Rangkuman Materi Tata Surya, Pengertian, Susunan, Bentuk, dan Penjelasannya

Rangkuman Materi Tata Surya, Pengertian, Susunan, Bentuk, dan Penjelasannya – Tahukah kamu bahwa selain bumi, ada planet-planet lainnya yang berada di luar angkasa sana?

Tahukah kamu bahwa semuanya memiliki gravitasi, susunan, dan bentuk yang berbeda-beda?

Semua hal mengenai tata surya akan dibahas secara singkat dalam artikel Rangkuman Tata Surya, Pengertian, Susunan, Bentuk, dan Penjelasannya ini. Yuk, baca hingga tuntas!

Yuk, Baca Rangkuman Materi Tata Surya Ini Sampai Paham!

https://pexels.com/@FrankCone

Rangkuman materi tata surya ini akan dimulai dengan pengertian dari tata surya sendiri.

Kemudian lanjut kepada teori-teori pembentukan tata surya dan susunan planet penyusunnya. Diakhiri dengan penjelasan masing-masing planet anggota tata surya.

Pengertian Tata Surya

Tata Surya adalah sekumpulan benda langit termasuk matahari sebagai pusat yang dikelilingi oleh 8 planet, planet kecil, satelit alami, meteor, komet, asteroid, dan benda lainnya pada orbit tertentu.

Semua benda-benda langit tersebut terus mengitari matahari dikarenakan gaya gravitasi yang begitu kuat dari matahari. Gaya gravitasi ini adalah gaya abadi yang tersisa dari pembentukan tata surya.

Lalu, bagaimana tata surya terbentuk sebelumnya? Cari tahu di bagian berikutnya!

Terbentuknya Tata Surya

Setidaknya, ada 3 teori pembentukan tata surya. Berikut ini masing-masing penjelasannya:

1. Teori Planetesimal 

Menurut ahli Geologi Thomas C Chamberlin dan Astronom Forest R Moulton tata surya tercipta karena keberadaan benda langit lain yang lewat dengan jarak begitu dekat ke matahari saat awal matahari terbentuk. Akibatnya, hal ini membentuk tonjolan pada matahari.

Berbagai materi dalam matahari pun keluar. Setelah itu, ada yang kembali ke dalam matahari dan ada yang mendingin di luar matahari sehingga membentuk benda-benda langit lain seperti planet, meteor, komet, asteroid, satelit, dan lainnya.

2. Teori Awan Debu

Menutu Carl Von Weiszaker dan Gerard P Kuiper tata surya pada awalnya terbentuk dari gumpalan debu dan gas serta awan yang mengalami penyumbatan.

Hal ini membuat partikel debu tertarik dan masuk ke bagian pusat bola dan terikat sehingga membentuk cakram besar yang menipis pada tepinya.

Partikel pada bagian tengah saling menekan, panas, dan berpijar, sehingga menjadi matahari. Bagian tepi yang berputar lebih cepat terpisah dan membentuk benda-benda langit seperti planet.

3. Teori Nebula (Kabut)

Menurut Immanuel Kant dan Piere Simon de Laplace, tata surya terbentuk dari kabut berpijar di alam jagat raya. Kabut tersebut bulat seperti bola dan besar namun semakin mengecil dan membuatnya berputar lebih cepat.

Bentuk bola tersebut pun melebar pada bagian equatornya dan gas-gas ada yang menjadi dari pusat sehingga membentuk gelang yang akhirnya menjadi planet-planet. Sementara bagian pusatnya tetap berpijar dan itulah matahari.

Itulah teori-teori pembentukan tata surya yang perlu kamu ketahui. Rangkuman materi tata surya ini belum selesai, lho. Masih ada nama-nama planet penyusun tata surya yang harus kamu ingat dan pahami juga.

Planet-planet Anggota Tata Surya

Planet-planet anggota tata surya terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu planet dalam dan planet luar. Planet dalam yaitu planet-planet yang orbitnya paling dekat dengan matahari. Terdiri dari:

  1. Merkurius
  2. Venus
  3. Bumi
  4. Mars

Sementara planet luar merupakan planet-planet yang orbitnya jauh dari matahari. Planet luar terdiri dari:

  1. Jupiter
  2. Saturnus
  3. Uranus
  4. Neptunus

Itulah pengelompokan planet anggota tata surya berdasarkan letak orbitnya. Lanjut baca penjelasan detail planet-planet tata surya pelengkap terakhir rangkuman materi tata surya berikut ini!

1. Merkurius

Merkurius merupakan planet terdekat dengan matahari dan bentuknya pun merupakan yang terkecil. Jaraknya ke matahari adalah sejauh 58 juta kilometer. Panjang jari-jarinya adalah 2.439 km.

Materi yang membentuk planet ini 70 % merupakan logam dan 30 % merupakan silikat. Suhunya sangat ekstrim karena bisa mencapai -173  derajat celcius pada malam hari dan 427 derajat celcius pada siang hari.

2. Venus

Planet kedua dari tata surya adalah Venus. Planet ini berbentuk bulat, begitu pun dengan bentuk orbitnya.

Planet ini merupakan planet dengan suhu terpanas dalam sistem tata surya. Panasnya bisa mencapai rata-rata 450 derajat celcius.

Planet ini 96 % terbentuk dari karbondioksida dan sisanya merupakan nitrogen, sulfur dioksida, karbon monoksida, uap air, argon, helium, neon, dan gas lainnya.

Jarak venus ke matahari adalah 107 juta kilometer. Sementara panjang jari-jarinya adalah 6.052 kilometer.

3. Bumi

Rangkuman materi tata surya tidak akan lengkap bila tidak ada pembahasan planet Bumi.

Planet ketiga terdekat ini merupakan satu-satunya planet yang bisa ditinggali oleh manusia dan makhluk hidup lainnya.

Bumi memiliki jari-jari sepanjang 6.371 kilometer dan jaraknya dari matahari adalah sejauh 150 juta kilometer. Bumi terbentuk dari daratan dan lautan.

Suhu di bumi bervariasi namun rata-rata adalah 14 derajat celcius. Meski banyak yang menyebut bentuk bumi bulat namun sebenarnya berbentuk elips.

4. Mars

Mars merupakan planet keempat dari Matahari dan kedua terkecil dalam sistem tata surya. Jaraknya dari matahari adalah 228 juta kilometer. Sementara panjang jari-jarinya adalah 3.389 kilometer. 

Planet merah ini begitu dingin, berdebu, dan memiliki banyak gurun pasir dengan atmosfir yang begitu tipis. Atmosfernya sendiri tersusun dari 95 % karbondioksida dan hanya 1 % oksigen, sisanya merupakan gas lain.

5. Jupiter

Jupiter merupakan planet kelima dalam sistem tata surya dan merupakan yang terbesar. Planet ini terbentuk dari gas yang tersusun dari hidrogen, helium, metana, dan amoniak.

Jaraknya dari matahari adalah 778 juta kilometer. Sementara panjang  jari-jarinya adalah 69.911 km. Planet ini membutuhkan waktu 12 tahun untuk satu kali berevolusi.

6. Saturnus

Dalam rangkuman materi tata surya mana pun, planet Saturnus selalu disebut dengan planet terindah. Hal ini karena adanya cincin besar yang mengelilinginya.

Planet ke-6 dalam sistem tata surya ini juga merupakan planet terbesar kedua setelah Jupiter.

Jarak dari matahari ke Jupiter adalah 1.424 milyar kilometer. Jari-jari planet ini adalah 58.232 kilometer. Satu kali revolusi membutuhkan waktu 29 tahun.

7. Uranus

Planet ke-7 dalam sistem tata surya adalah Uranus. Planet ini membutuhkan waktu 84 tahun dalam satu kali mengitari matahari.

Jaraknya sendiri dari matahari yaitu 2.871 miliar kilometer. Panjang jari-jarinya adalah 25.362 kilometer.

Planet ini terbentuk dari gas hidrogen dan helium dengan campuran ammonia, metana, air, dan juga hidrokarbon.

Suhu tertinggi di Uranus adalah – 195 derajat celcius dan suhu terendahnya adalah – 214 derajat celcius.

8. Neptunus

Planet Neptunus menjadi penutup dalam rangkuman materi tata surya ini. Planet terluar dalam sistem tata surya ini membutuhkan waktu 165 tahun untuk satu kali revolusi.

Jaraknya dari matahari adalah 4.495 milyar kilometer. Panjang jari-jarinya adalah 24.622 kilometer.

Suhu terdingin di planet ini bisa mencapai – 225 derajat celcius. Planet ini terbentuk dari materi seperti hidrogen, helium, hidrokarbon, nitrogen, air, es, ammonia, dan metana.

Penutup

Tata surya secara sederhana merupakan gugusan planet-planet yang terbentuk jutaan tahun lalu.

Pusatnya merupakan matahari sebagai bintang bersinar yang memiliki gravitasi dan menarik benda-benda di sekitarnya.

Benda-benda langit ini diantaranya adalah 8 planet (Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus), satelit-satelit, komet, meteor, dan asteroid. Semuanya bergerak pada orbit masing-masing yang berbentuk oval.

Masing-masing dari planet pembentuk tata surya melakukan dua gerakan akibat gravitasi matahari yaitu rotasi dan revolusi.

Satu kali rotasi dan revolusi setiap planet tentunya berbeda tergantung dari jaraknya ke Matahari.

Semoga rangkuman materi tata surya lengkap dengan bentuk, susunan, pengertian, dan penjelasannya di atas semakin menambah pengetahuanmu, ya!


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta