16 Contoh Puisi Cinta tentang Hati dan Perasaan Singkat yang Romantis dan Lucu

Puisi merupakan salah satu karya sastra populer yang sarat makna dan diksi indah. Untuk dapat membuat puisi yang menarik, simak contoh puisi cinta berikut, ya!

13 Mei 2024 Citra

2. Cinta Tak Terucap

Maafkan lisanku yang tak pandai bertutur

Mataku yang tak pernah jujur

Sikapku yang tampak kabur

Saat hatiku justru penuh debur

Percayalah, kau adalah oasis yang menyegarkanku

Terang di gelapnya malamku

Gempita di ruang sunyiku

Tujuan akhir dari setiap perjalananku

Maafkan aku yang pengecut ini

Yang hanya bisa berkata cinta di dalam hati

Yang mencintaimu di sanubari

Percayalah, meski diri ini tak pandai berekspresi

Cintaku padamu tak punya tepi

3. Rindu Kekasih

Kita pernah saling berjanji

Sambil bergandengan di bawah mentari

Akan mencintai tanpa tapi

Merajut masa depan yang abadi

Namun, kita hanya sepasang manusia di bumi

Yang bisa terpisah jika Tuhan menghendaki

Kita tak pernah tahu jarak kan jadi uji

Kebersamaan kan jadi imaji

Sayang, ingatlah kata-kataku ini

Perpisahan itu pasti

Namun, selama kau masih ada di bumi

Cinta kita kan lestari

Contoh Puisi Cinta tentang Hati dan Perasaan Singkat Bagian 2

Berikut 3 contoh puisi dari Mamikos bagian kedua yang berjudul Sejak Itu, Jatuh Cinta Lagi dan Biar Menjadi Fana. Simak ya!

4. Sejak Itu

Kata orang, setiap pertemuan adalah takdir

Maka, pertemuan kita pun adalah takdir

Sejak itu, mataku selalu menemukanmu

Bibirku mengukir senyum kala kau ganti menatapku

Aku tak pernah tau jika di perutku hidup ribuan kupu-kupu

Aku pun tak pernah tahu jantungku bisa berdetak begitu cepat

Kehadiranmu begitu ajaib

Bak dongeng yang menjadi nyata

Kutahu ini yang namanya cinta

Tapi, apakah rasaku dan rasamu sama?

Apa kau juga mendamba?

Atau jantungmu debarannya menggila?

Kala kau menatapku tanpa jeda

5. Jatuh Cinta Lagi

Cinta hanyalah rentetan nestapa

Itu yang kupercaya seiring bertambah usia

Dunia semakin tua, manusia semakin egois

Tidak ada yang mereka cinta melebihi dirinya sendiri

Aku pun demikian

Tak akan kubiarkan hatiku terketuk lagi

Tak kurelakan waktuku terbuang lagi

Namun, darimu aku belajar tuk percaya lagi

Darimu kutemukan hati setulus malaikat

Bumi ternyata tidak seburuk itu

Sebab masih ada manusia sepertimu sebagai penghuninya

Close