Tidak Lulus SNMPTN 2022? Jangan Sedih! Ini Solusinya

Tidak Lulus SNMPTN 2022? Jangan Sedih! Ini Solusinya – Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sebentar lagi akan diumumkan. Jika nanti hasilnya tidak sesuai dengan ekspetasi, kamu pun tak perlu langsung berkecil hati.

Masih banyak solusi untuk bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, meskipun tidak melalui SNMPTN. Yuk cek beberapa solusi yang bisa kamu pilih jika tidak lulus SNMPTN 2022 berikut ini.

Deretan Solusi Jika Tidak Lulus SNMPTN 2022

cdn-asset.jawapos.com

Hasil SNMPTN 2022 akan diumumkan. Kabarnya, tahun ini LTMPT tidak akan mengumumkan hasil seleksi jalur SNMPTN seperti tahun-tahun sebelumnya. LTMPT memutuskan akan menyampaikan data pengumuman hasil SNMPTN 2022 secara daring melalui situs resmi LTMPT dan sejumlah PTN yang sudah ditunjuk.

Hasil SNMPTN ini bersifat pribadi, sehingga hanya bisa diakses oleh siswa dengan melakukan login menggunakan data pribadi.

Buat kamu yang terdaftar menjadi salah satu peserta SNMPTN, Mamikos harap persiapkan mental kamu dari sekarang ya untuk melihat hasilnya nanti.

Jika nantinya kamu dinyatakan lulus dalam SNMPTN 2022, maka segera cari informasi pendaftaran ulang di laman perguruan tinggi negeri (PTN) yang menerima. Buat kamu yang nantinya dinyatakan tidak lulus, segera cari solusi dan jangan terlalu lama terbenggu oleh kesedihan.

Di bawah ini Mamikos punya beberapa solusi yang bisa kamu pilih jika nantinya hasil SNMPTN menyatakan kamu tidak lulus.

1. Mengikuti SBMPTN

Opsi pertama yang paling banyak dipilih oleh siswa yang tidak lulus dalam SNMPTN adalah mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Berbeda dengan SNMPTN yang tidak memerlukan tes, kamu diharuskan untuk memiliki nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) jika ingin mendaftar SBMPTN. Inilah letak perbedaan antara SNMPTN dan SBMPTN.

Untuk kuota minimumnya sendiri, SBMPTN memiliki kuota minimum yang lebih besar yakni 40 persen. Sedangkan, SNMPTN hanya menyediakan kuota minimum sebanyak 20 persen saja. Untuk itu, tak ada salahnya bukan untuk mendaftar SBMPTN?

SBMPTN 2022 sendiri sudah dibuka pendaftarannya. Namun, khusus untuk kamu yang terdaftar sebagai peserta SNMPTN 2022 harus menunggu hasil SNMPTN keluar terlebih dahulu. Setelah hasil SNMPTN keluar dan menyatakan kamu tidak lulus, barulah kamu dapat mendaftar SBMPTN 2022.

Jika kamu nekat mendaftar SBMPTN tanpa menunggu hasil SNMPTN keluar, maka keikutsertaan kamu di SBMPTN tidak akan diproses. Biaya pendaftaran SBMPTN yang sudah kamu bayarkan juga tidak dapat ditarik kembali. Untuk itu diharapkan untuk mendaftar sesuai dengan ketentuan yang sudah ditentukan oleh LTMPT.

2. Mendaftar Jalur Ujian Mandiri

Jika kamu sudah mengikuti SNMPTN dan SBMPTN dan hasilnya masih gagal, kamu bisa mencoba mengikuti jalur Ujian Mandiri. Sama seperti SNMPTN dan SBMPTN, LTMPT menyediakan kuota minimum pula untuk jalur yang satu ini. Di tahun 2022, LTMPT menyediakan kuota maksimum 30 persen untuk jalur Ujian Mandiri.

Perlu kamu ketahui bahwa jalur Ujian Mandiri ini adalah jalur penerimaan mahasiswa baru terakhir yang dibuka oleh PTN untuk menerima mahasiswa baru. Namun sayangnya, tak semua PTN membuka jalur ini. Untuk itu ada baiknya kamu mencari tahu terlebih dahulu apakah PTN yang kamu tuju membuka jalur Ujian Mandiri atau tidak.

Umumnya, jalur Ujian Mandiri akan dibuka setelah hasil SBMPTN diumumkan. Proses seleksi Ujian Mandiri tiap PTN juga berbeda-beda. Ada PTN yang menggunakan tes layaknya UTBK, ada yang hanya menggunakan nilai rapor, dan ada pula PTN yang menggunakan nilai UTBK sebagai proses seleksi. Berdasarkan info dari tahun-tahun sebelumnya, PTN yang menggunakan tes layaknya UTBK sebagai proses seleksi ada Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), dan lainnya.

3. Mendaftar di Perguruan Tinggi Swasta (PTS)

Buat kamu yang sudah berusaha mencoba seluruh jalur penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi negeri namun masih tidak lulus, kamu mungkin bisa mencoba mendaftarkan diri di kampus swasta. Tak perlu malu kuliah di kampus swasta, karena nyatanya kualitas pendidikan di kampus swasta juga tak kalah baik dengan kampus negeri. Kini sudah banyak kampus-kampus swasta yang menawarkan beragam program studi dengan akreditasi A. Agar kamu tidak salah pilih kampus swasta, ada baiknya kamu sharing dengan teman-teman atau kakak angkatan yang sekarang sedang menempuh pendidikan di kampus swasta.

4. Mendaftar di Sekolah Kedinasan

Jika kamu enggan untuk berkuliah di kampus swasta dikarenakan masalah perekonomian, mungkin kamu bisa mencoba mendaftar di Sekolah Kedinasan. Tiap tahunnya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) membuka penerimaan seleksi Sekolah Kedinasan. Di tahun 2022 sendiri kabarnya BKN akan membuka pendaftaran pada bulan April mendatang. Adapun berikut daftar beberapa Sekolah Kedinasan yang akan membuka seleksi di tahun 2022 ini.

  1. Politeknik Keuangan Negara (STAN)
  2. Politeknik Imigrasi
  3. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan
  4. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTF)
  5. Politeknik Statistika (STIS)
  6. Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun
  7. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan Tegal
  8. Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali
  9. Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  10. Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang
  11. Politeknik Pelayaran Surabaya
  12. Politeknik Pelayaran Sumatera Barat
  13. Politeknik Pelayaran Banten
  14. Politeknik Pelayaran Malahayati Aceh
  15. Politeknik Pelayaran Sulawesi Utara
  16. Politeknik Transportasi Sungai Danau Penyeberangan Palembang
  17. Politeknik Pelayaran Barombong
  18. Politeknik Pelayaran Sorong
  19. Politeknik Penerbangan Indonesia Curug
  20. Politeknik Penerbangan Makassar
  21. Politeknik Penerbangan Medan
  22. Politeknik Penerbangan Jayapura
  23. Politeknik Penerbangan Palembang
  24. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta
  25. Sekolah Tinggi Sandi Negara
  26. Sekolah Tinggi Intelijen Negara
  27. Sekolah Tinggi Meteorologi
  28. Klimatologi dan Geofisika
  29. Institut Pemerintahan Dalam Negeri

5. Gap Year

Jika kamu enggan mendaftar di kampus swasta atau sekolah kedinasan, mungkin kamu tertarik untuk mengikuti gap year. Di mana gap year ini adalah fase jeda studi setelah lulus SMA/sederajat namun belum melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan di masa gap year ini. Kamu pun bisa mengisinya dengan melakukan hal-hal yang dapat menunjang kemampuan serta produktivitas kamu ke depannya.

Salah satu hal yang bisa kamu lakukan antara lain adalah mengikuti kursus bahasa asing, Kamu bisa meningkatkan kemampuan bahasa asing kamu, karena nantinya kemampuan inilah yang bisa memberikan kamu banyak kesempatan di masa kuliah. Kamu pun mungkin nantinya bisa melanjutkan pendidikan ke luar negeri.

6. Bekerja Part Time

Kamu juga bisa memilih untuk bekerja part time sambal menunggu tahun depan. Kini, sudah banyak situs-situs lowongan kerja online yang menyediakan informasi sesuai dengan kemampuan dan latar belakang pendidikan yang kamu miliki. Kamu juga bisa bekerja part time atau full time, namun jika ingin sedikit lebih santai maka pilihlah bekerja part time.

Nah, itu tadi informasi yang bisa Mamikos bagikan kepada kamu terkait beberapa solusi jika kamu dinyatakan tidak lulus SNMPTN 2022. Mamikos ingatkan kembali bahwa tidak lulus SNMPTN bukanlah segala-galanya karena masih ada banyak jalan yang bisa kamu tempuh untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Jika kamu butuh informasi seputar kost-kostan, kamu jangan lupa install aplikasi Mamikos di ponsel ya.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idaman mu: 

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya 

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta