5 Contoh Teks Eksposisi Singkat beserta Strukturnya Lengkap Berbagai Tema

5 Contoh Teks Eksposisi Singkat beserta Strukturnya Lengkap Berbagai Tema – Teks eksposisi merupakan salah satu teks nonfiksi yang di dalamnya memuat informasi berdasarkan fakta.

Jenis teks yang satu ini menjadi salah satu mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dalam kebahasaannya teks ini mempunyai peranan yang cukup penting.

Tidak hanya dalam dunia pendidikan saja, namun teks eksposisi juga mempunyai peranan penting dalam kehidupan sehari-hari. Yuk, simak ulasan mengenai contoh teks eksposisi singkat beserta strukturnya!

Pengertian Teks Eksposisi

https://www.freepik.com/author/freepik

Sebelum mempelajari contoh teks eksposisi singkat beserta strukturnya, sebaiknya kamu paham terlebih dahulu mengenai pengertian teks eksposisi.

Pengertian teks eksposisi adalah sebuah bentuk tulisan atau teks yang terdiri pengetahuan atau informasi berdasarkan fakta. Teks ini mempunyai tujuan untuk memberikan penjelasan mengenai sesuatu hal.

Penjelasan atau uraian yang terdapat dalam teks eksposisi tersebut meliputi pokok pikiran atau gagasan, opini, ide, dan informasi.

Sifat dari teks eksposisi hanya sekedar memberikan penjelasan bukan untuk mempengaruhi pembaca. Biasanya teks eksposisi ditujukan untuk membahas mengenai permasalahan yang ada di sekitar masyarakat.

Dengan adanya teks eksposisi akan membuat pembaca mempunyai sudut pandang lebih luas ketika memberikan tanggapan terhadap suatu isu.

Bentuk teks eksposisi cenderung berupa retorika sehingga dapat digunakan untuk memaparkan ilmu pengetahuan.

Unsur-Unsur Teks Eksposisi

Tahap selanjutnya setelah memahami mengenai pengertian teks eksposisi, kamu juga perlu mengetahui unsur-unsur yang termuat pada teks eksposisi.

Sebuah teks dapat dikatakan sebagai teks eksposisi apabila telah memenuhi dua unsur utama. Dimana unsur utama yang dimaksud ialah mempunyai gagasan dan mengandung sebuah fakta.

Berikut ulasan mengenai penjelasan unsur-unsur teks eksposisi:

1. Mempunyai Gagasan

Unsur yang pertama dan paling penting dalam sebuah teks eksposisi adalah memiliki ide pokok atau gagasan. Terdapat berbagai macam gagasan yang dapat dijadikan sebagai teks eksposisi.

Contoh gagasan dalam suatu teks eksposisi diantaranya ialah komentar, penilaian, kritik, dan saran dari penulis. Dengan demikian, penulis teks eksposisi dituntut untuk kritis terhadap suatu isu.

2. Mengandung Sebuah Fakta

Teks eksposisi mempunyai sifat yang objektif, artinya informasi yang termuat harus berdasarkan fakta. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa teks eksposisi merupakan teks nonfiksi.

Pada umumnya fakta yang termuat dalam teks eksposisi berupa tempat, tanggal, dan waktu suatu peristiwa. Selain itu, fakta juga dapat berupa pernyataan yang kebenarannya dapat dibuktikan.

Dengan adanya fakta tersebut, menjadikan ide atau gagasan penulis semakin kuat. Sebagai pembaca pun akan dengan mudah percaya terhadap teks eksposisi yang dibaca.

Ciri-Ciri Teks Eksposisi

Untuk lebih memahami mengenai contoh teks eksposisi, kamu perlu paham terlebih dahulu apa saja yang menjadi ciri teks eksposisi. Berikut beberapa ciri-ciri yang dimiliki oleh teks eksposisi:

1. Memberikan Pengetahuan atau Informasi

Teks eksposisi merupakan teks nonfiksi sehingga isi dari teks ini ialah sebuah fakta yang dapat berupa informasi ataupun pengetahuan.

Dengan demikian, sebuah teks eksposisi dapat kamu jadikan sebagai sumber referensi. Pengetahuan dan informasi dalam teks ini tentu ditulis berdasarkan fakta yang ada.

2. Bahasa Baku

Ciri teks eksposisi yang kedua adalah menggunakan bahasa yang baku. Hal tersebut dikarenakan teks eksposisi merupakan teks nonfiksi sehingga harus sesuai dengan kaidah kebahasaan.

Salah satu kaidah kebahasaan yang perlu diperhatikan adalah bahasa yang baku. Oleh sebab itu, teks eksposisi selalu menggunakan bahasa baku.

Bahasa baku yang dimaksud dalam hal ini ialah menggunakan kata-kata yang termuat dalam KBBI. Selain itu, pembuatan kalimat harus disesuaikan dengan PUEBI.

3. Berisi Mengenai Fakta

Teks eksposisi mempunyai isi berupa fakta yang biasanya berupa ilmu pengetahuan atau informasi. Dimana penulisan teks eksposisi didukung oleh berbagai data yang akurat.

Selain itu, keaslian dari teks eksposisi juga sudah menjadi tanggung jawab oleh penulis. Jika kamu ingin menulis teks eksposisi, tentu kamu akan membutuhkan berbagai sumber data asli.

4. Bersifat Objektif

Ciri yang paling menonjol dari sebuah teks eksposisi ialah mempunyai sifat yang objektif. Hal sesuai dengan pernyataan bahwa teks eksposisi merupakan teks nonfiksi.

Selain itu, teks eksposisi juga mempunyai sifat yang tidak memihak manapun. Akan tetapi, penilaian yang ada pada teks eksposisi sangat objektif dan berdasarkan fakta-fakta yang ada.

5. Singkat, Padat, dan Jelas

Teks eksposisi mempunyai format penulisan yang singkat, padat, dan jelas. Hal ini sesuai dengan kaidah kebahasaan dimana sebuah teks seharusnya tidak bertele-tele.

Dengan format yang sedemikian rupa akan menjadi pembaca mudah memahami informasi yang disampaikan dalam teks eksposisi.

Struktur Teks Eksposisi

Kamu perlu memahami terlebih dahulu mengenai struktur teks eksposisi sebelum lanjut ke contohnya. Dengan demikian, kamu akan lebih mudah paham mengenai contoh teks eksposisi beserta strukturnya yang diberikan.

Berikut penjelasan mengenai struktur teks eksposisi:

1. Tesis

Struktur pertama yang dimiliki oleh teks eksposisi dan sekaligus menjadi pembuka ialah tesis. Tesis sendiri mempunyai fungsi untuk memberikan pengenal terhadap isu atau gagasan.

Dimana dalam sebuah tesis ini sendiri dapat berupa pengenalan masalah, gagasan utama, hingga tanggapan penulis mengenai topik yang dibahas.

Tesis juga sering disebut sebagai pernyataan pendapat terhadap suatu topik atau masalah. Oleh karena itu, sebelum menulis teks eksposisi kamu perlu menentukan tujuannya terlebih dahulu.

2. Rangkaian Argumen

Rangkaian argumen merupakan bagian kedua pada struktur teks eksposisi. Penulisan bagian ini harus berada pada setelah pengenalan isu, masalah, atau gagasan topik yang dibahas.

Sebuah rangkaian argumen pada umumnya dapat berupa alasan yang logis, fakta yang terjadi, pernyataan ahli, hingga informasi sesuai dengan hasil observasi atau temuan.

Dalam bagian ini kamu akan menemukan banyak uraian penjelasan mengenai apa yang telah disampaikan oleh tesis.

Selain itu, pada bagian rangkaian argumen kamu akan menemukan berbagai pengetahuan atau informasi yang keasliannya dapat dipertanggungjawabkan.

3. Penegasan Ulang

Bagian terakhir dari sebuah teks eksposisi adalah penegasan ulang. Setelah menyampaikan informasi atau bukti pengetahuan pada rangkaian argumen maka akan disimpulkan pada bagian penegasan ulang

Tujuan adanya bagian penegasan ulang adalah untuk memberi penegasan mengenai kebenaran pendapat awal.

Selain itu, dengan adanya penegasan ulang pembaca dapat dengan mudah memperoleh kesimpulan dari bahasan yang telah dibaca.

Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi

Seperti jenis teks yang lainnya, teks eksposisi juga mempunyai kaidah kebahasaan atau biasa disebut dengan gaya bahasa.

Dengan demikian, kamu akan lebih mudah membedakan teks eksposisi dengan teks yang lainnya.

Berikut beberapa kaidah kebahasaan atau gaya bahasa yang dimiliki oleh teks eksposisi:

1. Kata-Kata Teknis

Dalam sebuah teks eksposisi banyak menggunakan kata-kata teknis. Maksud dari kata-kata teknis tersebut adalah istilah terkait suatu masalah atau gagasan yang sedang dibahas.

Contoh kata-kata teknis yang biasanya terdapat dalam teks eksposisi ialah penebangan liar, ekowisata, sektor kehutanan, ekowisata, dan lain sebagainya.

2. Kata-Kata yang Berkaitan dengan Kronologis

Pada umumnya teks eksposisi menggunakan kata-kata yang berkaitan dengan suatu kronologis. Hal tersebut dikarenakan isi dari teks ini merupakan informasi yang berdasarkan fakta.

Kronologis yang dimaksud ialah kata-kata yang menyatakan waktu dan tempat. Selain itu, dalam teks ini juga memakai kata-kata yang menyatakan pertentangan atau perbandingan. 

Contoh kata-kata yang dimaksud ialah seperti, sebelum itu, namun, akhirnya, sebaliknya, kemudian, dan lain sebagainya.

3. Kata-kata yang Berhubungan Dengan Argumen

Seperti pada struktur teks eksposisi bagian kedua, yakni rangkaian argumen. Sehingga, sudah jelas bahwa teks eksposisi akan menggunakan banyak kata-kata yang berhubungan dengan argumen.

Contoh kata-kata yang berkaitan dengan argumentasi diantaranya ialah akibatnya, dengan demikian, jika, sebab, seperti, dan oleh karena itu.

4. Kata-kata Denotatif

Tujuan penggunaan kata-kata denotatif pada teks eksposisi adalah agar informasi yang disampaikan jelas.

Denotatif juga sering disebut sebagai kata yang mempunyai makna yang sesungguhnya. Pengertian kata denotatif adalah kata yang belum mengalami penambahan atau perubahan makna.

5. Kata Kerja Rujukan

Penggunaan kata kerja rujukan berfungsi untuk menghubungkan suatu opini seseorang dengan informasi. Contoh kata kerja rujukan ialah merujuk pada opini…., berdasarkan data…

6. Kata Kerja Mental

Teks eksposisi memakai kata kerja mental dengan tujuan untuk menggambarkan jiwa atau perasaan penulis.

Beberapa kata kerja mental yang digunakan dalam teks eksposisi diantaranya ialah mengagumkan, menduga, mengharapkan, memprihatinkan, menjelaskan, dan lain sebagainya.

7. Kata-Kata Persuasif

Kata-kata persuasif dalam teks eksposisi digunakan untuk mempengaruhi atau mengajak pembaca. Contoh kata-kata persuasif adalah diharapkan, sebaiknya, harus, perlu, dan lain-lain.

Contoh Teks Eksposisi Singkat Beserta Strukturnya

Setelah mempelajari pengertian, ciri, struktur, dan kaidah kebahasaan teks eksposisi, kamu perlu juga mempelajari contohnya. Berikut beberapa contoh teks eksposisi singkat beserta strukturnya:

1. Contoh Teks Eksposisi Analisis

Topik: Bahaya Merokok

(Tesis)

Merokok adalah salah satu kegiatan yang merusak kesehatan. Di Indonesia sendiri telah banyak masyarakat yang mempunyai kebiasaan merokok.

Pada umumnya perokok telah mengetahui apa bahaya yang ditimbulkan akibat kegiatan merokok. Sebagian perokok akut tentu mengalami penyakit jantung dan kanker paru-paru.

Hingga saat ini kematian yang diakibatkan karena kebiasaan merokok di Indonesia sudah mencapai 300 ribu jiwa.

(Argumentasi)

Rokok merupakan hal yang berbahaya bagi manusia, baik bagi perokok aktif maupun perokok pasif.

Harapan hidup seseorang akan turun sekitar 5 tahun jika dalam sehari menghabiskan 10 batang.

Kegiatan merokok dapat meningkatkan resiko terkena penyakit kanker paru-paru hingga 20%.

Tidak yang melakukan kegiatan merokok, namun penghisap asap rokok pun juga terkena dampaknya,

Pada tahun 2010 tercatat bahwa di Indonesia terdapat 600.000 orang meninggal akibat terkena paparan asap rokok. Oleh sebab itu merokok merupakan hal yang berbahaya bagi semua orang.

Terdapat sekitar 7000 zat karsinogenik yang ada pada asap rokok. Tentunya zat tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.

Resiko paling ringan yang diterima manusia akibat asap rokok ialah penyakit bronchitis. Terlebih untuk ibu hamil, rokok akan sangat mempengaruhi kesehatan bayi yang dikandung.

(Penegasan Ulang)

Kegiatan merokok mempunyai banyak dampak buruk, baik bagi perokok aktif maupun perokok pasif. Hal ini perlu dijadikan perhatikan yang cukup besar bagi seluruh masyarakat.

Memberikan penyuluhan kepada masyarakat bukan merupakan hal yang mudah. Perlu campur tangan peraturan pemerintah untuk mengurangi perokok di Indonesia.

2. Contoh Teks Eksposisi Perbandingan

Topik: Hukuman Koruptor dan Maling Ayam

(Tesis)

Kadang informasi yang didapatkan membuat hati masyarakat teriris. Pasalnya ketika seseorang melakukan korupsi hingga ratusan miliar tidak mendapatkan hukuman yang berat.

Akan tetapi, ketika terdapat berita ayam hilang justru pencurinya mendapat hukuman yang jauh lebih berat dibandingkan hukuman korupsi.

(Argumentasi)

Penegakan hukum di Indonesia hanya keras dan tajam untuk orang biasa. Banyak sekali oknum kaya raya yang tidak mendapatkan hukuman sesuai dengan apa yang dilakukan.

Di Indonesia sendiri telah banyak kasus pencurian uang negara, namun hukuman yang diperoleh hanya sekedar penjara. Padahal dampak yang ditimbulkan dari korupsi sangat besar.

Uang negara pada umumnya digunakan untuk kepentingan negara dan rakyatnya. Jika dana tersebut dicuri, maka akan banyak masyarakat yang tidak memperoleh haknya.

Faktanya uang yang dicuri tersebut berhasil menjadikan seseorang kaya raya. Dimana kekayaan yang dimiliki digunakan untuk membayar penegak hukum.

Dengan begitu, kebanyakan aparat penegak hukum akan bungkam dan seolah menutup mata. Jika dibandingkan dengan pelaku kriminal lain sangat tidak adil, misalnya maling ayam.

Seseorang yang maling ayam biasanya memperoleh hukuman kekerasan dari warga.

Setelah itu, mereka akan dihukum lagi dan berurusan dengan penegak hukum. Kejadian seperti ini akan terus terulang apabila penegak hukum di Indonesia masih tebang pilih.

(Penegasan Ulang)

Penegak hukum di Indonesia hanya berpihak pada rakyat yang mampu membayar lebih.

Oleh karena itu, hukum yang diberikan pada orang yang melakukan kriminal tidak adil.

Hal tersebut justru akan memberikan celah kepada pelaku koruptor untuk melakukan tindak kriminal lagi.

3. Contoh Teks Eksposisi Definisi

Topik: Demokrasi

(Tesis)

Demokrasi merupakan sebuah bentuk dari pemerintahan yang meliputi rakyat dimana setiap rakyat mempunyai hak yang sama ketika pengambilan keputusan.

Sejak abad 16 istilah demokrasi ini sudah ada dan pertama kali hadir di negara Yunani. Pada awalnya sistem demokrasi ini bertujuan untuk menghilangkan sistem monarki.

Pada saat ini istilah demokrasi telah dikenal di seluruh penjuru dunia. Bahkan rata-rata negara pada saat ini telah menggunakan sistem demokrasi tersebut.

(Argumentasi)

Pada zaman dahulu sistem pemerintahan yang paling banyak digunakan adalah sistem monarki. Sistem tersebut menjadikan raja sebagai pemimpin pemerintahan.

Konsep pemimpin seorang raja dengan pemimpin pada sistem demokrasi sangat berbeda. Banyak raja yang mempunyai sifat otoriter dan memimpin dengan cara yang kurang manusiawi.

Banyak masyarakat yang tidak puas mengenai sistem tersebut dan timbul adanya perlawanan. Masyarakat yang tidak puas berkumpul menjadi satu untuk menurunkan seorang raja.

Dimana perlawanan yang dilakukan justru menimbulkan peperangan dan banyak kematian. Setelah raja berhasil dilengserkan maka dilakukanlah pemilihan baru.

Pemilihan baru dilakukan oleh seluruh rakyat sehingga terbentuklah sistem pemerintahan demokrasi. Dalam demokrasi setiap rakyat mempunyai hak suara dengan adil dan baik.

(Penegasan Ulang)

Sistem pemerintah demokrasi merupakan sistem yang baik untuk diterapkan pada suatu negara. Banyak negara yang telah menggunakan sistem tersebut.

Akan tetapi sistem ini juga dapat menimbulkan perpecahan apabila tidak dilaksanakan sesaui dengan kaidah yang berlaku.

4. Contoh Teks Eksposisi Pertentangan

Topik: Naik Kendaraan Umum atau Kendaraan Pribadi

(Tesis)

Jakarta merupakan salah satu kota besar yang identik dengan kemacetan. Setiap hari jalanan di kota ini selalu dipenuhi dengan kendaraan, baik kendaraan umum maupun pribadi.

Tidak heran jika kota besar tersebut penuh dengan kemacetan karena merupakan pusat bisnis. Banyak sekali perusahaan yang kantornya berlokasi di Jakarta.

Setiap hari mobilitas Kota Jakarta sangat penuh sehingga beberapa orang memutuskan untuk menggunakan kendaraan umum.

Akan tetapi, masih banyak pula masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi.

Masyarakat yang menggunakan kendaraan umum merasa lebih efisien dan nyaman karena terhindar dari macet.

Sedangkan, pekerja yang menggunakan kendaraan pribadi menilai bahwa kendaraan umum belum nyaman dan tidak layak.

Sehingga, mereka memutuskan untuk memilih menggunakan kendaraan pribadi.

(Argumentasi)

Kebanyakan pengguna kendaraan pribadi merasa jenuh karena harus menghadapi kemacetan. Menggunakan transportasi umum terkadang menjadi solusi untuk menghadapi kemacetan.

Transportasi umum yang sering digunakan untuk menghadapi kemacetan adalah KRL. Apalagi saat ini di Jakarta sudah ada MRT sehingga semakin banyak transportasi umum.

Meskipun kadang harus berdesak-desakan, namun tetap banyak yang menikmati menggunakan KRL atau MRT. Transportasi umum terbilang lebih hemat apabila dilihat secara tariff.

Terlebih lagi bagi para pekerja yang merupakan back office karena hanya butuh transportasi dari rumah ke kantor.

Waktu perjalanan menjadi lebih mudah terukur jika menggunakan transportasi umum.

Sedangkan untuk masyarakat yang masih menikmati dengan kendaraan pribadi merasa sebaliknya. Mereka masih nyaman dengan kendaraan pribadinya, baik motor maupun mobil.

Meskipun jika mereka menggunakan mobil akan memakan biaya lebih banyak, namun tetap tidak dihiraukan. Selain itu, sebagian pengendara pribadi disebabkan adanya keperluan pekerjaan.

(Penegasan Ulang)

Pilihan untuk menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum dari masing-masing orang berbeda.

Hal tersebut dikarenakan keduanya sama sama mempunyai kelemahan dan kelebihan.

Selain itu, penggunaan kendaraan juga disesuaikan dengan kebutuhan dan biaya yang dimiliki. Keduanya memang bertentangan, namun tetap tidak bisa disamaratakan.

5. Contoh Teks Eksposisi Berita

Topik: Kebakaran Hutan

(Tesis)

Musim panas sudah berlangsung cukup lama di beberapa wilayah di Indonesia. Selain menimbulkan kekeringan air, kondisi tersebut juga dapat mengakibatkan kebakaran hutan.

Wilayah yang terkena kebakaran hutan akibat musim panas tersebut ialah Kalimantan dan Sumatera. Kondisi di daerah sana saat ini cukup memprihatinkan.

Dampak yang ditimbulkan akibat kebakaran hutan tersebut fenomena kabut asap. Hal tersebut mengakibatkan berbagai aktivitas tidak dapat dilakukan.

(Argumentasi)

Titik api dari kebakaran hutan berada di wilayah Sumatera, terutama pada daerah Riau. Hingga saat ini kebakaran hutan tersebut belum diidentifikasi.

Bahkan hingga saat ini masih ada beberapa titik api di Sumatera yang sulit untuk dipadamkan. Pihak kehutanan serta kepolisian hingga saat ini masih mencari tahu penyebab kebakaran tersebut.

Kejadian kebakaran hutan memang selalu terjadi setiap tahunnya. Meskipun demikian, pihak kepolisian enggan untuk buru-buru menyebar informasi.

Perusahaan kelapa sawit pada tahun lalu memperoleh sanksi. Hal tersebut dikarenakan terdapat beberapa kebiasaan perusahaan yang kurang ramah dengan lingkungan.

Pada dasarnya di hutan banyak hewan-hewan yang tinggal disana. Kebakaran hutan sangat berpengaruh terhadap kelangsungan hidup hewan.

Banyak hewan yang mengalami kematian akibat bencana kebakaran tersebut. Selain itu, hewan yang masih selamat pun juga menjadi kehilangan tempat tinggalnya.

(Penegasan Ulang)

Kejadian kebakaran hutan perlu dikaji ulang karena hampir setiap tahun terjadi. Penyebab terjadinya kebakaran hutan pun selalu tidak diketahui secara pasti.

Banyak kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran hutan. Kabut asap sangat berpengaruh terhadap kesehatan manusia dan menghambatkan berbagai kegiatan.

Selain itu, kebakaran hutan dapat merugikan banyak hewan atau satwa yang tinggal di dalam hutan.

Penutup

Beberapa contoh teks eksposisi singkat beserta strukturnya tersebut dapat kamu gunakan untuk memahami teks eksposisi.

Pada dasarnya teks eksposisi merupakan teks yang dibutuhkan oleh masyarakat setiap harinya. Semoga artikel tentang contoh teks eksposisi singkat beserta strukturnya ini bermanfaat untuk kamu, ya.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta