Apa Bedanya Can dan Could Bahasa Inggris beserta Cara Penggunaan dan Contohnya yang Benar
Penggunaan can dan could dalam percakapan seringkali dijumpai. Tapi, apakah kamu sudah tahu bedanya can dan could bahasa Inggris?
Walaupun artinya sama, penggunaan can dan could perlu disesuaikan dengan situasi dan kondisi.
Agar kamu bisa membedakan keduanya, pada artikel berikut akan dibahas perbedaan can dan could bahasa Inggris beserta cara penggunaan dan contohnya. š
Daftar Isi
Daftar Isi
Perbedaan Can dan Could Bahasa Inggris
Penggunaan ācanā dan ācouldā saat berbicara dalam bahasa Inggris yang tepat sebenarnya sangat penting.
Selain lebih rapi dalam hal grammar atau tata bahasa, penggunaan secara tepat bisa membuat komunikasi lebih jelas dan kamu pun bisa menyesuaikan konteks percakapan sehingga lebih sopan.
Apa itu Can?
Can dalam bahasa Inggris artinya adalah bisa (sekarang).
Can dapat digunakan untuk menyatakan kemampuan saat ini, untuk meminta izin secara informal, dan menyatakan kemungkinan yang sifatnya informal.
Contoh penggunaan can dalam kehidupan sehari-hari:
- Kemampuan saat ini: I can run.
- Meminta izin (informal): Can I use your eraser?
- Menyatakan kemungkinan (informal): It can be difficult.
Apa itu Could?
Could dalam bahasa Inggris memiliki banyak makna. Contohnya bisa (dulu), boleh, atau untuk meminta tolong dengan sopan.
Could dapat digunakan untuk menyatakan kemampuan pada masa lampau, meminta sesuatu dengan cara yang sopan, kemungkinan yang potensi kejadiannya lemah atau masih berupa hipotesis, serta untuk memberi saran.
Contoh penggunaan could dalam kehidupan sehari-hari:
- Kemampuan masa lalu: When I was young, I could hike the highest mountain in Java.
- Meminta izin (formal): Could you help her? She looks so tired.
- Menyatakan kemungkinan berupa hipotesis: It could be dad.
- Memberi saran: You could try asking him for help.
Kapan Harus Menggunakan Can dan Could?
Pahami penggunaan can dan could agar lawan bicara bisa memahami maksudmu. Berikut ini penjabaran penggunaan beserta contoh kalimat can dan could beserta artinya.
Can
Can digunakan untuk menunjukkan kemampuan, izin, dan kemungkinan (probabilitas).
Contoh-contoh kalimat menggunakan can:
Kalimat positif:
- I can cook fried rice when I have enough time. (Aku bisa memasak nasi goreng jika memiliki waktu cukup.)
- He can speak five different languages fluently. (Dia bisa berbicara lima bahasa dengan lancar.)
- They can finish the homework before the deadline. (Mereka bisa menyelesaikan pekerjaan rumahnya sebelum batas waktu.)
- We can meet at the library after this class. (Kita bisa ketemu di perpustakaan setelah kelas ini.)
- She can solve difficult physics problems easily. (Dia bisa menyelesaikan soal fisika sulit dengan mudah.)
- My cat can open the window by itself. (Kucingku bisa membuka jendela sendiri.)
- You can join this team if you change your mind. (Kamu bisa bergabung dengan tim ini jika kamu berubah pikiran.)
- This old camera can take high-quality photos even at night. (Kamera tua ini bisa memotret foto berkualitas tinggi bahkan pada malam hari.)
Kalimat negatif:
- I can not sleep. (Aku tidak bisa tidur.)
- I canāt drive a motorcycle yet because I donāt have a driving license. (Aku belum bisa mengendarai motor karena belum memiliki SIM.)
- They canāt come to the concert tomorrow. (Mereka tidak bisa datang ke konser besok.)
- I canāt finish this homework without your help. (aku tidak bisa menyelesaikan pekerjaan rumah ini tanpa bantuanmu.)
- I canāt eat spicy food. (Aku tidak bisa makan pedas sama sekali.)
- We canāt go out because itās too dark outside. (Kita tidak bisa keluar karena di luar terlalu gelap.)
Kalimat tanya:
- Can you sleep? (Bisakah kamu tidur?)
- Can you help me to add some salt? (Bisakah kamu membantuku untuk menambahkan garam?)
- Can I borrow your eraser for a moment? (Boleh aku pinjam penghapusmu sebentar?)
- Can he cook western food? (Bisakah dia memasak makanan barat?)
- Can they finish this homework before the deadline? (Apakah mereka bisa menyelesaikan pekerjaan rumah ini sebelum tenggang waktu?)
- Can we listen to the song together? (Bisakah kita mendengarkan musik bersama-sama malam ini?)
- Can I sit here? (Bolehkah aku duduk di sini?)
- Can you speak a little bit louder, please? (Bisa tolong bicara sedikit lebih keras?)
Could
Could digunakan untuk menunjukkan kemampuan pada masa lalu, permintaan yang sopan, dan kemungkinan yang kurang pasti.
Contoh-contoh kalimat menggunakan could:
Kalimat positif:
- When I was young, I could work at five different places every day. (Waktu aku masih muda, aku bisa bekerja di lima tempat berbeda setiap hari.)
- He could play the violin beautifully when he was a child. (Dia bisa bermain biola dengan indah saat masih kecil.)
- We could see the beach from this hotel. (Kita bisa melihat pantai dari hotel ini.)
- We could go to Paris if we had enough money. (Kita bisa ke Paris jika punya cukup uang.)
Kalimat negatif:
- I couldnāt find my bag this evening. (Aku tidak bisa menemukan tasku siang ini.)
- She couldnāt lift the box because she was too little. (Dia tidak bisa mengangkat kotaknya karena dia terlalu kecil.)
- I couldnāt sleep last night. (Aku tidak bisa tidur semalam.)
- My mom couldnāt come because she was busy. (Ibuku tidak bisa datang karena sibuk.)
- He couldnāt remember my face. (Dia tidak bisa ingat wajahku.)
Kalimat tanya:
- Could I borrow your pillow for a few minutes? (Boleh aku pinjam bantalmu sebentar?)
- Could we go to the cinema after dinner? (Bisa tidak kita ke bioskop setelah makan malam?)
- Could you tell me where the airport is? (Bisakah kamu memberitahuku di mana bandaranya?)
- Could you close the window? Itās a bit cold in here. (Bisakah kamu menutup jendelanya? Di sini agak dingin.)
Kesalahan-kesalahan Umum Saat Menggunakan Can dan Could
Walaupun sudah memahami teori penggunaan can dan could, kamu bisa saja membuat kesalahan kecil. Apalagi jika pada kalimat tersebut juga digunakan should dan would yang membuat penggunaannya semakin mudah tertukar.
Berikut ini kesalahan umum yang perlu kamu hindari:
- Penggunaan could untuk menunjukkan kemampuan saat ini.
- Banyak yang masih menggunakan could untuk menunjukkan kemampuan saat ini. Contohnya āI could cry right nowā. Padahal, jika maksudnya āaku bisa menangis sekarangā seharusnya menggunakan can. Sedangkan āI could cry right nowā lebih cocok untuk menunjukkan kemungkinan.
- Tidak memperhatikan konteks formal dan informal.
- Jangan lupa untuk menggunakan could saat pembicaraan bersifat formal agar lebih sopan, sedangkan can digunakan untuk percakapan yang lebih santai atau informal.
- Contohnya: ācould you please help me to bring this file?ā Sedangkan untuk konteks informal, dapat menggunakan ācan you bring this file?ā
- Bingung membedakan could not dan can not, padahal maknanya berbeda.
- Canāt dipakai untuk menyatakan kebiasaan atau masa kini. Contoh: I canāt cook (sekarang aku tidak bisa memasak).
- Coulnāt dipakai untuk hal yang sudah terjadi atau di masa lalu. Contoh: I couldnāt cook when I was young. (Saat aku masih muda, aku belum bisa memasak)
- Lupa bahwa could juga dapat menunjukkan kemungkinan dan kesopanan
- Apakah kamu masih menganggap could hanyalah bentuk lampau dari can? Padahal, could sebenarnya dapat digunakan untuk mengekspresikan kemungkinan dan kesopanan pada kalimat. Contoh: āIt could be a storm tomorrowā yang artinya mungkin besok akan ada badai yang menunjukkan kemungkinan, bukan ādulu bisaā.
Contoh-contoh Soal Can dan Could Bahasa Inggris
Uji pemahamanmu dengan mengerjakan soal-soal tentang can dan could dalam bahasa Inggris. Jangan lupa coba jawab pertanyaannya terlebih dahulu sebelum melihat pembahasannya.
Soal 1
When I was a child, I ⦠not stay up late because my parents were very strict about bedtime, but now I ⦠go to sleep whenever I want.
A. can ā could
B. could ā can
C. can ā can
D. could ā could
Jawaban: B. could ā can
Pembahasan:
Kalimat pertama berbicara tentang masa lalu, sehingga menggunakan could (āI could not stay up late when I was a childā). Sedangkan kalimat kedua berbicara kondisi saat ini, sehingga menggunakan can.
Soal 2
If I practiced speaking Spanish every day, I _ communicate more confidently with foreigners during my trip to Spain.
A. can
B. could
C. will
D. would can
Jawaban: B. could
Pembahasan:
Kalimat di atas memiliki konteksnya pengandaian (conditional sentence tipe 2), sehingga menggunakan if + past tense, jawabannya could/would + V1.
Kalimatnya menjadi āIf I practicedā¦ā perlu menggunakan could untuk menunjukkan kemampuan yang mungkin terjadi jika syaratnya terpenuhi.
Soal 3
Before I moved to Bali, I … see the stars clearly every night from my rooftop, but here, I … see them because of the absence of light pollution.
A. can ā can
B. could ā canāt
C. can ā couldnāt
D. couldn’t ā can
Jawaban: D. couldn’t ā can
Pembahasan:
āBefore I moved to Baliā menunjukkan masa lalu sehingga menggunakan could not (dulu tidak bisa mengamati bintang).
āBut hereā¦ā menunjukkan kondisi sekarang, sehingga menggunakan can (sekarang bisa).
Penutup
Demikian informasi bedanya can dan could bahasa Inggris untuk menjadi referensi belajar. Pahami penggunaan kalimat modal lainnya agar kamu tidak kesulitan saat berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. š¬
Mamikos juga menyediakan artikel lain terkait bahasa Inggris untuk mahasiswa, pelajar, bahkan karyawan. Selain itu, ada pula soal-soal latihan bahasa Inggris berbagai tema untuk menguji pemahamanmu. Selamat belajar, ya!
Referensi:
Can vs. Could: Learn the Difference [Daring]. Tautan: https://www.grammarly.com/blog/commonly-confused-words/can-vs-could/
Can vs Could | Difference, Definitions & Examples [Daring]. Tautan: https://quillbot.com/blog/commonly-confused-words/can-vs-could/
‘can’ and ‘could’ [Daring]. Tautan: https://learnenglish.britishcouncil.org/grammar/english-grammar-reference/can-could
Understanding the Difference Between āCouldā and āCanā [Daring]. Tautan: https://languagetool.org/insights/post/can-could-grammar/
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: