Pengeluaran Sisa Pencernaan atau Zat yang Tidak Mengalami Proses Pencernaan Disebut? Ini Jawabannya
Simak, penjelasan berikut ini mengenai istilah pengeluaran sisa pencernaan atau zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh.
Pengeluaran Sisa Pencernaan atau Zat yang Tidak Mengalami Proses Pencernaan Disebut? Ini Jawabannya โ Pada tubuh kita terjadi proses metabolisme di mana berbagai zat yang masuk ke tubuh akan diproses dengan bermacam reaksi biokimia.
Nantinya zat-zat tersebut akan menghasilkan zat yang bermanfaat dan juga energi yang berguna untuk kelangsungan hidup organisme.
Di sisi lain, ada juga zat-zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh dan harus dikeluarkan.
Zat yang Tidak Dibutuhkan oleh Tubuh dan Tidak Mengalami Proses Pencernaan
Pengeluaran dari sisa pencernaan atau pengeluaran zat yang tidak mengalami proses pencernaan disebut dengan defekasi. Sedangkan, zat sisa dari proses pencernaan tersebut disebut dengan feses.
Terjadinya proses dari defekasi ini terjadi karena adanya kontraksi otot dinding perut, lalu otot sfingter anus, kontraksi kolon dan rektum, yang pada akhirnya membuat feses dapat terdorong dan ke luar melalui anus.
Selain itu, ada juga yang disebut dengan sistem atau organ ekskresi, yaitu organ tubuh tertentu yang bertugas dalam mengolah dan membuang zat sisa metabolisme.
Berbagai zat sisa yang tidak dibutuhkan oleh tubuh harus dikeluarkan segera dari dalam tubuh. Hal ini menjadi vital, karena jika tidak, zat tersebut dalam menimbulkan sejumlah masalah kesehatan, dapat meracuni sel, atau bisa menghambat proses metabolisme dalam tubuh.
Mengutip dari Modul Pembelajaran SMA Biologi Kelas XI, organ-organ yang memiliki peran dalam sistem ekskresi manusia adalah ginjal, lalu kulit, hati, dan juga paru-paru. Setiap harinya ada 8 liter darah yang akan melewati ginjal untuk dapat diproses menjadi urin.
Di sisi lain, ada juga kulit yang mempunyai fungsi untuk mengekskresikan garam, urea, dan juga kelebihan air lewat bagian kelenjar keringat yang ada di kulit.
Lalu hati, yang memiliki fungsi dalam proses pengolahan racun atau detoksifikasi. Hati yang menjadi kelenjar terbesar dalam tubuh ini juga akan membuang urea, empedu, dan pigmen.
Sedangkan paru-paru merupakan bagian dari organ ekskresi yang berperan dalam mengeluarkan CO2 atau karbon dioksida, dan H2O atau uap air yang dihasilkan dari respirasi.

Advertisement
Penutup
Demikian, uraian mengenai proses dan sistem metabolisme pada tubuh manusia. Pelajari pembahasan proses metabolisme tubuh manusia lebih jauh yang bisa kamu temukan dengan mudah di blog Mamikos. Semoga membantu.
Referensi:
Modul Pembelajaran SMA Biologi Kelas XI [Daring]. Tautan: https://repositori.kemdikbud.go.id/21871/1/XI_Biologi_KD-3.9-_Final.pdf
Mengenal Sistem Ekskresi pada Manusia dan Fungsinya [Daring]. Tautan: https://www.alodokter.com/ginjal-organ-sistem-ekskresi-pada-manusia-yang-membuang-limbah-metabolisme#
Sistem Pencernaan Manusia dari Proses hingga Organ-Organ [Daring]. Tautan: https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5792570/sistem-pencernaan-manusia-dari-proses-hingga-organ-organ
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:
Kost Dekat UGM Jogja
Kost Dekat UNPAD Jatinangor
Kost Dekat UNDIP Semarang
Kost Dekat UI Depok
Kost Dekat UB Malang
Kost Dekat Unnes Semarang
Kost Dekat UMY Jogja
Kost Dekat UNY Jogja
Kost Dekat UNS Solo
Kost Dekat ITB Bandung
Kost Dekat UMS Solo
Kost Dekat ITS Surabaya
