Pengumuman Hasil SKD Perkeretaapian PPI Madiun 2021

Pengumuman Hasil SKD Perkeretaapian PPI Madiun 2021 – Seleksi penerimaan calon taruna Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun sebentar lagi akan memasuki tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Pengumuman peserta SKD baru akan diumumkan pada 28 Mei 2021. Buat kamu yang kemarin sudah mendaftar di PPI Madiun, silahkan cek informasi lebih lengkap terkait SKD PPI Madiun 2021 berikut ini. 

Berikut Informasi Terbaru SKD Perkeretaapian PPI Madiun

klik-adzkia.com

PPI Madiun merupakan salah satu sekolah kedinasan yang berada di bawah naungan Kementrian Perhubungan (Kemenhub). Diketahui PPI Madiun menjadi salah satu sekolah kedinasan yang turut membuka penerimaan calon taruna baru di tahun akademik 2021 ini. PPI Madiun membuka penerimaan calon taruna baru untuk empat program studi yakni, D3 Teknologi Bangunan dan

Jalur Perkeretaapian (TBJP), D3 Teknologi Elektro Perkeretaapian (TEP), D3 Manajemen Transportasi Perkeretaapian (MTP), dan D3 Teknologi Mekanika Perkeretaapian (TMP). Adapun untuk informasi lebih lengkap terkait seleksi PPI Madiun bisa kamu cek di bawah ini.

Jadwal Seleksi PPI Madiun

Berikut adalah jadwal terbaru seleksi PPI Madiun 2021 yang wajib kamu perhatikan.

  1. Pendaftaran pola pembibitan Kemenhub dan pola pembibitan Pemda: 9-30 April 2021 
  2. Pengumuman peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): 28 Mei 2021 
  3. Pelaksanaan SKD pola pembibitan Pemda dan Kemenhub: Juni 2021 
  4. Pengumuman hasil SKD: Juli 2021 
  5. Pelaksanaan tes kesehatan, kesamaptaan, psikotes, dan wawancara: 2-20 Agustus 2021 (jadwal detail akan dumumkan lebih lanjut) 
  6. Pengumuman hasil pantukhir: 2 September 2021

Syarat Pendaftaran PPI Madiun

Adapun berikut ini persyaratan pendaftaran PPI Madiun 2021 yang Mamikos kutip dari situs resmi PPI Madiun di ppi.ac.id.

  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Usia maksimal 23 tahun dan minimal 16 tahun pada 1 September 2021;
  3. Persyaratan nilai (bukan hasil pembulatan) Calon Taruna/Taruni Pola Pembibitan:
    • Untuk lulusan tahun 2020 dan sebelumnya, memiliki nilai rata-rata ujian yang tertulis pada ijazah tidak kurang dari 7,0 (skala penilaian 1-10) / 70,00 (skala penilaian 10-100) / 2,8 (skala penilaian 1-4), sedangkan untuk peserta formasi pola pembibitan kemenhub khusus putra/i papua/papua barat nilai rata-rata ujian yang tertulis pada ijazah tidak kurang dari 6,5 (skala penilaian 1-10) / 65,00 (skala penilaian 10-100) /2,6 (skala penilaian 1-4);
    • Untuk lulusan tahun 2021, memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen Pengetahuan pada 5 semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI serta semester gasal kelas XII) 70,00 (skala penilaian 10-100), sedangkan untuk peserta formasi pola pembibitan kemenhub khusus putra/i papua/papua barat nilai rata-rata rapor untuk komponen Pengetahuan pada 5 semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI serta semester gasal kelas XII) 65,00 (skala penilaian 10-100), dengan ketentuan pada saat pendaftaran ulang yang bersangkutan dinyatakan lulus dengan menunjukkan ljazah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas Sederajat;
    • Untuk lulusan tahun 2020 dan sebelumnya, jika nilai rata-rata ijazah menggunakan skala penilaian 1-10 atau skala penilaian 1-4 diwajibkan untuk mengkonversi nilai tersebut menjadi skala penilaian 10-100 (panduan dapat diunduh pada halaman berikut https:/Isipencatar.dephub.go.id/panduan) dengan melampirkan surat keterangan dari Sekolah Asal yang ditandatangani Kepala Sekolah;
    • Bagi lulusan luar negeri atau memiliki ijazah berbahasa asing melampirkan surat penyetaraan / persamaan ijazah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
  4. Tinggi badan minimal pria 160 em dan wanita 155 em, keeuali khusus untuk :
    • Program studi D-III PPKP minimal 165 cm;
    • Program studi D-III Operasi Bandar Udara dan D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun, pria minimal 165 em, dan wanita minimal 160 em;
  5. Bagi pendaftar formasi Pola Pembibitan Kemenhub khusus Putra/Putri Papua/Papua Barat, meneantumkan Surat Keterangan Orang Asli Papua yang dikeluarkan oleh Kelurahan atau Distrik setempat dan mengetahui Ketua MRP/MRPB/Lembaga Masyarakat Adat Kota/Kabupaten setempat;
  6. Berbadan sehat, tidak eaeat fisik dan mental, bebas HIV/ AIDS serta bebas narkoba;
  7. Calon Taruna tidak bertato/bekas tate dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, keeuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemuka agama/adat);
  8. Calon Taruni tidak bertato/bekas tate dan tidak ditindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak berlubang tindik di telinga lebih dari 1 pasang (telinga kiri dan kanan), keeuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemuka agama/adat);
  9. Ketajaman penglihatan normal dan tidak ada kelainan buta warna baik parsial maupun total;
  10. Tidak sedang menjalani dan teraneam hukuman pidana karena melakukan kejahatan;
  11. Belum pernah diberhentikan dengan tidak hormat dan/atau mengundurkan diri sebagai Taruna/Taruni di lingkungan Badan Pengembangan SDM Perhubungan;
  12. Bersedia mentaati segala peraturan pada pelaksanaan Pola Pembibitan Perguruan Tinggi di lingkungan Kementerian Perhubungan;
  13. Bersedia diberhentikan dengan tidak hormat jika melakukan tindakan kriminal antara lain mengkonsumsi dan atau memperjualbelikan narkoba, melakukan tindak kekerasan (perkelahian, pemukulan, pengeroyokan, perundungan), dan melakukan tindakan asusila atau penyimpangan seksual;
  14. Dinyatakan gugur apabila terbukti melakukan pemalsuan identitas/dokumen;
  15. Melakukan pembayaran biaya pendaftaran sesuai perguruan tinggi yang dituju (besaran biaya dapat dilihat di https://sipencatar.dephub.go.id);
  16. Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Calon T aruna/T aruni (bermaterai 10.000 Rupiah);
  17. Khusus Program Studi D-III PPKP (Penyelamatan Pemadam Kebakaran Penerbangan) hanya menerima pendaftar pria;
  18. Memiliki surat elektronik/ e-mail dan nomor telepon yang masih aktif dan valid untuk sarana penyampaian perkembangan informasi proses seleksi.

Tata Cara Pendaftaran PPI Madiun

Adapun berikut ini tata cara pendaftaran PPI Madiun 2021 yang Mamikos kutip dari situs resmi PPI Madiun di ppi.ac.id.

  1. Calon Taruna/Taruni hanya boleh mendaftar di satu Sekolah Kedinasan pada Kementerian atau Lembaga dan apabila Calon T aruna/T aruni mendaftar lebih dari satu Sekolah Kedinasan maka yang bersangkutan dinyatakan gugur;
  2. Calon Taruna/Taruni wajib melakukan pendaftaran online melalui portal https:lldikdin.bkn.go.id dan mengunggah dokumen yang dipersyaratkan dimulai tanggal 9 s.d. 30 April 2021;
  3. Semua berkas di unggah (upload) ke dalam pendaftaran online dalam bentuk soft copy, terdiri atas:
    • Pas foto terbaru berwarna latar belakang merah, menghadap kedepan ukuran 4 x 6 em (ukuran minimal 120 kb maksimal 200 kb dengan format .jpg);
    • KTP bagi peserta yang berusia di atas 17 tahun atau Kartu Keluarga (KK) bagi yang belum memiliki KTP atau menggunakan Surat Keterangan Kependudukan/resi permintaan pembuatan KTP dengan format .jpg ukuran maksimal200 kb;
    • Ijazah SMA/SMK/MA dan sederajat bagi ealon peserta yang sudah dinyatakan lulus atau rapor SMA/SMK/MA dan sederajat bagi ealon peserta yang belum dinyatakan lulus atau masih duduk di kelas 12 (dua belas) dan Surat penyetaraan / persamaan ijazah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bagi lulusan luar negeri atau memiliki ijazah berbahasa asing dengan format PDF ukuran maksimal 700 kb;
    • Tanda bukti pembayaran formulir pendaftaran sesuai dengan perguruan tinggi yang dipilih dengan menyertakan nama dan nomor seleksi/pendaftaran pada bukti pembayaran (ukuran maksimal 200 kB dengan format .jpg);
    • Persyaratan lainnya diunggah dalam I (satu) berkas dengan format PDF ukuran maksimal 1000 kb yang terdiri atas:
      1. Surat Keterangan belum pernah menikah yang ditandatangani oleh Lurah/ Kepala Desa sesuai domisili (asli) (bukan surat yang ditandatangani oleh pelamar, ketua RT, ketua RW atau orang tua);
      2. Surat Pernyataan Sanggup Tidak Menikah selama mengikuti pendidikan (bermaterai 10.000 rupiah), dapat diunduh di https:/Isipencatar.dephub.go.id/template;
      3. Surat Pernyataan Mutlak Menyetujui Hasil SIPENCATAR (bermaterai 10.000 rupiah), dapat diunduh di https:/Isipencatar.dephub.go.id/template;
      4. Surat Pernyataan Calon Taruna/Taruni Bermaterai 10.000 rupiah, dapat diunduh di https://sipencatar.dephub.go.id/template dan website masing – masing Unit Pelaksana Teknis;
      5. Surat Keterangan Orang Asli Papua yang dikeluarkan oleh Kelurahan atau Distrik setempat dan mengetahui Ketua MRP/MRPB/Lembaga Masyarakat Adat Kota/Kabupaten setempat dengan format PDF ukuran maksimal 500 kb (hanya untuk Pendaftar formasi Pola Pembibitan Kemenhub khusus Putra/I Papua/Papua Barat), dapat diunduh di https:l/sipencatar.dephub.go.id/template.

Tahapan, Jenis dan Biaya Seleksi PPI Madiun

Seleksi penerimaan Calon Taruna PPI Madiun dilaksanakan dalam 3 tahapan. Di mana setiap tahapan menggunakan sistem gugur. Untuk biaya seleksi nantinya akan dibebankan kepada Calon Taruna/Taruni. Tata cara pembayaran seleksi nantinya akan dikirimkan kepada Calon Taruna/Taruni melalui e-mail yang terdaftar atau akun pendaftaran yang bersangkutan sesuai dengan tahapan seleksi.

Adapun berikut tahapan seleksi penerimaan Calon Taruna/Taruni PPI Madiun 2021 yang wajib kamu perhatikan.

Seleksi Tahap I

  1. Pendaftaran
  2. Seleksi Administrasi

Seleksi Tahap II

Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karateristik Pribadi (TKP).

Seleksi Tahap III

  1. Tes Kesehatan
  2. Kesamaptaan
  3. Psikotes
  4. Wawancara

Pengumuman Hasil SKD PPI Madiun

Seperti yang sudah diinfokan sebelumnya, sebentar lagi Calon Taruna/Taruni PPI Madiun 2021 akan memasuki tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Jika merujuk pada jadwal yang sudah dirilis secara resmi oleh Kemenhub, pengumuman peserta SKD baru akan diumumkan pada 28 Mei 2021. Sedangkan untuk jadwal pelaksanaan SKD baru akan diselenggarakan pada bulan Juni 2021. Untuk hasil SKD dijadwalkan akan diumumkan pada bulan Juli 2021.

Itulah informasi yang bisa Mamikos bagikan terkait SKD PPI Madiun 2021. Diketahui, PPI Madiun menyediakan kuota sebanyak 144 kursi untuk Calon Taruna/Taruni baru tahun akademik 2021 ini. Hingga kini proses penerimaan seleksi Calon Taruna/Taruni PPI Madiun 2021 baru akan memasuki tahapan SKD. Jika kamu butuh info lain khususnya terkait kost dekat PPI Madiun, silahkan download aplikasi Mamikos dan temukan infonya.


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah