Apa itu Sistem Pertarungan Kick-Striking? Dalam Byon Combat Yoshua Marcellos Jelang Duel Aziz vs Kkajhe

Apa itu Sistem Pertarungan Kick-Striking? Dalam Byon Combat Yoshua Marcellos Jelang Duel Aziz vs Kkajhe โ€“ Pada 28 Juni 2025 mendatang, akan diselenggarakan ajang Byon Combat Showbiz Vol. 5.

Pertarungan ini mempertemukan Aziz Calim dan Kkajhe yang akan berduel. Menariknya, bukan sekadar mempertemukan dua nama besar tersebut, tetapi melalui gelaran mendatang akan digunakannya format pertarungan baru bernama Kick-Striking. 

Format ini dibuat sebagai langkah serius untuk dapat mengembangkan ekosistem bela diri nasional. ๐ŸฅŠโšก๐Ÿ”

Tentang Kick-Striking yang Menjadi Format Baru pada Ajang Byon Combat

Melansir dari laman Solo Balapan, Yoshua Marcellos selaku CEO Byon Combat menjelaskan jika Kick-Striking merupakan sebuah hasil riset dan juga diskusi panjang dari para praktisi bela diri yang ada di Indonesia. 

Format ini disusun sebagai penyempurna kickboxing konvensional, yang bertujuan untuk dapat menciptakan pertarungan yang adil, lebih dinamis, lebih aman bagi atlet, lebih atraktif, dan menghibur bagi penonton.

Kick-Striking juga menawarkan pertarungan yang lebih menarik dan aman, serta dirancang untuk dapat menyesuaikan dengan kondisi fisik dan juga karakter petarung dalam negeri.

Format Kick-Striking menggabungkan teknik-teknik serangan dengan aturan yang jauh lebih ketat untuk menjaga keselamatan dan sportivitas. Adapun, beberapa aturan kunci atau ciri khas Kick-Striking, di antaranya yaitu:

1. Diperbolehkannya elbow, tetapi diawasi ketat
Elbow diizinkan, tetapi terbatas penggunaannya untuk menghindari luka atau cedera serius, sehingga mendorong kreativitas dalam menggunakan teknik lain.

2. Posisi bertarung selalu berdiri
Petarung dituntut untuk lebih aktif dalam menyerang dan juga bertahan dalam posisi berdiri, sehingga tidak ada grappling, clinch, atau pertarungan di bawah.

3. Fokus pada akurasi
Tidak dianjurkan untuk spamming atau serangan membabi buta, sehingga menuntut petarung untuk lebih strategis dan akurat dalam melakukan serangan.

4. Larangan sweeping
Teknik satu ini sepenuhnya dilarang, yaitu dengan cara menyapu kaki lawan. Aturan ini dibuat sebagai cara menjaga tempo untuk tetap cepat dan juga mencegah pertarungan terjadi menjadi pasif.

Penutup

Aziz Calim dan Kkajhe akan menjadi dua petarung awal yang merasakan intensitas dari sistem baru ini. Keduanya pun diketahui telah menjalani training camp dengan metode yang berbeda dari sebelumnya. 

Mari, jelajahi blog Mamikos terus untuk memperoleh konten terkini lainnya yang informatif, seperti artikel mengenai Jadwal dan Harga Tiket Jakarta Fair 2025. ๐ŸŽญ๐Ÿ”

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta