Contoh-contoh Teks Laporan Hasil Observasi yang Berkaitan dengan Tanaman dan Tumbuhan

Posted in: Teks Observasi

Contoh-contoh Teks Laporan Hasil Observasi yang Berkaitan dengan Tanaman dan Tumbuhan – Berbagai contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan dapat menjadi referensi untuk kamu.

Jika saat ini sedang berusaha menyusun report ilmiah tersebut maka kamu bisa belajar banyak dari sini.

Kegiatan observasi atau pengamatan terhadap suatu objek biasanya telah diajarkan sejak bangku SMA. Pengamatan berkaitan dengan tanaman akan berlanjut apabila kamu meneruskan studi ke bangku perkuliahan jurusan IPA.

Pengertian LHO dalam Dunia Ilmiah

pexels.com/@pixabay

Sebelum masuk ke contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan, mari terlebih dahulu ketahui apa itu definisi teks laporan hasil observasi atau LHO secara umum? 

LHO merupakan informasi yang dipublikasikan setelah melakukan riset dan investigasi menyeluruh terhadap suatu objek.

Tumbuhan adalah salah satu objeknya, selain kamu juga bisa menggunakan objek lingkungan, budaya, sosial, hewan, benda, dan sebagainya.

LHO harus tersusun atas sudut pandang ilmiah, bukan sudut pandang pribadi. Jika ingin menuliskan pendapat pribadi sebaiknya dikuatkan dengan pendapat para ahli serta menyertakan sumber kamu mendapatkan informasi tersebut.

Setelah memahami detail pengertian LHO, baru kemudian kamu bisa berpindah ke contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan secara tepat.

Para ahli juga banyak berpendapat tentang LHO, kamu bisa membandingkan satu per satu.

Mengenal Ciri-ciri dari LHO

Untuk semua objek penelitian, LHO selalu terpaku pada ciri-ciri penulisan yang sama. Termasuk juga untuk objek penelitian tumbuhan maupun tanaman.

Secara fisik, semua contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan selalu mengacu pada beberapa ciri-ciri tekstual berikut:

  1. Disusun secara sistematis berdasarkan aturan penulisan baku dalam keilmuan. 
  2. Penjelasan harus berdasarkan pada sudut pandang keilmuan, dapat dibuktikan melalui berbagai paragraf penjelas terkait pendapat para ahli. Sumber informasi paling valid dari buku dan juga jurnal di internet.
  3. Baru kemudian dikerucutkan berdasarkan penjelasan masing-masing objek penelitian. Dalam hal ini menyasar flora maka penjelasan terkait jenis floranya akan ditebalkan, contoh LHO jeruk maka detail tentang pohon jeruk akan dijabarkan.
  4. Penjelasan rinci ciri-ciri atau detail terkait objek yang sudah dijelaskan situasi umumnya pada nomor 3. Penjelasan rinci ini menjadi pembeda berbagai contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan.
  5. Wajib menggunakan kaidah bahasa baku serta padat makna dan lugas. Hindari penggunaan kalimat bertele-tele karena ini merupakan tugas karya ilmiah dan harus dipertanggungjawabkan dalam penyusunannya.

Objek penelitian masing-masing LHO bisa saja berbeda, namun untuk detail ciri-cirinya selalu mengacu pada kondisi serupa. Setelah memahami semua detail ciri-ciri, penyusun bisa membuat laporan terlihat lebih sistematis serta tepat sasaran.

Struktur dan Kaidah Penulisan yang Benar

Terkait struktur, sebelumnya sudah dijabarkan sedikit pada pembahasan sebelumnya. Intinya, ada tiga struktur utama, yaitu:

  1. Pernyataan umum terkait objek yang diteliti. Misal, kamu sedang meneliti jeruk maka bagian ini menjabarkan gambaran jeruk secara umum, seperti nama latin jeruk, kelas, dan informasi tambahan lainnya dalam skala kurang spesifik.
  2. Penjelasan bagian akan membedakan satu contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan dengan LHO lainnya. Misal, objeknya jeruk maka kamu harus menjabarkan deskripsi daun, buah, bibit, akar, batang, dll.
  3. Terakhir, penjelasan manfaat objek penelitian yang diobservasi. Misalkan lagi objeknya jeruk maka manfaatnya memberikan asupan vitamin c, menyegarkan tubuh, memberi asupan cairan tubuh, dan sebagainya.

Tiga struktur tersebut menjadi acuan dalam sistematika penulisan LHO untuk jenis objek penelitian apapun. Jeruk merupakan contoh saja, untuk aplikasi detailnya dapat disesuaikan dengan objek penelitian yang sedang dikerjakan.

Selesai dengan struktur, mari ketahui juga apa saja kaidah penulisan yang wajib diterapkan saat menyusun LHO. Intinya ada dua hal wajib ada, pertama menggunakan istilah untuk bidang keilmuan tertentu.

Contoh, ketika membahas definisi maka bisa disertai dengan kata sambung adalah atau merupakan. Kedua, pemanfaatan kata sambung yang memerinci, seperti dan, selain itu, di samping itu, dari segi, pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya.

Detail mengenai kaidah akan sangat terlihat jelas setelah kamu membaca contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan. Selain belajar dari teori, belajar langsung dari contoh LHO adalah cara paling efektif memahami materi.

Tujuan dari Disusunnya Laporan Observasi

Peranan LHO dalam dunia keilmuan memberikan bukti kerja lapangan dalam sebuah teks. Detail mengenai tujuan dari keseluruhan kegiatan mengamati sebuah objek dapat dilihat dari berbagai penjabaran berikut:

  1. Tujuan dari melakukan penelitian adalah menyelesaikan permasalahan pada sebuah objek. Akan menjadi sia-sia belaka apabila melakukan pengamatan tanpa sebelumnya merumuskan masalah yang mesti dipecahkan.
  2. Dengan berjalannya observasi, tentu peneliti akan menemukan cara terbaru dan yang dianggap paling ampuh untuk mengatasi sebuah permasalahan. Cara baru ini bisa diterapkan pada penelitian selanjutnya.
  3. Keputusan akhir bisa didapatkan secara lebih efektif melalui pengamatan mendalam. Keputusan biasanya akan kamu temukan pada bagian akhir contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan atau disebut kesimpulan.
  4. Bila dalam proses observasi tidak ditemukan masalah berarti dan cukup dengan mengamati saja sudah dapat ditemukan solusinya maka kamu telah melakukan pengawasan. Tapi, jika butuh perbaikan maka harus segera eksekusi dengan tepat.
  5. Dari hari ke hari atau waktu ke waktu tentunya objek yang kamu teliti akan mengalami perubahan, terutama objeknya tanaman. Tujuan dilakukannya observasi guna memantau perkembangan permasalahan tersebut dari waktu ke waktu.

Dengan semua tujuan yang telah disebutkan maka kini kamu tahu untuk apa penyusunan LHO dilakukan. Selain sebagai pemenuhan tugas, juga sebagai media belajar terkait sebuah objek.

Dalam hal ini, kamu bisa banyak belajar dari berbagai contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan sekitarmu. Lakukan pengamatan secara teliti untuk menyusun laporan secara terperinci.

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi yang Berkaitan dengan Tanaman dan Tumbuhan Buah

Untuk ilustrasi lebih detail terkait materi ini, kami berikan dua contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan manggis dan kelapa. Secara detail, LHO dari kedua buah tersebut, yaitu:

1. Manggis

Nama lain manggis adalah Garcinia mangostana L. Manggis merupakan buah asli dari Indonesia. Pohon buah ini tumbuh subur pada daerah tropis dan akan memasuki fase berbuah lebat ketika waktu panen tiba.

Kokam, asam kandis, dan gelugur termasuk ke dalam satu famili dengan buah manggis. Sudah banyak ahli menyetujui khasiat manggis untuk kesehatan, bahkan kulitnya juga sekarang banyak dicari untuk obat. Tingginya relatif, bisa mencapai 6-25 m.

Ciri-ciri pohon ini adalah berdaun rapat, posisi daunnya berlawanan, serta tangkai pada daunnya cukup pendek. Terdapat ciri khusus pada bagian bunga, sementara untuk bentuk daunnya sendiri melebar.

Ada istilah lain untuk menyebut bunga manggis, yakni bunga berumah dua. Umumnya hanya bunga betina yang berkembang sempurna, sementara bunga jantan relatif tidak berkembang. Atas kondisi tersebut, buah manggis dapat dipanen tanpa penyerbukan.

Diameter bunga manggis kurang lebih 5,5 cm. Daun kelopak ada dua pasang, daun mahkota juga dua pasang, tebal serta berdaging, warnanya hijau dan kuning dengan kemerahan pada pinggirnya. Benang sarinya semu serta pada umumnya banyak.

Jika kulitnya saja sudah terbukti khasiatnya, maka demikian juga dengan buahnya. Sebut saja berbagai penyakit, seperti sariawan, amandel, disentri, kemampuan anti peradangan atau anti inflamasi, dan abses.

Dari contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan manggis di atas sudah cukup jelas strukturnya serta kaidah bahasanya sesuai dengan teori. Kamu bisa menerapkan gaya penulisan serupa pada berbagai objek buah lainnya.

2. Kelapa

Sekarang mari ikuti kami untuk mencari tahu LHO buah kelapa. Simak teks di bawah ini:

Definisi Umum

Istilah latin pohon kelapa adalah Cocos nucifera disebut juga pohon nyiur adalah tumbuhan palem dengan tinggi mencapai 3 meter. Kulitnya keras dan ketika dibelah akan muncul sabut, setelah itu dibalut batok kelapa, baru kemudian ada daging serta airnya.

Begitu kaya manfaatnya kelapa sampai dari kulit hingga airnya dimanfaatkan oleh manusia. Bahkan untuk daun serta tulang daunnya juga digunakan sebagai barang kebersihan, seperti sapu lidi.

Asal kelapa dari pesisir Samudra Hindia, tepatnya di sisi Asia. Saat ini penyebarannya sudah sampai ke seluruh pantai tropika dunia.

Definisi Bagian

Bagian-bagian dari kelapa secara menyeluruh adalah buah, batang, pelepah, juga akar. Sementara bagian dari buah kelapa terdiri atas kulit, serabut, batok, kulit daging, daging buah, air.

Definisi Manfaat

Dikenal sebagai buah kaya manfaat, berikut merupakan khasiat dari mengkonsumsi kelapa, menyembuhkan luka bernanah, TBC, wasir, kolera, dan juga disentri, .Bisa juga mengobati keracunan.

Racun di dalam tubuh dapat dinetralisir oleh kelapa melalui konsumsi air buah. Sudah banyak orang menggunakan cara alami ini sejak dahulu kala.

Definisi Penutup

Sudah banyak ahli percaya dan mengamini manfaat baik dari kelapa. Mulai dari pohon sampai seluruh bagian buahnya nyaris tidak ada satu saja terbuang. 

Demikian dua contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan buah dari kami. Kamu bisa mempelajari semua ilustrasi LHO untuk meruncingkan skill penulisan ilmiah.

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi yang Berkaitan dengan Tanaman dan Tumbuhan Hias

Kali ini kami akan memberikan contoh dari teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan hias anggrek bulan. Ada sedikit sentuhan berbeda dalam pemberian contoh.

1. Anggrek Bulan

Contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan intinya sama, namun kamu bisa belajar lebih banyak dari berbagai contoh berbeda. Detail laporannya seperti ini:

Definisi Umum

Nama latin anggrek bulan adalah Phalaenopsis amabilis, berasal dari Genus Phalaenopsis. Anggrek bulan ditetapkan sebagai puspa pesona Indonesia dengan keunggulan berupa flora dengan bunga banyak.

Definisi Bagian contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan:

Flora ini termasuk ke dalam jenis Anggrek Orchidaceae yang dapat diidentifikasi melalui kelopak bunga lebar. Asalnya dari Asia Tenggara dan dapat ditemukan pada semua lapisan dunia, kecuali Benua Antartika.

Flora dengan julukan bunga terindah ini pertama kali ditemukan di daerah Maluku, Indonesia. Anggrek bulan termasuk flora epifit.

Definisi Manfaat

Seperti berbagai jenis bunga sekelasnya, dahlia, melati, mawar, dan sebagainya. Anggrek bulan termasuk tanaman hias yang banyak digemari kalangan wanita pecinta keindahan.

Salah satu alasan beberapa wanita suka mengoleksi anggrek bunga karena media tanamnya fleksibel. Hanya membutuhkan sedikit ruang dan bisa digantung, selain memberikan keindahan visual juga hemat tempat.

Definisi Penutup contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan:

2. Lidah Buaya

Selain tanaman hias anggrek bulan, kami juga akan menyertakan contoh penulisan LHO tumbuhan hias lidah buaya. Simak ilustrasi teksnya dari penjelasan berikut:

Pernyataan Umum

Nama latin dari lidah buaya adalah Aloe Vera atau Aloe Barbadensis Milleer. Aloe vera termasuk ke dalam sepuluh kelompok tumbuhan paling laris sedunia. Potensi baik dari lidah buaya adalah dapat dijadikan sebagai tanaman obat serta menjadi bahan baku industri.

Anggota/aspek yang dilaporkan

Selain menjadi tanaman hias, lidah buaya sangat mampu bertahan hidup dalam suhu panas. Kamu bisa menanam lidah buaya di pekarangan rumah maupun di dalam rumah tanpa takut akan mati.

Lidah buaya mempunyai getah pada daun, ujung-ujungnya tajam dan runcing, ada gerigi, tebal, panjangnya 15-36 cm, ada bintik, dan lebar daun antara 2-6 cm. Semua vitamin pada lidah buaya hampir lengkap, kecuali kandungan vitamin D.

Umumnya lidah buaya dipercaya bisa memberikan khasiat untuk menebalkan serta menghitamkan rambut. Selain itu, lidah buaya juga diyakini dapat menjadi obat cacing, mengobati mata, luka bakar, amandel, keseleo, luka, nanah, jerawat, dan sebagainya.

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi yang Berkaitan dengan Tanaman dan Tumbuhan Lainnya

Jenis tanaman sukulen adalah tumbuhan hias yang bisa bertahan hidup pada media tanam kering. Hal ini karena sukulen merupakan bunga dengan cadangan air banyak sehingga tetap bisa hidup sekalipun jarang disiram.

1. Sukulen

Kami lampirkan contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan kering sukulen. Detailnya dapat kamu pelajari dalam ilustrasi berikut:

Sukulen memiliki cadangan air dan bisa menyimpan sumber makanan pada batang serta daun. Bentuknya yang menggemaskan menjadi daya tarik untuk orang-orang merawat dan menjadikannya hiasan rumah.

Sayangnya, merawat sukulen memang tidak mudah, jika salah perawatan maka sukulen bisa mati begitu saja. Kebanyakan kasus kematian sukulen karena busuk. 

Perawatan sukulen oleh pemula harus memperhatikan detail, seperti cara penyiraman yang benar serta media tanam yang tepat. Sukulen tidak begitu suka air, namun bukan berarti sama sekali tidak membutuhkan air.

Ketika kondisinya benar-benar kering, siramlah air sesuai dengan kebutuhan. Fakta menarik lainnya adalah sukulen paling mudah dikembangbiakkan cukup dengan stek saja.

Kesimpulan dari contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan ini adalah sukulen merupakan tanaman kering yang sedikit membutuhkan air. Sukulen bisa tumbuh subur atau mati tergantung perawatan para pemiliknya.

Aneka ragam flora bukan hanya tumbuh di daratan, melainkan juga banyak kekayaannya tersebar sampai ke lautan. Rumput laut merupakan salah satu bukti kekayaan alam tersebut.

2. Rumput Laut

Sama seperti berbagai flora lain, kami juga akan memberikan contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan rumput laut. Berikut teks yang bisa kamu pelajari!

Definisi Umum

Rumput laut kerap disebut juga sebagai gulma laut. Flora laut ini kerap ditemukan tumbuh pada area pesisir dan dasar laut.

Bahasa latin gulma laut adalah seaweed. Seaweed merupakan kekayaan hayati yang termasuk ke dalam bagian dari ganggang atau alga.

Definisi Bagian

Kebanyakan penyelam akan menemukan rumput laut tumbuh subur di atas pasir, namun ada juga yang bisa layu. Rumput laut banyak ditemui pada wilayah kaya akan batu karang, seperti area Pantai Selatan Jawa dan Pantai Barat Sumatera.

Ciri-ciri dari tanaman rumput laut antara lain yaitu autotrof, eukariotik multiseluler, berklorofil, dan multiseluler. Tanaman rumput laut juga hanya dapat tumbuh hidup di daerah perairan dan memiliki kekuatan sendiri untuk bergerak.

Seperti tumbuhan lainnya, seaweed juga berkembang biak. Beberapa cara rumput laut berkembang biak adalah dengan zoospora, fragmentasi, serta membelah sel.

Definisi Manfaat

Khasiat rumput laut bisa menyembuhkan kanker asalkan takaran konsumsinya tepat. Ke depannya bukan tidak mungkin para penderita kanker sudah bisa tenang karena dunia kedokteran telah menemukan penangkalnya.

Dari contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan di atas, kamu lebih banyak mendapatkan sumber pengetahuan. Kini tinggal mencoba menerapkannya dalam praktik penulisan yang tepat.

Fungsi dari Menyusun Observasi Report

Bukan sekedar tekstual atau formalitas tugas belaka, ada peranan penting dari penyusunan LHO. Berbagai fungsi penting tersebut kami rangkum dalam penjabaran berikut:

  1. Sebagai bentuk tanggung jawab dari tugas yang diberikan oleh guru atau tenaga pengajar lainnya. Bentuk pertanggungjawaban ini terangkum dalam LHO ilmiah dan terpercaya.
  2. Secara sistem juga menjabarkan terkait landasan penyusunan kebijaksanaan serta pemecahan masalah dari objek yang diteliti. Ini artinya setiap langkah peneliti tidak sembarangan, melainkan berdasarkan pada acuan jelas.
  3. Berbagai contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan juga merupakan bentuk dokumentasi penelitian. Dokumentasi ini bisa diwariskan kepada para pelajar setelah kamu sebagai sumber informasi mereka.
  4. Sebagai bentuk pemberian info akurat. Karena setelah LHO diterbitkan itu artinya sudah melalui berbagai proses pemeriksaan dari tenaga pendidik. 

Berdasarkan keempat fungsi tersebut, jelas sudah bahwa kerja penyusun bukan hanya sebatas memenuhi tugas atau permintaan tenaga pendidik. Dalam proses penyusunannya tentu melalui banyak proses ilmiah, baik dari praktik maupun buku sumber.

Kamu bisa menemukan lebih banyak contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan dari sumber terpercaya. Semakin banyak sumber, semakin besar peluang untuk kamu belajar dan lebih paham terkait materi yang diajarkan guru.

Bagaimana Cara Pembuatan LHO yang Benar?

Sudah mengulas banyak terkait isi LHO, sekarang mari kami ajak kamu untuk menyusun LHO dengan mengikuti tata cara pembuatan secara akurat. Secara teori, cara menyusun LHO mengacu pada beberapa langkah berikut:

  1. Menentukan judul dengan mengacu kepada penggunaan bahasa singkat, jelas, padat, serta memperhatikan kaidah bahasa secara baik serta benar.
  2. Setelah judul didapatkan maka selanjutnya bisa langsung buat kerangka teks. Adapun kerangkanya sudah jelas dapat terlihat dari contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan. Mulai dari pernyataan umum ke isi.
  3. Selanjutnya memberikan informasi secara lebih detail serta menyeluruh. Jika poin nomor dua hanya garis besar, maka poin nomor tiga merupakan penjelasan lengkapnya.
  4. Periksa kembali hasil pekerjaan yang telah selesai ditulis. Jika tidak terdapat kesalahan maka kamu benar-benar selesai menyusun LHO. Jika perlu diperbaiki maka silahkan perbaiki sesuai dengan kebutuhan.

Dengan berbagai cara tepat pembuatan LHO, kamu sekarang sudah lebih banyak informasi terkait teks penelitian ilmiah. Akan lebih melekat ketika berbagai teori tersebut kamu praktikkan.

Sering berlatih dari teori maupun contohnya akan membantu kamu mahir menulis laporan. Ada banyak contoh teks laporan hasil observasi yang berkaitan dengan tanaman dan tumbuhan di internet, mari latih penulisan dan ketajaman meneliti objek tanaman tertentu.


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah