Idul Adha 2024: Pengertian, Syarat, Hukum dan Ketentuan Waktu Pelaksanaannya
Sudah tahukah kamu tentang pengertian, syarat, hukum, hingga ketentuannya? Bila belum, simak uraian di bawah ini yang telah Mamikos rangkum khusus untukmu.
Idul Adha 2024: Pengertian, Syarat, Hukum dan Ketentuan Waktu Pelaksanaannya – Idul Adha 2024 akan segera diperingati. Umat Islam di seluruh dunia pun bersiap-siap akan melaksanakan ibadah Qurban.
Sudah tahukah kamu tentang pengertian, syarat, hukum, hingga ketentuannya?
Bila belum, simak uraian di bawah ini yang telah Mamikos rangkum khusus untukmu.
Informasi Tentang Idul Adha
Daftar Isi [hide]

1. Pengertian Ibadah Qurban / Idul Adha
Pengertian Idul Adha
Idul Adha adalah sebuah hari raya Islam. Pada hari ini diperingati peristiwa kurban, yaitu ketika Nabi Ibrahim, yang bersedia untuk mengorbankan putranya untuk Allah, kemudian sembelihan itu digantikan oleh-Nya dengan domba.
Pada hari raya ini, umat Islam berkumpul pada pagi hari dan melakukan salat Ied bersama-sama di tanah lapang atau di masjid, seperti ketika merayakan Idul Fitri.
Setelah salat, dilakukan penyembelihan hewan kurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.
Idul Adha dilaksanakan setiap tanggal 10 bulan Dzulhijjah, pada tahun ini 10 Dzulhijjah jatuh di tanggal 17 Juni 2024.

Advertisement
Di saat Idul Adha 2024, juga beserta hari-hari Tasyrik, diharamkan puasa bagi umat Islam.
Pengertian Qurban
Kurban atau Qurban berarti dekat atau mendekatkan atau disebut juga Udhhiyah atau Dhahiyyah secara harfiah berarti hewan sembelihan.
Sedangkan ritual kurban adalah salah satu ritual ibadah pemeluk agama Islam. Ritual berupa penyembelihan binatang ternak untuk dipersembahkan kepada Allah.
Ritual kurban dilakukan pada bulan Dzulhijjah pada penanggalan Islam, yakni pada tanggal 10 (hari nahar) dan 11,12 dan 13 (hari tasyrik) bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha.
Pelaksanaan Shalat Idul Adha 2024
Salat Idul Adha 2024 akan berlangsung pada 17 Juni. Syarat serta rukun shalat Idul Adha tidak berbeda dengan shalat Idul Fitri.
Tidak terdapat adzan serta iqamah yang mendahului kedua shalat tersebut, begitu pula niat serta takbir dalam shalatnya.
Shalat Idul Adha dimulai ketika matahari sudah setinggi tombak hingga waktu zawal (saat matahari bergeser ke arah barat).
Hal tersebut dimaksudkan untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin melaksanakan kurban setelah shalat Idul Adha dilaksanakan, sedangkan shalat Idul Fitri dilaksanakan lebih akhir untuk memberikan kesempatan pada umat muslim yang belum menunaikan zakat fitrah.