Materi Induksi Elektromagnetik Kelas 12 beserta Penjelasannya Lengkap

Dalam Induksi Elektromagnetik kelas 12, induksi elektromagnetik diartikan sebagai fenomena di mana perubahan medan magnet yang melalui suatu ruang menghasilkan medan listrik di sekitarnya. Yuk, pelajari materi selengkapnya!

27 Oktober 2024 Adara

2. Induksi Solenoida dan Toroida Solenoid

Solenoid merupakan suatu kumparan penghantar panjang (l) dengan jumlah lilitan (N). rumus yang digunakan pada persamaan Solenoida ialah:

\[ L = \frac{\mu \cdot N^2}{l} \cdot A \]

Keterangan rumus diatas:

L : Induktansi diri solenoid (H)

N : Jumlah lilitan

ยต0 : Permeabilitas vakum/udara = 4ฯ€ x 10-7 Wb/A.m

l : Panjang solenoid (m)

A : Luas penampang (m2)

3. Energi yang Tersimpan dalam Induktor

Energi yang tersimpan dalam medan magnet suatu induktor dapat ditentukan dengan menghitung energi yang pada induktor yang dialiri arus listrik I.

Untuk menghitungnya kita bisa anggap induktor sebagai solenoid dengan besar induksi magnet di pusat solenoida. Berikut rumus yang dapat digunakan:

\ W = \frac{\mu_0 \cdot N \cdot A \cdot I^2}{2l}

4. Induktansi Silang

Ketika suatu kumparan memiliki jumlah lilitan N1 dan mengalirkan arus listrik I1, dan kemudian didekatkan dengan kumparan lain yang memiliki jumlah lilitan N2, maka kumparan kedua akan mengalami induksi. Fenomena ini dikenal sebagai induksi silang.

Rumus yang dapat digunakan ialah:

\ \epsilon = -N_2 \frac{d\Phi_{21}}{dt}

Penerapan Induksi Elektromagnetik

Dalam materi Induksi Elektromagnetik kelas 12, energi gerak berubah menjadi energi listrik. Konsep ini digunakan dalam pembangkit energi listrik seperti generator dan dinamo.

Dalam generator dan dinamo, terdapat kumparan dan magnet. Saat kumparan atau magnet berputar, ini mengakibatkan perubahan jumlah garis medan magnet dalam kumparan.

Perubahan ini menyebabkan terjadinya gaya gerak listrik induksi di dalam kumparan.

Generator dan dinamo mengubah energi mekanik menjadi energi gerak rotasi, yang selanjutnya menghasilkan gaya gerak listrik induksi secara berkelanjutan dan berulang secara berkala.

1. Elektromagnetisme

Elektromagnetisme adalah fenomena di mana listrik dan magnetisme berinteraksi. Ini menciptakan dasar bagi banyak teknologi modern.

Salah satu aplikasi utama adalah elektromagnet, yang merupakan kumparan yang dapat menghasilkan medan magnet ketika arus mengalir melaluinya.

2. Induksi Elektromagnetik

Induksi elektromagnetik adalah prinsip di mana perubahan dalam medan magnet menghasilkan arus listrik dalam suatu kawat atau rangkaian listrik.

Hal ini digunakan dalam pembangkit listrik, di mana generator menggunakan prinsip ini untuk menghasilkan listrik yang kita gunakan sehari-hari.

3. Arus Bolak-Balik

Arus bolak-balik adalah arus listrik yang berubah arahnya secara berkala. Ini sering digunakan dalam rumah tangga dan industri karena mudah diubah dan diatur.

Arus bolak-balik sangat penting dalam transformator, yang digunakan untuk mengubah tegangan listrik dari satu tingkat ke tingkat yang lain.

Close