Contoh Laporan Hasil Observasi Sepeda Motor di Indonesia Lengkap

Contoh Laporan Hasil Observasi Sepeda Motor di Indonesia Lengkap – Laporan hasil observasi tentang sepeda motor di Indonesia adalah jenis laporan yang dibuat berdasarkan data dan fakta yang ditemukan di lapangan.

Laporan ini bertujuan menyajikan informasi akurat mengenai apa yang diamati selama observasi.

Melalui laporan ini, kamu akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang fenomena penggunaan sepeda motor di Indonesia. Simak contoh laporannya, pada artikel di bawah ini!

Mengenal Teks Laporan Hasil Observasi

https://unsplash.com/@corinnekutz

Sebelum menyimak contoh laporan hasil observasi, tentu kamu perlu mengetahui pengertian teks laporan hasil observasi agar mudah memahami contohnya nanti.

Jadi, teks laporan hasil observasi adalah jenis teks yang berisi penjelasan umum atas hasil dari pengamatan atau observasi dalam kurun waktu tertentu.

Teks yang ada pada laporan tersebut sifatnya informatif, komunikatif, dan objektif. Dengan kata lain, teks ini harus memberikan informasi yang sesuai fakta dan data yang mudah dipahami oleh pembaca.

Secara umum, jenis dari laporan hasil observasi terbagi menjadi tiga kategori, yaitu observasi tentang fenomena alam, peristiwa budaya, hingga kondisi sosial.

Laporan hasil observasi motor di Indonesia sendiri tergolong jenis laporan observasi kondisi sosial yang akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan sepeda motor di Indonesia.

Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

Struktur pada teks ini dibuat dengan menggunakan 3 struktur yang tercantum di dalam teks, yaitu definisi umum, deskripsi bagian, dan deskripsi manfaat. Berikut penjelasannya:

1. Definisi Umum

Definisi umum merupakan pengertian atau konsep dasar dari objek yang sedang diamati serta topik apa yang sedang diangkat dalam laporan hasil observasi tersebut.

Pada bagian ini, objek yang diamati juga akan diklasifikasi sesuai dengan persamaan dan perbedaan.

2. Deskripsi Bagian 

Struktur selanjutnya pada teks laporan hasil observasi disebut dengan deskripsi bagian. Bagian ini pengamat akan memberikan penjelasan yang rinci tentan konsep atau isi dari topik pengamatan yang sedang dilaporkan.

3. Deskripsi Manfaat

Pada deskripsi manfaat pengamat akan menjelaskan manfaat serta kesimpulan yang diperoleh selama melakukan observasi tentang suatu objek dalam kurun waktu tertentu.

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Sepeda Motor di Indonesia

Setelah memahami penjelasan singkat mengenai teks laporan hasil observasi, mari simak sejumlah contoh teks observasi sepeda motor di Indonesia di bawah ini:

1. Sistem Transmisi Sepeda Motor di Indonesia

Sepeda motor merupakan kendaraan roda dua yang digerakkan oleh sebuah mesin. Sementara letak kedua roda sebaris lurus dan pada kecepatan tinggi sepeda motor akan tetap stabil oleh gaya giroskopik. Sedangkan pada kecepatan rendah, kestabilan sepeda motor kana bergantung pada pengaturan stang oleh pengendara. Dasar pengklasifikasian sepeda motor seperti mesin 2 tak dan mesin 4 tak. Komponen utama mesin motor terdiri dari mekanisme Katup, Piston, Silinder, Blok silinder, Sistem pelumasan, Sistem pembakaran, dan Sistem pendinginan.

Pada dasarnya, sistem transmisi sepeda motor terbagi menjadi tiga jenis, yaitu sepeda motor menggunakan gigi atau manual, kopling, dan matic. 

Sepeda motor dengan sistem transmisi menggunakan gigi menjadi pilihan yang cukup populer di Indonesia. Pengendara sering kali menggunakan sepeda motor dengan transmisi manual untuk kecepatan tinggi, terutama ketika jalan sedang lengang. Pergantian gigi pada kondisi laju yang cepat memberikan kontrol yang lebih besar terhadap tenaga dan kecepatan motor. Namun, pada kondisi macet atau kecepatan rendah, sepeda motor dengan transmisi manual memerlukan keahlian dalam hal mengoperasikan gigi.

Sepeda motor dengan sistem transmisi kopling, yang menggunakan teknologi pasangan coupling, juga dapat ditemui di Indonesia. Kopling diaktifkan oleh pengendara untuk memutuskan aliran tenaga dari mesin ke roda. Hal ini memungkinkan pengendara untuk memiliki kontrol yang lebih baik atas kecepatan sepeda motor.

Sementara sepeda motor dengan transmisi matic memiliki sistem pulley dan belt untuk mengalihkan tenaga mesin ke roda tanpa perlu perpindahan gigi dan kopling. Transmisi ini sangat nyaman digunakan dalam kondisi padat dan kecepatan rendah, karena tidak perlu mengoperasikan kopling dan gigi secara manual. Makanya, tidak heran sepeda motor dengan sistem transmisi ini populer digunakan di perkotaan.

Dalam observasi sepeda motor di Indonesia, ditemukan tiga jenis utama yaitu dengan gigi (manual), kopling, dan matic. Masing-masing sistem transmisi sepeda motor tersebut memiliki keunggulan masing-masing, tergantung kebutuhan pengendara. Penggunaan transmisi yang tepat memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam mobilitas sehari-hari oleh pengendara. 

2. Sepeda Motor Sebagai Penyumbang Utama Polusi

Penggunaan bahan bakar dan emisi yang dihasilkan oleh kendaraan seperti sepeda motor memiliki dampak yang serius terhadap lingkungan di perkotaan, terutama seperti di kota besar Indonesia salah satunya di Jakarta. Sepeda motor telah menjadi tulang punggung mobilitas yang digunakan oleh jutaan masyarakat, namun seiring perkembangannya jumlah kendaraan memiliki dampak yang nyata bagi lingkungan.

Mesin pembakaran pada sepeda motor mengkonversi bahan bakar fosil menjadi energi yang akan menggerakkan kendaraan, namun dalam proses pembakaran ini, emisi gas beracun dapat dihasilkan. Proses ini menghasilkan gas seperti karbon monoksida (CO), hidrokarbon (HC), dan nitrogen oksida (NOx) merupakan komponen utama dalam gas buang sepeda motor. Kepadatan pada, lalu lintas yang tinggi, khususnya ketika jam-jam sibuk, menyebabkan sepeda motor dapat beroperasi dalam kondisi yang lebih tidak efisien, alhasil meningkatkan emisi polutan.

Hal ini berakibat, polusi udara di wilayah perkotaan seperti Jakarta terikat erat dengan adanya aktivitas sepeda motor. Kabut asap yang terlihat di udara merupakan bukti visual dari konsentrasi polutan, yang bukan hanya mengurangi kualitas udara segar yang ada di kota tetapi juga memiliki dampak pada kesehatan yang serius. Partikel-partikel halus dari emisi kendaraan bermotor mampu menyebabkan gangguan pernapasan, iritasi mata, dan bahkan masalah kesehatan dalam jangka panjang seperti penyakit pada paru-paru manusia. 

Pengelolaan emisi sepeda motor menjadi prioritas dalam upaya mengatasi polusi udara perkotaan. Teknologi yang lebih ramah lingkungan, seperti sepeda motor listrik atau penggunaan bahan bakar alternatif, perlu didorong untuk mengurangi dampak negatif. Selain itu, pengembangan infrastruktur transportasi yang mendukung mobilitas berkelanjutan, seperti jaringan transportasi umum yang lebih efisien dan aman, dapat mengurangi ketergantungan terhadap kendaraan bermotor dan pada akhirnya mengurangi emisi polutan.

Dalam konteks global yang semakin sadar akan isu perubahan iklim dan lingkungan, pengelolaan emisi sepeda motor menjadi bagian integral dari upaya untuk mencapai kota yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Penutup

Demikian ulasan mengenai contoh laporan hasil observasi sepeda motor di indonesia lengkap yang perlu kamu ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu. 

Jika kamu ingin mencari tahu informasi penting lainnya, kamu bisa mengunjungi blog Mamikos. Akan ada banyak sekali artikel menarik yang wajib kamu ketahui. 

Pastikan download dan install aplikasi Mamikos di smartphone kesayangan kamu, ya!


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta