Contoh Pertanyaan 5w+1h tentang Bencana Alam Banjir, Tanah Longsor, Gempa Bumi dan Lainnya

Para jurnalis atau pencari berita mengetahui rumus 5W+1H, karena rumusan inilah yang menjadi dasar dalam menulis dan mengembangkan sebuah berita.

29 Oktober 2023 Yulianti

Contoh Pertanyaan 5w+1h tentang Bencana Alam Banjir, Tanah Longsor, Gempa Bumi dan Lainnya – Apa sebenarnya arti rumus 5W+1H? Di bawah ini adalah penjelasan rincian dan contoh 5W+1H.

5W + 1H merupakan rumusan berupa pertanyaan untuk menemukan intisari berita utama, berita atau mengembangkan sebuah berita. Lalu mengapa?

Hal ini karena rumus 5W+1H mengandung komponen utama pesan atau cerita.

Memahami Maksud dari Contoh Pertanyaan 5w+1h

Contoh Pertanyaan 5w+1h
unsplash.com/@climatereality

5W+1H sendiri berasal dari kata tanya bahasa Inggris seperti “what”, “who”, “when”, “why”, “where” dan “how”.

Dalam bahasa Indonesia, kata tanya adalah “apa”, “siapa”, “kapan”, “mengapa”, “dimana” dan “bagaimana”.

Di bawah ini adalah contoh 5W+1H dalam pertanyaan seputar bencana alam.

Apa Itu 5 W + 1 H?

1. Apa

Yang berarti “apa” dalam bahasa Indonesia. Kata tanya pertama berisi pertanyaan tentang masalah atau peristiwa yang berkaitan dengan peristiwa tersebut.

Elemen ini mendorong penulis untuk mengumpulkan banyak fakta tentang peristiwa tersebut.

2. Kapan

When berarti “kapan” peristiwa yang kami laporkan terjadi. Pada titik ini, kita dapat menggunakan hampir semua satuan waktu, mulai dari hari, tanggal, tahun hingga waktu peristiwa.

Semakin rinci waktu yang dikomunikasikan, semakin baik. Unsur “kapan” juga berguna untuk membantu penegak hukum dalam mengusut suatu perkara.

3. Di Mana

Dimana berarti “di mana” peristiwa itu terjadi. Perhatikan bahwa saat menulis, kami harus memberikan lokasi sedetail mungkin.

Unsur “di mana” membantu pembaca memahami cerita dan disertai dengan gambaran yang jelas tentang tempat terjadinya peristiwa tersebut.

4. Siapa

Siapa atau “siapa” mengacu pada semua orang yang terlibat dalam peristiwa yang dilaporkan. Mengetahui pesan atau cerita tidak lengkap tanpa mengetahui siapa yang terlibat di dalamnya. 

5. Mengapa

Mengapa atau “Mengapa” adalah informasi tentang alasan, latar belakang atau alasan peristiwa yang dilaporkan.

Editor harus menyertakan elemen mengapa untuk menjelaskan kepada pembaca alasan acara tersebut.

6. Bagaimana

Bagaimana peristiwa yang dilaporkan “bagaimana” bisa terjadi? Secara umum, bagaimana urutan kronologis peristiwa yang kami laporkan?

Penulis diminta untuk menggambarkan urutan peristiwa dan mendukung klaim yang dijelaskan sebelumnya tentang elemen “mengapa”. 

Close