12 Contoh Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup Manusia, Hewan, dan Tumbuhan
12 Contoh Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup Manusia, Hewan, dan Tumbuhan — Pewarisan sifat pada makhluk hidup merupakan proses alamiah yang terjadi, baik pada manusia, hewan maupun tumbuhan.
Pada kesempatan ini, Mamikos sudah merangkum penjelasan selengkapnya terkait contoh pewarisan sifat pada makhluk hidup manusia, hewan, dan tumbuhan yang perlu kamu simak dengan saksama.
Penjelasan dan Cowok Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup
Daftar Isi
- Penjelasan dan Cowok Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup
- Mengenal Apa Itu Pewarisan Sifat
- Berbagai Komponen dalam Pewarisan Sifat Makhluk Hidup
- Contoh Pewarisan Sifat Pada Makhluk Hidup: Manusia, Hewan, Tumbuhan
- A. Contoh Pewarisan Sifat Pada Manusia
- B. Contoh Pewarisan Sifat Pada Hewan
- C. Contoh Pewarisan Sifat pada Tumbuhan
Daftar Isi
- Penjelasan dan Cowok Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup
- Mengenal Apa Itu Pewarisan Sifat
- Berbagai Komponen dalam Pewarisan Sifat Makhluk Hidup
- Contoh Pewarisan Sifat Pada Makhluk Hidup: Manusia, Hewan, Tumbuhan
- A. Contoh Pewarisan Sifat Pada Manusia
- B. Contoh Pewarisan Sifat Pada Hewan
- C. Contoh Pewarisan Sifat pada Tumbuhan
Pewarisan sifat pada makhluk hidup baik manusia, hewan atau tumbuhan dapat dilihat dari pola-pola pewaris tertentu yakni dari fisik, fisiologis, dan psikologis. Pewarisan sifat pada manusia juga memiliki kemungkinan menimbulkan kelainan.
Berdasarkan informasi yang Mamikos kutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sifat fisik pada makhluk hidup merupakan suatu keadaan tubuh yang tampak, misalnya saja bentuk hidung, mata atau bibir.
Sementara sifat fisiologi merupakan kerja (faal) tubuh. Misalnya saja alergi dan hormonal. Lalu untuk sifat psikologis yakni sifat kejiwaan dari makhluk hidup yang tampak dan lebih mudah diamati.
Pada kesempatan ini Mamikos akan secara khusus membahas apa saja contoh pewarisan sifat pada makhluk hidup manusia, hewan dan tumbuhan yang dapat kamu pelajari dan menjadi bahan diskusi nanti.
Mengenal Apa Itu Pewarisan Sifat
Sebelum Mamikos memberikan penjelasan contoh pewarisan sifat pada makhluk hidup baik pada manusia, hewan, dan tumbuhan, mari pahami dan kenali terlebih dulu apa itu pewarisan sifat.
Setiap makhluk hidup di muka bumi ini pasti memiliki beberapa sifat, Baik sifat yang tampak maupun yang tak tampak. Jika kamu belum bisa menangkap maksud kalimat di atas, mari lanjutkan bahasannya.
Sifat yang tampak adalah semua sifat-sifat fisik yang dapat diamati secara langsung, misalnya saja bentuk hidung atau wajah, warna kulit, warna mata, warna rambut, dan lain sebagainya.
Sementara sifat yang tidak tampak adalah sifat yang tidak dapat diamati secara langsung, misalnya saja golongan darah. Sebab untuk mengetahuinya, kamu perlu mengikuti sebuah tes terlebih dulu.
Baik pewarisan sifat yang tampak maupun sifat tak tampak tersebut diwariskan dari induk atau orang tua ke generasi berikutnya (keturunan) atau anak-anaknya.
Dalam proses penurunan atau pewarisan sifat dari induk ke keturunannya tersebut dikenal dengan istilah hereditas atau pewarisan sifat. Hereditas ini adalah salah satu cakupan dari bidang ilmu genetika.
Berbagai Komponen dalam Pewarisan Sifat Makhluk Hidup
Supaya kamu lebih mengenal apa saja yang menjadi komponen dalam pewarisan sifat pada makhluk hidup tersebut, mari simak penjelasan lengkap komponen-komponen tersebut sebagai berikut:
a. Kromosom
Kromosom merupakan struktur benang yang ada di dalam nukleus sel, dan dalam kromosom terdapat kandungan materi genetik yang diwariskan dari generasi sebelumnya ke generasi selanjutnya. Kromosom terdiri dari dua bagian utama yang sama-sama punya peranan penting.
b. Gen
Gen merupakan unit hereditas yang mengandung berbagai informasi tentang sifat-sifat dari individu. Gen adalah komponen kunci dalam penentuan sifat-sifat keturunan dari seseorang.
c. Genotipe
Genotipe ialah kombinasi gen yang ada di dalam sel seseorang. Genotipe mencakup sifat-sifat yang tidak terlihat dan sifat-sifat yang tetap.
Simbol-simbol huruf mewakili genotipe, di mana huruf besar mewakili sifat dominan dan huruf kecil mewakili sifat resesif.
d. Dominan
Sifat dominan merupakan sifat yang menutupi sifat lain dalam persilangan genetik, dan biasanya dilambangkan dengan huruf besar.
e. Fenotipe
Fenotipe merupakan sebuah sifat yang dapat diamati atau terlihat pada seseorang dan ditentukan genotipe. Contoh fenotipe misalnya saja tinggi badan, bentuk rambut, atau warna mata seseorang.
Contoh Pewarisan Sifat Pada Makhluk Hidup: Manusia, Hewan, Tumbuhan
Sampailah juga pada bahasan contoh pewairsan sifat pada makhluk hidup manusia, hewan dan tumbuhan sebagaimana yang sudah Mamikos ungkap di pembuka artikel.
Mari langsung simak bahasan contoh pewarisan sifat pada makhluk sifat pada makhluk hidup tersebut sebagai berikut ini:
A. Contoh Pewarisan Sifat Pada Manusia
1. Pewarisan warna kulit
Tentu kamu sudah menyadari bahwa kita manusia memiliki warna kulit yang berbeda satu sama lain. Warna kulit manusia dikode oleh banyak gen.
Contohnya gen pengode warna kulit ialah gen A, B, C. Gen tersebut mengode pembentukan pigmen kulit yaitu pigmen melanin. Pigmen melanin inilah yang menjadi penyebab kulit berwarna gelap.
2. Pewarisan perlekatan cuping telinga
Mungkin kamu pernah mengamati telinga teman-teman kamu di kelas dan menyadari bahwa perlekatan cuping telinga tiap orang juga berbeda-beda, lo.
Seperti yang sudah Mamikos jelaskan sebelumnya bahwa gen G mengontrol juga tipe perlekatan cuping telinga.
3. Pewarisan bentuk rambut
Gen juga mengkode bentuk rambut dari manusia. Terdapat dua macam gen yang mengendalikan bentuk rambut, yakni gen C (dominan) mengode rambut keriting dan gen s (resesif) mengode rambut lurus.
4. Pewarisan bentuk pertumbuhan rambut pada dahi
Sesekali, amatilah rambut yang tumbuh pada dahi teman-temanmu di kelas. Ada rambut yang tumbuh melingkar biasa atau tumbuh menyerupai huruf V.
Bahkan pertumbuhan rambut pada dahi manusia saja bisa berbeda-beda satu sama lainnya.
5. Pewarisan kelainan buta warna
Pernahkah kamu mendengar ada seseorang yang memiliki kelainan buta warna yang misalnya tak dapat melihat satu jenis warna tertentu?
Buta warna merupakan sebuah kelainan seseorang yang tidak dapat membedakan beberapa warna dengan baik, biasanya antara warna merah, oranye, biru, dan hijau.
6. Pewarisan kelainan hemofilia
Hemofilia adalah sebuah kelainan yang memiliki ciri-ciri darah dari si penderita sulit menggumpal saat terjadi luka pada bagian tubuh tertentu.
Hal ini disebabkan tidak dihasilkannya faktor penggumpalan darah dalam tubuh seseorang. Saat penderita hemofilia mengalami luka disertai pecahnya pembuluh darah, darah tersebut akan terus mengalir keluar dan sukar membeku.
Sehingga penderita yang mengalami hal tersebut dapat mengalami kekurangan darah hingga dapat menyebabkan kematian, lo.
B. Contoh Pewarisan Sifat Pada Hewan
1. Pemuliaan Ayam
Contoh pewarrisan sifat pada makhluk hidup berikutnya yang Mamikos bahas adalah dari kategori hewan. Pada penjelasan contoh pewarisan sifat pada hewan ini dapat terlihat dari proses pemuliaan yang merupakan sebuah ilmu untuk memperoleh hewan yang lebih baik lagi.
Contohnya unggas yang mampu menghasilkan banyak telur atau sapi berkualitas baik sehingga susu dan daging yang dihasilkanpun kadarnya sangat baik.
Contoh pewarisan sifat hewan pada proses pemuliaan ini misalnya saja ayam potong atau ayam broiler yang sering masyarakat konsumsi.
Secara umum ayam broiler yang ada di Indonesia juga berasal dari daerah-daerah tersebut. Contoh jenis ayam broiler dari Asia yakni jenis Brahma yang asalnya dari India.
C. Contoh Pewarisan Sifat pada Tumbuhan
Di atas sudah sedikit Mamikos jelaskan bahwa proses pemuliaan merupakan sebuah ilmu yang di dalamnya mempelajari bagaimana memperoleh atau menciptakan suatu jenis tanaman yang menjadi lebih baik.
Ilmu pemuliaan juga dikenal sebagai ilmu yang mempelajari bagaimana memperbaiki sifat-sifat tanaman tertentu. Berikut contoh pewarisan sifat dalam pemuliaan tanaman, antara lain:
1. Jagung
Salah satu contoh pemuliaan jagung adalah adanya jagung hibrida yang asalnya dari persilangan antara dua galur atau lebih yang memiliki keunggulan misalnya saja dari ukuran biji, tongkol yang lebih besar, dan masa panen yang lebih singkat.
2. Padi
Selain jagung, pemuliaan juga dilakukan pada tanaman padi. Tujuan dari pemuliaan padi hampir sama dengan jagung yakni untuk meningkatkan produktivitas dan ketahanan terhadap penyakit dan menghasilkan jenis tanaman yang lebih unggul.
3. Sayuran
Tujuan dari pemuliaan tanaman jenis sayuran adalah untuk meningkatkan rasa, tampilan, dan kandungan nutrisi.
4. Buah-buahan
Tujuan dari pemuliaan buah-buahan adalah untuk meningkatkan kualitas dan ketahanan terhadap penyakit. Misalnya saja persilangan antara jeruk dengan kumquat untuk menghasilkan jeruk keprok.
5. Bunga
Bukan hanya tanaman yang dapat dikonsumsi saja, pemuliaan juga dapat dilakukan pada bunga. Secara umum tujuan dari pemuliaan bunga adalah untuk menghasilkan bunga yang lebih indah dan tahan lama.
Akhir
Pembahasan lengkap contoh pewarisan sifat pada makhluk hidup baik pada manusia, hewan, dan tumbuhan yang sudah Mamikos sampaikan di atas harus diselesaikan dulu sampai di sini.
Mamikos harap setelah kamu membaca contoh pewarisan sifat pada makhluk hidup manusia, hewan, dan tumbuhan pada kesempatan ini dapat mempertajam pengetahuan kamu kedepannya.
FAQ
Pewarisan sifat pada makhluk hidup khususnya manusia ditentukan oleh gen dan kromosom yang dimiliki oleh individu yang melakukan persilangan. Terdapat beberapa contoh bentuk perwaris sifat pada manusia yang dapat dengan mudah diamati antara lain warna kulit dan bentuk rambut.
Berdasarkan informasi yang dikutip melalui situs Ayo Guru Berbagi Kemendikbud, pewarisan sifat atau hereditas adalah suatu penurunan sifat yang diturunkan dari induk atau orang tua terhadap anak atau keturunannya. Sifat-sifat dari suatu makhluk hidup tersebut diturunkan melalui sel kelamin jantan dan sel betina.
Pewarisan sifat dalam pemuliaan tanaman adalah sebuah teknik menyilangkan bibit yang memiliki sifat unggul. Harapannya agar keturunan yang dihasilkan nanti akan memiliki sifat yang kuat dan unggul serta tahan terhadap hama tanaman.
Di bawah ini merupakan beberapa faktor genetika yang dapat membawa sifat keturunan atau pewarisan antara lain adalah alkoholisme, kanker payudara, buta warna, kekerasan, penyakit jantung, saudara kembar, jerawat, tidak suka atau alergi telur atau susu.
Sifat-sifat yang diturunkan oleh induk kepada anak atau keturunannya melalui proses pembuahan merupakan sifat-sifat yang diwariskan. Warisan tersebut akan ditentukan oleh aturan keturunan tertentu. Sifat-sifat yang diwariskan dikodekan dalam DNA kita dan karenanya dapat diwariskan ke keturunan atau generasi berikutnya.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: