Bagaimana Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air? Berikut Penjelasannya

Bagaimana Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air? Berikut Penjelasannya – Listrik adalah salah satu kebutuhan primer untuk manusia saat ini. Pasalnya listrik saat ini menjadi salah satu daya untuk barang-barang yang dimiliki oleh manusia. Misalnya seperti laptop, TV, ponsel, dan lain-lainnya. Bayangkan saja apabila listrik menghilang satu hari dapat menyebabkan banyak kekacauan yang ada di dalam hidup manusia. 

Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air

republika.com

Listrik dapat bersumber dari apa pun, oleh karena itu terdapat berbagai macam pembangkit listrik yang digunakan saat ini dan salah satunya adalah pembangkit listrik tenaga air atau dikenal dengan singkatan PLTA. Namun tahukah Anda bagaimana cara kerja pembangkit listrik tenaga air? Jika Anda penasaran, berikut ini pembahasan teknologi pembangkit listrik dengan menggunakan tenaga air.

Penjelasan Bagaimana Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air Secara Ringkas

Bayangkan saja tenaga menggunakan air dapat menghasilkan listrik. Hal ini sangat menguntungkan karena 2/3 dari bumi merupakan air sehingga jika mengolah tenaga air menjadi listrik, maka Anda tidak perlu khawatir lagi dengan pemakaian listrik. Banyak macam macam pembangkit listrik dan salah satunya adalah pembangkit listrik tenaga air yang menjadi sebuah pilihan.

Jika Anda penasaran bagaimana cara kerja pembangkit listrik tenaga air, maka Anda berada di tempat yang tepat karena kali akan diberikan semua penjelasannya untuk Anda.

1. Memanfaatkan air untuk membuat energi

Konsep utama atau prinsip kerja pembangkit listrik tenaga air adalah menggunakan air yang diubah menjadi energi. Air pada pembangkit listrik tenaga air akan dimanfaatkan laju geraknya untuk menjadi energi. Konsep dasar ini didapatkan karena terdapat teori energi dapat diubah sesuai dengan kebutuhannya. 

Oleh karena itu air yang melaju ke sebuah bendungan akan diteruskan ke sebuah saluran yang menciptakan energi laju air yang nantinya akan diubah menjadi listrik. Nantinya air yang jatuh ke dalam saluran ini biasanya disebut dengan gaya jatuh air.

2. Mengubah gaya jatuh air menjadi sebuah energi

Walaupun air menghasilkan energi, namun ada beberapa hal yang harus dilakukan agar dapat mengubah air menjadi energi terlebih dahulu. Prinsip kerja pembangkit listrik tenaga air yang selanjutnya adalah dengan memanfaatkan gaya jatuh air. 

Gaya jatuh air menghasilkan energi yang kemudian dapat menggerakkan turbin. Jika turbin bergerak maka dapat menghasilkan energi. Lalu energi ini akan dilanjutkan ke bagian penting dari sebuah pembangkit listrik tenaga air.

3. Mengubah Energi Menjadi Listrik

Kemudian sudah dijelaskan jika gaya jatuh air menghasilkan energi yang dapat menggerakkan sebuah turbin, maka turbin tersebut akan menyalurkan energi mekanik ke suatu alat yang paling penting dalam sebuah PLTA. 

Alat tersebut adalah generator. Alat tersebut nantinya akan mengubah energi mekanik yang dihasilkan oleh gaya jatuh air kemudian menjadi energi elektrik. Pada posisi ini sebenarnya listrik sudah tercipta dan dapat di distribusikan ke saluran listrik.

4. Listrik hasil tenaga air disalurkan ke rumah dan industri

Selanjutnya dari generator yang sudah menghasilkan listrik kemudian disambungkan ke transmisi dan membawanya ke rumah dan industri yang tersambung melalui sambungan kabel listrik. Setiap pendistribusian sudah memiliki aturan dan alurnya masing-masing sehingga dapat langsung digunakan oleh Anda.

Pada dasarnya prinsip kerja pembangkit listrik tenaga air ini sangat sederhana dan dapat menghasilkan banyak manfaat dari tenaga air. Prinsip kerjanya seperti menyalakan dinamo dengan menggunakan baterai, namun pada baterai diganti dengan gerakan air yang jatuh dan gaya tersebut yang menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik yang dikonversi oleh generator menjadi listrik.

Fungsi dan Peralatan yang Dibutuhkan Pembangkit Listrik Tenaga Air

Setelah membahas bagaimana cara kerja pembangkit listrik tenaga air, maka ada beberapa peralatan dan fungsinya yang harus Anda ketahui. Pastinya Anda penasaran dengan pembangkit listrik tenaga air yang identik dengan bendungan. Oleh karena itu, berikut ini adalah beberapa penjelasannya untuk Anda.

Bendungan

Bendungan merupakan salah satu peralatan yang sangat dibutuhkan oleh PLTA. Anda pasti memahami fungsi bendungan bukan? Fungsi utamanya adalah mencegah air untuk masuk. Kemudian fungsi yang dibutuhkan dalam PLTA adalah membuat gaya jatuh air. Dengan membendung air, membuat permukaan air menjadi lebih tinggi. 

Kemudian di dalam bendungan tersebut ada sebuah saluran yang diarahkan ke turbin secara langsung. Saluran tersebut memiliki bentuk yang dapat menghasilkan gaya jatuh air. Adanya gaya jatuh air inilah yang dapat menggerakkan turbin. Untuk salurannya dibuat khusus untuk memanfaatkan gaya jatuh air, pada umumnya bersifat miring dan memanfaatkan sifat gravitas bumi.

Turbin

Fungsi turbin sudah sangat jelas sebelumnya yaitu sebagai media atau alat yang dapat dimanfaatkan untuk membuat energi mekanik. Turbin dapat digerakkan dengan gaya jatuh air yang sebelumnya disebabkan oleh air dari bendungan yang ada pada PLTA. Biasanya bendungan akan disalurkan secara langsung airnya ke arah turbin dengan memanfaatkan saluran air yang khusus mengarah ke turbin.

Bentuk turbin sendiri mirip kincir angin dan gaya jatuh air yang menggantikan fungsi air untuk mendorong baling-baling yang ada pada turbin. Ketika turbin bergerak, maka tercipta energi mekanik yang nantinya akan disalurkan ke dalam sebuah generator.

Generator

Generator adalah sebuah alat yang menjadi inti dari bagaimana cara kerja pembangkit listrik tenaga air. Pastinya Anda mengetahui bahwa generator adalah sebuah dinamo yang berukuran sangat besar dan untuk keperluan membangkitkan energi listrik. Oleh karena itu untuk penggunaan generator pun membutuhkan ruangan yang cukup besar dan luas.

Nantinya energi mekanik yang dihasilkan oleh turbin akan disalurkan ke generator untuk diubah menjadi energi listrik. Maka dari itu generator disebut sebagai alat yang wajib dimiliki oleh sebuah pembangkit listrik. Cara kerjanya cukup sederhana, jika turbin bergerak maka generator akan bergerak. Jika generator bergerak maka menghasilkan energi listrik.

Jalur Transmisi

Jika Anda melihat tiang listrik raksasa yang membawa banyak kabel, maka itulah yang disebut dengan jalur transmisi. Pada dasarnya listrik yang sudah dihasilkan oleh generator nantinya akan disalurkan ke rumah dan industri melalui jalur transmisi tersebut. Tegangan yang dihasilkan cukup besar sehingga nantinya pada transmisi akan dibagi agar semakin kecil dan disesuaikan untuk digunakan rumah dan industri.

Saluran air

Saluran air juga salah satu peralatan yang dibutuhkan oleh sebuah pembangkit listrik tenaga air. Saluran pipa adalah salah satu penghubung air yang banyak digunakan seperti pipa-pipa yang akan tersabung di bagian-bagian tertentu. 

Saluran air juga ada yang dibuat khusus untuk membuat air menghasilkan gaya jatuh dan menyalurkan air yang sudah menggerakkan turbin. Bagian ini walaupun sepele namun selalu di cek karena bagian ini juga sangat penting.

Itulah bagaimana cara kerja pembangkit listrik tenaga air dan komponen yang sudah dijelaskan untuk Anda. Walaupun secara ringkas, artikel ini sudah memberikan pengalaman untuk Anda mempelajari tentang cara air dapat menghasilkan sebuah listrik.


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah