80 Contoh Majas Eufemisme Bahasa Indonesia Dilengkapi Pengertiannya
80 Contoh Majas Eufemisme Bahasa Indonesia Dilengkapi Pengertiannya – Penggunaan majas bukan hanya untuk memperindah sebuah kalimat.
Akan tetapi, juga bisa untuk membuat ucapan tersebut lebih halus dan sopan. Seperti halnya pada contoh majas eufemisme yang akan dijelaskan dalam pembahasan kali ini.
Ketika sudah mengetahui berbagai contohnya, maka kamu juga bisa menerapkannya dalam aktivitas sehari-hari. Yuk, pelajari!
Contoh Majas Eufemisme dan Pengertiannya
Daftar Isi
Daftar Isi
Sebelum membahas mengenai contoh majas eufemisme lebih lanjut, tentu harus paham definisinya dahulu, supaya ada keselarasan antara teori dan contoh.
Selain itu, ketika mempraktikkannya pun tidak mengalami kesulitan.
Secara etimologis, eufimisme berasal dari bahasa Yunani, yakni ‘euphemizein’. Arti dari kata tersebut adalah ‘kata-kata yang baik’.
Berdasarkan penjelasan singkat tersebut, maka pengertian dari majas eufimisme ialah gaya bahasa dengan ungkapan yang halus.
Jadi, kata-kata yang terkesan kasar akan diganti dengan ungkapan yang lebih halus. Tujuannya agar menampilkan kesan yang lebih sopan dan tidak menyinggung perasaan orang lain.
Majas eufemisme memiliki ciri tersendiri yang bisa membedakannya dari jenis lainnya. Adapun ciri-ciri tersebut adalah sebagai berikut:
- Majas ini dipakai untuk menggantikan sebuah kata yang diklaim atau dianggap tabu.
- Eufemisme dipakai untuk menggantikan kata yang terjadi peyorasi. Arti dari peyorasi adalah perubahan makna yang tidak dianggap kasar sebelumnya, tetapi kemudian menjadi kasar.
- Majas eufemisme biasanya digunakan untuk berkomunikasi dengan orang yang lebih tua supaya terlihat sopan.
Setelah memahami pengertian dan ciri-cirinya, saatnya kamu juga mengetahui contoh majas eufemisme. Simak paparan di bawah ini untuk beberapa contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia:
Contoh 1
Nenek sudah berpulang ke Rahmat Tuhan
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘berpulang’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘mati’.
Contoh 2
Mulai sekarang, Bu Mini resmi menjadi asisten rumah tangga di rumah ini.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘asisten rumah tangga’. Arti sebenarnya yang dimaksudkan yaitu ‘pembantu’.
Contoh 3
Ayahku mengajar di sekolah tuna rungu.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna rungu’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘orang tuli’.
Contoh 4
Lapisan masyarakat ekonomi menengah ke bawah sangat sulit bertahan hidup di masa pandemi.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘ekonomi menengah ke bawah’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘miskin’.
Contoh 5
Selama kelas matematika, aku sudah izin buang air tiga kali.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘buang air’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘kencing’.
Contoh 6
Banyak buruh telah dirumahkan akibat perusahaan bangkrut.
Pembahasan:
Majas dalam contoh majas eufemisme tersebut ditunjukkan oleh kata ‘dirumahkan’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘dipecat’.
Contoh 7
Ratusan warga sudah diamankan oleh polisi dengan paksa, padahal belum ada bukti yang jelas.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘diamankan’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘ditangkap’.
Contoh 8
Kakek sudah dibebastugaskan setelah bekerja selama 40 tahun.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘dibebastugaskan’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘dipecat’.
Contoh 9
Dinas Sosial telah memberi bantuan kepada para tuna wisma.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna wisma’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘gelandangan’.
Contoh 10
Pramusaji menyajikan aneka hidangan laut pada kami.
Pembahasan:
Majas dalam contoh majas eufemisme tersebut ditunjukkan oleh kata ‘pramusaji’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘pelayan’.
Contoh 11
Tuna susila di Kota Surabaya bersatu untuk melawan penggusuran.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna susila’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘pelacur’.
Contoh 12
Peserta upacara sedang mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan yang sudah gugur di medan perang.
Pembahasan:
Majas dalam contoh majas eufemisme tersebut ditunjukkan oleh kata ‘gugur’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘mati’.
Contoh 13
Contoh nomor 13 untuk kumpulan contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia
Saya tidak bisa menemukan kamar kecil di rumah Anda.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘kamar kecil’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘toilet’.
Contoh 14
Pramuniaga menawarkan lipstik terbaru pada ibu-ibu rumah tangga.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘pramuniaga’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘sales’.
Contoh 15
Tuna netra belum mendapatkan fasilitas yang layak di ranah publik.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna netra’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘orang buta’.
Contoh 16
Aku kurang pandai di pelajaran kimia dan fisika.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘kurang pandai’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘bodoh’.
Contoh 17
Potensi dan kedaulatan pangan yang ada di desa dipandang sebelah mata. Jadi, menyebabkan tuna karya bermunculan.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna karya’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘pengangguran’.
Contoh 18
Terdapat aroma kurang sedap datang dari kamar kamu.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘aroma kurang sedap’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘aroma bau’.
Contoh 19
Setelah aku berlatih bahasa isyarat kurang lebih selama setahun, kini sudah mulai dapat berkomunikasi dengan teman-teman yang tuna wicara.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna wicara’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘bisu’.
Contoh 20
Di tengah pelajaran ekonomi, aku izin pergi ke belakang.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘ke belakang’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘ke toilet’.
Contoh 21
Kepala desa melarang warganya untuk buang hajat di selokan dan sungai.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘buang hajat’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘berak’.
Contoh 22
Ibu hamil harus selalu menjaga makanannya, bayi tidak mengalami tuna daksa.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna daksa’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘cacat fisik’.
Contoh 23
Pejabat yang terlibat korupsi sudah mengenakan rompi oranye ketika digandeng polisi.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘rompi oranye’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘baju tahanan’.
Contoh 24
Paranormal mengatasnamakan agama itu pada akhirnya dihukum dan dipenjara.
Pembahasan:
Majas dalam contoh majas eufemisme tersebut ditunjukkan oleh kata ‘paranormal’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘dukun’.
Contoh 25
Banyak orang tidak sehat berada di jalan raya.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘orang tidak sehat’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘orang gila’.
Contoh 26
Sebaiknya hubungan ini jangan dilanjutkan sebab kita tidak sejalan lagi.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘jangan dilanjutkan’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘putus’.
Contoh 27
Rino mempunyai kepribadian yang agak berbeda dengan kawan sebayanya.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘berbeda’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘aneh’.
Contoh 28
Banyak masyarakat yang kekurangan makan pada musim krisis panen.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘kekurangan makan’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘kelaparan’.
Contoh 29
Petugas tersebut diistirahatkan sementara dari tugas-tugasnya.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘diistirahatkan sementara’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘skorsing’.
Contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia berikutnya.
Contoh 30
Contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia berikutnya adalah:
Koruptor pajak rakyat tersebut akhirnya ditangkap oleh aparat kepolisian di kediamannya.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘koruptor’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘pencuri uang rakyat’.
Contoh 31
Kalangan penduduk kelas atas berfoya-foya di kapal pesiar sebagai penyambutan tahun baru.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘penduduk kelas atas’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘kaya’.
Contoh 32
Orang malas dan tidak mau bekerja, pada akhirnya akan menjadi peminta-minta.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘peminta-minta’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘pengemis’.
Contoh 33
Warga sekitar rumah ini telah terbiasa dengan berita miring mengenai dirinya.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘berita miring’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘hal-hal buruk’.
Contoh 34
Beberapa kali karyawan itu memperoleh teguran dari atasannya sebab kurang teliti menghitung keuangan perusahaan.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘kurang teliti’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘ceroboh’.
Contoh 35
Meneruskan kuliah di perguruan tinggi sama seperti mimpi baginya. Apalagi, ia belum mapan untuk mewujudkannya.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘belum mapan’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘tidak mampu secara finansial’.
Contoh 36
Rani seorang tuna laras, jadi tidak dapat bernyanyi dengan baik.
Pembahasan:
Majas dalam contoh majas eufemisme tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna laras’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘cacat suara atau nada’.
Contoh 37
Dibalik jeruji besi ada tempat orang yang sudah melakukan pelanggan atau kejahatan.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘jeruji besi’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘penjara’.
Berdasarkan contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia nomor 37 penggunaan majas eufemisme ternyata juga biasa dapat ditemui di media berita.
Contoh 38
Perawat itu merawat pasien di rumahnya dengan baik.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘pasien’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘orang sakit’.
Contoh 39
Rina divonis mengalami tuna ganda mulai usia 10 tahun sehingga tidak dapat berjalan dan mendengar.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna ganda’. Arti sebenarnya yang ingin dimaksudkan yaitu ‘cacat kombinasi’.
Contoh 40
Contoh terakhir untuk contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia:
Leli seorang volunter di sebuah lembaga swadaya masyarakat, dimana bertugas menaungi anak-anak tuna grahita.
Pembahasan:
Majas eufemisme dalam contoh tersebut ditunjukkan oleh kata ‘tuna grahita’. Arti sebenarnya yang ingin diucapkan adalah ‘keterbelakangan mental’.
Contoh Tambahan Majas Eufemisme
- Paman sudah berpulang tadi malam. Pembahasan: “Berpulang” digunakan sebagai pengganti kata “meninggal.”
- Nenek kini beristirahat dengan tenang. Pembahasan: “Beristirahat dengan tenang” menggantikan kata “meninggal.”
- Pak Burhan sudah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Pembahasan: “Dipanggil oleh Yang Maha Kuasa” menggantikan “meninggal.”
- Dia sedang mengalami kesulitan finansial. Pembahasan: “Kesulitan finansial” menggantikan “bangkrut” atau “miskin.”
- Kondisi keuangannya sedang seret. Pembahasan: “Seret” menggantikan “kesulitan keuangan.”
- Ibu sedang beristirahat di kamar karena kondisinya kurang sehat. Pembahasan: “Kurang sehat” menggantikan kata “sakit.”
- Pak Guru telah memasuki masa purna tugas. Pembahasan: “Purna tugas” menggantikan “pensiun.”
- Karyawan tersebut sudah diistirahatkan dari pekerjaannya. Pembahasan: “Diistirahatkan” menggantikan “dipecat.”
- Anak-anak itu diasuh di panti asuhan. Pembahasan: “Diasuh” menggantikan “ditampung.”
- Dia memiliki keterbatasan penglihatan sejak kecil. Pembahasan: “Keterbatasan penglihatan” menggantikan “buta.”
- Andi memilih untuk melanjutkan hidup di tempat yang lebih sederhana. Pembahasan: “Tempat yang lebih sederhana” menggantikan “rumah kecil” atau “kos.”
- Petugas kesehatan merawat pasien di fasilitas isolasi. Pembahasan: “Fasilitas isolasi” menggantikan “rumah sakit.”
- Banyak buruh yang sudah diberhentikan sementara waktu. Pembahasan: “Diberhentikan sementara” menggantikan “dipecat” atau “dirumahkan.”
- Dia bekerja sebagai tenaga kebersihan di kantor itu. Pembahasan: “Tenaga kebersihan” menggantikan “pembantu” atau “cleaning service.”
- Dia sekarang sudah bekerja sebagai tenaga pendukung di rumah sakit. Pembahasan: “Tenaga pendukung” menggantikan “asisten” atau “bawahan.”
- Pria itu memiliki keterbatasan fisik akibat kecelakaan. Pembahasan: “Keterbatasan fisik” menggantikan “cacat.”
- Kakek lebih banyak beristirahat di rumah saat ini. Pembahasan: “Beristirahat” menggantikan “tidak bekerja.”
- Kakak sedang mengurus keperluan terakhir almarhum ayah. Pembahasan: “Keperluan terakhir” menggantikan “pemakaman.”
- Anak-anak tuna rungu itu sangat cerdas dalam berkomunikasi. Pembahasan: “Tuna rungu” menggantikan “tuli.”
- Dia baru saja menerima penghargaan di usia senjanya. Pembahasan: “Usia senja” menggantikan “tua.”
- Karyawan itu dipindahkan ke bagian yang lebih sesuai. Pembahasan: “Dipindahkan” menggantikan “dikeluarkan.”
- Dia memiliki gaya hidup yang sederhana. Pembahasan: “Gaya hidup sederhana” menggantikan “miskin.”
- Pria itu menjalani hari-harinya di tempat penampungan. Pembahasan: “Tempat penampungan” menggantikan “panti.”
- Dia tinggal di daerah pemukiman yang terjangkau. Pembahasan: “Terjangkau” menggantikan “miskin.”
- Ibu ingin mengunjungi rumah singgah di pinggir kota. Pembahasan: “Rumah singgah” menggantikan “tempat sementara.”
- Dia sudah dipanggil untuk menjalani tugas mulia di alam lain. Pembahasan: “Dipanggil untuk tugas mulia” menggantikan “meninggal.”
- Kondisi kesehatannya semakin hari semakin menurun. Pembahasan: “Menurun” menggantikan “memburuk.”
- Sampai sekarang, dia belum mendapatkan pasangan yang cocok. Pembahasan: “Pasangan yang cocok” menggantikan “belum menikah.”
- Dia mendapat teguran karena ketidaksesuaian dalam pekerjaannya. Pembahasan: “Ketidaksesuaian” menggantikan “kesalahan.”
- Kantornya sekarang menempati gedung yang lebih terjangkau. Pembahasan: “Terjangkau” menggantikan “murah.”
- Dia memutuskan untuk mengikuti program penyesuaian keahlian. Pembahasan: “Penyesuaian keahlian” menggantikan “pelatihan ulang.”
- Pria itu memiliki cara pandang yang berbeda. Pembahasan: “Cara pandang berbeda” menggantikan “aneh.”
- Mereka sedang menjalani program pengurangan berat badan. Pembahasan: “Pengurangan berat badan” menggantikan “diet.”
- Dia dipanggil untuk memperbaiki kesalahan dalam laporannya. Pembahasan: “Memperbaiki kesalahan” menggantikan “ditegur.”
- Keluarga itu pindah ke tempat tinggal yang lebih ekonomis. Pembahasan: “Ekonomis” menggantikan “murah.”
- Dia sekarang bekerja di industri jasa makanan. Pembahasan: “Industri jasa makanan” menggantikan “restoran.”
- Kakek sering berobat untuk menjaga kondisi kesehatannya. Pembahasan: “Berobat” menggantikan “sakit.”
- Anak itu memiliki kelebihan dalam berkomunikasi menggunakan isyarat. Pembahasan: “Kelebihan” menggantikan “keterbatasan.”
- Keluarga itu tinggal di kawasan yang lebih inklusif. Pembahasan: “Inklusif” menggantikan “daerah miskin.”
- Dia lebih memilih pekerjaan dengan penghasilan yang stabil. Pembahasan: “Penghasilan stabil” menggantikan “gaji kecil.”
Itulah Contoh Majas Eufemisme
Itulah beberapa contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia beserta pembahasannya. Melalui berbagai contoh di atas, kamu sudah paham tentang majas ini, bukan?
Tentunya penjelasan dan contoh majas eufemisme Bahasa Indonesia sangat membantu. Jadi, selamat belajar!
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: