15 Contoh Konflik di Masyarakat beserta Cara Penyelesaiannya Lengkap

Sudah tahu tentang contoh konflik sosial beserta cara penyelesaiannya? Jika belum, simak ulasan lengkapnya di artikel ini.

21 Januari 2025 Ikki Riskiana

15. Konflik Konstruktif

Adanya perbedaan cara pandang dan pola pikir, baik antar individu maupun kelompok menjadi alasan utama munculnya konflik konstruktif.

Namun, dampak dari konflik justru akan menciptakan sebuah koreksi baru dari suatu permasalahan.

Contoh konflik ini adalah terjadinya perdebatan antar anggota saat rapat perumusan AD/ART.

Dari perbedaan pendapat inilah kemudian diambil jalan tengah dengan menciptakan suatu aturan yang tersusun secara sistematis dan terarah.

Cara Penyelesaian Berbagai Konflik yang Terjadi di Masyarakat

Mengatasi dan menyelesaikan suatu konflik bukanlah perkara sederhana. Namun, tetap harus berusaha mengatasi berbagai konflik yang muncul di masyarakat supaya kehidupan kembali tenang.

Jika pihak yang bersengketa saling terbuka dan bersedia menyelesaikan konflik dengan kepala dingin, dalam waktu sekejap konflik dalam teratasi dengan baik.

Solusi jitu yang akan membantu kamu mengatasi konflik-konflik yang muncul di tengah-tengah masyarakat adalah sebagai berikut.

1. Rujuk

Upaya mengatasi konflik dengan cara pendekatan dan keinginan untuk menjalin kerjasama dan menjalani hubungan sebaik-baiknya demi tercapainya cita-cita bersama.

2. Persuasi 

Persuasi merupakan upaya untuk mengubah posisi pihak lain dengan cara menunjukkan kerugian yang mungkin saja timbul sebagai akibat konflik yang terjadi.

Cara ini memerlukan bukti akurat yang membuktikan bahwa usul yang kamu kemukakan akan menguntungkan kedua belah pihak yang sesuai dengan standar keadilan dan norma yang berlaku.

3. Tawar Menawar

Upaya ini adalah cara penyelesaian dimana kedua belah pihak yang bertikai dapat saling menerima. Kedua belah pihak bisa saling bertukar konsep yang relevan.

4. Pemaksaan dan Penekanan

Cara ini lebih efektif jika diterapkan oleh pihak yang berwenang formal atas pihak lain untuk menyudahi suatu konflik.

Namun, bila kedua pihak tak memiliki perbedaan wewenang maka sah saja apabila mengambil langkah berupa ancaman atau bentuk intimidasi lain. 

5. Intervensi

Cara intervensi merupakan cara penyelesaian dengan melibatkan campur tangan pihak ketiga. Ini jika kedua pihak menemui jalan buntu.

6. Arbitrase

Cara penyelesaian konflik berikutnya adalah menghadirkan pihak ketiga untuk mendengarkan dan menyimak keluhan dari kedua belah pihak yang berseteru.

7. Mediasi

Ini merupakan cara penyelesaian konflik dengan menggunakan mediator sebagai penengah sengketa. Jadi, pilihlah seorang mediator yang bisa menjadi pihak penengah yang baik.

8. Konsultasi

Meski menghambat proses penyelesaian masalah yang menjadi pokok terjadinya konflik, tak ada salahnya jika kamu mengambil langkah konsultasi untuk memperbaiki hubungan antara kedua belah pihak.

Dalam hal ini, konsultan yang bertugas memiliki kewenangan untuk memutuskan saja tidak untuk menjadi pihak penengah.

9. Konsultasi

Meski menghambat proses penyelesaian masalah yang menjadi pokok terjadinya konflik, tak ada salahnya jika kamu mengambil langkah konsultasi untuk memperbaiki hubungan antara kedua belah pihak.

Dalam hal ini, konsultan yang bertugas memiliki kewenangan untuk memutuskan saja tidak untuk menjadi pihak penengah.

10. Penarikan Diri

Cara penyelesaian konflik dengan metode penarikan diri cukup efektif. Cara ini bisa terwujud apabila salah satu atau kedua pihak sekaligus sama-sama menarik diri dari suatu hubungan. 

11. Pemecahan Masalah Terpadu

Cara ini adalah mengombinasikan kebutuhan kedua belah pihak. Semua proses pertukaran informasi, fakta, kebutuhan, dan perasaan senang harus diungkapkan secara terbuka dan jujur.

Nah, itulah ulasan mengenai contoh konflik di masyarakat dan cara penyelesaiannya. Semoga bermanfaat.😊✨

Close