55 Contoh Majas Paralelisme Dilengkapi Pengertian dan Ciri-cirinya

Pernahkah kamu membaca larik puisi yang awalannya diulang-ulang? Kemungkinan itu adalah contoh majas paralelisme dan pembahasan ini bisa memastikannya.

29 September 2024 Mamikos

Contoh 2

Dunia  seperti tempat kita bermain

Dunia seperti panggung drama

Dunia seperti sekolah tempat kita belajar

Ingatlah, dunia itu sementara! 

Pembahasan:

Dalam puisi tersebut majas paralelisme ditunjukkan oleh kalimat ‘dunia seperti’ yang ada di bagian depan. 

Contoh 3

Ayah yang aku sayangi

Ayah yang aku cintai

Ayahku yang aku hormati

Aku ingin tahu kabarmu di sana

Baik-baiklah, di sini doaku selalu untukmu

Pembahasan:

Dalam puisi tersebut majas paralelisme ditunjukkan oleh kalimat ‘ayah yang aku’ yang ada di bagian depan. 

Contoh 4

Senja membuatku bergeming

Senja membuatku termenung

Senja membuatku kembali dalam masa itu

Saat tangan saling menyapa

Saat tubuh saling mendekap

Saat tawa saling bersahut-sahutan

Ketika sinar jingga itu meredup

Aku tersadar, dunia kita sudah berbeda

Pembahasan:

Dalam puisi tersebut majas paralelisme ditunjukkan oleh kalimat ‘senja membuatku’ dan ‘saat’ yang ada di bagian depan. 

Contoh 5

Ibu selalu ada untukku

Ibu selalu datang melindungiku

Ibu ikut berurai air mata saat aku menangis

Tanpamu, aku bukan siapa-siapa

Pembahasan:

Dalam puisi tersebut majas paralelisme ditunjukkan oleh kalimat ‘ibu’ yang ada di bagian depan. 

Majas Anafora dalam Kalimat

Bukan hanya pada puisi, majas anafora juga bisa disematkan dalam sebuah kalimat. Berikut contoh majas paralelisme anafora dalam kalimat. 

Contoh 1

Apapun yang kamu katakan, apapun yang kamu inginkan, dan apa pun yang kamu perbuat, aku selalu mendukungmu.

Pembahasan:

Majas anafora pada kalimat di atas berada pada penggalan ‘apa pun yang kamu.’ Jadi, memberikan penegasan dengan mengulang kata pertamanya. 

Contoh 2

Meskipun lelah, meskipun susah, meskipun kalah, namun aku takkan menyerah.

Pembahasan:

Majas anafora pada kalimat di atas berada pada penggalan ‘meskipun.’ Jadi, memberikan penegasan dengan mengulang kata pertamanya. 

Contoh 3

Tahukah engkau bahwa rindu ini menggebu-gebu? Tahukah engkau bahwa kau yang selalu aku rindukan? Tahukah engkau bahwa setelah kau datang, aku akan melamarmu.

Pembahasan:

Majas anafora pada kalimat di atas berada pada penggalan ‘tahukah engkau bahwa.’ Jadi, memberikan penegasan dengan mengulang kata pertamanya. 

Close