9 Contoh Basis Data dalam Kehidupan Sehari-hari dan Penjelasannya
9 Contoh Basis Data dalam Kehidupan Sehari-hari dan Penjelasannya โ Basis data merupakan salah satu pengetahuan umum yang siswa terima pada mata pelajaran Informatika.
Tanpa banyak orang sadar, sebenarnya basis data telah banyak kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari dan contohnya lumayan banyak.
Apa saja contoh basis data dalam kehidupan sehari-hari? Ada 9 contoh dalam artikel ini yang lengkap dengan penjelasannya. Yuk, simak!๐๐ค
Contoh Basis Data dalam Kehidupan Sehari-hari
Daftar Isi
- Contoh Basis Data dalam Kehidupan Sehari-hari
- 1. Basis Data Sekolah atau Universitas
- 2. Basis Data e-Commerce
- 3. Basis Data Penyimpanan Cloud
- 4. Basis Data Media Sosial
- 5. Basis Data Aplikasi Streaming Video
- 6. Basis Data Organisasi
- 7. Basis Data Game
- 8. Basis Data Prediksi Cuaca
- 9. Basis Data Jasa Ekspedisi
- Penutup
Daftar Isi
- Contoh Basis Data dalam Kehidupan Sehari-hari
- 1. Basis Data Sekolah atau Universitas
- 2. Basis Data e-Commerce
- 3. Basis Data Penyimpanan Cloud
- 4. Basis Data Media Sosial
- 5. Basis Data Aplikasi Streaming Video
- 6. Basis Data Organisasi
- 7. Basis Data Game
- 8. Basis Data Prediksi Cuaca
- 9. Basis Data Jasa Ekspedisi
- Penutup
Berikut ini beberapa contoh basis data dalam kehidupan sehari-hari yang perlu kamu tahu:
1. Basis Data Sekolah atau Universitas
Contoh basis data dalam kehidupan sehari-hari yang pertama adalah basis data di sekolah atua pun universitas yang tentunya ada banyak sekali.
Basis data di sekolah menyimpan banyak informasi lengkap dari siswa seperti nama, tanggal lahir, kelas, dan juga nilai. Basis data ini tentunya bermanfaat sebagai data siswa selama sekolah maupun hingga nanti telah menjadi alumni.
Selain itu, basis data sekolah juga memiliki data lain seperti data guru, data mata pelajaran, jadwal, dan informasi akademik lain yang tersimpan dengan rapi di dalamnya.
Dengan adanya basis data, sekolah akan bisa mengelola data sisa untuk banyak keperluan administrasi seperti mencetak rapor dengan mudah.
Dengan adanya basis data, sekolah bisa mendapatkan hasil laporan berupa analisis yang bisa bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran siswa dan meningkatkan kualitas sekolah secara keseluruhan.
2. Basis Data e-Commerce
Contoh basis data selanjutnya adalah basis data e-Commerce. Mungkin tidak kamu sadari bahwa selama ini kamu melakukan pembelian di toko online ada banyak basis data yang tersimpan.
Data detail mengenai suatu produk seperti nama, harga, stok, deskripsi, dan juga foto produk, semuanya tersimpan dengan baik dan rapi dalam sebuah basis data e-Commerce.
Selain itu, ada juga basis data pelanggan yang memuat data seperti nama, alamat, nomor telepon, dan juga riwayat pembelian. Semuanya tersimpan dengan baik yang berguna untuk perusahaan dan juga pelanggan.
Dengan adanya basis data, toko online pada e-Commerce bisa menampilkan produk, memproses orderan, dan juga mengatur pengiriman secara efisien.
Sistem e-Commerce dengan basis data yang ada juga mampu membantu toko memberikan rekomendasi produk sesuai dengan yang pelanggan minati.
Setiap klik dan setiap interaksi yang kamu lakukan dengan aplikasi e-Commerce terekam dengan baik oleh sistem sehingga menciptakan algoritma produk apa yang akan muncul di linimasa akumu.
3. Basis Data Penyimpanan Cloud
Cloud atau komputasi awan sekarang bukan lagi hal yang aneh karena telah banyak orang gunakan.
Ada banyak jenis data yang tersimpan pada penyimpanan cloud. Mulai dari data pengguna, alamat email, lokasi, jenis langganan, dan besar kapasitas, semuanya tersimpan baik.
Adanya basis data penyimpanan berbasis cloud memudahkan pihak penyedia untuk melihat bagaimana pengguna berinteraksi dengan layanannya.
Hal ini bisa digunakan untuk berbagai keperluan seperti bagaimana meningkatkan mutu layanan sehingga bisa lebih baik dan bisa ditawarkan kepada pelanggan.
4. Basis Data Media Sosial
Di zaman yang serba terkoneksi seperti sekarang, siapa sih yang tidak tahu media sosial? Media sosial sudah seperti kebutuhan yang bahkan telah diadopsi oleh semua kalangan tidak melihat usia, gender, dan juga lokasi.
Yang tidak disadari oleh pengguna adalah bahwa agar semua bisa berjalan dengan baik, ada basis data yang bekerja di belakang berbagai platform yang mereka kenali sekarang.
Platform media sosial seperti Facebook, X, instagram, dan TikTok telah menyimpan data penggunanya dalam sebuah basis data yang ukurannya sudah pasti besar.
Data tersebut meliputi profil pengguna, foto, video, status, komentar, dan interaksi lainnya.
Data seperti nama, akun email, nomor telepon, foto, status, komentar, dan semua interaksi lainnya tersimpan dengan baik yang berguna bagi pengguna juga bagi pihak platform.
Basis data inilah yang memungkinkan pengguna untuk saling terhubung dengan pengguna lainnya di dalam platform yang sama.
Bagi, pihak platform media sosial, basis data ini berguna sebagai dasar analisis untuk mengetahui bagaimana pengguna berinteraksi dengan platform dan juga sesama pengguna.
Data ini bisa dianalisis sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah algoritma yang berguna bagi platform untuk menampilkan konten sesuai dengan minat pengguna.
Selain itu, tentu saja platform bisa menampilkan iklan yang sekiranya menarik perhatian dan minat pengguna. Selama ini bertanya-tanya bagaimana media sosial menghasilkan uang? Ya, dengan menjual data persona kita kepada pengiklan!
5. Basis Data Aplikasi Streaming Video
Dengan infrastruktur yang semakin baik dan merata, streaming video dengan kualitas yang bagus sudah menjadi konsumsi sehari-hari.
Aplikasi streaming video seperti YouTube, Netflix, dan Amazon Prime, semuanya menggunakan basis data untuk menyimpan nama pengguna, alamat email, dan jenis langganan.
Selain itu, data seperti rating, riwayat tontonan, dan preferensi apa yang telah ditonton juga tersimpan sehingga bisa memberikan rekomendasi yang sesuai.
Basis data pada layanan streaming video memungkinkan pengguna untuk memutar video lancar tanpa kendala, bisa mengatur kualitas, dan juga fitur-fitur menarik lainnya.
6. Basis Data Organisasi
Selanjutnya, basis data organisasi juga termasuk salah satu contoh basis data atau database dalam kehidupan sehari-hari.
Sebuah organisasi, katakanlah sebuah perusahaan, pastinya memiliki data karyawan, data inventaris, data keuangan, dan juga data pelanggan.
Dengan adanya basis data, data-data tersebut mampu membuat pengelolaan operasi sehari-hari perusahaan berjalan dengan efisien. Dengan data ini juga, setiap pengambilan keputusan bisa dilakukan terukur dan lebih cepat.
Basis data ini mampu diakses oleh berbagai departemen atau divisi agar mereka bisa melakukan pekerjaannya masing-masing dengan baik. Meski demikian, akses setiap departemen tentunya berbeda-beda sesuai dengan fungsi kerjanya.
Adanya sistem basis data membuat perusahaan bisa mengawasi dan memberikan keamanan bagi data pelanggan maupun data internal perusahaan.
7. Basis Data Game
Basis data dalam sebuah game bermanfaat untuk menyimpan informasi seperti pengguna atau pemain, level, karakter, skor, item, dan juga pencapaian yang telah diraih.
Dengan adanya basis data, pemain akan bisa berinteraksi satu sama lain, berkompetisi secara online, dan juga bisa menyimpan progres permainan masing-masing.
Basis data dalam game juga membuat platform bisa mengelola bisnis sehingga bisa menawarkan penawaran yang tepat kepada pengguna. Selain itu, adanya basis data ini bisa juga mencegah kecurangan terjadi.
Basis data dalam game memang harus handal agar pengalaman pemain selama bermain game lancar dan menyenangkan.
8. Basis Data Prediksi Cuaca
Perkiraan cuaca atau prediksi cuaca merupakan sebuah informasi yang sudah setiap hari kita gunakan. Dengannya, kita bisa merencanakan kegiatan harian dengan baik meski ada kendala.
Basis data prediksi cuaca akan memuat lokasi, nama kota, kelembaban udara, ketinggian tempat, dan lain sebagainya.
Saat ada pengguna ingin mengetahui perkiraan cuaca di tempatnya berada atau di suatu tempat, maka data yang memuat semua fitur perkiraan cuaca bisa muncul sesuai dengan keinginan.
9. Basis Data Jasa Ekspedisi
Contoh basis data dalam kehidupan sehari-hari yang terakhir adalah basis data jasa ekspedisi. Kita memang tidak bersinggungan langsung dengan basis data mereka.
Tetapi, setiap akan mengirimkan barang, tentunya ada data yang kita sebagai pengguna bagikan kepada pihak ekspedisi seperti nama pengirim, tujuan, dan nama penerima.
Nah, data ini berguna bagi jasa ekspedisi untuk melacak keberadaan paket yang kita kirimkan menggunakan jasa mereka.
Basis data ini memungkinkan pelacakan tidak hanya bisa dilakukan oleh karyawan, tapi juga bisa dengan mudah pengguna jasa lakukan melalui website maupun aplikasi miliki jasa ekspedisi.
Adanya basis data bagi perusahaan juga memungkinkan mereka menganalisis kinerja pengiriman dalam kurun waktu tertentu sehingga bisa berguna untuk memprediksikan peak season.
Informasi ini bisa jasa ekspedisi umumkan sehingga para pengguna akan memaklumi saat terjadi keterlambatan di waktu-waktu tertentu.
Penutup
Nah, itulah 9 contoh basis data dalam kehidupan sehari-hari. Ternyata memang kita telah banyak bersinggungan dengan basis data tanpa kita sadari sebelumnya.๐ค
Basis data telah banyak membantu manusia dalam menjalankan berbagai kegiatan seperti berorganisasi, menjalankan usaha, dan lain sebagainya.
Semoga dengan 9 contoh di atas, kamu jadi makin paham tentang pentingnya basis data dan dapat memberikan contoh dan juga menjelaskannya dengan detail.
Terima kasih telah membaca sejauh ini. Semoga bermanfaat!โบ๏ธ
FAQ
Ada banyak contoh basis data yang bisa kamu lihat di kehidupan sehari-hari, seperti basis data kontak di smartphone, basis data siswa sekolah, dan juga basis data penjualan dan pembelian barang di berbagai organisasi.
Komponen basis data diantaranya yaitu Perangkat Keras (Hardware), Sistem Operasi (Operating System), Basis Data (Database), Sistem (Aplikasi atau Perangkat Lunak) Pengelola Basis Data(DBMS), Pemakai (User), dan Aplikasi (Perangkat Lunak) lain (bersifat opsional).
Aplikasi basis data yang paling sering ditemui contohnya adalah MySQL, Microsoft SQL Server, MariaDB, Oracle, PostgreSQL, SQLite, PhpMyAdmin, dan MongoDB.
Basis data memiliki fungsi untuk mengumpulkan data, arsip, atau tabel yang disimpan dan terhubung ke media elektronik yang bisa berupa aplikasi atau pun sebuah situs web.
Ada 6 jenis tipe data basis data yang sering digunakan yaitu:
1. Operational Database
2. Analytical Database
3. Data Warehouse
4. Relational Database
5. Distributed Database
6. End-user Databas
Referensi:
7 Contoh Database dalam Kehidupan Sehari-hari [Daring]. Tautan: https://blog.algorit.ma/contoh-database/
Contoh Implementasi Basis Data (Database) dalam Kehidupan Sehari-Hari [Daring]. Tautan: https://www.formasi.blog/2021/03/contoh-implementasi-basis-data-database.html
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: