55 Contoh Majas Paralelisme Dilengkapi Pengertian dan Ciri-cirinya
Pernahkah kamu membaca larik puisi yang awalannya diulang-ulang? Kemungkinan itu adalah contoh majas paralelisme dan pembahasan ini bisa memastikannya.
55 Contoh Majas Paralelisme Dilengkapi Pengertian dan Ciri-cirinya – Kamu mungkin pernah mendengar atau mempelajari majas paralelisme. Namun, apakah sudah memahaminya dengan baik?
Jika belum, maka ingat dan pelajari kembali melalui contoh majas paralelisme dalam pembahasan ini.
Jadi, tidak hanya tahu secara teori saja. Dengan contoh, bisa membuat lebih mudah paham atau mengerti. Dengan begitu, ketika ada tugas membuat kalimat dengan majas ini, bisa kamu lakukan dengan cepat.
Contoh Majas Paralelisme dan Penjelasan Lengkapnya
Daftar Isi [hide]
- Contoh Majas Paralelisme dan Penjelasan Lengkapnya
- Pengertian Majas Paralelisme
- Ciri-ciri Majas Paralelisme
- Jenis-jenis Majas Paralelisme dalam Puisi
- Contoh Majas Paralelisme dalam Kalimat
- Contoh Majas Paralelisme Anafora dalam Puisi
- Majas Anafora dalam Kalimat
- Majas Epifora dalam Puisi
- Epifora dalam Kalimat
- Contoh Tambahan Majas Pararelisme

Dalam pembahasan kali ini bukan hanya memberikan contoh majas paralelisme. Akan tetapi, juga memberikan penjelasan agar kamu tahu kalimat mana yang termasuk majas.
Pengertian Majas Paralelisme
Majas ini termasuk salah satu bagian dari majas penegasan. Sedangkan, pengertiannya sendiri adalah sebuah gaya bahasa yang biasanya digunakan dalam puisi.
Penggunaannya dengan mengulang isi kalimat yang memiliki maksud dan tujuan sama. Pemakaian majas paralelisme dalam puisi biasanya sebagai bentuk ungkapan perasaan.
Jadi, seperti memberikan penegasan terhadap apa yang sedang dirasakan. Paralelisme terdapat 2 atau lebih pada bagian kalimat secara keseluruhan. Dengan begitu, akan terbentuk sebuah pola tertentu.

Advertisement
Ciri-ciri Majas Paralelisme
Kamu juga sebaiknya juga memahami ciri-cirinya. Dengan begitu, kedepannya bisa lebih ingat dan jika ingin membuatnya sendiri juga akan mudah. Berikut ini ciri-ciri dari majas paralelisme.
- Mengungkapkan sesuatu menggunakan kata atau kalimat yang diulang-ulang.
- Menunjukkan bahwa ada kesejajaran antara kata yang satu dengan lainnya.
- Adanya sebuah kesan penegasan dalam kalimat yang disampaikan dengan cara pengulangan tersebut.
Jenis-jenis Majas Paralelisme dalam Puisi
Sebelum melangkah ke contoh majas paralelisme, kasih ada satu hal lagi yang harus kamu ketahui. Hal tersebut adalah jenis-jenis majas paralelisme dalam puisi. Berikut pembagiannya.
- Anafora, yaitu salah satu jenis majas paralelisme yang berada di awal sajak puisi. Jadi, seakan-akan memiliki makna yang sama kedudukannya atau sejajar.
- Epifora, jenis ini berlawanan dari sebelumnya. Jika majas anafora berada di awal sajak puisi, maka jenis ini majasnya ada di belakang. Jadi, kata atau kalimat yang diulang berada di akhir baris sajak.
Kamu tidak perlu bingung memikirkan seperti apa bentuknya. Sebab, nanti juga akan dicantumkan contoh majas paralelisme berdasarkan masing-masing jenis. Jadi, baca terus pembahasan dalam artikel ini.