10 Contoh Nilai Kerohanian dalam Kehidupan Sehari-hari yang Bisa Jadi Inspirasi

10 Contoh Nilai Kerohanian dalam Kehidupan Sehari-hari yang Bisa Jadi Inspirasi – Di dalam kehidupan sehari-hari, ada berbagai nilai sosial yang berkaitan dengan norma dan dijadikan acuan dalam hidup bermasyarakat.

Nah, berbagai nilai sosial dalam masyarakat ini tersebut berkembang menjadi beraneka ragam sesuai dengan kategori penggolongannya. Salah satu nilai yang kerap diyakini di masyarakat adalah nilai kerohanian.

Kamu bisa simak ulasan lengkapnya terkait pengertian hingga contoh nilai kerohanian dalam kehidupan sehari-hari dalam artikel ini.👥📚

Berikut Pengertian hingga Contoh Nilai Kerohanian dalam Kehidupan Sehari-hari

unsplash.com/derstudi

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, nilai kerohanian merupakan salah satu nilai sosial yang ada dalam tatanan hidup bermasyarakat.

Nilai kerohanian menjadi salah satu nilai yang sering diterapkan dalam kehidupan sosial karena sudah seharusnya dimiliki oleh setiap individu.

Selain itu, menerapkan contoh nilai kerohanian juga dapat menjunjung tinggi ideologi Pancasila sesuai isi sila pertama, lho.

Jika seseorang hiduo tanpa memiliki nilai kerohanian, maka setiap manusia akan tumbuh menjadi manusia yang suka bersikap tercela.

Sekilas tentang Nilai Sosial

Menurut Prof. Notonegoro, pengertian nilai sosial adalah aturan yang terbentuk dari kesepakatan bersama dan penting untuk dipatuhi dan dijalankan, tujuannya untuk menjaga keteraturan sosial di dalam kehidupan masyarakat.

Nilai sosial adalah suatu konsep yang dianut masyarakat tentang apa yang dianggap baik dan buruk. Nilai sosial sendiri dapat terbentuk akibat kesepakatan dari setiap individu di masyarakat.

Hal tersebut mengakibatkan nilai sosial dalam suatu kelompok masyarakat satu akan berbeda dengan kelompok masyarakat lainnya.

Nah, apa yang dianggap baik juga tentunya dapat dianggap buruk oleh kelompok masyarakat lain, begitu pula sebaliknya.

Karakteristik Nilai Sosial

Perlu kamu pahami bahwa tidak semua aktivitas di masyarakat merupakan nilai sosial. Agar kamu dapat membedakan nilai sosial dengan aktivitas lain, simak karakteristik nilai sosial berikut.

  • Nilai sosial diperoleh melalui proses interaksi dan bukan perilaku bawaan sejak lahir.
  • Diwariskan melalui proses belajar yaitu sosialisasi, akulturasi, dan difusi.
  • Nilai sosial sebagai sarana untuk mencapai cita-cita dalam masyarakat.
  • Setiap masyarakat memiliki nilai sosial yang berbeda.
  • Setiap nilai sosial memiliki dampak yang berbeda bagi tindakan warga masyarakat yang bersangkutan.
  • Mempengaruhi kepribadian individu sebagai anggota masyarakat.

Fungsi Nilai Sosial

Diketahui nilai sosial mempunyai beberapa fungsi umum di masyarakat. Dalam Modul 2 Bahan Belajar Pendidikan tentang Nilai dan Norma karya Asep Mulyana, fungsi nilai sosial antara lain:

  • Dapat menyumbangkan seperangkat alat untuk menetapkan ‘harga’ sosial dari
  • suatu kelompok.
  • Menjadi pengarah masyarakat dalam berpikir dan bertingkah laku.
  • Penentu terakhir dalam memenuhi peranan-peranan sosial.
  • Alat solidaritas yang digunakan di kalangan anggota kelompok.
  • Alat pengawas perilaku manusia.

Ciri Nilai Sosial

Nilai memiliki ciri-ciri, yaitu sebagai berikut:

  1. Nilai yang terencanakan biasanya dijadikan kepribadian bawah sadar atau dengan kata lain akan mendorong timbulnya tindakan tanpa berpikir lagi. Pelanggaran atas nilai-nilai tersebut akan mengakibatkan timbulnya perasaan malu atau bersalah yang sulit dilupakan. Misalnya, seseorang merasa malu ketika ia secara tidak sengaja bersendawa dengan suara keras saat menikmati jamuan makan malam bersama tamu.
  2. Nilai yang dominan merupakan nilai yang dianggap lebih penting daripada nilai-nilai lainnya. Ukuran yang digunakan untuk menentukan dominan atau tidaknya suatu nilai, didasarkan pada:
  3. Banyaknya orang yang menganut nilai tersebut;
  4. Lamanya nilai itu dapat dirasakan manfaatnya oleh anggota kelompok;
  5. Tinggi rendahnya usaha yang dilakukan untuk mempertahankan nilai tersebut.

Macam-macam Nilai Sosial

Mengutip dari buku karya Mamat Ruhimat dkk (2006) berjudul IPS Terpadu (Sosiologi, Geografi, Ekonomi, Sejarah), menurut Notonegoro, nilai dibedakan menjadi tiga macam, yaitu nilai material, nilai vital, dan nilai kerohanian. Berikut penjelasan lebih lengkapnya tentang nilai menurut Notonegoro.

1. Nilai Material

Macam nilai sosial yang pertama adalah nilai material yang merupakan sebuah usaha manusia dalam pemenuhan kebutuhan fisiknya untuk bertahan hidup seperti memenuhi kebutuhan dasar seperti makan, minum atau mandi.

Membeli kendaraan secara kredit atau mencari tempat kos yang sesuai dengan kemampuan finansial adalah contoh nilai material yang dilakukan individu untuk memenuhi kebutuhan.

2. Nilai Vital

Nilai sosial kategori nilai vital ini berkaitan dengan manfaat bagi manusia, nilai yang bermanfaat bagi manusia untuk menjalankan kegiatannya dalam kehidupan sehari-hari.

Contohnya seperti memilih melakukan pola makan mengurangi gula karena orang tersebut memiliki penyakit diabetes, meskipun kegiatan makan adalah nilai material, namun pilihan diet gula tersebut menjadikannya sebuah nilai vital.

3. Nilai Kerohanian

Nilai kerohanian adalah bagian dari nilai sosial yang kegiatannya dapat dirasakan oleh batin atau dapat memenuhi kebutuhan rohani seseorang. Nilai kerohanian ini terdiri atas 4 kategori, antara lain:

  • Nilai kebenaran yang bersumber pada akal (rasio, budi, cipta) manusia;
  • Nilai keindahan atau nilai estetis yang bersumber pada unsur perasaan manusia;
  • Nilai kebaikan atau nilai moral yang bersumber pada unsur kehendak (karsa) manusia;
  • Nilai religius (agama) yang merupakan nilai kerohanian tertinggi dan mutlak yang bersumber pada kepercayaan atau keyakinan manusia.

Contoh Nilai Kerohanian dalam Kehidupan Sehari-hari

Berikut adalah contoh perilaku di kehidupan sehari-hari yang mencerminkan nilai kerohanian.

1. Mengerjakan Salat 5 Waktu

Bagi umat Muslim, terdapat perintah untuk mengerjakan salat 5 waktu sehari semalam. Ibadah ini harus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan rohani.

2.  Mengikuti Ibadah

Bagi umat Katolik, terdapat perintah untuk mengikuti ibadah yang melibatkan serangkaian ritual dan tradisi.

Semua rangkaian tersebut ditujukan kepada Yesus Kristus, Tuhan yang diyakini merangkul semua hamba untuk mendekat pada-Nya. Biasanya, ibadah juga bisa dilakukan di rumah ataupun gereja.

3. Pergi Berdoa ke Vihara

Contoh berikutnya terkait penerapan nilai kerohanian yang patut dilaksanakan dalam kehidupan sosial yaitu pergi berdoa ke vihara.

Kegiatan satu ini sudah selayaknya wajib di realisasikan bagi umat Buddha untuk mendapat kesempatan secara layak untuk berdoa.

4. Berdoa di Pura

Contoh berikutnya dari penerapan nilai kerohanian dalam kehidupan sosial yang kedua yaitu pergi berdoa ke pura. Kegiatan satu ini wajib dilakukan bagi umat hindu untuk beribadah dengan baik dan tenang.

5. Membayar Zakat

Membayar zakat adalah nilai kerohanian yang juga perlu diterapkan dalam kehidupan. Namun, masih banyak orang yang melupakan hal ini. Padahal dengan berzakat dapat menumbuhkan jiwa sosial.

6 Bersikap Jujur

Berbicara jujur kepada orang lain juga bentuk dari penerapan nilai kerohanian. Kejujuran adalah sebagian dari iman agar manusia bisa selalu bersikap baik.

7. Saling Menghormati

Contoh ketujuh dari penerapan nilai kerohanian dalam kehidupan sosial yang harus dimiliki oleh semua umat manusia yaitu saling menghormati setiap agama yang tersebar.

Hal ini tentunya perlu dijaga agar masyarakat dapat menjalin hubungan keharmonisan baik antar manusia dengan sang penciptanya sesuai perintah agama masing-masing.

8. Berpuasa dan Pergi Haji

Bagi umat Muslim, puasa dan pergi haji dilakukan untuk memperkuat nilai kerohanian seseorang agar merasa lebih dekat kepada Sang Pencipta.

Namun, pada dasarnya berpuasa tak hanya ada dalam ajaran Islam saja, agama lain, misalnya Hindu, juga ada yang mengajarkan tentang puasa, lho.

Adapun untuk berhaji, hal ini memang diperuntukkan bagi umat muslim yang sudah terbilang mampu, khususnya secara finansial.

9. Berdzikir

Berdzikir merupakan contoh penerapan nilai kerohanian. Di mana kegiatan ini mengajak umas Muslim untuk mengingat Allah yaitu dengan menyebut atau mengingat Allah secara lisan melalui kalimat-kalimat thayyibah.

Bagi seorang muslim berdzikir dipercaya untuk membantu aliran rezeki seseorang juga agar hati merasa tenang dengan mengingat Allah.

10. Rekreasi atau hiburan

Tahukah kamu bahwa kegiatan rekreasi atau menonton hiburan merupakan salah satu bentuk tindakan sosial yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan rohani manusia, lho.

Mengingat kegiatan rekreasi ini dapat menimbulkan kepuasan dan rasa bahagia di hati manusia agar lebih semangat serta mengurangi rasa tertekan dan stress dalam aktivitas sehari-hari.

Penutup

Nah, di atas tadi adalah informasi terkait pengertian hingga contoh-contoh nilai kerohanian dalam kehidupan sehari-hari yang bisa Mamikos bagikan kepada kamu.👥📚

Contoh nilai kerohanian dalam kehidupan sosial memang perlu kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Pasalnya nilai kerohanian ini memang sudah selayaknya wajib di dimiliki oleh seseorang untuk menunjang kehidupannya.

Buat kamu yang masih ingin mengulik lebih banyak lagi tentang materi mata pelajaran lainnya, seperti Contoh Nilai Sosial di Masyarakat hingga Contoh Pelanggaran Norma Hukum dan Sanksinya, kamu bisa kunjungi situs blog Mamikos dan temukan informasinya di sana.

FAQ

Apa contoh dari nilai kerohanian?

Contoh dari nilai kerohanian, misalnya saja setiap individu meyakini sebuah agama atau kepercayaan serta mempraktikkan ajaran tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Nilai-nilai kerohanian apa saja?

Macam-macam nilai kerohanian: nilai kebenaran, yang bersumber pada akal manusia, nilai keindahan, bersumber pada rasa keindahan (nilai estetika), nilai kebaikan/nilai moral, bersumber pada kodrat manusia (menurut suara hati manusia), dan nilai religius, bersumber pada ajaran Tuhan.

Apa saja contoh nilai kebenaran?

Nilai kebenaran merupakan sebagai nilai yang sumbernya adalah dari unsur akal manusia (ratio, budi, cipta). Sebagai contoh nilai kebenaran adalah garam rasanya asin, gula rasanya manis, matahari adalah bintang, manusia bernapas dengan oksigen, dan lain-lain.

Apa maksudnya kerohanian?

Kerohanian atau spiritualitas merupakan segala kondisi pada pikiran manusia yang berkaitan dengan peran jiwa sebagai esensi bagi kehidupan.

Apakah kebaikan termasuk nilai kerohanian?

Nilai rohani meliputi nilai religius, moral atau kebaikan, keindahan atau estetika, dan kebenaran.

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah