Rangkuman Materi Vektor Fisika Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka dan Penjelasannya

Vektor merupakan besaran yang memiliki nilai dan juga arah. Ini artinya, vektor tidak hanya menunjukkan besaran nilai sesuatu melainkan juga arah ke mana sesuatu tersebut bekerja.

25 Juli 2024 Bella Carla

Rangkuman Materi Vektor Fisika Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka dan Penjelasannya – Vektor merupakan salah satu materi yang akan kamu pelajari dalam mata pelajaran fisika ketika duduk di bangku kelas 11.

Diketahui, vektor adalah salah satu jenis besaran fisika yang punya nilai dan arah. Salah satu contoh besaran vektor adalah gaya dan tekanan.

Agar kamu dapat lebih mudah memahami materi tentang vektor ini, yuk simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Berikut Rangkuman Materi Vektor Fisika Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka

Materi Vektor Fisika Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka
unsplash.com/djmalecki

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, vektor merupakan salah satu jenis besaran dalam fisika yang mempunyai nilai dan arah.

Nah, fenomena fisika yang termasuk dalam besaran vektor ini antara lain ada kecepatan, percepatan, gaya, momentum dan lainnya.

Vektor sendiri digambarkan dengan bentuk garis berarah atau panah yang memiliki titik tangkap atau titik pangkal sebagai tempat permulaan vektor.

Nilai vektor ditunjukkan dari panjangnya garis, sementara arah vektor ditunjukkan dari arah panah tersebut.

Pengertian Vektor Fisika

Dalam ilmu fisika, vektor merupakan besaran yang memiliki nilai dan juga arah. Ini artinya, vektor tidak hanya menunjukkan besaran nilai sesuatu melainkan juga arah ke mana sesuatu tersebut bekerja.

Seperti pada gaya, vektor juga tidak hanya menunjukkan besar gaya yang diterapkan. Melainkan juga ke arah mana gaya tersebut diterapkan. Misalnya, suatu benda dikenakan gaya luar sebesar 10 newton.

Penggunaan vektor dapat memberitahukan arah gaya tersebut. Sehingga, kamu dapat mengetahui apakah gaya tersebut menarik, mendorong, mengangkat, ataupun menekan benda.

Penulisan Notasi Vektor Fisika

Vektor direpresentasikan dalam notasi khusus agar dapat membedakannya dari besaran skalar. Diketahui, terdapat dua metode umum untuk menuliskan notasi vektor, yakni menggunakan tanda panah atau menggandakan huruf.

Notasi Vektor dengan Tanda Panah

Notasi vektor dengan tanda panah melibatkan penulisan vektor menggunakan satu atau dua huruf, dan menambahkan tanda panah di atasnya.

Simbol tanda panah di atas mengindikasikan bahwa besaran tersebut memiliki arah, menjelaskan bahwa itu adalah vektor.

Close