10 Contoh Cabang Ilmu Penunjang Geografi beserta Penjelasannya Lengkap
10 Contoh Cabang Ilmu Penunjang Geografi beserta Penjelasannya Lengkap – Berbagai fenomena yang terjadi di dalam planet Bumi selalu menjadi sebuah misteri yang begitu menarik untuk dipecahkan.
Salah satunya yaitu berkaitan dengan ilmu Geografi yang menjadi patokan tersendiri dalam menjelaskan fenomena tersebut. Tahukah kamu bahwa Geografi sendiri ada cabang ilmunya yang menarik?
Buat kamu yang tertarik lebih dalam, ada berbagai contoh cabang ilmu penunjang Geografi yang bisa membantu menjelaskan fenomena tersebut.
Daftar Contoh Cabang Ilmu Penunjang Geografi
Daftar Isi
Daftar Isi
Sebelum lebih jauh membahas mengenai contoh cabang ilmu penunjang Geografi, penting untuk memahami dasarnya terlebih dahulu.
Ilmu Geografi menjadi sebuah ilmu yang secara umum digunakan dalam memahami dan mempelajari segala bentuk aktivitas yang ada di Bumi.
Aktivitas tersebut termasuk juga yang dilakukan oleh manusia serta alam. Kemudian, interaksi yang terjadi tersebut dilihat menggunakan perspektif ruang sampai bisa membentuk sebuah ruang yang ada tertentu.
Mempelajari ilmu Geografi sendiri bukan sebuah hal yang mudah untuk dilakukan. Mengingat ada banyaknya cabang ilmu penunjang yang dimiliki oleh Geografi tersebut.
Setiap cabang dari ilmu penunjang memiliki peran dan pengertiannya tersendiri untuk membantu menjelaskan fenomena di Bumi yang ada dan muncul.
Berikut berbagai contoh cabang ilmu penunjang Geografi beserta jawabannya lengkap yang bisa kamu gunakan.
1. Geomorfologi
Cabang ilmu penunjang Geografi yang pertama yaitu ada geomorfologi. Cabang yang satu ini fokus terhadap pembelajaran mengenai bentuk maupun struktur yang dimiliki oleh permukaan bumi.
Selain itu, geomorfologi juga mempelajari tentang bagaimana proses dari pembentukan permukaan bumi itu sendiri.
Pengertian lain yang dimiliki oleh geomorfologi yaitu bahwa cabang ilmu ini fokus terhadap kajian yang dimiliki atas beberapa faktor. Terutama faktor yang mempengaruhi terkait dengan bentuk maupun pola dari permukaan bumi.
Faktor tersebut diantaranya seperti sedimentasi, tektonik lempeng, erosi, dan juga aktivitas vulkanik.
2. Meteorologi
Cabang ilmu penunjang Geografi yang kedua yaitu ada meteorologi. Sesuai dengan nama yang dimilikinya, cabang ilmu yang satu ini fokus mempelajari tentang atmosfer yang menyelimuti bumi.
Lebih khusus lagi, pembelajaran tersebut fokus atas kondisi cuaca yang masih berpengaruh dan mempengaruhi atmosfer itu sendiri.
Termasuk juga akan adanya perubahan jangka pendek yang terjadi pada atmosfer tersebut. Beberapa perubahan jangka pendek tersebut diantaranya seperti tekanan udara, angin, suhu, dan juga kelembaban.
3. Klimatologi
Pada cabang ilmu penunjang Geografi selanjutnya yaitu hadir dengan klimatologi. Sesuai dengan nama yang dimilikinya, klimatologi fokus atas mempelajari dari iklim yang terjadi di dalam bumi.
Lebih tepatnya, iklim yang terjadi dalam jangka waktu yang cenderung lebih panjang. Misalnya seperti beberapa dekade yang terjadi, bahkan hingga terjadinya selama ribuan tahun lamanya.
Cabang ilmu yang satu ini juga mencakup pemahaman yang berkaitan dengan pola-pola atas cuaca yang terjadinya secara sifat berulang. Termasuk juga akan adanya suhu udara, angin, kelembaban, dan lain sebagainya.
4. Hidrologi
Cabang ilmu penunjang Geografi yang selanjutnya yaitu ada hidrologi. Buat kamu yang belum tahu, cabang yang satu ini mempelajari terkait dengan siklus air yang terjadi di Bumi.
Siklus tersebut juga mencakup atas pergerakan, distribus, hingga sifat-sifat yang dimiliki oleh air. Terutama yang hadir dan ada pada planet satu ini.
Hidrologi sendiri juga mencakup pemahaman yang berkaitan dengan proses-proses hidrologis yang terjadi di Bumi.
Beberapa contoh dari proses hidrologis tersebut seperti misalnya ada transpirasi, evaporasi, infiltrasi, aliran sungai, dan lain sebagainya.
5. Geologi
Selanjutnya pada contoh cabang ilmu penunjang Geografi yaitu ada geologi. Berbeda dengan cabang ilmu Geografi yang mempelajari atmosfer, ilmu yang satu ini fokus terhadap beberapa bagian dari Bumi.
Termasuk juga mengenai bagaimana komposisi, struktur, hingga sejarah yang dimiliki oleh Bumi. Cabang ilmu yang satu ini juga mempelajari terkait dengan proses-proses geologis yang ada dan membantu dalam pembentukan Bumi.
Selain itu, geologi juga mempelajari terkait dengan bahan-bahan yang ada di dalam Bumi. Pemahaman yang diberikan termasuk juga berkaitan dengan pembentukan batuan, mineral, dan bahkan juga fosil.
Geologi juga mencakup pembelajaran yang fokus terhadap pembentukan dari pegunungan-pegunungan yang ada di Bumi.
6. Oseanografi
Pada cabang ilmu penunjang Geologi yang satu ini juga hadir oseanografi. Dari namanya saja, kamu sudah bisa menebak fokus dari cabang ilmu yang ini.
Pada dasarnya, oseanografi mempelajari tentang lautan yang ada di Bumi beserta berbagai fenomena yang hadir dan terjadi di dalamnya.
Oseanografi mengajak kamu untuk belajar mengenai berbagai aspek yang ada di lautan. Beberapa diantaranya seperti geologi dari dasar laut, dinamika air laut, gelombang, arus laut, hingga salinitas.
Selain itu, oseanografi juga mempelajari tentang suhu yang ada di laut, keragaman hayati, hingga interaksi yang terbentuk atau terjalin antara atmosfer dengan lautan.
Termasuk juga interaksi yang dimiliki oleh lautan itu sendiri dengan tanah hingga siklus global yang terjadi.
7. Geografi Manusia
Selanjutnya untuk cabang ilmu penunjang Geografi yang menarik untuk dipelajari yaitu ada geografi manusia.
Sesuai dengan nama yang dimilikinya, cabang ilmu yang satu ini belajar mengenai interaksi yang terbangun antara manusia dengan sekitar lingkungannya tersebut.
Tidak hanya itu, geografi manusia juga mempelajari tentang dampak yang diberikan dari interaksi tersebut atas pembentukan berbagai pola spasial yang ada di Bumi.
Termasuk juga pemahaman yang ada terkait dengan pola pemukiman yang dimiliki oleh manusia.
Di sisi lain, geografi manusia juga mempelajari terkait dengan distribusi populasi yang terjadi, sosial budaya yang hadir, hingga aktivitas ekonomi yang berjalan.
8. Geografi Regional
Pada cabang ilmu penunjang Geografi yang selanjutnya, selain geografi manusia, juga hadir geografi regional.
Berbeda dengan sebelumnya, geografi regional lebih fokus terhadap studi mengenai karakteristik, pola, hingga perubahan. Terutama ketiga hal tersebut yang terjadi atas wilayah-wilayah geografis tertentu.
Biasanya geografis regional ini akan mempelajari kondisi tersebut secara menyeluruh yang ada di seluruh dunia. Mulai dari skala yang lokal, regional, bahkan juga hadir secara global.
9. Ilmu Tanah
Kali ini ada cabang ilmu penunjang Geografi yang begitu menarik yaitu ilmu tanah atau soils. Cabang ilmu satu ini sesuai dengan namanya yaitu belajar mengenai keadaan maupun klasifikasi dari tanah yang ada.
Selain itu, cabang ilmu yang satu ini juga belajar tentang kandungan bahan mineral yang ada di dalam tanah. Termasuk juga apa saja kandungan organik yang masih ada di dalamnya.
Ilmu tanah juga melihat dan mempelajari mengenai bagaimana keadaan fisik yang dimiliki oleh tanah itu sendiri. Di sisi lain, ilmu tanah juga fokus akan keadaan yang dimiliki oleh tanah secara kimia maupun biologis.
10. Geofisika
Selanjutnya dari contoh cabang ilmu penunjang Geografi yaitu juga hadir geofisika.
Cabang ilmu yang satu ini lebih fokus terhadap cara untuk dapat memahami, mengetahui, hingga mampu memecahkan masalah. Terutama yang berkaitan dengan Bumi dan menggunakan prinsip fisika.
Beberapa bagian Bumi yang dijadikan sebagai objek untuk dipelajari tersebut biasanya tidak bisa terlihat secara langsung dari permukaan.
Oleh karena itu, kondisi tersebut yang mengharuskan bagi para ilmuwan untuk bisa melakukan pengukuran agar dapat melihat sifat fisikanya. Biasanya untuk pengukuran ini sendiri sudah hadir dengan alat tertentu yang canggih.
Tidak hanya sampai dilakukan pengukuran saja, tetapi cabang ilmu yang satu ini juga melakukan interpretasi atau penafsiran. Interpretasi tersebut terjadi untuk bisa mendapatkan informasi mengenai pengukuran yang ada.
Dari sini, nantinya akan diketahui dan bisa dipahami terkait dengan struktur yang hadir hingga komposisinya. Terutama akan lapisan Bumi yang begitu mendalam.
Tentu saja berbagai informasi tersebut akan digunakan dan dimanfaatkan untuk bisa melakukan mitigasi bencana dengan lebih tanggap. Utamanya yaitu untuk bencana seperti gempa bumi dan gunung berapi.
Selain itu, hadir pula untuk membantu melakukan eksplorasi kan adanya minyak bumi, mineral, hingga juga logam.
Geofisika juga membantu ilmu pengetahuan untuk bisa melihat pemanfaatan maupun pembangunan yang terjadi atas infrastruktur. Mulai dari jembatan, jalan, dan juga bangunan.
Hal tersebut tentunya dilakukan supaya bisa memahami dan memastikan bahwa pembangunan dapat terjadi secara aman. Selain itu, untuk melihat seberapa lama bangunan tersebut dapat terbentuk dengan baik.
Penutup
Nah, itu tadi merupakan beberapa dari daftar contoh cabang ilmu penunjang Geografi yang bisa kamu jadikan sebagai tambah pengetahuan. Berbagai ilmu penunjang ini memiliki peran penting untuk dapat memahami Geografi yang ada.
Tidak hanya hadir dengan seperti cabang ilmu Geografi yang mempelajari tanah, tetapi masih ada banyak informasi lain yang penting untuk dipahami. Kamu dapat mencari tahu tentang cabang dari berbagai ilmu lainnya hanya di situs blog Mamikos.
FAQ
Ilmu penunjang Geografi yaitu ada Geologi, Geomorfologi, Ilmu Tanah, Klimatologi, Meteorologi, Hidrologi, Oseanografi, Biologi, Sosiologi, Ekonomi, Antropologi, dan Sejarah.
Contoh cabang ilmu Geografi yaitu seperti Geomorfologi, Meteorologi, Klimatologi, Oseanografi, Hidrologi, Geografi Manusia, dan Geografi Regional.
Ilmu pendukung Geografi yaitu seperti Meteorologi, Klimatologi, Astronomi, Geologi, Geomorfologi, Ilmu Tanah, Hidrologi, Oseanografi, dan sejenisnya.
Penunjang dari Geografi fisik ada Astronomi, Meteorologi, Klimatologi, Geofisika, Hidrologi, Pedologi, Biologi, Zoologi, Fitologi, dan Geologi.
Cabang ilmu Geografi yang mempelajari cuaca disebut sebagai Meteorologi.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: