4 Film Sains Terbaik Sepanjang Masa dan Sinopsisnya, Wajib Ditonton Sebelum Mati!
4 Film Sains Terbaik Sepanjang Masa dan Sinopsisnya, Wajib Ditonton Sebelum Mati! – Film sains memang mampu menyuguhkan visualisasi dan pengetahuan yang berbeda dari film-film lainnya.
Biasanya, film sains mengandung beberapa kejadian yang tidak dapat diterima oleh nalar dalam kehidupan sehari-hari namun dalam film semua fakta yang ada seolah terasa benar.
Mengenal Film Sains
Daftar Isi
Daftar Isi
Film sains merupakan film yang ditulis dan diciptakan berdasarkan pada pengetahuan yang relevan dengan kehidupan kita sehari-hari, serta memiliki penjelasan rasionalnya meskipun ceritanya dibuat fiksi.
Akan tetapi, suguhan beberapa fakta sains dalam film dapat membuat penonton terheran-heran bahkan menjadi penasaran dengan keseluruhan ceritanya.
Berikut adalah 4 film sains terbaik sepanjang masa beserta sinopsis.
1. Arrival (2016)
Arrival menjadi film sains terbaik pertama. Arrival bercerita tentang Louise Banks (Amy Adams), seorang ahli bahasa yang baru saja kehilangan putrinya dan harus memecahkan misteri bahasa asing.
Alien ini mendarat di pesawat abu-abu panjang di negara bagian Montana AS dan 12 tempat lain di seluruh dunia.
Kapal alien ini muncul tanpa peringatan atau penjelasan, mereka secara tiba-tiba ada di bumi.
Oleh karena itu, pemerintah Amerika mempertanyakan Louise karena komunikasi antara pemerintah dan alien berulang kali gagal karena perbedaan bahasa.
Louise bergabung dengan tim berbasis pengetahuan yang dipimpin oleh Ian Donnelly (Jeremy Rennee), seorang fisikawan yang mencoba memahami alien melalui sains, bukan bahasa mereka.
Namun, itu masih sulit karena konsep yang menurut manusia sangat sederhana dan mendasar ternyata menjadi hal yang kompleks bagi mereka dan sebaliknya.
Bahasa lisan para alien sulit dipahami, tapi Louise akhirnya bisa menebak bahasa tulisan mereka, yang berbentuk berbagai lingkaran hitam yang tampak hidup.
Louise, Ian, dan banyak penjaga mereka tidak pernah melakukan kontak fisik dengan alien.
Mereka berkomunikasi di dalam pesawat luar angkasa yang tertutup kaca. Terkadang, sosok alien terlihat di tengah asap yang memenuhi pinggiran kacamata.
Penasaran apa yang sebenarnya berusaha alien tersebut ungkapkan. Tonton filmnya ya!
2. Interstellar (2014)
Film Interstellar merupakan film sains terbaik yang pernah dirilis. Bercerita tentang keadaan bumi yang sudah tidak layak lagi untuk ditinggali, banyak makhluk hidup yang mati karena wabah penyakit.
Dengan keadaan Bumi yang semakin kritis, NASA merencanakan misi besar, yaitu mencari planet baru di luar angkasa untuk tempat tinggal manusia.
Sehari setelah badai debu, Murphy (Mackenzie Foy) menemukan pola misterius pada debu yang menutupi kasurnya.
Cooper (Matthew McConaughey), ayah Murphy, menyimpulkan bahwa pola tersebut disebabkan oleh fluktuasi gravitasi dan menunjuk ke titik koordinat dalam kode biner.
Cooper, mantan pilot NASA, mencari koordinat ini karena penasaran. Ternyata pencarian tersebut membawanya ke markas rahasia NASA yang dijalankan oleh Profesor John Brand (Michael Caine).
Di sana dia mengetahui bahwa alien menempatkan lubang cacing di dekat Saturnus sekitar 48 tahun yang lalu.
Peristiwa itu membuka jalan ke galaksi yang berisi 12 planet yang berpotensi layak huni di dekat Gargantua, sebuah lubang hitam supermasif. Kemudian 12 astronot ditugaskan untuk menjelajahi planet ini.
Profesor Brand juga mengungkapkan dua rencana untuk memastikan kelangsungan hidup umat manusia di ambang kepunahan.
Rencana pertamanya adalah mengembangkan teori propulsi anti-gravitasi untuk mengangkut koloni ke luar angkasa.
Kemudian rencana lain meminta pesawat ruang angkasa Endurance diluncurkan dengan 5.000 embrio manusia beku untuk menetap di planet yang layak huni.
Dalam misi kedua, Cooper direkrut untuk mengemudikan pesawat ketahanan ke tiga planet menggantikan Bumi.
Misi menemukan planet layak huni penuh dengan rintangan tak terduga saat menjelajahi alam semesta yang misterius tersebut.
Mereka juga berurusan dengan fakta bahwa waktu terus habis karena relativitas waktu, yang dapat menyamakan satu jam di luar angkasa dengan puluhan tahun di Bumi.
Apakah mereka bisa bertahan hidup? Simak cerita lengkap dengan menonton filmnya ya!
3. Inception (2010)
Inception menjadi film sains terbaik berikutnya. Dom memiliki pekerjaan untuk membawa ide orang lain ke dalam dunia mimpi mereka.
Namun, karena tugas ini, Cobb tidak dapat kembali ke Amerika Serikat. Cobb selalu merindukan anak-anaknya, tapi tetap tidak ada yang bisa dia lakukan.
Seorang pria bernama Saito (Ken Watanabe) menawarkan tawaran yang sangat menarik. Saito bisa membawa Cobb kembali ke Amerika Serikat jika Cobb bisa menyelesaikan misi yang diberikan Saito padanya.
Jika biasanya Cobb mencuri ide dari pikiran orang, kini Saito ingin Cobb melakukan sebaliknya.
Saito ingin Cobb ikut serta dalam mimpi seorang pria bernama Robert Fischer Jr. (Cillian Murphy), bukan untuk mengambil ide tapi menanam ide baru disana.
Saito ingin Roberto menghancurkan perusahaan yang dibangun ayahnya dari dalam ke luar sehingga kerajaan itu tidak lagi mengancam bisnis Saito.
Dalam menjalankan misinya, Cobb memiliki tim yang terdiri dari Ariadne (Ellen Page), Arthur (Joseph Gordon-Levitt), Yusuf (Dileep Rao), dan Eames (Tom Hardy).
Mereka menggunakan teknologi yang memungkinkan mereka untuk mengakses mimpi orang lain dan membengkokkannya sesuai keinginan mereka.
Pada saat yang sama, Cobb memiliki beberapa masalah pribadi yang cukup rumit. Cobb tidak bisa lepas dari bayang-bayang mendiang istrinya, Mallorie (Marion Cotillard). Mal selalu muncul di alam mimpi Cobb dan dapat merusak proyek Cobb.
Apakah Cobb bisa menyelesaikan misinya? Bagi yang penasaran, tonton cerita serunya!
4. The Thing (1982)
Film sains terbaik terakhir adalah The Thing. Di hamparan padang salju Antartika yang membentang hingga tak terhingga, penjelajah ilmuwan Norwegia itu menjalankan misi rutinnya seperti biasa, melakukan survei pada tahun 1982.
Kendaraan penjelajah tersebut terjebak di celah yang ternyata adalah pesawat luar angkasa. Selain pesawat, ada juga sosok yang membeku di balok es, yang kemungkinan besar adalah alien.
Kate Lloyd (Mary Elizabeth Winstead), seorang ahli paleontologi Amerika (ahli makhluk prasejarah), bergabung dengan tim peneliti yang dipimpin oleh Sander Halvorson (Ulrich Thomsen). Diyakini bahwa Kate mungkin mengungkap keberadaan makhluk berusia 10.000 tahun ini.
Mereka mengebor es tempat makhluk yang diduga mati itu hidup untuk mendapatkan jaring untuk penelitian. Ketika mereka berhasil, mereka merayakan kegembiraan mereka.
Ternyata makhluk itu masih hidup, berhibernasi dan berburu sendirian. Penelitian Kate menunjukkan tidak hanya bahwa dia memangsa mereka, tetapi juga bahwa sel makhluk itu dapat menyalin dan memadukan sel inangnya dan sangat mirip dengan bentuknya.
Kini mereka harus bertahan hidup dengan segala cara, termasuk membunuh rekan mereka yang diyakini sebagai makhluk tersebut.
Penghancuran alien diperlukan karena jika makhluk ini melarikan diri dari peradaban manusia, bencana yang lebih besar akan terjadi.
Alien dalam The Thing mirip dengan alien yang memburu manusia secara membabi buta. Kedatangannya ke dua film ini bertepatan, tetapi di tempat yang berbeda.
Ketika manusia menemukan telur di sebuah planet di Alien melahirkan janin yang memungkinkan manusia untuk hidup sebagai inang dan kemudian muncul dari tubuh manusia setelah bermetamorfosis.
Menyeramkan bukan sosok alien tersebut? Untuk cerita lengkapnya bisa menonton filmnya langsung ya.
Itulah film-film sains yang sayang sekali jika dilewatkan. Bagi para pecinta film, coba tonton kisah-kisah serunya yuk!
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:
Kost Jogja Murah
Kost Jakarta Murah