33 Contoh Bullying di Sekolah, Lingkungan Masyarakat, dan Rumah Keluarga secara Fisik dan Verbal
Perilaku bullying atau perundungan merupakan bentuk kekerasan yang harus dihentikan dan ditindak secara serius oleh semua pihak tanpa terkecuali.
Contoh-contoh Bullying di Sekolah, Masyarakat, dan Keluarga
Bukan rahasia lagi jika kasus bullying, baik yang terjadi di lingkungan sekolah, masyarakat, maupun keluarga dapat terjadi dalam bentuk verbal maupun fisik.
Di bawah ini Mamikos sudah himpun beberapa contoh bullying di sekolah, lingkungan masyarakat, dan rumah yang perlu kamu ketahui dengan saksama.
Contoh bullying di sekolah:


Advertisement
- Mengolok-olok teman saat mendapat nilai yang tidak memuaskan
- Menyebut teman dengan julukan yang tidak elok
- Memanggil teman dengan nama orang tua
- Melempari teman dengan alat tulis
- Sengaja menghadang teman saat akan lewat
- Memukul, menonjok, meninggalkan seseorang dengan sengaja
- Menghasut atau memberi tahu orang lain supaya tidak berteman dengan korban
- Menyebarkan gosip tentang korban
- Mempermalukan korban di depan umum
- Mempertontonkan konten bermuatan pornograrfi
- Menceritakan lelucon seksual atau aktivitas seksual yang meresahkan
- Memalak atau memaksa meminta uang kepada korban
- Melemparkan sebutan atau kata-kata rasis/stereotip yang merendahkan korban
Contoh bullying di lingkungan masyarakat:

- Mengutarakan ucapan kasar dan tidak menghargai perasaan orang lain
- Menghina penampilan fisik seseorang/meremehkan kecerdasannya, atau menyebut dengan julukan yang merendahkan
- Sengaja memukul, menendang, mendorong, atau merusak barang milik korban dengan sengaja.
- Mengucilkan orang lain/menjauhi seseorang, menolak mengundangnya ke acara atau pertemuan
- Menyebarkan gosip dan rumor yang merusak karakter korban di lingkungan masyarakat.
- Memposting foto atau video memalukan bermuatan pornografi
- Menceritakan cerita atau lelucon seksual atau aktivitas seksual yang membuat tak nyaman
- Menyebarluaskan informasi pribadi secara tidak sah dan tanpa izin
- Pelecehan rasial seperti enghina, merendahkan, atau diskriminatif terhadap seseorang berdasarkan ras, etnisitas, agama, atau latar belakang budaya dari korban
- Menggunakan kata-kata rasis atau stereotip yang merendahkan korban
Contoh bullying di rumah keluarga:

- Membuat tuntutan yang tidak masuk akal kepada korban
- Membuat lelucon atau julukan yang terkesan merendahkan korban
- Melontarkan kritik yang tidak membangun atau menyakitkan hati
- Menggunakan perasaan dan emosi korban untuk mengendalikan/mengontrolnya
- Menuduh korban berlaku egois kepada anggota keluarga lain (gaslighting)
- Mengabaikan atau meremehkan perasaan, pemikiran, keinginan, dan kebutuhan dari korban
- Membesar-besarkan kelemahan dan kekurangan korban di depan anggota keluarga lain, agar korban semakin merasa rendah diri
- Membuat korban merasa bersalah akan hal-hal yang sebenarnya bukan menjadi kesalahannya
- Melakukan aksi diam (silent treatment) yang bertujuan untuk menghukum korban
- Menghasut anggota keluarga lain untuk melawan, menghindari atau mengucilkan korban