4 Contoh Laporan Kegiatan Sekolah yang Baik dan Benar Secara Singkat

4 Contoh Laporan Kegiatan Sekolah yang Baik dan Benar Secara Singkat – Setiap sekolah tentunya sering menyelenggarakan acara atau kegiatan tertentu.

Ketika kegiatan tersebut telah selesai dilaksanakan, tentunya panitia wajib membuat laporan kegiatan sekolah sebagai bukti resmi.

Bagi kamu yang butuh referensi laporan kegiatan sekolah yang baik dan benar, temukan contohnya dalam artikel ini.

Kumpulan Contoh Laporan Kegiatan Sekolah yang Baik dan Benar

unsplash.com/VadimBozhko

Ketika ingin membuat laporan kegiatan sekolah, tentunya kamu butuh melihat contoh laporan kegiatan sebelumnya sebagai bahan referensi.

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, laporan kegiatan umumnya dibuat oleh panitia pelaksana setelah acara atau kegiatan selesai.

Bagi panitia pelaksana, laporan kegiatan sangat penting dibuat sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kegiatan tersebut.

Laporan kegiatan ini umumnya berisi rangkaian kegiatan mulai dari, tema, tujuan, waktu pelaksanaan hingga hasil dan kesimpulan.

Selain panitia, peserta yang mengikuti kegiatan tersebut juga wajib membuat laporan.

Hal tersebut sebagai bukti bahwa peserta bersangkutan telah mengikuti suatu kegiatan hingga selesai.

Jika kamu butuh gambaran dalam membuat laporan kegiatan, berikut ada beberapa contoh laporan kegiatan sekolah dari berbagai sumber yang bisa kamu jadikan sebagai referensi.

1. Contoh Laporan Kegiatan Sekolah Pramuka

BAB I
Pendahuluan

A. Latar Belakang
Gerakan pramuka merupakan kegiatan wajib karena menjadi pendidikan kepanduan di Indonesia.

Kegiatan pramuka bertujuan untuk membina kaum muda untuk mencapai potensi sosial, spiritual, fisik, dan intelektual generasi muda.

Pramuka adalah kegiatan yang dapat mendidik sifat mandiri, disiplin, dan bertanggung jawab pada diri siswa/siswi.

B. Tujuan Kegiatan Pramuka
Adapun tujuan dari gerakan pramuka di Indonesia antara lain adalah:
a. Gerakan pramuka membentuk kepribadian dan akhlak mulia.
b. Gerakan pramuka menanamkan semangat kebangsaan, cinta tanah air, dan bela negara.
c. Gerakan pramuka meningkatkan keterampilan sehingga siap menjadi anggota masyarakat yang bermanfaat, berjiwa patriot, pejuang tangguh, dan menjadi calon pemimpin bangsa yang handal di masa depan.
d. Gerakan pramuka menjadi wadah yang tepat bagi semua anggota pramuka untuk dapat mengembangkan potensi dalam diri. Guna mencapai tujuan tersebut, semua anggota pramuka wajib terlibat dalam berbagai kegiatan pramuka yang bersifat mendidik. Kegiatan tersebut juga harus dapat meningkatkan kualitas anggota pramuka agar lebih siap terjun sebagai generasi pemimpin bangsa.
Seluruh kegiatan yang akan dijalankan oleh Gerakan Pramuka wajib direncanakan dengan baik. Persiapan yang matang merupakan kunci utama supaya kegiatan tersebut mendapatkan nilai yang baik dari segi pendidikan serta kejiwaan. Oleh karena itu, maka evaluasi pelaksanaan Gerakan Pramuka program Gugus Depan SMP Negeri 101 Jakarta Barat ini penting dilaksanakan dan dibuat dalam laporan tertulis.

C. Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan yang disusun oleh panitia Gerakan Pramuka Gugus Depan SMP Negeri 101 Jakarta Barat adalah para anggota yang berasal dari kelas 7 dan 8I.

Selain itu, sasaran kegiatan program ini juga melibatkan penggalangan inti dari anggota kelas 7, 8, dan 9.

D. Manfaat Kegiatan
Melalui kegiatan Gerakan Pramuka yang dilaksanakan di Gugus Depan SMP Negeri 101 Jakarta Barat ini, diharapkan akan diperoleh manfaat sebagai berikut:
a. Mengukur kemajuan kegiatan ekstrakurikuler Gerakan Pramuka di SMP Negeri 101 Jakarta Barat.
b. Meningkatkan kapasitas anggota Gerakan Pramuka Gugus Depan SMP Negeri 101 Jakarta Barat sesuai dengan tingkatannya masing-masing.
c. Meningkatkan rasa cinta tanah air, patriot, pemberani, jujur, berakhlak mulia bagi setiap anggota Gerakan Pramuka Gugus Depan SMP Negeri 101 Jakarta Barat.

E. Pembiayaan Kegiatan
Kegiatan ekstrakurikuler Gerakan Pramuka ini sepenuhnya dibiayai oleh alokasi dana Bantuan Operasional SMP Negeri 101 Jakarta Barat.

BAB II
Laporan

A. Materi Kegiatan
Materi kegiatan ekstrakurikuler pramuka di SMP Negeri 101 Jakarta Barat ini terdiri dari:
a. Pelatihan rutin 2 kali seminggu yang dilakukan setiap hari Rabu dan Sabtu pukul 14.30 – 17.00 WIB.
b. Kegiatan baris-berbaris.
c. Pelatihan kepemimpinan.
d. Pengetahuan umum Pramuka penggalang.
e. Pelatihan pertolongan pertama.
f. Pelatihan kekompakan anggota dan kerjasama antar regu.

B. Waktu Kegiatan
Kegiatan dilakukan pada hari Rabu dan Sabtu pada pukul 14.30 hingga 17.00 WIB. Kegiatan pramuka bersifat teratur dilaksanakan setiap minggu.

Anggota pramuka Gugus Depan SMP Negeri 101 Jakarta Barat diwajibkan untuk hadir, menandatangani absensi, dan mengikuti pelatihan hingga selesai.

C. Tempat
Latihan ekstrakurikuler Pramuka Penggalang di Gugus Depan SMP Negeri 101 Jakarta Barat ini dilaksanakan di halaman/lapangan voli SMP Negeri 101 Jakarta Barat atas izin yang telah diberikan oleh pihak sekolah.

Untuk penyampaian materi yang bersifat tertulis, maka dilakukan di dalam salah satu kelas dengan sarana dan prasarana penunjang yang mampu mempermudah pemahaman anggota pramuka.

D. Hasil yang Dicapai
Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, bisa disimpulkan bahwa pencapaian hasil anggota pramuka penggalang yang mengikuti kegiatan ini sekitar 85%.

Sebagian besar anggota yang mengikuti latihan dapat memahami dan mempraktekkan pengetahuan pramuka dengan baik. Sementara, sisanya dianggap belum memahami materi secara optimal.

30% anggota yang belum memahami materi secara optimal lebih disebabkan oleh beberapa kendala seperti sarana dan prasarana, banyaknya jumlah peserta, keterbatasan pelatih, dan konsentrasi yang kurang pada waktu sore hari.

Hambatan yang muncul dalam pelatihan pramuka ini antara lain:
a. Kurangnya semangat dari beberapa anggota pramuka yang mengikuti latihan.
b. Banyak anggota pramuka yang tempat tinggalnya sangat jauh dari sekolah, sehingga menyulitkan mereka untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pramuka ini.
c. Kurangnya kesadaran tentang pentingnya kegiatan kepramukaan para anggota.
d. Kurangnya dukungan dari orang tua siswa terhadap kegiatan pramuka yang beranggapan bahwa kegiatan ini penting dibandingkan dengan kegiatan pelajaran formal sekolah.
e. Banyak anggota pramuka yang masih memiliki kepercayaan diri rendah ketika mengikuti kegiatan praktikum latihan fisik dan kepemimpinan dalam pramuka.
Saran yang bisa diberikan berdasarkan kondisi yang terjadi di atas antara lain:
a. Meminta dukungan dari seluruh elemen sekolah mulai dari kepala sekolah, guru mata pelajaran, dan wali kelas untuk memotivasi siswa mengikuti kegiatan pramuka.
b. Melatih kepercayaan diri terhadap seluruh anggota agar bisa terampil dalam kegiatan pramuka.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari kegiatan ekstrakurikuler pramuka ini antara lain:
a. Perlu dibentuk kepengurusan Gugus Depan di SMP Negeri 101 Jakarta Barat yang lebih sistematis.
b. Sarana dan prasarana pendukung kegiatan pramuka di SMP Negeri 101 Jakarta Barat masih minim.
c. Masih rendahnya kesadaran yang dimiliki oleh siswa untuk mengikuti kegiatan pramuka di SMP Negeri 101 Jakarta Barat.

2.
Contoh Laporan Kegiatan Lomba di Sekolah

A. Dasar Pemikiran
Pramuka merupakan salah satu agen perubahan yang menjadi harapan bangsa, negara, dan agama yang dituntut untuk mampu berpartisipasi pada setiap kegiatan yang ada di masyarakat.

Pramuka harus mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas pribadi dari pramuka itu sendiri dan masyarakat di sekitarnya.

Melalui lomba tangkas pramuka ini, diharapkan sebagai penerus bangsa dalam golongan penggalang yang berada di lingkup SMP Negeri 101 Jakarta Barat dan sekitarnya agar mampu bereksistensi penuh serta mampu memberikan sumbangsih yang nyata untuk bangsa Indonesia.

Maka dari itu, kami dari SMAN 101 Jakarta Barat yang menjadi anggota pramuka mengadakan kegiatan lomba ini untuk mewadahi para generasi muda di SMP Negeri 101 Jakarta Barat agar menjadi pemuda yang memiliki karakter yang kuat dan nasionalis.

B. Tujuan Kegiatan Lomba
a. Menjadi wadah yang bermanfaat guna membentuk generasi penerus bangsa yang kuat dan berkualitas.
b. Memupuk rasa persaudaraan di kalangan sesama siswa SMP Negeri 101 Jakarta Barat.
c. Melatih jiwa kompetitif yang sehat dan kreatif
d. Mencetak kader pramuka baru yang bisa menjadi pejuang penerus bangsa yang memiliki jiwa nasionalis.

C. Nama dan Tema
Nama kegiatan: Lomba tangkas pramuka penggalang
Tema kegiatan: Menciptakan karakter dan daya juang yang tinggi bagi para pemuda pemudi

D. Waktu dan Kegiatan
Hari: Minggu
Tanggal: 15 April 2017
Waktu: Jam 07.00 sampai 16.00
Tempat: Kampus Universitas Negeri Makassar

E. Penutup
Demikianlah laporan kegiatan lomba tangkas pramuka yang menjadi tanggung jawab kami sebagai penyelenggara lomba dan hasil kegiatan lomba yang telah dilaksanakan.

Demikian laporan kegiatan lomba ini dibuat dengan sebenar-benarnya, apabila masih terdapat banyak kesalahan pada laporan ini maka akan kami perbaiki lagi pada kegiatan di tahun berikutnya.

Kami menyampaikan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara ini hingga sukses. Semoga bantuan semua pihak mendapat balasan dari Tuhan YME. Amin.

3. Contoh Laporan Kegiatan Sekolah Perkemahan

A. Latar Belakang
Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami) adalah kegiatan perkemahan yang dilaksanakan oleh anggota pramuka, baik dari tingkat SD hingga SMA.

Kegiatan Persami dapat dilakukan untuk berbagai tujuan, namun utamanya dilakukan untuk memperingati dan meresmikan kenaikan tingkat anggota pramuka.

Siswa baru yang diterima di SMAN 101 Jakarta Barat akan secara otomatis masuk sebagai anggota pramuka Penegak.

Gugus depan SMAN 101 Jakarta Barat berkewajiban untuk menjalankan upacara peresmian tersebut dalam sebuah kegiatan perkemahan Sabtu-Minggu (Persami).

Kegiatan Perkemahan Sabtu-Minggu ini diselenggarakan awal tahun pembelajaran dan memiliki beberapa tujuan serta manfaat.

B. Tujuan Kegiatan
Melalui kegiatan Persami, maka diharapkan siswa baru kelas 9 di SMAN 101 Jakarta Barat akan:
a. Mengenal lingkungan sekolahnya yang baru.
b. Memiliki jiwa patriotisme, pemberani, jujur, berakhlak mulia, dan mampu bekerja sama.
c. Menyiapkan calon generasi penerus bangsa yang memiliki kualitas dan siap terjun dalam lingkungan masyarakat.

C. Anggaran Dana
Kegiatan Persami yang dilaksanakan dan dipanitiai oleh Gerakan Pramuka Gugus Depan SMAN 101 Jakarta Barat ini didanai dari:
a. Sumbangan bantuan operasional sekolah (BOS).
b. Sumbangan dari seluruh siswa baru kelas IX.

D. Jadwal Kegiatan
Kegiatan Persami penerimaan siswa baru dilaksanakan pada:
Hari: Sabtu-Minggu
Tanggal: 11-12 Oktober 2021
Tempat: SMAN 1 Bantaeng
Jumlah peserta: 200 siswa dari 6 kelas.

E. Hasil Kegiatan
Kegiatan Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami) Penerimaan Siswa Baru telah diselenggarakan dengan baik dan lancar.

Kegiatan dimulai dengan apel pembukaan pada hari Sabtu, 11 Oktober 2021 pukul 16.00 WIB dan diakhiri dengan apel penutup pada hari Minggu, 12 Oktober 2021 pukul 11.00 WIB.

Peserta Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami)  mengikuti instruksi dan jadwal kegiatan dengan tertib menyesuaikan arahan dari panitia penyelenggara.

Namun, masih banyak para peserta Persami yang tidak membawa kelengkapan yang dipersyaratkan dengan berbagai alasan.

Kondisi ini menjadi tanda bahwa masih terdapat berbagai kendala kedisiplinan dalam diri siswa.

F. Kesimpulan
Kegiatan Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami)  yang dilakukan di SMAN 101 Jakarta Barat sudah dilaksanakan dengan baik dan lancar, meskipun dengan anggaran dan kondisi yang terbatas.

Siswa baru yang menjadi peserta Persami bisa mendapatkan berbagai manfaat, terutama kedisiplinan, kerjasama, kekompakan, dan juga sifat berani.

Acara Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami)  ini diharapkan bisa menjadi ajang memupuk calon generasi penerus bangsa yang berkualitas, baik dalam segi akademik maupun non-akademik.

Demikianlah laporan ini dibuat sebagai bentuk pertanggungjawaban panitia dan semoga bermanfaat bagi evaluasi penyelenggaraan kegiatan Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami) berikutnya.

4. Contoh Laporan Kegiatan Sekolah Olimpiade Sains

BAB I: Pendahuluan

1.1 Latar Belakang
Latar belakang kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi mengenai kegiatan sekolah yang telah dilaksanakan.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dan pemahaman siswa serta orang tua mengenai kegiatan-kegiatan yang dilakukan di sekolah.

1.2 Tujuan
Tujuan dari laporan kegiatan ini adalah sebagai berikut:
a. Memberikan gambaran tentang kegiatan sekolah yang telah dilakukan.
b. Menyampaikan informasi mengenai dampak dan manfaat kegiatan tersebut.
c. Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam melaporkan kegiatan sekolah.

BAB II: Deskripsi Kegiatan
2.1 Jenis Kegiatan
Kegiatan yang dilaporkan dalam laporan ini adalah sebagai berikut:
a. Lomba Olimpiade Sains tingkat sekolah.
b. Kunjungan industri bagi siswa kelas XII.
c. Pelatihan kepemimpinan untuk siswa OSIS.
d. Penanaman pohon dalam rangka Hari Lingkungan Hidup.
e. Penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut oleh dokter gigi.

2.2 Pelaksanaan Kegiatan
a. Lomba Olimpiade Sains: Dilaksanakan pada tanggal 15 Februari 2023 di ruang aula sekolah. Diikuti oleh siswa-siswa dari seluruh tingkatan dengan hasil yang memuaskan.
b. Kunjungan industri: Dilaksanakan pada tanggal 20 Maret 2023 ke PT ABCD yang bergerak di bidang manufaktur. Siswa mendapatkan kesempatan untuk melihat langsung proses produksi dan mendapatkan wawasan baru.
c. Pelatihan kepemimpinan: Dilaksanakan pada tanggal 5-7 April 2023 di sebuah resort di luar kota. Diikuti oleh siswa OSIS dari berbagai tingkatan dan mendapatkan pengetahuan serta keterampilan kepemimpinan yang berguna.
d. Penanaman pohon: Dilaksanakan pada tanggal 22 April 2023 di halaman sekolah. Siswa dari semua tingkatan turut berpartisipasi dalam menanam pohon dan menumbuhkan kesadaran lingkungan.
e. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut: Dilaksanakan pada tanggal 10 Mei 2023 di ruang kelas. Seorang dokter gigi memberikan pengetahuan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut kepada siswa-siswa.

BAB III: Hasil dan Evaluasi
3.1 Lomba Olimpiade Sains
Hasil lomba menunjukkan tingkat partisipasi yang tinggi dari siswa-siswa. Dari 100 peserta, terdapat 10 pemenang yang berhasil meraih prestasi dalam bidang sains.

3.2 Kunjungan industri
Kunjungan industri memberikan pengalaman yang berharga bagi siswa-siswa dalam memahami dunia industri. Mereka dapat melihat secara langsung proses produksi dan mendapatkan wawasan baru mengenai berbagai jenis pekerjaan di bidang manufaktur.

3.3 Pelatihan kepemimpinan
Pelatihan kepemimpinan sukses meningkatkan pemahaman siswa mengenai keterampilan kepemimpinan. Mereka belajar tentang pengambilan keputusan, komunikasi efektif, dan manajemen waktu. Setelah pelatihan, siswa-siswa mampu mengaplikasikan keterampilan tersebut dalam kegiatan sehari-hari.

3.4 Penanaman pohon
Kegiatan penanaman pohon berhasil menumbuhkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Dalam waktu satu hari, siswa berhasil menanam 100 pohon di halaman sekolah.

3.5 Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut memberikan pemahaman yang lebih baik kepada siswa mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Mereka mendapatkan informasi tentang teknik menyikat gigi yang benar, pentingnya menghindari makanan manis, dan mengunjungi dokter gigi secara rutin.

BAB IV: Kesimpulan dan Saran
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan pelaksanaan kegiatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kegiatan sekolah memberikan manfaat yang signifikan bagi siswa dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran mereka.

4.2 Saran
Berikut adalah beberapa saran untuk pengembangan kegiatan sekolah di masa mendatang:
a. Meningkatkan kerjasama dengan perusahaan dan lembaga eksternal untuk kunjungan industri yang lebih beragam.
b. Mengadakan kegiatan pelatihan kepemimpinan secara berkala dengan materi yang lebih spesifik.
c. Melibatkan lebih banyak siswa dalam kegiatan lingkungan dan penanaman pohon.
d. Mengadakan penyuluhan kesehatan secara rutin dengan topik yang berbeda untuk meningkatkan kesadaran kesehatan siswa.
e. Dengan demikian, laporan kegiatan ini memberikan gambaran lengkap mengenai kegiatan sekolah yang telah dilakukan, hasil yang diperoleh, serta saran-saran untuk pengembangan kegiatan di masa mendatang.

Penutup

Itulah kumpulan contoh laporan kegiatan sekolah yang baik dan benar yang bisa Mamikos bagikan kepada kamu.

Semoga melalui beberapa contoh laporan kegiatan di atas bisa membantu kamu dalam menyusun laporan kegiatan kamu sendiri, ya.

Jika kamu ingin mencari contoh laporan lainnya, kamu bisa kunjungi situs blog Mamikos dan temukan informasinya di sana.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta