PKN STAN Tidak Membuka Pendaftaran Hingga Tahun 2024?

PKN STAN Tidak Membuka Pendaftaran Hingga Tahun 2024? – Pada pendaftaran sekolah kedinasan tahun 2020 lalu, PKN STAN memilih untuk tidak ikut serta dan menunda penerimaan mahasiswa baru. Penundaan tersebut awalnya diumumkan sehubungan dengan adanya wabah Covid-19 sehingga ditakutkan bahwa virus Corona bisa menyebar lebih luas. Dalam informasi terbaru, dikabarkan bahwa PKN STAN tidak membuka pendaftaran hingga tahun 2024. Simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Update Informasi PKN STAN Tidak Membuka Pendaftaran Hingga Tahun 2024

kompas.com

PKN STAN atau Politeknik Keuangan Negara STAN merupakan salah satu sekolah ikatan dinas yang memiliki peminat terbanyak setiap tahun penerimaan mahasiswa baru. Hampir ada sekitar 130 ribu peserta yang mendaftar untuk mengikuti seleksi masuk PKN STAN setiap tahunnya. Setelah penundaan pendaftaran pada tahun 2020 yang lalu, kini para lulusan sekolah menengah atas yang mengincar PKN STAN harus berharap-harap cemas. Pasalnya, Kementerian Keuangan mengeluarkan moratorium dan menimbulkan asumsi bahwa PKN STAN tidak membuka pendaftaran hingga tahun 2024.

Sekilas Tentang PKN STAN

Sebelum membahas tentang asumsi terkait PKN STAN tidak membuka pendaftaran hingga tahu 2024, Mamikos akan menjelaskan sedikit tentang PKN STAN. Politeknik Keuangan Negara STAN atau PKN STAN merupakan sekolah tinggi kedinasan yang berada di bawah naungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. PKN STAN menyelenggarakan pendidikan pada program studi Diploma di bidang keuangan negara. Berikut adalah beberapa program studi yang ada di PKN STAN.

  1. PKN STAN menyediakan beberapa program studi untuk lulusan SMA, Madrasah Aliyah, dan SMK, yaitu pendidikan Program Studi Diploma I dan III dengan jurusan atau program studi sebagai berikut:
    • Program Studi Diploma III/IV Akuntansi
    • Program Studi Diploma I/III Pajak
    • Program Studi Diploma III Penilai/Pajak Bumi dan Bangunan
    • Program Studi Diploma I/III Kepabeanan dan Cukai
    • Program Studi Diploma I/III Kebendaharaan Negara
    • Program Studi Diploma III Manajemen Aset
  2. Sedangkan program studi non-reguler yang ada di PKN STAN adalah sebagai berikut.
    • Program Studi Diploma IV Akuntansi (Tugas Belajar)
    • Program Studi Diploma III Akuntansi dengan Kurikulum Khusus
    • Program Studi Diploma III Pajak dengan Kurikulum Khusus
    • Program Studi Diploma III Kepabeanan dan Cukai dengan Kurikulum Khusus
    • Program Studi Diploma III Kebendaharaan Negara dengan Kurikulum Khusus
  3. Selain itu, PKN STAN memiliki empat jurusan yaitu sebagai berikut.
    • Jurusan Akuntansi
    • Jurusan Pajak
    • Jurusan Kepabeanan dan Cukai
    • Jurusan Manajemen Keuangan

Kebijakan PKN STAN Tidak Membuka Pendaftaran Tahun 2020

Berdasarkan Surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KEMENPAN-RB) nomor B/435/M.SM.01.00/2020 tanggal 6 Mei 2020 tentang Rencana Pembukaan Pendaftaran dan Seleksi Sekolah Kedinasan Tahun 2020, khususnya mengenai keputusan Kementerian Keuangan yang mengelola Politeknik Keuangan Negara, PKN STAN memutuskan untuk tidak membuka pendaftaran mahasiswa baru pada tahun 2020. Selain keputusan bahwa PKN STAN tidak membuka pendaftaran, berikut poin-poin penting lainnya.

  1. Bahwa sesuai dengan keputusan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tentang Penetapan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Virus Corona di Indonesia, menyebabkan seleksi dalam bentuk tes umum tidak dapat dilaksanakan dengan efektif, mengingat jumlah rata-rata pendaftar selama tiga tahun terakhir mencapai angka 130.000 peserta.
  2. Bahwa saat ini sedang dilaksanakan restrukturisasi dan pengkajian kebutuhan pegawai Kementerian Keuangan dari lulusan program DI dan DIII PKN STAN, serta dari sumber-sumber lain.
  3. Bahwa saat ini sedang dilaksanakan penataan ulang sistem dan tata kelola pendidikan kedinasan di PKN STAN, termasuk di dalamnya penataan
  4. Program Studi dan kurikulum yang menekankan pada relevansi lulusan PKN STAN di masa depan, serta aspek pengembangan karakter Aparatur Sipil Negara.
  5. Berdasarkan pertimbangan poin 1-3 di atas, Pendaftaran dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru PKN STAN untuk tahun 2020 tidak dilaksanakan.

Keputusan PKN STAN Tidak Membuka Pendaftaran Hingga Tahun 2024?

Seperti yang sudah disebutkan di atas, pemerintah melakukan moratorium yang menimbulkan asumsi di masyarakat bahwa PKN STAN tidak membuka pendaftaran hingga 2024. Dalam moratorium tersebut, Kementerian Keuangan menyebutkan bahwa tidak akan membuka lowongan PNS baru hingga tahun 2024. Pemerintah juga menyebutkan terkait proyeksi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) Aparatur Kementerian Keuangan tahun 2020 hingga 2024.

Proyeksi kebutuhan SDM aparatur Kementerian Keuangan untuk jangka waktu 5 tahun tersebut akan dihitung dan disusun secara hati-hati berdasarkan ketentuan yang berlaku. Selain itu, proyeksi yang dilakukan juga memperhatikan arah kebijakan nasional dibidang pengelolaan SDM aparatur dan kondisi existing SDM Kementerian Keuangan. Proyeksi tersebut disusun dengan asumsi sebagai berikut:

  1. Arahan Menteri Keuangan untuk menerapkan kebijakan minus growth tahun 2020.
  2. Pelaksanaan moratorium rekrutmen CPNS umum dan lulusan PKN STAN pada tahun 2020-2024.
  3. Proyeksi pegawai keluar dihitung melalui prediksi pegawai yang memasuki batas usia pensiun (BUP) dan pegawai keluar non pensiun sampai dengan 5 tahun ke depan. Jumlah prediksi pegawai BUP berdasarkan pada data per Januari 2020.
  4. Pemenuhan pegawai baru tahun 2020 berasal berasal dari rekrutmen umum 2019.
  5. Kecukupan anggaran dan dana prasarana pendukung lainnya.

Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh proyeksi kebutuhan SDM Kementerian Keuangan tahun 2020-2024 dengan asumsi minus growth sebesar minus 1,2 persen sampai dengan minus 2,2 persen per tahun dan proyeksi jumlah pegawai Kemenkeu pada 31 Desember 2024 sejumlah 75.263 orang. Asumsinya, jumlah PNS Kemenkeu pada tahun 2020 adalah sebanyak 80.926 PNS, tahun 2021 sebanyak 79.132 PNS, tahun 2022 sebanyak 77.252 PNS, tahun 2023 sebanyak 76.155 PNS, dan tahun 2024 akan menjadi 75.263 PNS. Tjahjo Kumolo, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), menyebutkan bahwa moratorium pendaftaran PKN STAN dan moratorium penerimaan PNS di Kementerian Keuangan bukan kebijakan Kementerian PANRB saja. Tjahjo Kumolo juga menyebutkan bahwa anggaran untuk sekolah kedinasan tahun anggaran 2020 memang tidak ada kecuali Akpol, Akmil, dan UNHAN.

Dari keterangan di atas, tidak disebutkan apakah PKN STAN tidak membuka pendaftaran hingga tahun 2024 atau tetap membuka pendaftaran. Dalam keputusan tersebut hanya disebutkan bahwa Kementerian Keuangan hanya tidak akan membuka rekrutmen CPNS dan lulusan PKN STAN hingga tahun 2024. Selain itu, perlu diketahui juga bahwa sebenarnya lulusan PKN STAN tidak hanya ditempatkan di Kemenkeu melainkan juga di lembaga pemerintahan lain seperti Menkominfo, Menkes, BPK, BPKP, dan yang lainnya. Lembaga-lembaga lain juga mengumumkan bahwa mereka siap untuk menerima lulusan dari PKN STAN.

Untuk saat ini, ada baiknya kita tidak berasumsi apa-apa. Pasalnya, PKN STAN sendiri juga belum mengumumkan secara resmi tanggapan terkait isu yang beredar. Kemungkinan bahwa PKN STAN akan membuka pendaftaran hingga tahun 2024 masih cukup besar mengingat bahwa lulusan PKN STAN tidak hanya ditempatkan di Kemenkeu saja. Selain itu, moratorium yang dikeluarkan oleh Kemenkeu di atas bukan terkait tentang penerimaan mahasiswa baru PKN STAN.

Nah, demikian informasi yang bisa Mamikos berikan untuk menjelaskan isu bahwa PKN STAN tidak membuka pendaftaran hingga 2024. Untuk saat ini, semua asumsi dikembalikan lagi kepadamu. Jangan terlalu tenggelam dalam asumsi yang tidak berdasar jika belum ada keterangan resmi dari pihak PKN STAN. Tetaplah berdoa untuk yang terbaik agar impianmu mengenyam pendidikan di PKN STAN bisa terwujud. Untuk kamu yang sedang bingung mencari tempat tinggal di dekat sekolah atau kampus idaman, kamu bisa install aplikasi Mamikos untuk mempermudahmu.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta