5 Cara Sehat Menyingkirkan Persaingan Saat Mencari Kerja
5 Cara Sehat Menyingkirkan Persaingan Saat Mencari Kerja – Dunia kerja tidaklah semudah ketika kamu masih sekolah atau kuliah. Ditambah dengan jumlah pengangguran di Indonesia yang semakin banyak serta lowongan kerja yang tidak sepadan. Hal tersebut menyebabkan kamu harus belomba-lomba atau bersaing untuk mendapatkan posisi yang kamu inginkan di sebuah pekerjaan. Tapi, kamu harus tahu bahwa ada cara sehat untuk menyingkirkan persaingan saat mencari kerja.
Informasi Terbaru Cara Sehat Menyingkirkan Persaingan Saat Mencari Kerja
Daftar Isi
Daftar Isi
Seiring dengan adanya pandemi Covid-19, jumlah pengangguran di Indonesia menjadi semakin bertambah. Hingga bulan Februari 2020, jumlah pengangguran di Indonesia mencapai angka 6,88 juta orang. Sementara jumlah angkatan kerja terhitung pada bulan yang sama adalah sebanyak 137,91 juta orang. Apakah kamu salah satu dari mereka yang sedang mencari pekerjaan?
Jika iya, maka mau tak mau kamu harus berjuang lebih keras karena jumlah pengangguran yang semakin bertambah tersebut. Selain itu, kamu juga harus mampu memenuhi standar kualifikasi yang dituntut oleh perusahaan kepada para pelamar. Tetapi, kamu tetap harus menanamkan pikiran positif saat kamu mencari kerja agar kamu tidak terjebak dalam ketakutanmu sendiri. Salah satunya adalah dengan berusaha menyingkirkan persaingan saat mencari kerja.
Daftar Lengkap 5 Cara Sehat Menyingkirkan Persaingan Saat Mencari Kerja
Semakin maju suatu negara, maka standar kualifikasi suatu pekerjaan juga akan semakin tinggi. Orang-orang yang tidak bisa mengembangkan kemampuannya mengikuti zaman akan perlahan-lahan tereliminasi. Sehingga, untuk kamu yang saat ini sedang mencari kerja, kamu harus bisa tampil di atas standar yang ada. Tapi, apakah kamu tidak lelah terus-terusan merasa “bersaing” dengan para pencari kerja lainnya?
Rasa bersaing saat mencari kerja tumbuh dari dalam dirimu sendiri. Kamu adalah orang yang mencari pekerjaan untuk dirimu, sehingga rasa bersaing itu datang dari dirimu juga. Jika kamu ingin menyingkirkan persaingan saat mencari kerja, kamu bisa memulainya dari diri sendiri.
Lalu, bagaimana cara menyingkirkan persaingan saat mencari kerja? Berikut Mamikos sampaikan 5 cara sehat menyingkirkan persaingan saat mencari kerja.
1. Fokus Pada Diri Sendiri
Untuk menyingkirkan persaingan saat mencari kerja, kamu jangan terpaku pada orang lain. Cobalah untuk memusatkan fokusmu pada dirimu sendiri. Kalau kamu sibuk fokus memperhatikan pencapaian teman-temanmu yang lain, kamu tidak akan bisa berkembang. Curahkan seluruh perhatian yang kamu miliki untuk dirimu sendiri.
Kamu bisa fokus menambah ilmu dan kemampuan yang sesuai dengan bidang yang kamu kuasai dengan mengikuti berbagai seminar atau kursus. Percayalah bahwa kamu bisa jika kamu mau terus berusaha dan tidak pernah menyerah. Bentuklah pribadimu sebagai pribadi yang tangguh agar kamu memiliki mental yang lebih kuat saat menghadapi kerasnya pencarian kerja.
Daripada memikirkan berbagai hal yang membuat nyalimu semakin ciut, kamu bisa mencoba untuk memikirkan bagaimana cara membuat lamaranmu terlihat lebih menarik. Coba juga untuk mengulas lebih dalam serta lebih jelas tentang keahlian, hobi, dan pengalaman bekerjamu di CV agar membuktikan bahwa kamu memanglah yang dicari oleh perusahaan. Percayalah pada dirimu sendiri bahwa kamu memang bisa.
2. Percaya Bahwa Setiap Orang Memiliki Waktunya Masing-Masing
Kamu harus percaya bahwa setiap orang telah ditentukan waktunya sendiri-sendiri kapan mereka akan mendapat pekerjaan. Kalau saat ini kamu belum diterima di lowongan yang kamu lamar, mungkin kamu bisa diterima di lowongan yang kamu lamar minggu depan. Kalau temanmu sudah diterima di lowongan yang dilamar, berarti memang saat itulah waktu baginya untuk mendapat pekerjaan. Dengan memahami bahwa setiap orang memiliki zona waktu masing-masing, kamu akan dengan mudah bisa menyingkirkan persaingan saat mencari kerja.
Kalau kamu belum mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan, kamu bisa memulai dari hal kecil terlebih dahulu. Lakukan pekerjaan apapun yang bisa mengisi portofolio pengalaman bekerjamu sekalipun itu hanya magang atau pekerjaan freelance. Di luar sana akan ada banyak kesempatan untuk mengembangkan skill atau kemampuanmu. Dengan mendapat keahlian yang bermacam-macam, kamu akan membuat perusahaan berpikir bahwa kamu adalah orang yang tepat untuk mengisi posisi tertentu.
3. Terus Memperbaiki Diri
Seperti yang sudah Mamikos sebutkan sebelumnya, pusatkan fokus pada dirimu sendiri. Teruslah memperbaiki hal-hal yang menurutmu masih kurang di dalam dirimu. Saat kamu ditolak suatu pekerjaan, kamu bisa melakukan introspeksi dan merenungkan kira-kira apa yang kurang darimu. Pastikan bahwa kamu bisa menemukan kekurangan tersebut dan bawalah perubahan baik bagi dirimu.
Jika kamu tahu bahwa kamu kurang lancar berbahasa asing, kamu bisa mulai mengambil kursus bahasa. Ingat bahwa semakin lancar kamu berbahasa asing, maka kamu akan memiliki peluang lebih besar di perusahaan impianmu, terutama perusahaan multinasional. Kamu akan lebih mudah bernegosiasi dan kamu mungkin akan ditempatkan di luar negeri jika diterima.
Kamu sulit mencari lowongan yang sesuai dengan pengalaman dan kemampuanmu? Aktiflah mendatangi setiap job fair yang diselenggarakan di daerahmu. Banyak kampus-kampus dan instansi pemerintah yang rajin mengadakan job fair yang berisi berbagai perusahaan. Jangan lupa untuk mengenakan pakaian yang rapi agar kamu terlihat siap jika harus langsung melakukan wawancara. Tata CV dan portofoliomu dengan apik agar perusahaan lebih tertarik.
Kamu tidak perlu tergesa-gesa dalam membuat CV atau portofolio. Lamaran yang relevan dan menarik adalah lamaran yang terbaik. Perusahaan yang akan kamu lamar pasti akan tahu jika kamu membuat lamaran dengan tergesa-gesa atau tidak dan itu tidak bagus. Sehingga, cobalah untuk membuat lamaran yang menarik dan relevan.
4. Berhenti Membandingkan Diri Dengan Orang Lain
Cara utama untuk menyingkirkan persaingan saat mencari kerja adalah dengan berhenti menbanding-bandingkan dirimu sendiri dengan orang lain. Jangan pernah membandingkan dirimu dengan teman-temanmu yang lain. Kamu dan teman-temanmu adalah orang yang berbeda sehingga kemampuan yang dimiliki juga akan berbeda-beda. Seperti penjelasan di atas, usahakan untuk fokus pada dirimu sendiri.
Rasa bersaing itu akan muncul dan tidak akan hilang jika kamu terus membandingkan dirimu dengan orang lain. Cobalah untuk selalu berpikir positif terhadap temanmu yang juga sama-sama sedang mencari kerja denganmu. Jadikan kelebihan yang dimiliki temanmu sebagai inspirasimu untuk memperbaiki diri dan mengembangkan potensi yang ada di dalam dirimu. Kamu juga bisa mengajak temanmu untuk sama-sama belajar cara mendapatkan pekerjaan.
5. Jangan Anggap Mencari Kerja Sebagai Persaingan
Salah satu cara paling mudah untuk menyingkirkan persaingan saat mencari kerja adalah dengan menghilangkan anggapan bahwa hal tersebut adalah persaingan. Kamu bisa mengubah sudut pandangmu menjadi lebih positif dengan menganggap bahwa persaingan itu hal biasa. Anggap saja temanmu yang sama-sama sedang mencari kerja adalah orang yang selalu memperhatikan dan memberikanmu masukan tentang segala kekuranganmu. Kalau temanmu sudah diterima bekerja duluan dan ia menyarankan berbagai hal, maka ambil saran tersebut dan coba terapkan pada dirimu sendiri.
Demikianlah informasi tentang 5 cara sehat menyingkirkan persaingan saat mencari kerja yang bisa Mamikos sampaikan. Ingat kembali bahwa kamu dan para pencari kerja lain sama-sama sedang berjuang untuk mendapatkan sumber penghasilan. Pikiranmu akan lebih positif jika kamu berhenti menganggap bahwa mencari kerja adalah sebuah persaingan. Untuk kamu yang sedang bingung mencari tempat tinggal dekat kampus idaman, kamu bisa install aplikasi Mamikos untuk mempermudahmu.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idaman mu:
- Kost dekat kampus UI Depok
- Kost dekat kampus UNINDRA Jakarta Selatan
- Kost dekat kampus UNDIP Semarang
- Kost dekat kampus UGM Yogyakarta
- Kost dekat kampus UNY Yogyakarta
- Kost dekat kampus UMY Yogyakarta
- Kost dekat kampus ITB Bandung
- Kost dekat kampus ITS Surabaya
- Kost dekat kampus Atma Jaya Jakarta
- Kost dekat kampus UNJ Jakarta
- Kost dekat kampus UBAYA Surabaya
- Kost dekat kampus UNPAD Dipatiukur
- Kost dekat kampus STAN Jakarta
- Kost dekat kampus IPB Bogor
- Kost dekat kampus UPI Bandung
- Kost dekat kampus UIN Jakarta
- Kost dekat kampus UIN Yogyakarta
- Kost dekat kampus UNAIR Surabaya
- Kost dekat kampus ITS Surabaya
- Kost dekat kampus UNESA Surabaya
- Kost dekat kampus UIN Surabaya
- Kost dekat kampus UNHAS Makassar
- Kost dekat kampus UKI Paulus Makassar
- Kost dekat kampus Universitas Muhammadiyah Makassar
- Kost dekat kampus Universitas Fajar Makassar
- Kost dekat kampus STMIK Dipanegara Makassar
- Kost dekat kampus lainnya…