Contoh Teks Eksplanasi tentang Kebakaran Hutan Pendek Bisa Jadi Referensi

Apa itu teks eksplanasi? Ada apa saja strukturnya? Berikut penjelasannya lengkap dengan cotoh teks eksplanasi kebakaran hutan.

25 Agustus 2024 Ikki Riskiana

Contoh Teks Eksplanasi tentang Kebakaran Hutan Pendek Bisa Jadi Referensi – Sebelum membahas contoh teks eksplanasi kebakaran hutan, kamu harus tahu apa itu teks eksplanasi beserta strukturnya.

Teks eksplanasi merupakan salah satu jenis teks yang isinya menjelaskan tentang proses suatu kejadian.

Kejadian yang dimaksud bisa berupa bencana, sosial, budaya, hingga ilmu pengetahuan. 

Mengenal Struktur Teks Eksplanasi

Contoh Teks Eksplanasi Tentang Kebakaran Hutan Pendek Bisa Jadi Referensi
Getty Images Signature/SDI Productions

Sebelum lanjut ke pembahasan contoh teks eksplanasi kebakaran hutan, ada baiknya kamu juga memahami bagaimana struktur teks eksplanasi dibuat setelah belajar pengertian teks eksplanasi.

Secara umum, teks eksplanasi ini punya tiga komponen utama sebagai struktur yang membentuk teks itu sendiri. Apa saja ketiga struktur tersebut? Berikut ini poin penjelasannya.

1. Pernyataan Umum

Struktur utama atau pertama yang menyusun teks eksplanasi adakah pernyataan umum. Pada bagian pernyataan umum ini penulis akan menjelaskan atau memaparkan informasi awal topik.

Pemaparan yang akan ditulis oleh penulis di bagian ini adalah informasi singkat tentang suatu peristiwa yang menjadi tema bahasan.

Bagian pernyataan umum ini nantinya ditujukan untuk mengantarkan pembaca pada bahasan intro sebelum menuju ke bahasan di struktur selanjutnya.

Pernyataan umum bisa dibuat secara ringkas dan jelas. Namun, bisa juga dibuat dengan memberikan gambaran yang lebih detail terkait suatu kejadian yang menjadi tema.

2. Penjelasan

Bagian penjelasan ini bisa dibilang merupakan bagian paling inti dari teks eksplanasi. Isi struktur ini mengarah pada sebab dan akibat dari topik yang sedang dibahas.

Dalam bagian penjelasan ini, penulis akan menuliskan secara detail atau terperinci menggunakan poin maupun uraian tentang sebab suatu tragedi atau kejadian yang menjadi topik bahasan.

Misalnya saja dalam kasus ini yang dipakai adalah kebakaran hutan maka penulis akan menyampaikan apa saja yang menjadi sebab terjadinya kebakaran hutan.

Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian dampak atau akibat dari sebab yang sudah dijelaskan di awal. Penulisan akibat ini pun sama, bisa dalam bentuk uraian maupun poin-poin.

Tak hanya sebab akibat, penulis juga akan lebih banyak menceritakan detail kejadian pada pembaca melalui struktur penjelasan ini.

Dari struktur inilah nantinya pembaca bisa mendapatkan informasi mendetail tentang suatu kejadian.

Close