Pengertian Perdagangan Internasional, Manfaat, Faktor dan Peraturannya
Pengertian Perdagangan Internasional, Manfaat, Faktor dan Peraturannya -Pengertian perdagangan internasional adalah sebuah transaksi bisnis yang di dalamnya terlibat pihak penjual dan pembeli yang berasal lebih dari satu negara.
Adapun tujuan dari dilakukannya perdagangan nasional adalah untuk memenuhi kebutuhan penduduk dari suatu negara dengan membeli produk yang tak bisa dihasilkan dari negara tersebut karena beberapa faktor.
Pengertian Perdagangan Internasional
Daftar Isi
- Pengertian Perdagangan Internasional
- Beberapa Pengertian Dari Perdagangan Internasional
- Apa saja contoh dari perdagangan internasional?
- Manfaat dari Perdagangan Internasional
- Faktor Pendorong Terjadinya Perdagangan Internasional
- Dampak negatif dari terjadinya perdagangan internasional di masyarakat secara umum.
- Peraturan atau Regulasi Pemerintah Tentang Perdagangan Internasional
- Jenis Perdagangan Internasional yang Perlu Anda Ketahui
Daftar Isi
- Pengertian Perdagangan Internasional
- Beberapa Pengertian Dari Perdagangan Internasional
- Apa saja contoh dari perdagangan internasional?
- Manfaat dari Perdagangan Internasional
- Faktor Pendorong Terjadinya Perdagangan Internasional
- Dampak negatif dari terjadinya perdagangan internasional di masyarakat secara umum.
- Peraturan atau Regulasi Pemerintah Tentang Perdagangan Internasional
- Jenis Perdagangan Internasional yang Perlu Anda Ketahui
Beberapa Pengertian Dari Perdagangan Internasional
Ada banyak sekali pengertian dari Perdagangan Internasional.
Menurut kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pengertian dari Perdagangan Nasional adalah aktivitas perdagangan yang dilakukan oleh satu negara dengan negara yang lainnya atas dasar kesepakatan bersama.
Definisi perdagangan internasional lainnya adalah menurut Huala Adolf, sebuah aktivitas tukar menukar atau jual beli yang dilakukan antar negara sebagai usaha untuk mendapatkan keuntungan atau manfaat.
Sedangkan menurut Wahono Diphayana dalam bukunya yang berjudul Perdagangan Internasional yang terbit tahun 2018, memiliki pengertian yaitu transaksi bisnis antara pihak-pihak dari lebih satu negara.
Dan dalam buku Hukum Perdagangan Internasional, menurut Serlika Aprita dan Rio Adhitya menjelaskan tentang pengertian dari Perdagangan internasional menurut M.Rafiqul Islam.
Yaitu bahwa perdagangan internasional adalah sebuah kegiatan yang sangat berkaitan erat dengan keuangan yang mana tak bisa dipisahkan antara satu dengan yang lainnya.
Apa saja contoh dari perdagangan internasional?
Untuk lebih memahami pengertian perdagangan internasional maka perlu diketahui contohnya.
Contohnya cukup banyak, diantaranya adalah pembelian bahan baku dari luar negeri, kegiatan ekspor impor produk dan investasi yang dilakukan di negara lain.
Pelaku dari kegiatan perdagangan internasional sendiri cukup luas, yaitu antara penduduk satu negara dengan warga negara lainnya, masyarakat perseorangan dengan pihak pemerintah negara lain dan pemerintah dari satu negara dengan pemerintah negara lainnya.
Manfaat dari Perdagangan Internasional
Adapun manfaat dari perdagangan internasional bisa dirasakan oleh semua pihak negara yang terlibat di dalamnya. Diantara manfaatnya adalah sebagai berikut:
- Terjalinnya persahabatan antar negara yang terlibat perdagangan internasional
- Peluang untuk adanya kerja sama antar negara untuk mempercepat proses pembangunan negara sesuai dengan pengertian perdagangan internasional
- Menambah tingkat pendapatan nasional yang berdampak pada meningkatnya kesejahteraan suatu negara
- Merekatkan hubungan antar satu negara dengan negara yang lainnya, baik hubungan secara bilateral maupun multilateral
- Peluang masuknya investor asing yang memberikan investasinya pada proyek pemerintah atau swasta yang ada di negara lainnya sehingga membuat negara yang bersangkutan menerima devisa
- Memudahkan kalangan masyarakat untuk mendapatkan produk yang tak bisa dihasilkan oleh negara mereka sendiri
- Bisa mendapatkan keuntungan internal maupun eksternal negara
- Membantu kestabilan harga suatu produk tertentu
- Membuka kesempatan kerja yang lebih luas untuk semua kalangan masyarakat yang berimbas pada menurunnya jumlah pengangguran
Faktor Pendorong Terjadinya Perdagangan Internasional
- Dalam rangka pemenuhan kebutuhan barang dan jasa dalam negeri sesuai dengan pengertian perdagangan internasional
- Bisa mendapatkan keuntungan serta membantu meningkatkan pendapatan negara
- Tersedianya surplus produk dalam negeri yang menyebabkan perlunya pasar baru untuk menjual produk baru tersebut
- Memiliki kesamaan selera pada satu produk
- Faktor ingin membuka peluang kerja sama baik dalam hubungan politik maupun berupa dukungan dari negara lainnya
- Faktor era globalisasi yang membuat tak ada satu pun negara yang bisa hidup sendiri di dunia ini
- Memiliki perbedaan sumber daya dan kemampuan untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam mengelola sumber daya alam yang dimiliki
- Adanya perbedaan sumber daya alam, skill tenaga kerja, budaya, iklim negara dan jumlah penduduk yang membuat hasil produksi menjadi berbeda dan mengalami keterbatasan
Dampak negatif dari terjadinya perdagangan internasional di masyarakat secara umum.
Jumlah permintaan produk dalam negeri menurun
Hal itu dikarenakan masyarakat lebih mencari produk yang memiliki kualitas lebih bagus meski harus membelinya dengan harga tinggi dari luar negeri.
Didukung dengan gaya hidup masyarakat masa kini yang lebih mementingkan prestise ketimbang peduli pada lingkungan sekitar mereka.
Menjadi lebih bergantung pada negara maju dan berkembang
Negara yang memiliki ekonomi rendah dan kurang berkembang akan memiliki keterbatasan untuk produksi barang yang lebih canggih.
Mereka akan bergantung untuk memenuhi kebutuhan tersebut pada negara maju dan berkembang.
Akibatnya, negara yang masih rendah tingkat ekonomi dan kurang berkembang akan stagnan berada di posisi tersebut karena terus menerus menjadi konsumen dari produk negara maju.
Tumbuhnya persaingan yang tak sehat
Dimana industri kecil akan kalah saing dengan industri besar yang kemudian akan membuat adanya persaingan bisnis yang tak sehat.
Oleh karena itulah bisnis perdagangan internasional harus memiliki aturan atau regulasi yang jelas agar supaya bisa berjalan dengan baik dan seimbang.
Peraturan atau Regulasi Pemerintah Tentang Perdagangan Internasional
Aturan khusus perdagangan internasional dibuat peraturannya melalui perjanjian bilateral antar dua negara yang bersangkutan. Diantara regulasi yang dibuat adalah sebagai berikut.
Beberapa negara melakukan proteksi selektif pada pemilihan industri penting yang memiliki kedudukan strategis dalam perdagangan internasional
Beberapa diantaranya lagi melakukan proteksi tarif khususnya untuk bidang agrikultur
Kemudian karena ada penurunan tingkat tarif kemudian menyebabkan adanya keinginan untuk menegosiasikan usaha non tarif. Yang termasuk ke dalamnya adalah investasi langsung dari luar negeri, pembelian serta fasilitasi perdagangan.
Yang termasuk ke dalamnya adalah investasi langsung dari luar negeri, pembelian serta fasilitasi perdagangan.
Setiap negara memberlakukan kebijakan impor untuk melindungi barang dari luar negeri, salah satu caranya adalah dengan menetapkan tarif untuk impor produk
Adanya peraturan khusus ekspor dan impor yang dikeluarkan oleh sebuah organisasi ekonomi regional untuk kerja sama perdagangan internasional yang dilakukan anggotanya
Jenis Perdagangan Internasional yang Perlu Anda Ketahui
Nah agar supaya Anda lebih memahami tentang apa itu perdagangan internasional adalah dengan mengetahui apa jenisnya sesuai pengertian perdagangan internasional.
Jenis yang pertama adalah Ekspor yaitu sebuah kegiatan untuk menjual sebuah produk ke luar negeri.
Ada dua jenis ekspor yang bisa dilakukan, yaitu Ekspor Biasa dan Ekspor Tanpa L/C. Untuk jenis ekspor biasa merupakan kegiatan ekspor yang umum dilakukan oleh masyarakat.
Sedangkan ekspor Tanpa L/C hanya bisa dilakukan jika sudah mendapatkan izin khusus dari departemen perdagangan.
Jenis ekspor yang banyak dilakukan oleh negara Indonesia adalah seperti produk tekstile, aksesoris wanita, kopi, minyak kelapa sawit, rempah khas Indonesia, kayu, coklat, ikan dan produk olahannya dan masih banyak lagi.
Indonesia bisa melakukan ekspor produk-produk tersebut dengan tujuan beberapa negara yang membutuhkannya.
Artinya Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat berlimpah dan potensial untuk dikelola dengan baik.
Melakukan ekspor pada suatu negara juga menunjukkan adanya hubungan baik yang terjalin dengan negara tujuan ekspor tersebut.
Jenis yang kedua adalah Impor, merupakan sebuah kegiatan untuk membeli produk atau barang dari luar negeri. Sedangkan untuk kegiatan impor, Indonesia memang masih melakukan kegiatan impor barang dari luar negeri.
Beberapa produk tersebut diantaranya adalah mesin atau pesawat mekanik, plastik dan produk yang terbuat dari bahan plastik, besi dan baja, kendaraan dan suku cadangnya, dan bahan kimia organik.
Jenis yang ketiga adalah Barter. Yaitu sebuah kegiatan jual beli dengan cara menukarkan suatu barang dengan barang lainnya yang memiliki nilai yang sama.
Lalu apa contoh barter yang dilakukan dalam perdagangan internasional? Ada banyak contoh barter yang dilakukan antar negara.
Diantaranya adalah pada tahun 1990 negara Malaysia pernah melakukan pertukaran antara minyak kelapa sawit dengan pesawat tempur Rusia.
Negara Venezuela juga melakukan barter dengan negara Kuba. Dimana Venezuela setiap hari mengirimkan sejumlah 50 barrel minyak ke Kuba.
Yang kemudian dibalas dengan kiriman dokter ahli, penasihat keuangan dan guru dari Kuba ke Venezuela.
Itulah beberapa pengertian perdagangan internasional dan beberapa hal yang terkait di dalamnya.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: