6 Dampak Negatif Hubungan Internasional Bidang Ekonomi, Politik, dan Ideologi

6 Dampak Negatif Hubungan Internasional Bidang Ekonomi, Politik, dan Ideologi – Dalam kehidupan bernegara saat ini, setiap negara menjalin hubungan internasional dengan negara lainnya.

Sama halnya dengan manusia, suatu negara tidak akan bisa mencapai tujuan-tujuannya tanpa bantuan dari negara lain.

Tujuan dari terjalinnya hubungan internasional, agar negara memperoleh keuntungan dengan bekerjasama dengan negara lain. Bentuk hubungannya melingkupi berbagai bidang seperti ekonomi, politik, dan ideologi

Pengertian Hubungan Internasional

https://www.freepik.com/@master1305

Mungkin kalian pernah mendengar kalau Indonesia memiliki kerjasama dalam negara lainnya. Yups, itu merupakan salah satu hubungan internasional yang dilakukan oleh negara.

Secara sederhana hubungan internasional didefinisikan sebagai interaksi antar negara-bangsa, baik yang dilakukan oleh individu ataupun kelompok.

Singkatnya, apabila kita membandingkan hubungan sosial manusia yang hanya mencakup pada individu dan kelompok, maka hubungan internasional merupakan interaksi yang lebih luas lagi yang dilakukan oleh negara meliputi suatu hubungan antar negara-bangsa.

Hubungan internasional terjadi dikarenakan adanya perbedaan sumber daya yang dimiliki oleh setiap negara.

Hubungan ini terjadi karena saling ketergantungan untuk saling memenuhi kebutuhan negara dengan negara lainnya. 

Pengertian Hubungan Internasional Menurut Para Ahli

Agar semakin mengetahui definisi dari hubungan internasional, kamu juga perlu mengetahui arti dari hubungan internasional yang dikemukakan oleh para ahli. Di antaranya yaitu :

Schwarzenegger

Hubungan internasional merupakan bagian dari ilmu sosiologi yang secara spesifik mempelajari terkait masyarakat internasional.

Stephen Krasner

Stephen Krasner menjelaskan  bahwa hubungan internasional adalah studi yang berkaitan dengan ruang lingkup dan sifat bidang penelitian hubungan internasional dalam masyarakat.

Robert Gilpin

Ia mengemukakan bahwa hubungan internasional merupakan suatu ilmu yang mempelajari terkait ilmu politik internasional, yang lebih berorientasi pada kebijakan keamanan militer yang berimbang.

Manfaat Hubungan Internasional

Hubungan internasional membawa banyak manfaat dan dampak positif bagi suatu negara dalam berbagai bidang, mulai dari politik, sosial, ekonomi, dan budaya. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

  • Dapat meningkatkan pembangunan dalam suatu negara yang dirasakan di berbagai sektor
  • Mampu membantu menyelesaikan masalah internasional 
  • Dapat meredam ketegangan dan konflik dunia
  • Mampu membantu meningkatkan perekonomian negara
  • Memperkenalkan budaya negara ke bangsa lain
  • Membantu pembangunan nasional, sehingga negara mampu mencapai tujuan nasional

Dampak Negatif Hubungan Internasional Bidang Ekonomi, Politik, dan Ideologi

Hubungan internasional bersifat global serta melampaui batas-batasan dalam ketatanegaraan. Umumnya hubungan ini bertujuan mempercepat perkembangan negara.

Namun, terdapat pula dampak negatif seiring dengan kerjasama yang terjadi. Berikut dampak negatif hubungan internasional di berbagai bidang:

Dampak Negatif Bidang Ekonomi

Salah satu bentuk hubungan internasional dan penerapannya dalam bidang ekonomi yaitu dengan melakukan perdagangan internasional.

Perdagangan internasional merupakan transaksi yang dilakukan yang bertujuan memenuhi kebutuhan suatu negara, transaksi yang dilakukan bisa berupa barang ataupun jasa.

Sebelumnya Mamikos sudah menjelaskan bahwa tidak ada satu negara manapun yang mampu memenuhi kebutuhannya tanpa bantuan dari negara lain.

Hal inilah yang memicu terjadinya perdagangan internasional dengan negara lain.

Perdagangan internasional dalam prakteknya dapat dilakukan dengan berbagai cara. Dapat dilakukan oleh individu atau warga negara dan bertransaksi dengan negara lain.

Bisa juga pemerintahan suatu negara dengan negara lain. Meskipun perdagangan internasional membawa dampak positif bagi perekonomian negara. Namun, disisi lain terdapat dampak negatif yaitu :

Produk lokal akan mengalami penurunan

Di era globalisasi setiap negara dapat bersaing secara bebas untuk melakukan perdagangan. Sehingga, banyak produk luar yang mudah ditemukan dari aktivitas perdagangan internasional.

Perdagangan internasional memunculkan persaingan pasar yang jangkauannya lebih luas.

Karena persaingan dalam perdagangan internasional melibatkan berbagai industri dari berbagai negara biasanya banyak industri luar yang memiliki kualitas barang yang tinggi dengan harga murah sehingga membuat konsumen lebih tertarik untuk membeli produk luar daripada membeli produk lokal.

Hal ini mengakibatkan produk lokal tidak mampu bersaing dan mengalami penurunan penjualan. Karena umumnya pasar cenderung mencari barang dengan kualitas tinggi dengan harga murah.

Perdagangan internasional juga memicu budaya konsumtif terhadap brand di masyarakat.

Banyak dari kalangan konsumen yang rela membeli barang impor dengan harga yang mahal dari brand yang terkenal demi gaya hidup.

Ketergantungan pada negara-negara maju

Dampak negatif hubungan internasional akibat perdagangan internasional selanjutnya adalah terjadinya ketergantungan negara miskin atau negara berkembang terhadap negara maju.

Hal ini terjadi karena faktor produksi, umumnya negara maju memiliki teknologi yang lebih canggih sehingga mampu memproduksi produk yang lebih berkualitas.

Akibatnya konsumen dari negara berkembang lebih memilih barang impor dari negara maju. 

Jika dilihat saat ini hampir semua negara maju menguasai produk di berbagai sektor seperti elektronik, otomotif dan lainnya.

Membuat negara berkembang hanya menjadi konsumen dan tidak berinovasi membuat produk yang sama, karena merasa nyaman dengan produk impor dari negara maju.

Dampak Negatif Bidang Politik

Hubungan internasional memiliki dampak yang cukup signifikan di berbagai bidang, termasuk bidang politik. Biasanya, dalam hubungan internasional di bidang politik negara akan melakukan kerjasama multilateral dengan membentuk kerjasama regional.

Misalnya, Indonesia yang bergabung di ASEAN yang merupakan kerjasama regional bidang politik dan ekonomi. 

Secara umum tujuan utama negara bekerjasama  dalam bidang politik yakni ingin menciptakan stabilitas, keamanan, dan juga perdamaian antar negara.

Namun, hubungan internasional di bidang politik juga memiliki dampak negatif yang dapat dirasakan. Adapun dampak negatif hubungan internasional di bidang politik, di antaranya :

Meningkatnya resiko konflik

Dalam hubungan internasional terdapat kerjasama bidang politik yang sifatnya regional. Hal ini biasanya bisa memunculkan provokasi dan dapat memicu pergolakan politik.

Setiap interaksi yang dilakukan oleh negara dapat memicu munculnya konflik. Hal ini dapat menimbulkan konflik yang dikhawatirkan dapat merusak keutuhan  negara. 

Konflik dalam suatu negara disebabkan oleh campur tangan negara lain, seperti konflik sumber daya alam dan wilayah.  Misalnya, konflik di negara-negara terkaya di benua Asia dan di negara-negara Timur Tengah.

Lunturnya nilai politik berdasarkan musyawarah

Indonesia menganut nilai-nilai serta musyawarah dalam menjalankan politik pemerintahan.

Namun, terkadang hubungan internasional dapat mempengaruhi pemikiran masyarakat sedemikian rupa sehingga mereka mulai melupakan nilai-nilai Pancasila. 

Hal demikian dapat dicegah dengan tetap mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Dampak Negatif Bidang Ideologi

Ketika menjalankan hubungan internasional negara umumnya juga bekerjasama dalam bidang ideologi.

Hal ini bertujuan agar suatu negara dapat mengenalkan identitas yang dianut sehingga mampu mengajarkannya ke masyarakat internasional. Namun, disisi lain memberikan dampak negatif seperti:

Masuknya ideologi asing

Globalisasi membuat memungkinkan suatu ideologi masuk ke negara lain. Sebuah negara yang terlibat dalam hubungan internasional dengan negara lainnya tidak mampu mencegah masuknya ideologi asing yang masuk ke dalam negaranya. 

Namun, jika seluruh masyarakat mengikuti serta mengamalkan ideologi asli Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, maka ideologi asing tidak dapat mempengaruhi penyelenggaraan pemerintahan.

Rasa nasionalisme luntur

Dalam hubungan internasional membuat negara lain maupun masyarakat mudah mengenal budaya dan nilai-nilai sosial yang dianut negara lain. Bahkan ada yang menyukai budaya asing, sehingga mampu membuat rasa nasionalisme menjadi luntur.

Penutup

Nah, itulah tadi informasi mengenai dampak negatif hubungan internasional di bidang ekonomi, politik dan ideologi. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.

Bagi kalian yang ingin mencari informasi menarik lainnya, kalian bisa mengunjungi blog Mamikos di sana akan ada banyak informasi menarik yang perlu kalian ketahui.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta