11 Oleh-oleh Khas Pangandaran yang Terkenal, dari Makanan hingga Aksesoris
11 Oleh-oleh Khas Pangandaran yang Terkenal, dari Makanan hingga Aksesoris β Kalau kamu habis liburan ke Pangandaran, rasanya kurang lengkap kalau pulang tanpa bawa oleh-oleh khas dari sana. Selain pantainya yang cantik dan sunset-nya yang memukau, Pangandaran juga memiliki segudang pilihan oleh-oleh menarik.
Mulai dari makanan khas yang membuat ngiler, sampai kerajinan tangan yang unik dan cocok jadi pajangan. Semuanya bisa kamu temukan dengan mudah di pasar tradisional atau pusat oleh-oleh. Harganya pun beragam, jadi kamu bisa sesuaikan dengan budget dan selera.
Nah, Mamikos akan memberikan rekomendasi oleh-oleh khas Pangandaran yang terkenal dan wajib dibawa pulang. Yuk, simak dan catat mana saja yang cocok untuk jadi buah tangan dari Pangandaran! π₯ πΌοΈ π
Daftar Isi
Daftar Isi
Oleh-oleh Khas Pangandaran yang Terkenal
1. Ikan Asin Jambal Roti
Kalau kamu penggemar makanan laut, ikan asin jambal roti ini wajib banget dibawa pulang. Ikan asin ini terbuat dari ikan manyung yang dikeringkan dan memiliki tekstur daging yang tebal serta rasa gurih yang khas.
Namanya unik ya? βJambal rotiβ disebut begitu karena bentuk potongannya yang mirip roti. Selain bentuknya yang khas, dagingnya juga tebal dan tidak mudah hancur saat dimasak.
Banyak dijual di pasar tradisional maupun pusat oleh-oleh di Pangandaran, biasanya sudah dikemas rapi dalam plastik vakum agar tidak bau amis dan tahan lama. Ikan asin jambal roti cocok banget dijadikan lauk nasi hangat, apalagi ditambah sambal terasi!
Kamu bisa membelinya di Pasar Seni Pangandaran, Pasar Wisata Pananjung, atau toko oleh-oleh populer seperti Pusat Oleh-Oleh Rizky, Pangandaran Snack & Souvenir, dan Toko Bu Imas yang terkenal menyediakan produk laut segar dan berkualitas.
2. Keripik Cau
Keripik cau atau keripik pisang adalah camilan manis atau gurih yang dibuat dari pisang yang diiris tipis lalu digoreng hingga renyah.
Di Pangandaran, keripik cau dibuat dengan cara tradisional dan menggunakan pisang lokal yang rasanya manis alami. Ada yang diberi taburan gula pasir, perasa balado, keju, cokelat, dan banyak varian rasa kekinian lainnya.
Keripik cau cocok untuk teman ngemil saat perjalanan pulang atau sebagai suguhan di rumah. Teksturnya renyah dengan rasa manis alami dari pisang yang bikin susah berhenti ngemil.
Selain itu, keripik ini juga tersedia dalam berbagai varian rasa seperti cokelat, keju, dan balado yang bisa dipilih sesuai selera.
Harganya juga bersahabat dan mudah ditemukan di kios-kios oleh-oleh sepanjang Jalan Kidang Pananjung atau di Pasar Wisata Pangandaran. Banyak yang menjualnya dalam kemasan 250β500 gram, praktis dan tahan lama.
3. Opak Mini
Kalau kamu suka cemilan tradisional khas Sunda, opak mini dari Pangandaran wajib dicoba. Opak ini terbuat dari tepung ketan yang dibumbui dan dibentuk bulat pipih, lalu dibakar atau digoreng hingga renyah.
Ukurannya lebih kecil dari opak biasa, jadi lebih praktis dan cocok dijadikan oleh-oleh. Selain itu, opak mini ini juga awet disimpan berhari-hari tanpa kehilangan kerenyahannya.
Opak mini punya rasa gurih dan kadang diberi varian rasa seperti pedas, manis, atau keju. Banyak dijual dalam kemasan plastik besar atau toples di toko-toko oleh-oleh sekitar Pantai Barat Pangandaran atau Pusat Oleh-Oleh Bu Emih.
4. Noga Suuk
Noga suuk adalah camilan manis khas Pangandaran yang terbuat dari campuran kacang tanah dan gula merah atau gula pasir yang dimasak hingga mengeras seperti permen. Bentuknya mirip nougat lokal versi tradisional.
Teksturnya keras di luar, tapi saat digigit terasa gurih, manis, dan wangi kacangnya bikin ketagihan.
Biasanya dijual dalam potongan kecil dan dibungkus plastik satuan atau dimasukkan ke dalam kemasan toples.
Noga suuk banyak ditemukan di toko oleh-oleh seperti Toko Dewi Oleh-Oleh, Pasar Pananjung, dan lapak-lapak warga sekitar objek wisata Green Canyon. Cocok untuk kamu yang suka jajanan manis tempo dulu!
5. Pindang Gunung
Pindang gunung adalah kuliner khas Pangandaran yang cukup terkenal. Meskipun biasanya dinikmati langsung saat makan di tempat, kini sudah ada versi bumbu instan atau kemasan keringnya yang bisa kamu bawa pulang sebagai oleh-oleh.
Rasanya khas yaitu asam, pedas, dan segar, cocok untuk kamu yang suka masakan berbumbu kuat. Bumbu instan pindang gunung ini dijual dalam bentuk kemasan praktis yang bisa langsung dimasak dengan ikan segar di rumah.
Kamu bisa menemukannya di beberapa pusat oleh-oleh seperti Toko Oleh-Oleh Rizky, Pusat Oleh-Oleh Pangandaran Bu Euis, atau Pasar Pananjung. Jadi, bisa bawa cita rasa warung makan khas Pangandaran ke dapur sendiri!
6. Pete
Buat kamu pecinta pete sejati, Pangandaran juga terkenal sebagai salah satu penghasil pete segar. Ukurannya besar, bijinya padat, dan aromanya kuat. Banyak wisatawan yang tertarik membeli pete langsung dari petani atau di pasar-pasar tradisional sebelum pulang.
Pete segar biasanya dijual dalam ikatan atau bungkus plastik yang mudah dibawa. Kamu bisa membelinya di Pasar Pananjung, Pasar Cikembulan, atau di sepanjang jalan menuju kawasan pedesaan Pangandaran.
7. Rengginang Terasi
Rengginang mungkin sudah jadi jajanan klasik di berbagai daerah, tapi rengginang terasi khas Pangandaran punya rasa yang beda. Campuran terasi asli dari laut Pangandaran memberikan cita rasa gurih dan sedikit aroma laut yang unik banget.
Teksturnya renyah dan bisa langsung dimakan, atau digoreng ulang agar semakin kriuk. Rasa terasinya memberikan aroma khas yang menggugah selera, cocok banget buat kamu yang suka camilan tradisional dengan cita rasa kuat.
Rengginang terasi ini bisa dibeli dalam bentuk mentah maupun yang sudah digoreng di Pasar Wisata Pananjung, Toko Oleh-Oleh Bu Imas, atau kios-kios jajanan sekitar kawasan Pantai Timur.
8. Kerajinan Kerang
Selain aksesoris kecil seperti kalung atau gelang, Pangandaran juga memiliki banyak kerajinan dari kulit kerang dalam bentuk yang lebih artistik. Misalnya hiasan dinding, pigura, tempat lilin, asbak, hingga kap lampu cantik yang semuanya dibuat dari tempelan kerang laut.
Kerajinan ini dibuat langsung oleh pengrajin lokal dengan teknik handmade, menjadikan setiap barangnya unik dan punya nilai seni tinggi.
Kamu bisa mencarinya di Sentra Kerajinan Pantai Barat Pangandaran, Toko Suvenir Kidang Pananjung, atau di kios-kios dekat pantai. Selain jadi oleh-oleh, juga cocok dijadikan hiasan rumah dengan nuansa pantai yang hangat.
9. Sale Pisang
Sale pisang adalah salah satu oleh-oleh tradisional khas Jawa Barat, dan di Pangandaran, versi lokalnya punya rasa khas yang membuat susah berhenti mengunyah.
Terbuat dari pisang kepok yang matang sempurna, diiris tipis, dijemur, lalu digoreng dengan lapisan tepung renyah, sale pisang ini punya tekstur yang chewy di dalam dan renyah di luar.
Rasanya manis alami dari pisang dengan sedikit rasa gurih dari tepung membuat camilan ini cocok untuk semua umur. Banyak dijual dalam kemasan kecil hingga besar, jadi praktis untuk oleh-oleh.
Kamu bisa membelinya di Pasar Wisata Pangandaran, Toko Oleh-Oleh Dewi, atau kios-kios di sepanjang Jalan Kidang Pananjung. Ada juga varian rasa seperti cokelat, keju, dan pandan untuk kamu yang suka versi kekinian.
10. Gula Merah
Selanjutnya ada gula merah atau gula aren dari Pangandaran terkenal karena kualitasnya yang alami dan rasanya yang legit.
Terbuat dari nira pohon aren pilihan, gula ini dimasak secara tradisional hingga mengental dan dicetak bulat. Warna cokelat tua yang pekat dan aroma khasnya bikin masakan dan minuman jadi lebih sedap.
Selain digunakan untuk kebutuhan dapur seperti membuat kolak, kue tradisional, atau campuran kopi, gula merah ini juga jadi favorit banyak orang sebagai oleh-oleh karena daya tahannya yang lama.
Kamu bisa menemukannya di Pasar Pananjung, Pasar Wisata Pangandaran, atau toko-toko oleh-oleh seperti Toko Rizky Oleh-Oleh Khas Pangandaran. Harganya juga cukup terjangkau dan bisa dibeli dalam kemasan 250 gram hingga 1 kilogram.
11. Batik Pangandaran
Siapa bilang batik cuma dari Solo atau Jogja? Pangandaran juga punya batik khas lho! Motifnya biasanya terinspirasi dari alam sekitar seperti laut, ikan, karang, hingga matahari terbenam. Warna-warnanya juga cenderung cerah dan segar, cocok untuk suasana pantai.
Batik ini bisa kamu temukan dalam bentuk kain, baju, kemeja, sampai dress. Cocok banget dijadikan oleh-oleh buat orang tua atau sahabat yang suka fashion lokal.
Kalau kamu ingin melihat langsung proses pembuatannya, kamu bisa mengunjungi sentra batik di daerah Desa Pananjung. Beberapa pengrajin bahkan membuka workshop kecil-kecilan yang memperlihatkan cara membatik secara manual dengan teknik cap maupun tulis.
Selain bisa beli langsung dari pembuatnya, kamu juga bisa belajar sedikit soal filosofi motif batik Pangandaran yang unik. Seru banget, kan?
Penutup
Itulah deretan oleh-oleh khas Pangandaran yang terkenal dan sayang banget kalau dilewatkan. Mulai dari camilan renyah, makanan laut, kerajinan unik, sampai bahan dapur, semuanya bisa kamu bawa pulang sebagai buah tangan yang berkesan.
Tanpa perlu bingung harus beli di mana, karena hampir semua oleh-oleh ini bisa kamu temukan dengan mudah di pasar tradisional, pusat oleh-oleh, hingga kios warga sekitar objek wisata Pangandaran, seperti Pantai Barat dan Green Canyon.
Liburan jadi semakin lengkap kalau bisa berbagi kenangan manis lewat oleh-oleh khas daerah.
Jadi, kalau kamu punya rencana liburan ke Pangandaran, jangan lupa siapin ruang ekstra di tas untuk oleh-oleh ya.
Selain buat kenang-kenangan pribadi, kamu juga bisa membuat orang-orang di rumah ikut merasakan keseruan liburanmu lewat rasa dan cerita dari setiap oleh-oleh yang dibawa pulang!
Oleh-oleh juga menjadi cara sederhana tapi bermakna untuk menunjukkan bahwa kamu ingat dan peduli pada orang sekitar kamu.
Referensi:
7 Oleh-Oleh Khas Pangandaran yang Wajib Dibeli, Semua Enak! [Daring]. Tautan: https://www.traveloka.com/id-id/explore/destination/oleh-oleh-khas-pangandaran-acc/478789/
10 Oleh-oleh Khas Pangandaran yang Enak dan Perlu Dicoba oleh Wisatawan [Daring]. Tautan: https://www.mypangandaran.com/blog/read/kuliner-pangandaran/437/10-oleh-oleh-khas-pangandaran-yang-enak-dan-perlu-dicoba-oleh-wisatawan/
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu: