8 Langkah Cara Membuat Makalah yang Baik dan Benar

Posted in: Makalah
Tagged: Makalah

Langkah Cara Membuat Makalah yang Benar – Menurut kamus bahasa Indonesia, makalah adalah sebuah karya tulis yang dibuat oleh pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas dari sekolah maupun perguruan tinggi. 

Cara membuat makalah yang baik dan benar tidaklah semudah yang dibayangkan. Dimana penulis atau pembuat makalah harus bisa menyusun makalah dengan memperhatikan kaidah yang sesuai dengan standar penulisan karya ilmiah yang berlaku. 

Salah satu kaidah yang harus diperhatikan dengan baik dalam cara membuat makalah adalah menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Pemilihan kata yang digunakan dalam menyusun makalah benar-benar harus sesuai dengan Ejaan yang Disempurnakan sehingga bisa dikategorikan mengikuti kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar. 

Mengenal Struktur Pembuatan Makalah Untuk Penyusunan yang Benar

unsplash.com

Dalam sebuah makalah Kita akan menemukan dimana struktur pembuatan makalah harus diperhatikan dengan baik dan benar. Adapun untuk struktur dari makalah yang akan Anda buat minimal harus terdiri dari beberapa struktur berikut ini. 

Struktur Makalah

1. Sampul 

Adalah bagian depan makalah yang biasanya juga disebut cover makalah. Halaman ini akan berisi judul makalah, sub judul (jika ada), nama lengkap penulis, nomor absen siswa atau nomor induk mahasiswa, nama dan lambang instansi lembaga pendidikan, dan tahun pembuatan makalah. 

Semua isi tersebut harus tercantum di halaman depan dengan aturan font, margin dan jenis huruf yang sudah ditentukan sebelum membuat makalah. 

Untuk pembuatan judul makalah harus dibuat dengan memperhatikan pemilihan kata agar supaya judul mudah dipahami dan dimengerti pembaca. 

2. Abstrak

Struktur makalah yang kedua adalah abstrak. Di bagian abstrak ini terdiri dari inti makalah, tujuan penelitian atau penulisan makalah, metode, hipotesis jika ada serta rangkuman yang berisi laporan singkat hasil penelitian yang dilakukan. Biasanya abstrak ditulis dengan dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. 

Di bagian ini penulis perlu untuk mencantumkan kata kunci penelitian yang ada di dalam makalahnya. 

Sedangkan untuk penyusunan abstrak dalam cara membuat makalah yang bagus dan baik adalah yang tidak terlalu panjang penjelasannya, diuraikan dengan jelas dan bisa menggambarkan seluruh isi makalah yang dibuat. 

3. Daftar isi

Untuk daftar isi, menjadi bagian yang cukup penting dalam pembuatan makalah. Karena dari daftar isi Kita bisa mengetahui berapa jumlah halaman makalah tersebut dan mempermudah untuk mencari isi dari makalah dengan topik tertentu. 

 4.  Kata pengantar 

Dalam struktur yang keempat ada kata pengantar. Kata pengantar biasanya dibuat oleh penulis sebagai ucapan rasa syukur karena makalah yang dibuatnya sudah selesai disusun dengan baik. 

Dalam kata pengantar juga akan disebutkan apa latar belakang pemilihan topik makalah tersebut. Apa yang membuat penulis memiliki ketertarikan untuk menulis makalah dengan topik tersebut. Serta disebutkan juga tentang harapan penulis pada manfaat dari makalah yang dibuat untuk pembaca dan lingkungan sekitarnya. 

Tempat dan tanggal penulisan makalah tercantum setelah kata pengantar selesai ditulis. Di bawahnya akan tertera nama terang penulis selaku pembuat kata pengantar makalah tersebut. 

5. Pendahuluan

Kemudian Kita membahas tentang halaman Pendahuluan yang termasuk dalam cara membuat makalah. Dimana dalam sebuah makalah, bagian ini akan berisi tentang latar belakang penulisan dan penyusunan makalah. Dalam latar belakang akan dibahas tentang apa yang menjadi poin penting dari masalah yang diangkat dalam makalah tersebut.

Mengapa topik tersebut penting untuk diangkat dan apa manfaatnya jika dilakukan penelitian lebih lanjut. Kemudian selanjutnya ada rumusan masalah. Dalam rumusan masalah disebutkan apa yang menjadi pertanyaan besar yang dimiliki oleh penulis terkait topik masalah yang ingin dibahas. 

Kemudian tujuan makalah menjadi poin berikutnya setelah rumusan masalah. Dimana rumusan masalah dan jawaban dari permasalahan yang ada dijabarkan dalam bentuk kalimat tanya yang kemudian berada di bagian pendahuluan sebuah makalah. 

6. Isi

Dalam sebuah makalah, isi menduduki bagian yang paling penting karena memuat tentang data yang didapatkan setelah penelitian dilakukan. Dalam bagian Isi makalah akan memaparkan data yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber yang dilakukan oleh pembuat makalah. 

Data dibuat dengan sistem sub judul agar supaya lebih mudah untuk dipahami oleh pembaca. Dicantumkan pula apa metode penelitian yang digunakan, dimana tempat penelitian dilakukan, objek dan subjek penelitian serta rincian timeline penelitian tersebut. 

Intinya dari isi makalah, pembaca bisa mengetahui semua hal yang dilakukan oleh pembuat makalah dalam menyusun makalah tersebut hingga selesai. Penulisan isi juga dilakukan dengan memperhatikan format makalah. 

7. Penutup 

Dan yang berikutnya  adalah bagian penutup. Di bagian ini akan berisi tentang kesimpulan yang dibuat tentang hasil penulisan makalah. Kesimpulan akan tercatat dalam bentuk hipotesis mana yang diterima dan mana yang ditolak sebagai hasil dari penelitian dalam makalah tersebut. 

Dalam penutup, penulis juga akan menyebutkan tentang saran dari penulis makalah. Dari mulai kekurangan penelitian dan hal apa yang perlu dilakukan pada penelitian berikutnya agar supaya hasil penelitian bisa lebih baik lagi. 

8. Daftar pustaka

Yang terakhir adalah halaman khusus yang berisi rincian referensi makalah baik berupa buku, artikel koran atau internet yang digunakan penulis selama penulisan makalah. 

Saat ini untuk menulis daftar pustaka dengan format yang telah ditentukan bisa menggunakan fitur otomatis pembuat daftar pustaka yang ada di software pengolah kata.

Ketahui Format Khusus Untuk Penulisan dan Penyusunan Makalah

Cara membuat makalah bisa dilakukan dengan menggunakan format yang telah ditentukan. Umumnya jika Anda mengerjakan sebuah makalah pasti ada sistematika yang harus digunakan agar supaya makalah tersebut memenuhi syarat. 

Untuk margin kertas yang digunakan adalah dengan menggunakan pengaturan halaman dengan ketentuan bagian atas 3 cm, kiri 4 cm, kanan 3 cm dan bawah 3 cm. Anda bisa menemukan fitur pengaturan di software pengolah kata yang Anda pakai. 

Kemudian orientasi kertas yang dipilih adalah opsi Portrait. Anda bisa menggunakan jenis kertas ukuran A4 dengan lebar 21 cm dan panjang 29,7 cm. Berat kertas yang digunakan sesuai dengan kebutuhan, Anda bisa memilih berat 70 atau 80 gram yang banyak dijual di pasaran. 

Pemilihan font yang digunakan dalam penyusunan makalah adalah jenis Font Times New Roman dengan ukuran 12 PT. Ini merupakan jenis font standar yang digunakan dan sesuai dengan sistematika penulisan makalah yang berlaku. 

Kemudian selanjutnya atur spasi penulisan dengan ukuran spasi 1,5 dengan posisi before after adalah 0pt. Anda bisa melakukan pengaturan format ini setelah mengetik seluruh isi makalah Anda. Dengan begitu pengaturan format bisa dilakukan dengan lebih mudah dan cepat. 

Adapun untuk jenis dan bentuk makalah sendiri ada banyak sekali. Dari mulai makalah ilmiah, makalah kerja, makalah kajian, makalah tanggapan, makalah posisi dan makalah analisis. Masing-masing jenis makalah sesuai dengan apa yang menjadi topik yang dibahas dalam makalah dan tujuan penulisannya. Meski begitu, format dan struktur yang harus digunakan tetap sama meski jenis makalah yang dibuat memiliki konten yang berbeda. Sekian ulasan singkat tentang cara membuat makalah.


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah