8 Universitas Dengan Jurusan Agroekoteknologi Terbaik 2021
Jurusan Agroekoteknologi – Mungkin dulu banyak siswa/I yang memberikan stigma negatif terhadap jurusan di bidang pertanian. Kini, jurusan-jurusan yang masuk dalam ranah pertanian ini pun kian populer dan semakin banyak pula peminatnya. Salah satunya saja Jurusan Agroekoteknologi, setiap tahunnya peminat jurusan ini selalu meningkat. Apakah kamu juga berminat untuk mengenyam pendidikan di bidang Agroekoteknologi? Jika iya, di bawah ini Mamikos akan bagikan 8 rekomendasi universitas dengan Jurusan Agroekoteknologi terbaik untuk jadi referensi kamu.
Deretan Universitas Dengan Jurusan Agroekoteknologi Terbaik
Daftar Isi
Daftar Isi
Ada banyak persepsi yang mengatakan bahwa lulusan Jurusan Agroekoteknologi akan selalu berujung menjadi seorang petani, padahal nyatanya tidak. Jurusan Agroekoteknologi adalah salah satu jurusan yang memiliki prospek kerja yang sangat luas. Coba deh kamu bayangkan, Indonesia adalah Negara Agraris yang sangat luas tentunya Indonesia akan sangat butuh banyak sekali sarjana pertanian untuk mengatur, mengolah, mengelola dan menyelesaikan permasalahan pada bidang pertanian terutama pada pertanian perkotaan dengan lahan yang terbatas. Semakin tertarik untuk memilih Jurusan Agroekoteknologi? Temukan pilihan kampus yang tepat di akhir artikel ya!
Apa Itu Jurusan Agroekoteknologi?
Agroekoteknologi adalah jurusan yang mempelajari tentang budidaya tanaman dan lingkungannya melalui penerapan berbagai bidang disiplin ilmu untuk mendapatkan nilai tambah dan hasil yang optimum. Agroekoteknologi masuk dalam lingkup jurusan pertanian seperti Agronomi, Ilmu tanah, Agribisnis, dan lain-lain. Pada dasarnya, di Agroekoteknologi ini kamu akan mempelajari mengenai bagaimana cara mengelola suatu komoditas dari berbentuk bibit sampai berbentuk hasil dan selanjutnya produk. Kamu juga akan mempelajari tentang tanaman dan tumbuhan, pangan ataupun hortikultura, serta bagimana cara proses menanam yang baik, proses panen, proses pengolahan, hingga proses produksi.
Intinya, Jurusan Agroekoteknologi akan lebih memfokuskan mahasiswanya dengan hal-hal yang berkaitan dengan tanaman itu sendiri serta mengenai hal-hal yang menyangkut dengan proses penanamannya. Kamu pun nantinya dapat memilih fokus ke membudidayakan tanaman, memuliakan tanaman, fokus terhadap tanaman perkebunan, atau fokus ke bagaimana cara membuat dan menghasilkan. Tak hanya itu saja, kamu juga dapat menggunakan pupuk dan pestisida dengan baik atau dapat meneliti tentang baik tidaknya suatu tanah di suatu wilayah untuk ditanami oleh suatu komoditas.
Pilihan Karir Lulusan Agroekoteknologi
Jurusan Agroekoteknologi adalah jurusan dengan prospek kerja yang sangat luas. Ada banyak pilihan karir yang bisa kamu geluti setelah lulus dari Jurusan Agroekoteknologi. Beberapa pilihan karir tersebut adalah:
- Petani
Seorang sarjana Agroekoteknologi tentunya juga bisa menjadi petani yang handal. Mungkin sebagian orang berpikiran jika petani memiliki penghasilan yang sedikit dan gitu-gitu saja. Namun jangan salah, menjadi seorang petani berbekalkan ilmu pendidikan yang mumpuni serta didukung dengan peralatan atau teknologi yang semakin modern akan membuat kamu berkembang pesat layaknya pengusaha lainya. Menjadi seorang petani juga tidak perlu membutuhkan syarat atau kualifikasi yang diterapkan seperti setiap perusahaan. Namun, kamu cukup memiliki bidang tanah untuk kamu tanami dan kamu bisa memberikan inovasi tentang pertanianmu berbekal ilmu yang sudah kamu dapatkan dulunya. - Konsultan Pertanian
Lulusan Agroekoteknologi tentunya bisa menjadi seorang konsultan bidang pertanian. Tugas seorang konsultan ini adalah memberikan nasihat atau saran-saran pada industri pertanian. Seorang konsultan pertanian harus bisa memberikan bimbingan terkait manajemen SDM dalam pertanian beserta pengelolaan keuangan. Konsultan pertanian juga harus bisa membuat program unggulan pertanian terutama dalam dipersivikasi berbagai usaha tani. Setidaknya sebagai seorang konsultan harus dapat memiliki komunikasi yang baik, berwasan luas, dan mampu menjaga kerahasiaan dari klien.
• Pengelola Perkebunan
Menjadi pengelola sebuah perkebunan juga dapat dijadikan karir untuk lulusan Agroekoteknologi. Tugas seorang pengelola pengerbunan ini sendiri adalah pengelola bertanggung jawab mengurus perkebunan tersebut. Tidak hanya dalam kebersihan tanaman, atau panen, namun bagaimana tentang berinovasi dan mengembangkan supaya memiliki produk berkualitas. - Surveyor
Setelah menjadi Sarjana Agroekoteknologi dan ingin menjadi seorang peniliti juga terbuka lebar. Kamu bisa masuk dalam lembaga atau instansi survei pertanian. Dalam menjadi surveyor setidaknya kamu harus memiliki kemampuan analisis yang baik, sebagai mana seorang surveyor harsu memiliki kemampuan tersebut. - Industri Pertanian
Setelah lulus studi Agroekoteknologi kamu juga bisa terjun dalam dunia industri pertanian berbekal ilmu yang sudah kamu dapatkan saat kuliah. Pada saat ini memang industri dalam bidang pertanian memang mengalamai perkembangan dan ramai. Seperti halnya penguasaan pada teknologi pertanian, seperti mesin, pengolahan lahan, atau lain sebagainya yang mendukung bidang pertanian. - Industri Pangan
Ilmu yang dipelajari pada jurusan Agroekoteknologi juga memiliki hubungan erat dengan teknnologi pengolahan pangan. Jadi kamu juga bisa bekerja pada industri pangan. Jika tertarik bekerja dalam bidang industri pangan, kamu harus memenuhi persyaratan dan kualifikasi yang ditetapkan oleh perusahaan tersebut. Diaman syarat dan kualifikasi tersebut merupakan standar rekrutmen yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. - Perusahaan Perkebunan
Selain menjadi pengelola perkebunan kamu juga bisa bekerja pada perusahaan perkebunan. Dimana tugasnya adalah meneliti, merawat dan melakukan inovasi-inovasi mengenai tanaman. Mengingat bayaknya perusahaan perkebunan di Indonesia, bekerja pada perusahaan perkebunan juga memiliki prospek yang sangat bagus, karena sesuai dengan apa yang kamu pelajari saat kuliah. - Perusahaan Pupuk
Selain pada perkebunan, pertanian lulusan Agroekoteknologi juga dapat bekerja pada perusahaan pupuk. Seperti yang sudah disebutkan diatas jika Indonesia memiliki banyak sekali perkebunan yang otomatis juga memerlukan pupuk sebagai penunjang hasil tanamananya. Kamu bisa menempati posisi sebagai petugas manajerial atau petugas operasional perusahaan. - Perusahaan Perbenihan
Bekerja pada perusahaan perbenihan atau pembibitan merupakan prospek kerja yang menarik bagi lulusan Agroekoteknologi. Tentunya setiap petani memiliki harapan dengan kualitas benih yang ditanamnya, sehingga dapat memaksimalkan hasil panen yang berkualitas. Maka dari itu muncullah Perusahaan Perbenihan yang mana tugasnya mengembangkan benih untuk para petani. Selain itu perusahaan ini juga menjual dan menyiapakan berbagai macam keperluan bertani yang dapat dipersiapkan oleh lulusan Agroekoteknologi. - Perusahaan Pestisida
Selain bekerja pada peruasahaan pupuk, lulusan Agroekoteknologi juga dapat bekerja pada perusahaan pestisida. Banyaknya permintaan akan pestisida membuat perusahaan pestisida banyak kita jumpai di Indonesia.
Universitas Dengan Jurusan Agroekoteknologi Terbaik
Setelah mengetahui seluk-beluk seputar Jurusan Agroekoteknologi, apakah kamu semakin yakin untuk memilih jurusan yang satu ini? Jika iya, berikut Mamikos berikan rekomendasi universitas yang memiliki Jurusan Agroekoteknologi terbaik di Indonesia. Untuk info lengkapnya, cek di bawah ini ya!
1. Universitas Brawijaya
Universitas Brawijaya hingga kini masih memegang posisi pertama sebagai universitas dengan Jurusan Agroekoteknologi terbaik di tanah air. Jurusan yang masuk dalam ranah Fakultas Pertanian ini setiap tahunnya selalu menjadi primadona ketika penerimaan mahasiswa baru dibuka. Jurusan Agroekoteknologi di Universitas Brawijaya sendiri sudah mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT lho. Universitas Brawijaya atau yang biasa disingkat dengan UB sendiri merupakan salah satu perguruan tinggi negeri favorit di Kota Malang, Provinsi Jawa Timur. Kampus multikultural ini berdiri pada tahun 1963 di Kota Malang melalui Ketetapan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan No. 1 tanggal 5 Januari 1963.
2. Universitas Udayana
Universitas Udayana juga menjadi salah satu universitas yang memiliki Jurusan Agroekoteknologi terbaik di Indonesia. Kampus yang kerap disapa Unud ini sudah dua kali berturut-turut mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT untuk Jurusan Agroekoteknologi. Sebagai info tambahan untuk kamu, Jurusan Agroekoteknologi di Universitas Udayana ini merupakan hasil merger antara Jurusan Agronomi, Tanah, Hama dan Penyakit Tumbuhan dan Arsitektur. Kamu pun bisa menemukan kampus Universitas Udayana tepatnya di kota Denpasar, Bali.
3. Universitas Jember
Fakultas Pertanian pernah menyabet gelar sebagai fakultas terbaik di Universitas Jember sebanyak dua kali berturut-turut pada tahun 2015 dan 2016. Hal ini tentu menjadi prestasi yang cukup membanggakan bagi salah satu fakultas tertua di Universitas Jember ini. Kamu pun bisa memilih Universitas Jember sebagai kampus tujuan ketika ingin mengenyam pendidikan Jurusan Agroekoteknologi. Kabarnya, Jurusan Agroekoteknologi di Universitas Jember ini juga sudah mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT lho.
4. Universitas Bengkulu
Meskipun tergolong sebagai jurusan baru di Universitas Bengkulu, Jurusan Agroekoteknologi di kampus ini tergolong memiliki kualitas yang sangat baik. Berdiri sejak tahun 2010, Jurusan Agroekoteknologi di Universitas Bengkulu merupakan gabungan dari tiga jurusan yang ada sebelumnya, yakni Agronomi, Ilmu Tanah dan Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan. Kerap disapa Unib, Universitas Bengkulu sendiri masuk dalam 50 universitas terbaik yang ada di Indonesia.
5. Universitas Jambi
Universitas Jambi saat ini tengah memperkuat potensi yang dimilikinya lewat perbaikan sarana fisik maupun nonfisik. Berlokasi di kota Jambi, Universitas Jambi juga memiliki Jurusan Agroekoteknologi terbaik di Indonesia lho. Jurusan Agroekoteknologi resmi menyandang Akreditasi A dari BAN-PT sejak tahun 2019 lalu dan masih berlaku hingga saat ini. Kini, Universitas Bengkulu masuk dalam jejeran kampus yang memiliki Jurusan Agroekoteknologi terbaik di Indonesia. Tak heran jika banyak siswa/I dari berbagai daerah yang kini melirik kampus dengan sapaan Unja saat ini.
6. Universitas Sam Ratulangi
Universitas Sam Ratulangi adalah perguruan tinggi negeri favorit yang berada di Manado, Sulawesi Utara. Secara institusi kampus, Universitas Sam Ratulangi telah mendapatkan Akreditasi A dari BAN-PT. Tak hanya insitutsi saja, Universitas Sam Ratulangi juga memiliki Jurusan Agroekoteknologi dengan kualitas baik lho. Kamu pun bisa mempertimbangkan Universitas Sam Ratulangi ini ketika ingin mengenyam pendidikan di bidang Agroekoteknologi.
7. Universitas Mataram
Universitas Mataram merupakan sebuah perguruan tinggi negeri yang terletak di kota Mataram. Kerap disapa Unram, Universitas Mataram Ratulangi juga memiliki Jurusan Agroekoteknologi dengan kualitas baik lho. Jurusan Agroekoteknologi di Universitas Mataram ini sendiri merupakan gabungan 5 jurusan, yakni Agronomi, Pemuliaan Tanaman, Hortikultura, dan Hama & Penyakit Tanaman. Jurusan Agroekoteknologi Agroekoteknologi ini sendiri mendorong prinsip akuntabilitas sebagai bagian dari proses monitoring dan evaluasi kegiatan akademiknya.
8. Universitas Lambung Mangkurat
Satu lagi universitas yang memiliki Jurusan Agroekoteknologi dengan kualitas terbaik, yakni Universitas Lambung Mangkurat. Kerap disapa ULM, Jurusan Agroekoteknologi di Universitas Lambung Mangkurat sudah mendapatkan Akreditasi A lho dari BAN-PT. Jurusan Agroekoteknologi ini sendiri sebenarnya gabungan dari tiga program studi, yaitu Ilmu Tanah, Agronomi, dan Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan. Universitas Lambung Mangkurat sendiri adalah perguruan tinggi negeri yang berkedudukan di Banjarmasin dan Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Oke, itu tadi 8 universitas pilihan yang memiliki Jurusan Agroekoteknologi terbaik di Indonesia. Buat kamu yang ingin mengenyam pendidikan di bidang Agroekoteknologi, semoga informasi di atas dapat membantu kamu memilih kampus terbaik nantinya ya! Oh iya, jika kamu berencana ingin merantau di luar kota maka jangan lupa install aplikasi Mamikos di ponsel Android atau iOS kamu ya! Di aplikasi Mamikos, kamu bisa menemukan info sewa kost-kostan, apartemen, hingga rumah kontrakan di tanah air dengan praktis.
Klik dan dapatkan info kost di dekatmu: