dari bagian rimpang. 

Pada proses kembang biaknya, pembibitan tunas dari contoh tumbuhan tunas ini dilakukan dengan mengambil rimpang yang sudah bertunas lalu dipindahkan ke media tanam berupa tanah dan tunggu sampai tunas berkembang menjadi tebu dewasa.

7. Cemara

Tanaman cemara adalah, salah satu yang juga berkembang biak dengan cara tunas dari akar secara alami.

Prosesnya akan dimulai dengan memotong bagian akar, kemudian menunggu sampai tunas muncul dari proses tersebut. Biasanya membutuhkan waktu maksimal empat bulan, hingga tunas muncul.

Ketika tunas sudah terlihat, maka proses pengambilan tunas bisa dilakukan. Tapi, harus dengan cara hati-hati supaya pertumbuhan dari contoh tumbuhan tunas tidak terganggu.

Jenis-Jenis Tunas

Ada beberapa jenis tunas tanaman, kriterianya berbeda-beda ada yang dibedakan berdasarkan lokasi tumbuh tunas maupun fungsi tunas tersebut.

Tunas Adventif

Disebut juga dengan tunas abnormal karena tunas muncul dari tempat yang tidak biasa. Seperti di bagian daun, ketiak batang, hingga bagian akar. Dimana proses perkembang biakan tumbuhan tunas ini perlu dilakukan dengan hati-hati.

Ada beberapa jenis tunas ini, seperti tunas yang muncul di area luar batang utama.

Ada juga batang yang bertumbuh dengan proses pembengkakan pada akar, batang tunas menjalan di atas tanah, dan berada di bagian bawah dari daun.

Terutama daun dengan proses tumbuh paling cepat dibanding yang lain.

Tunas Terminal

Jenis ini akan tumbuh pada bagian ujung batang, sehingga kemungkinan besar tanaman baru dapat tumbuh lurus ke atas. Ada juga yang tumbuh diantara bakal daun, sehingga memudahkan pertumbuhan yang normal dan ideal.

Tunas jenis ini sangat membantu memudahkan proses budidaya dari tanaman, dimana secara alami tanaman sudah bisa memiliki anakan berkualitas tanpa harus dilakukan perawatan terlalu intensif.

Tunas Reproduktif

Merupakan tunas, yang muncul dari proses kembang biak induk secara normal sehingga menghasilkan tanaman anakan.

Tunas Vegetatif

Adalah tunas yang muncul tanpa adanya proses pembuahan atau penyerbukan, seperti pada umumnya.

Tunas Aksila

Merupakan tunas yang tumbuh pada bagian pangkal dari daun, seperti yang terjadi pada cocor bebek.

Jika dilihat kasat mata, tunas jenis ini akan sangat unik apalagi jika bakal daun dan bunga sudah muncul.

Tunas Campuran

Adalah jenis tunas yang memiliki bagian seperti bunga embrionik dan daun

Fungsi Tunas

Fungsi utama dari tunas seperti, menjadi bagian dari perkembang biakan tanakan, dimana pada bagian tersebut sudah terdapat bahal daun, bunga, dan akar yang siap untuk berkembang menjadi tanaman dewasa.

Fungsi lainnya adalah, sebagai bakal tanaman baru yang akan menjaga eksistensi dari tanaman itu sendiri.

Kemudian, berfungsi juga sebagai bagian tanaman yang diambil untuk budidaya berbagai contoh tumbuhan tunas terbaik.

Anatomi Umum Tumbuhan Tunas

Secara garis besar, ada anatomi umum dari sebuah tunas. Kamu wajib tahu, berdasarkan informasi berikut.

Ada Bakal Daun

Bakal daun berada pada bagian tumbuhan tunas yang terlihat jelas. Bentuknya sudah hampir sesempurna daun normal, namun masih membutuhkan waktu untuk menjadi maksimal,

Ada Bakal Batang

Bagian ini, akan terlihat di dalam bakal daun kemudian berkembang menjadi batang sejati dengan bentuk dan ukuran sesuai jenis tumbuhan. 

Apakah Anda tertarik, untuk mencoba membudidayakan beberapa contoh tumbuhan tunas di atas? Tinggal pilih jenis tumbuhannya, lalu lakukan prosedur tumbuh tunas hingga menjadi tanaman baru.