Doa Awal Tahun Hijriyah dan Akhir Tahun Hijriyah 2021 Serta Artinya

Doa awal tahun Hijriyah dan akhir tahun Hijriyah 2021 serta artinya – Memasuki tahun baru Hijriyah, umat muslim menyambut tahun baru tersebut dengan berbagai cara. Ada yang menjalin kembali silaturahmi dengan kerabat, bersedekah, berziarah, dan sebagainya. Doa untuk menyambut awal tahun baru Hijriyah serta mengakhiri tahun sebelumnya pun tidak lupa dipanjatkan.

Doa di Tahun Hijriyah Beserta Artinya

pixabay.com

Momen pergantian tahun seringkali dianggap sebagai waktu terbaik untuk memulai kebiasaan baru. Menjelang tahun baru Hijriyah, doa-doa baik dipanjatkan agar kehidupan di tahun yang baru menjadi lebih baik serta tidak ada kesalahan yang dibuat seperti tahun sebelumnya. Doa-doa baik tersebut diucapkan di awal tahun untuk menyambut tahun yang baru sekaligus mengakhiri tahun yang lama.

Sistem kalender Islam memang berbeda dengan sistem kalender Masehi karena menggunakan standar hitungan revolusi bulan terhadap matahari. Jumlah hari dalam setahun pada kalender Islam adalah 354. Menjelang tahun baru Islam pada bulan Muharram, tepatnya 1 Muharram 1443 H, umat Islam memanjatkan doa tertentu yang berisi harapan-harapan baik. Simak artikel berikut jika ingin mengetahui bacaan doa akhir tahun dan doa awal tahun.

Doa Akhir Tahun Hijriyah 1442 H

Di akhir tahun 1442 H, orang-orang berdoa agar tahun yang telah dilewati bisa memberikan kesan positif dan amal yang dilakukan di tahun tersebut diterima. Adapun doa akhir tahun Hijriyah yang biasanya diamalkan adalah:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ فِى هَذِهِ السَّنَةِ مِمَّا نَهَيْتَنِى عَنْهُ فَلَمْ اَتُبْ مِنْهُ وَلَمْ تَنْسَهُ وَحَلِمْتَ عَلَىَّ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِى وَدَعَوْتَنِى اِلَى التَّوْبَةِ بَعْدَ جَرَا ئَتِى عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّى اَسْتَغْفِرُكَ فَغْفِرْلِى وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَاهُ وَوَعَدْتَنِى عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَاَسْأَلُكَ اَللَّهُمَّ يَاكَرِيْمُ يَاذَ الْجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ اَنْ تَتَقَبَّلَهُ مِنِّى وَلاَ تَقْطَعَ رَجَائِى مِنْكَ يَاكَرِيْمُ وَصَلَى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Terjemahan:

Bismillaahir-rahmaanir-rahiim, Wa shallallaahu‘ala sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihii wa sallam. Allaahumma maa ‘amiltu fi haadzihis-sanati mimmaa nahaitani ‘anhu falam atub minhu wa lam tardhahu wa lam tansahu wa halamta ‘alayya ba’da qudratika ‘alaa uquubati wa da’autani ilattaubati minhu ba’da jur’ati alaa ma’siyatika fa inni astaghfiruka fagfirlii wa maa ‘amiltu fiihaa mimma tardhaahu wa wa’adtani ‘alaihits-tsawaaba fas’alukallahumma yaa kariimu yaa dzal-jalaali wal ikram an tataqabbalahuu minni wa laa taqtha’ rajaai minka yaa karim, wa sallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin Nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa ‘aalihii wa sahbihii wa sallam

Arti:

“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan salam kepada junjungan dan penghulu kita Muhammad beserta keluarga dan sahabat beliau.
Ya Allah, apa yang saya lakukan pada tahun ini tentang sesuatu yang Engkau larang aku melakukannya, kemudian belum bertaubat, padahal Engkau tidak meridhoi (merelakannya), tidak melupakannya dan Engkau bersikap lembut kepadaku setelah Engkau berkuasa menyiksaku dan Engkau seru aku untuk bertaubat setelah aku melakukan kedurhakaan kepada-Mu, maka sungguh aku mohon ampun kepada-Mu, ampunilah aku!
Dan apa pun yang telah aku lakukan dari sesuatu yang Engkau ridhoi dan Engkau janjikan pahala kepadaku, maka aku mohon kepada-Mu ya Allah, Dzat Yang Maha Pemurah, Dzat Yang Maha Luhur lagi Mulia, terimalah persembahanku dan janganlah Engkau putus harapanku dari-Mu, wahai Dzat Yang Maha Pemurah! Semoga Allah tetap melimpahkan rahmat dan salam kepada junjungan kita Muhammad beserta keluarga dan sahabat beliau.”

Doa Awal Tahun Hijriyah 1443 H

Setelah membaca doa akhir tahun Hijriyah 1442H, kini saatnya kamu membaca doa awal tahun Hijriyah. Sebagai bentuk perayaan tahun baru Islam, umat muslim melakukan kegiatan tertentu dan membaca doa awal tahun. Membaca doa tersebut selain bisa memberikan motivasi untuk lebih baik lagi di tahun berikutnya juga sebagai harapan baru.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اَللَّهُمَّ اَنْتَ اْلاَ بَدِيُّ الْقَدِيْمُ اْلاَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ وَكَرَمِ جُوْدِكَ الْمُعَوَّلُ وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ اَقْبَلَ اَسْأَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَ
اَوْلِيَائِهِ وَالْعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ اْلاَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ وَاْلاِشْتِغَالِ بِمَا يُقَرِّبُنِى اِلَيْكَ زُلْفَى يَاذَالْجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ وَصَلَى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Terjemahan:

Bismillaahirrahmaanirrahiim. Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa ‘aalihi wa shahbihii wa sallam. Allaahumma antal-abadiyyul-qadiimul-awwalu, wa ‘alaa fadhlikal-’azhimi wujuudikal-mu’awwali, wa haadza ‘aamun jadidun qad aqbala ilaina nas’alukal ‘ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa’ihi wa junuudihi wal’auna ‘alaa haadzihin-nafsil-ammaarati bis-suu’i wal-isytighaala bimaa yuqarribuni ilaika zulfa yaa dzal-jalaali wal-ikram yaa arhamar-raahimin, wa sallallaahu ‘alaa sayyidina Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa aalihi wa shahbihii wa sallam

Arti:

“Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Semoga Allah tetap melimpahkan rahmat dan salam (belas kasihan dan kesejahteraan) kepada junjungan dan penghulu kita Muhammad beserta keluarga dan sahabat Beliau.

Ya Allah! Engkau Dzat Yang Kekal, yang tanpa Permulaan, Yang Awal (Pertama) dan atas kemurahan-Mu yang agung dan kedermawanan-Mu yang selalu berlebih, ini adalah tahun baru telah tiba: kami mohon kepada-Mu pada tahun ini agar terhindar (terjaga) dari godaan syetan dan semua temannya serta bala tentara (pasukannya), dan (kami mohon) pertolongan dari godaan nafsu yang selalu memerintahkan (mendorong) berbuat kejahatan, serta (kami mohon) agar kami disibukkan dengan segala yang mendekatkan diriku kepada-Mu dengan sedekat-dekatnya. Wahai Dzat Yang Maha Luhur lagi Mulia, wahai Dzat Yang Maha Belas Kasih!”

Cara-Cara Merayakan Tahun Baru Islam

Cara untuk merayakan tahun baru Islam bagi setiap orang bisa saja berbeda. Ada yang merayakan dengan menyelenggarakan acara tertentu, tetapi ada juga yang melakukan muhasabah diri agar semakin baik di tahun berikutnya. Adapun referensi kegiatan untuk kamu lakukan ketika menyambut tahun baru Islam antara lain:

  1. Melakukan muhasabah diri
  2. Memperbanyak doa dan dzikir
  3. Bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah SWT di tahun lalu dan berharap agar diberi nikmat lebih di tahun berikutnya
  4. Mendengarkan tausiyah tentang tahun baru Islam
  5. Bersilaturahmi ke tetangga, saudara, kerabat, atau orang yang sudah lama tidak dikunjungi
  6. Berziarah ke makam
  7. Bersedekah
  8. Menyantuni anak yatim

Persiapan menyambut tahun baru Hijriyah di Bulan Muharram tentu perlu dilakukan sebaik mungkin agar target-target yang direncanakan dapat tercapai. Tidak masalah jika kamu ingin mengisi waktu libur dalam menyambut tahun baru Islam dengan berbagai cara asalkan tetap produktif. Selain bisa memanjatkan doa di atas, ada pula doa dan harapan lainnya yang bisa kamu panjatkan. Semoga harapan-harapan tersebut dapat terwujud di tahun yang baru. Semoga bermanfaat.


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah